Renungan

Sesungguhnya manusia hanya bisa berusaha,

Tuhan yang menentukan

Tuhan akan mengubah nasib suatu bangsa jika

bangsa itu mengubah apa-apa yang ada pada
dirinya
PENGERTIAN

Personal Quality Management (PQM)

merupakan suatu keterampilan yang dimiliki
oleh seseorang dalam mengelola diri sendiri
dengan berbagai macam aspek yang dimiliki,
supaya dapat mencapai kualitas pribadi yang
bermanfaat bagi dirinya sendiri, orang lain,
ataupun lingkungannya (keluarga, masyarakat,
perusahaan).
 Sumbangan PQM Dalam Kehidupan
• Kualitas kepribadian yang kita miliki tidak hanya
terwujud karena satu fungsi saja yang bekerja.

• Tidak ada satupun diantara kita yang berani

menjamin bahwa apabila kita mempunyai fungsi
intelektual yang tinggi, berarti sudah cukup bagi kita
untuk mengatakan bahwa kualitas pribadi kita sudah
optimal.

• Atau mengelola fungsi emosi secara cerdas, maka

otomatis kita mengatakan bahwa kualitas pribadi kita
sudah optimal.
Fungsi Kecerdasan saling berinteraksi dan saling mendukung

Intelektual

Skill
Daya Juang Emosional

Speritual

Kualitas Pribadi
ditentukan
 BUKAN STATIS
Sangat
dinamis
Kualitas Pribadi
kita

KETIKA KITA BERANI BERTANGGUNG

JAWAB ATAS PILIHAN-PILIHAN HIDUP
YANG TELAH TETAPKAN

MENCAPAI
PUNCAKNYA
 Sikap Mental Adalah Pondasi Perilaku

• Sering kali menjadi fokus perhatian kita adalah

segala tindakan dan perilaku yang tampak oleh
indrawi
• Jarang kita bertanya mengapa perilaku dan tindakan
itu dapat muncul
• Misal mengapa kita..........

• Artinya, dasar kita untuk bertindak semata-mata

supaya dilihat baik atau dikatakan baik oleh orang
lain, belum merupakan perwujudan dari sikap mental
itu sendiri.
Sikap adalah hal kecil yang membuat
perbedaan besar

Sikap adalah kualitas awal yang tampak

pada orang yang sukses

Orang yang sukses harus selalu berpikiran

positif
• Orang yang bersikap mental baik akan selalu
bekerja rajin tanpa harus diperintah, dan
konsisten tanpa harus diawasi

• Harvard University di AS, mengatakan bahwa

keberhasilan orang2 sukses di dunia ini,
ditentukan oleh sikap mentalnya dibandingkan
dengan peranan kemampuan teknis yang
dimilikinya. ( 85 % sikap mental dan 15 %
kemampuan teknis)
 Kebiasaan-Kebiasaan Buruk

Seorang pasti pernah satu atau dua kali melakukan

kebiasaan buruk, bahkan lebih. Bukan ?
• Kebiasaan-kebiasaan buruk yang pernah kita alami dan
kita yakini sebagai suatu kebenaran akan membuat
sikap mental kita tidak dapat bekerja dengan baik.
• Kebiasaan-kebiasaan buruk yang pernah kita jalani
cenderung akan kita ulangi apabila hal itu
mendatangkan kenikmatan atau keuntungan secara
pribadi.
• Cara berpikirpun cenderung dipengaruhi oleh
kebiasaan-kebiasaan buruk yang menguntungkan diri
sendiri.
• Bagaimana dengan diri kita ?  EVALUASI DIRI
• Jika pola pikir sudah berubah, di dalam diri kita harus
ada kemauan untuk mempraktekkan tindakan-
tindakan yang konkrit.

• Artinya, kita harus berani mengubur kebiasaan-

kebiasaan lama dengan menghadirkan kebiasaan-
kebiasaan baru yang bertolak belakang dengan masa
lalu kita.
 PRINSIP-PRINSIP KEBENARAN

PERTANYAAN :
APA SAJA YANG MENJADIKAN DIRI KITA DAPAT
MERAIH SUKSES DALAM KEHIDUPAN INI ?

