PDGK4104
1. Irma (855712102)
2. Gracie F. Wenno (855711884)
3. Naomi Jitmau (855711891)
4. Rini Lestari (855711917)
5. Uswatun Chasanah (855711845)
BI PGSD S1 UPBJJ UT SORONG
2021
MODUL 2
KARAKTERISTIK PENDIDIKAN SEKOLAH
DASAR
A.
• Kemelekwacanaan (Literacy)
B.
• Kemampuan berkomunikasi
C.
• Kemampuan memecahkan masalah
D.
• Kemampuan bernalar (reasoning)
A. Kemelekwacaan ( literasi).
Pendidikan SD diarahkan pada pemesanan dan pemberitaan,
bukan pada pemesanan aplikasi akademik. Kemelekwacaan
membaca pada pemahaman siswa tetang berbagai
fonemena /gagasan dilingkungannya dalam rangka
menyesuaikan perilaku dengan kehidupan.
B. Kemampuan berkomunikasi.
Pendidikan SD diarahkan untuk pesan komunikasi, yaitu mampu
mengomunikasikan sesuatu, baik buah pikiran sendiri maupun
informasi yang didapat dari berbagai sumber, kepada orang lain
dengan bahasa Indonesia yang baik dan benar.
C. Kemampuan memecahkan masalah
Mencakup merasakan masalah, mengidentifikasi
masalah, mencari informasi untuk memecahkan masalah,
mengekspoitasi alternatif masalah, dan memilih
alternatif yang paling layak.
A. • Siswa SD
B.
• Guru
C.
• Kurikulum
D.
• Pembelajaran
E.
• Gedung dan peralatan pembelajaran
A. Siswa SD berada dalam tahap perkembangan pra-operasional dan operasi
konkret, yang berada dalam pandangan yang bersifat holistik.
B. Guru SD adalah guru kelas yang wajib mengajar mata pelajaran SD, yaitu
Bahasa Indonesia, Matematika, IPA, IPS, dan PKn.
C. Kurikulum SD dikembangkan berdasarkan standar nasional oleh satuan
pendidikan (SD) bersama dengan Komite Sekolah, di bawah koordinasi Dinas
Kabupaten / Kota. Pendidikan SD berlangsung selama enam tahun, yang dibagi
menjadi enam tingkat kelas.
D. Pembelajaran di SD menekankan pada keterpaduan, bersifat holistk,
pengalaman langsung, dan menggunakan contoh-contoh konkret, sesuai
dengan kebutuhan siswa SD dan tujuan pendidikan Dasar.
E. Gedung dan fasilitas SD bervariasi dari yang sederhana sampai yang cukup
mewah. Pada umumnya, terdapat enam ruang kelas dan ruang kepala sekolah,
tanpa ruang guru dan juga tanpa ruang administrasi.
Kegiatan Belajar 2
Tatanan Organisasi dan Bentuk – Bentuk
Penyelenggaraan Pendidikan Sekolah Dasar
KB2 : Tatanan Organisasi dan Bentuk – Bentuk Penyelenggaraan
Pendidikan Sekolah Dasar
B. Bentuk – Bentuk
A. Tatanan Organisasi
Syarat Penyelenggaraan Pendidikan
Sekolah Dasar
SD
1. SD dan MI
1. Pengelolaan 2. SD Unggulan atau
Sekolah Nasional Plus
3. SDLB
2. Sarana dan
4. SD Inklusi
Prasarana
5. Program Paket A
6. Sekolah Rumah
A. Tatanan Organisasi Sekolah Dasar
C.
• SD Unggulan atau Sekolah Nasional Plus
D.
• Sekolah Dasar Luar Biasa (SDLB)
E.
• Sekolah Dasar Inklusi
Bentuk penyelenggaraan pendidikan yang bersifat nonformal yaitu :
• Program Paket A
A.
• Sekolah Rumah (Home Schooling)
B.
SD merupakan jenjang pertama pendidikan dasar yang menyelenggarakan
pendidikan umum bagi anak – anak usia 6 – 12 tahun.
MI adalah madrsah yang menyelenggarakan pendidikan umum setingkat
SD, di samping pendidikan Agama Islam
SDLB diperuntukkan bagi anak yang memiliki kebutuhan khusus dalam
belajar karena kelaninan fisik atau mental yang dialaminya
SD Inklusi adalah SD biasa yang juga menerima anak-anak yang
mempunyai kelainan, sehingga terjadi perbauran antara anak normal
dengan anak berkelainan khusus
SD Unggulan atau Sekolah Nasional Plus, adalah SD yang mempunyai
keunggulan dalam aspek tertentu, seperti penggunaan bahasa atau
menggunakan Kurikulum Internasional.
Paket A adalah pendidikan nonformal jenjang SD yang diperuntukkan bagi
warga Negara yang berusia 14 – 45 tahun yang belum menyelesaikan
pendidikan SD.
Sekolah rumah atau home schooling adalah sekolah yang diselenggarakan
di rumah melalui layangan pendidikan yang secara sadar, teratur dan
terarah dilakukan oleh orang tua/keluarga di rumah atau tempat-tempat
lain, dengan proses belajar yang kondusif sehingga potensi anak yang unik
dapat berkembang secara optimal.
SEKIAN
&
TERIMA KASIH