“RUANG MATERNITAS”
Pada suatu hari ada seorang keluarga yang datang di Rumah Sakit Cahaya Bunda
Cirebon dengan keadaan hamil usia kandungannya 32 minggu dengan keluhan
kram perut dan kakinya bengkak (edema kaki).
Ruang Resepsionis
Suami : Begini sus saya mau control keadaan kandungan istri saya atas nama
Perawat 1 : Baik pak saya akan proses administrasi, data diri dan nomor
antriannya saya berikan pada perawat 2 Untuk ke ruangan maternitas di antar
perawat 2.
Ruang Maternitas
Perawat 2 : (mengetuk pintu) Assalamualaikum, dok ada pasien baru yang ingin
antriannya
Ibu : begini dok, makin besar perutnya, saya merasa perutnya jadi sering kram dan
kaki saya kenapa bengkak dok? Soalnya saya baru mengandung anak pertama,jadi
khawatir.
Dokter : baik bu,ibu tiduran dulu ya nanti ada suster 3 yang melakukan TTV.
Perawat 3 : punten ya bu,saya priksa tekanan darah dulu. (langsung melakukan ttv)
Dokter : Tidak ada apa-apa ko bu, kondisi kram yang dialami ibu disebabkan
karena posisi Rahim mulai aktif.
Dokter : nanti ibu harus perbanyak minum air putih, makan sayur dan buah. Lalu
posisi tidur ibu sebaiknya miring kanan dan ini ada resep obat yang harus di ambil
di bagian apotek.
Sumai : baik dok, untuk kaki bengkak di istri saya kenapa ya dok?
Dokter : kalo masalah kaki ibu itu normal pak, nanti kalo sudah lahiran juga bakal
kempes kembali. Tapi ibunya nanti kurangin komsumsi makanan yang beryodium
tinggi atau makanan asin dan perbanyak makanan tinggi kalium seperti buah
pisang, jeruk, semangka dan sayurnya seperti bayam dan daun katuk.
Dokter : iya bu sama-sama semoga lekas sembuh dan nanti jangan lupa untuk
menebus obatnya di bagian apotek
Ruang Apoteker
Suami : sus saya ingin nebus obat dan ini resep obatnya
Apotreker : (Tekan bel) ini pak obatnya diminum 3x1 setelah makan ya
pak