Nilai-nilai kebenaran yang secara

universal diterima dan diakui oleh
banyak orang
 Disiplin
Pantang Jujur
menyerah

Bertanggun
gjawab Loyal
Prinsip-prinsip
kebenaran

Rajin Berintegritas

Tekun Setia
• Bila seorang pribadi yang mampu mengelola diri
sendiri dan mempunyai prinsip: lebih baik dianggap “
aneh” tetapi tetap memegang teguh prinsip-prinsip
kebenaran.  setiap aspek kehidupan ?
• Akan dihasilkan sesuatu yang produktif
• Seorang karyawan yang dapat bekerja dengan
“prinsip-prinsip kebenaran” akan mengutungkan ……
– Diri sendiri,
– Perusahaan
– Lingkungan soaial
Bagaimana dengan kita ………..
• APAKAH DEMIKIAN JUGA ADANYA ?
 4 PILAR PQM

KESADARAN
SENDIRI

EVALUASI PENGATURAN
DIRI PQM DIRI

PEMBIASAAN
DIRI
 Pilar 1 : Kesadaran Diri

Kesadaran diri yang kita miliki akan membuat

kita melakukan intropeksi dan memahami
bahwa segala sesuatu harus dimulai dari :
 Diri kita,
 Atas kehendak kita, dan
 Berdasarkan pengendalian dari dalam diri kita
SENDIRI”.
 ADA TIGA ASPEK YANG MENENTUKAN

• KEMAMPUAN
• PENGETAHUAN MATAMU
• KEMAUAN

KESADARAN DIRI
DIKEMBANGKAN DALAM DIRI KITA
“KUALITAS PRIBADI SESEORANG DIUKUR BUKAN
DARI APA YANG DIKATAKANNYA,
TETAPI DINILAI DARI APA YANG DILAKUKANNYA”
(TINDAKAN YG NYATA)
 Tindakan yang didasari pengetahuan akan melahirkan
kemampuan.
 Kemampuan yang dilakukan secara berulang-ulang akan
melahirkan keterampilan.
 Sedangkan, keterampilan yang diasah terus-menerus
akan melahirkan keahlian.

Dalam dunia karir dan bisnis ?

Dapatlah dipastikan bahwa Anda dibayar karena Anda
terampil; tetapi Anda akan dibayar mahal jika Anda ahli.
Dengan demikian, jadikanlah diri Anda sebagai seorang
yang ahli di bidang yang Anda sukai, dan jadikan hal
tersebut sebagai target pencapaian tujuan atau goal
hidup Anda.
Bahwa kemauan merupakan dasar, fondasi, akar yang
harus kita miliki, Yang akan memperkuat kepemilikan
atas Kemampuan dan pengetahuan
Sebuah nasehat bijak mengatakan
bahwa Anda lebih baik menggunakan
uang untuk berinvestasi pada leher
ke atas, atau lebih senang pada leher
ke bawah.
 FENOMENA………
MENTALITAS INSTAN PRODUK INSTAN

VS

MENGAPA DIMINATI….. ?
 UANG………SEBUTKU
• AKU JUGA “BISA” MERUBAH PERILAKU, BAHKAN
SIFAT MANUSIA, KARENA MANUSIA
MENGIDOLAKAN AKU…..
• BANYAK ORANG MERUBAH KEPRIBADIANNYA,….
MENGKHIANATI TEMAN, MENJUAL TUBUH,
BAHKAN MENINGGALKAN KEYAKINAN IMANNYA ,
DEMI AKU !
• SEHARUSNYA AKU MELAYANI MANUSIA, TAPI…..
KENAPA MALAH MANUSIA MAU JADI BUDAKKU ?
SETIAP ORANG YANG SUKSES TIDAK
MUNGKIN TERBEBAS DARI
KEGAGALAN,
TIDAK ADA KESUKSESAN SEJATI
YANG BISA BERDIRI TEGAK
TANPA KEMAMPUAN MENGATASI
SEMUA HALANGAN DAN
RINTANGAN
 Unlimited change Unlimited success

Anda bisa memilih,

Ada jutaan pilihan Masa Depan Di dunia ini….

