NEURITIS OPTIK

Definisi
Neuritis optic merupakan inflamasi akut pada nervus optik.

Apabila terdapat gambaran nervus optikus edema  Papilitis / Neuritis optik

anterior
Pada gambaran nervus optikus normal  Neuritis optik retrobulbar
Pada pasien papillitis dengan eksudat macula (macular star)  Neuroretinitis

Macular star Another case of optic neuritis

 Umumnya neuritis optic berhubungan dengan
Multiple sclerosis (MS)
 MS menyebabkan  Demielinasi nervus optikus

 Pada beberapa kasus, neuritis optic juga

berhubungan dengan penyakit autoimun seperti
Systemic Lupus Erythematosus (SLE)

 Atau bisa juga berhubungan dengan penyakit infeksi

seperti Toxoplasmosis atau Sifilis

OPTIC NEURITIS PRESENT IN PATIENT WITH

Epidemiologi
 Insidensi  1-5 orang per 100.000 penduduk di dunia
 Insidensi
di poliklinik mata RSCM  178 kasus pada
tahun 2010-2013

 Biasanya menyerang pasien berusia 20-50 tahun

 Namun, pada dasarnya bisa terkena pada usia berapa
saja.

 Wanita lebih sering terkena dibandingkan pria dengan

perbandingan 3 : 1
Anamnesis
 Keluhan utama pasien biasanya :
1. Penurunan tajam penglihatan mendadak
2. Nyeri pada pergerakan bola mata
Nyeri pergerakan bola mata
 Terjadi pada 90% pasien

 Umumnya nyeri akan hilang dalam hitungan hari

(biasanya 1 minggu)

 Nyeri dapat membantu membedakan neuritis optic dari

diagnosa lain yang juga terjadi penurunan penglihatan
seperti  Iskemik optic neuropati
Pemeriksaan
1. Pemeriksaan visus  didapatkan ↓ tajam penglihatan pada
1 atau kedua mata, persepsi warna ↓ dan sensitivitas
kontras ↓
2. Apabila neuritis optic unilateral  Pemeriksaan Relative
afferent pupillary defect (RAPD) (+)
3. Funduskopi  Papil nervus optic akan tampak
hiperemis/membengkak dan batas tidak jelas
4. Jika gambaran papil normal  Neuritis optic retrobulbar
5. Dalam 4-6 minggu, papil akan tampak pucat, meskipun
tajam penglihatan membaik.
Tatalaksana
 Kortikosteroid  Pengobatan utama neuritis optic idiopatik atau yang
berhubungan dengan MS

 Prednison ORAL  1 mg/KgBB/hari selama 14 hari

 Kemudian dilakukan penurunan dosis setiap minggunya

 Metilprednisolon INJEKSI  4 X 250 mg selama 3 hari

 Diikuti dengan Metilprednisolon oral  1 mg/KgBB/hari
 Penurunan dosis dilakukan setiap minggu

 Untuk neuritis optic akibat infeksi  Terapi disesuaikan dengan

penyebab
Prognosis
 Tajam penglihatan umumnya baik pada neuritis optic yang
idiopatik serta yang berhubungan dengan MS

 Pada beberapa pasien ditemukan adanya gangguan

penglihatan warna dan sensitivitas kontras yang menetap
meskipun tajam penglihatan membaik.

 Defek lapang pandangan umumnya membaik seiring dengan

perbaikan tajam penglihatan
Penurunan tajam penglihatan
 Kehilangan tajam penglihatan terjadi cepat
(hitungan jam atau beberapa hari)

 Penurunan penglihatan bisa bervariasi  minimal

hingga NLP

 Umumnya unilateral