Segala sesuatu adalah mungkin,

Sukses itu pilihan dan apapun impian anda,
dan .…. sangatlah mungkin terwujud
Apa pilihan anda
JIKA SALAH, PERBAIKI……
JIKA GAGAL, COBA LAGI…

TAPI JIKA KAMU MENYERAH

SEMUANYA SELESAI…..
KESUKSESAN DAN KEBAHAGIAAN ITU DIMULAI DARI DALAM DIRI SENDIRI
KEMUDIAN TERMANIFETASI KE DALAM DUNIA NYATA

“Kesuksesan merupakan pencapaian impian

melalui sebuah proses terstruktur dan
terencana”

MENYERAH HANYA UNTUK MANUSIA YANG LEMAH

MARI KITA BANGUN POLA PIKIR……..SUKSES
 10 unsur kepribadian seorang sukses 
• Pertama, Keberanian untuk berinisiatif
• Kedua, Tepat waktu
• Ketiga, Senang melayani dan memberi
• Keempat, Membuka diri terlebih dahulu
• Kelima, Senang bekerja sama dan membina hubungan baik
• Keenam, Senang mempelajari hal-hal baru
• Ketujuh, Jarang mengeluh, profesionalisme adalah yang paling utama
• Kedelapan, Berani menanggung resiko
• Kesembilan, Tidak menunjukkan kekhawatiran (berpikir positif setiap
saat)
• Kesepuluh:  “Comfortable in their own skin” Menutup-nutupi sesuatu
maupun supaya tampak “lebih” dari lawan bicaranya.
RENUNGAN………

PIKIRAN MENENTUKAN TUJUAN

TUJUAN MELAHIRKAN TINDAKAN
TINDAKAN MELAHIRKAN KEBIASAAN
KEBIASAAN MEMBENTUK WATAK, DAN
WATAKLAH YANG MENENTUKAN
NASIB KITA
 PILAR 2 : PENGATURAN DIRI
“Pengaturan diri akan membawa konsekuensi bahwa
setiap aktivitas yang kita lakukan senantiasa merupakan
kemampuan kita dalam melakukan pengaturan terhadap
diri kita sendiri".
SIAPA PUN INGIN MERAIH HIDUP LEBIH BAIK. NAMUN MASIH BANYAK
YANG BINGGUNG……….?

BAGAIMANA CARANYA AGAR HIDUP LEBIH BAIK ?

APA YANG HARUS DILAKUKAN ?

BAGAIMANA MEMULAINYA …..?

MULAILAH MEMBUAT ……………….
SASARAN/TUJUAN YANG JELAS !
KARENA …….
MEMILIKI SASARAN PRIBADI YANG KUAT,
TEGAS DAN JELAS AKAN MENJADIKAN HIDUP
ANDA LEBIH BERMAKNA, LEBIH TERMOTIVASI
DAN LEBIH TERARAH (EFEKTIF) SEHINGGA
TERHINDAR DARI KESIA-SIAAN.
HIDUP INI HANYA SEKALI.
MAKA …………….HARUS BERMAKNA
KARENA …….

Semakin jelas sasaran yang kita tetapkan, kita

akan lebih mudah memikirkan strategi apa saja
yang dapat kita lakukan supaya sasaran
tersebut dapat tercapai dalam kurun waktu
tertentu, dan ada ukuran-ukuran yang telah
kita tetapkan untuk menyatakan bahwa setiap
sasaran kita itu tercapai atau tidak.
 MEMAMAHI PENTINGNYA MEMBUAT SASARAN
& TUJUAN …………..
• ANDA TIDAK AKAN PERNAH TERCAPAI SASARAN/TUJUAN ANDA,
JIKA SASARAN/TUJUAN ANDA TIDAK ADA.

• ANDA AKAN SULIT MENCAPAI SASARAN/TUJUAN, JIKA

SASARAN/TUJUAN ANDA SAMAR ATAU TIDAK JELAS.

• KEBERADAAN SASARAN/TUJUAN AKAN MENJADIKAN SETIAP

LANGKAH ANDA BERMAKNA.

• SEBAB AKAN MENGARAH SESUATU YANG BERARTI

BAGI……………………. HIDUP ANDA
 • SPECIFIC
S
M • MEASURABLE Merumuskan sasaran pribadi
• AGGRESSIVE
A
R • REALISTICS

T • TIME BOUND

R G
A E
TARGE
T T T
CAPAILAH SASARAN/TUJUAN ANDA

SUKA TUJUAN
MENANTANG
BUATLAH
RENCANA
SUSUNLAH
STRATEGINYA

MULAILAH
SEKARANG
JUGA

BANGUN
KENYAKINAN
ANDA

LANGKAH-LANGKAH ….
 ILUSTRASI SEDERHANA
• SASARAN PRIBADI JANGKA PANJANG DI BIDANG KARIR
Karir : “Saya Direktur Keuangan di salah satu perusahaan besar
pada usia 45 tahun”

Target spesifik:
Target 5 tahun kedepan: “Saya General Manager Finance”
Target 1 tahun kedepan: “Saya memperoleh sertifikat Akuntan Manajemen”
Target 6 bulan kedepan : “Saya mengikuti ujian sertifikasi Akuntan Manajemen”
Target 3 bulan kedepan : “ Saya masuk kelas persiapan ujian sertifikasi Akuntan
Manajemen”
Target satu bulan kedepan : “Saya belajar mandiri dari buku untuk menghadapi
ujian”
Target satu minggu kedepan: “Saya mendaftar persiapan ujian sertifikasi”
PROBLEM : ……..
MANUSIA JARANG MEMPUNYAI SASARAN/TUJUAN YANG
JELAS, SEHINGGA HIDUPNYA TIDAK OPTIMAL
Renungan…...
“kehidupan emosi bagaikan
nyala api, apabila digunakan
dengan benar akan banyak
manfaatnya, tetapi apabila
digunakan dengan sembarangan
akan menghancurkan diri sendiri
bahkan orang lain yang ada di
sekitar”
 APA ITU EMOSI….?
• PERASAAN YANG ADA PADA MANUSIA HASIL TINDAK BALAS
SESEORANG TERHADAP SUATU PERKARA, PENGALAMAN
DAN PERISTIWA YANG BERLAKU.

• Emosi adalah perasaan intens yang ditunjukkan

kepada seseorang atau sesuatu. Atau bisa juga
diartikan sebagai reaksi terhadap seseorang atau
kejadian. Emosi dapat ditunjukkan ketika merasa
senang mengenai sesuatu, marah kepada
seseorang, ataupun takut terhadap sesuatu.
• Dalam bahasa keseharian, kata emosi sering
diidentikkan dengan marah.
• Padahal, sebenarnya makna emosi
cakupannya lebih luas.
• Sedangkan marah adalah bagian dari emosi itu
sendiri.
• Ketika seseorang emosi, jiwanya akan bergejolak.
Hal ini akan mempengaruhi perilakunya, baik
bersifat negatif atau positif. Emosi yang tidak
terkendali dapat menyebabkan lemahnya daya
fikir, tidak optimalnya fungsi akal, pengambilan
keputusan yang tidak matang, membangkitkan
permusuhan, dan sebagainya.
• Yang pasti, akan berakhir dengan penyesalan.
kondisi dan situasi di
sekitar kita atau yang
berasal dari orang
lain akan
menentukan
dinamika kehidupan
emosi kita
 Emosi Sumber Kekuatan
• Emosi yang berkonotasi “Negatif” ternyata tidak
selalu harus diekspresikan melalui perilaku-
perilaku yang destruktif, justru sebaliknya dapat
merangsang seseorang untuk membuktikan ia
dapat mengubah kehidupannya.
 Mengelola Emosi Secara Efektif
• Ukuran bahwa kita mampu mengendalikan diri bukan hanya
terletak pada pemuasan rasa senang pada orang lain, tetapi
pada kesadaran kita dalam bertindak, dan dasarnya adalah
keiklasan.
• Jadi inti pokok dari pengendalian diri adalah apakah secara
sadar kita ikhlas melakukan sesuatu.
• Dasar dari pengendalian diri kita adalah kita melakukan
sesuatu.
• karena kita tahu tujuan yang lebih besar dari sekedar
menghindari hukuman atau mendapatkan imbalan/hadiah.
• Pengendalian diri akan lebih banyak ditentukan oleh kualitas
yang tinggi dalam kehidupan pribadi kita.
 Pilar 3 : Pembiasaan Diri
Pembiasaan diri akan membuat kita
mengubah paradigma bahwa jika kita ingin
kualitas pribadi kita berkembang, kita
senantiasa harus mau melakukan perubahan-
perubahan terhadap diri sendiri, sehingga
dapat menyesuaikan diri dengan berbagai
perkembangan yang terjadi di sekitar kita.
 Pengelola Perubahan

• Kelemahan seseorang dalam menghadapi

perubahan adalah terlebih dahulu
membayangkan akibat buruk yang akan
menimpa diri sendirinya
 PILAR 4 : EVALUASI DIRI

• Evaluasi diri merupakan aktivitas konkret yang

seharusnya kita lakukan untuk melihat sejauh mana
efektifitas sikap kita dan tindakan , apakah
menghasilkan sesuatu yang optimal bagi diri sensiri,
orang lain ataupun lingkungan
• Dalam mengevaluasi diri, pertanyaan-pertanyaan
yang seharusnya kita kemukakan adalah :
sudah optimalkah kita dalam menggunakan potensi-
potensi yang kita miliki ?
• Kemampuan evaluasi diri juga merupakan
kesempatan bagi kita untuk kembali membangun
kesadaran diri, melakukan pengaturan diri, dan
melakukan pembiasaan diri dalam seluruh aspek
yang ada di dalam diri dan supaya dapat menjadi
lebih berkembang untuk mewujudkan kualitas diri
• Pilar-pilar ini akan kuat apabila kita mau
menggunakannya dalam setiap sisi kehidupan kita
• Pilar-pilar tsb merupakan siklus di mana antara pilar
satu dengan yang lainnya saling terkait, saling
mengisi dan saling melengkapi
IRONIS ?
SIKAP MENTAL POSITIF
KRITIK BUAT HIDUP LEBIH BAIK
 Kritik memperbaiki yang salah
Gajah di pelupuk mata tidak terlihat, tetapi
semut di seberang sungai jelas terlihat.
Pepatah ini menunjukkan bahwa seringkali
kita tidak bisa melihat kesalahan besar yang
ada di depan mata kita, tetapi kita lebih bisa
melihat kesalahan kecil orang lain.
Dengan demikian, bersyukurlah jika ada orang
lain yang bisa melihat kesalahan kita, yang
mungkin “tidak terlihat” oleh kita.
Kritik bukan untuk dihindari, tapi jadikan
sebagai motivasi untuk menempa diri.
Jangan pernah takut menghadapi kritik
karena manfaatnya sangat baik untuk diri
Anda dan karena pada prinsipnya memang
tidak ada manusia yang sempurna
Menggulirkan Perubahan

Dengan adanya kritik, kita juga sering

terpacu untuk melakukan tidak saja
perbaikan ataupun peningkatan kualitas,
tetapi yang lebih jauh lagi, yaitu
melakukan perubahan. 
Strategi Menerima Kritik

Agar kita bisa memanfaatkan berbagai masukan

ataupun penilaian dengan optimal, kita perlu
menerapkan strategi berikut.

Buka Mata,
Buka Telinga,
Buka Pikiran, dan
Buka Hati
 Pepatah mengatakan

’Tak seorang pun pernah meraih

kesuksesan tanpa terlebih dahulu
harus menanggung hujan kritikan
yang melemahkan hati dari kawan
maupun lawan’
Jadi……………
Tetaplah bersemangat terhadap segala
kritikan. Pikirkan bahwa kritik adalah
bentuk perhatian dari orang lain
terhadap Anda.
Bayangkan kalau Anda sudah kerja
keras, lalu tidak ada satupun yang
memberikan masukan, baik pujian
maupun kritikan.