ADITYA PAELO RIZKI SIKUMBANG

22010120220123

GANGGUAN
KEPRIBADIAN
 PEDOMAN DIAGNOSTIK
Keadaan yang tidak disebabkan langsung oleh kerusakan atau
penyakit otak berat, atau gangguan jiwa lain, tetapi memenuhi
kriteria berikut:
(a) Sikap dan perilaku yang amat tak serasi yang meliputi biasanya
beberapa bidang fungsi, misalnya: afek, kesadaran, pengendalian
impuls, cara memandang dan berpikir, serta gaya berhubungan
dengan orang lain;
(b)Pola perilaku abnormal berlangsung lama, berjangka panjang dan
tidak terbatas pada episode penyakit jiwa;
(c) Pola perilaku abnormalnya pervasive dan jelas maladaptif terhadao
berbagai keadaan pribadi dan sosial yang luas;
d) Manifestasi di atas selalu muncul pada masa kanak atau remaja
dan berlanjut sampai usia dewasa;
e) Gangguannya menjurus kepada penderitaan pribadi yang berarti,
tetapi hal ini mungkin hanya menjadi nyata kemudian dalam
perjalanan penyakitnya;
f) Gangguan ini biasanya, tetapi tidak selalu, berhubungan secara
bermakna dengan masalah pekerjaan dan kinerja sosial.
Untuk budaya yang berbeda, mungkin penting untuk mengembangkan
seperangkat kriteria khas yang berhubungan dengan norma sosial,
peraturan, dan kewajiban
 KLASIFIKASI MENURUT DSM
KELOMPOK A : orang yang  HISTRIONIK
dianggap aneh atau eksentrik.  NARSISISTIK
 PARANOID
 SKIZOID
 SKIZOTIPAL KELOMPOK C : orang yang
seringkali tampak cemas atau
KELOMPOK B : orang dengan ketakutan
perilaku yang terlalu  AVOIDANT
dramatis, emosional atau  DEPENDEN
eratik (tidak menentu)  OBSESIF KOMPULSIF
 ANTISOSIAL
 BORDERLINE
GANGGUAN KEPRIBADIAN PARANOID
● Gambaran klinis :
○ Curiga & tidak percaya orang lain -- berlangsung lama & patologis
○ Tidak mempunyai tanggung jawab

○ Sikap bermusuhan, pencemburu patologis

○ Mudah tersinggung & marah

● DD : GG waham (waham+), Skizofrenia paranoid (halusinasi + ggn arus

fikir)
● Terapi : psikoterapi, farmakoterapi (anti cemas, antipsikotik dosis <) utk
atasi kecemasan & agitasi
GANGGUAN KEPRIBADIAN SKIZOID
● Gambaran Umum ;

○ Pola penarikan social yang lama yakni ganggian hubungan interaksi manusia

○ Eksentrik, terisolasi dan kesepian

○ Tidak bisa mengekspresikan perasaan senang, sedih & kehangatan ---

emosi dingin & pendataran afek
● Gambaran klinis : dingin, menutup diri, tak ingin terlibat dalam peristiwa sehari-
hari dan permasalahan orang lain
● Onset : masa anak awal -- menetap
● Tatalaksana : psikoterapi, antipsikotik dosis rendah, antidepresan, psikostimulan.
GANGGUAN KEPRIBADIAN ANTISOSIAL
● Akibat ketidakmampuan dlm mematuhi norma sosial yg melibatkan aspek
perilaku remaja-dewasa
● Gambaran klinis : Kesan normal, hangat, mengambil muka tapi aslinya
pembohong, membolos, melarikan diri, mencuri, berkelahi, penyalahgunaan zat,
aktivitas ilegal
● Egosintonik, tidak ada penyesalan akan tindakannya -- tampak tak menyadari
● Beda GK antisosial & Perilaku ilegal
a. Melibatkan banyak bidang dalam kehidupan
b. Bila merupakan manifestasi satu-satunya disebut perilaku antisosial
● Terapi : Psikoterapi & farmakoterapi (hati-hati penyalahgunaan obat)
GANGGUAN KEPRIBADIAN AMBANG

● Gambaran Umum
1.Perbatasan neurosis-psikosis
2.Mood,afek,perilaku,hub interpersonal,citra diri tidak stabil
● Gambaran klinis : pergeseran mood mudah terjadi, memiliki episode
psikiatrik singkat/skizoambulatorik/pseudoneurotik
● Tatalaksana
1. psikoterapi karena regresi mudah terjadi
2. perilaku ut kendalikan impuls & ledakan kemarahan
3. Farmakoterapi : antipsikotik, antidepresan & antikonvulsan
GANGGUAN KEPRIBADIAN SKIZOTIPAL

Manifestasi klinis :
- Aneh & asing
- Pikiran magis - tenung, percaya memiliki pikiran & tilikan khusus
- GG pikiran yg jelas(-) tp pembicaraan butuh interpretasi ok aneh&janggal
-- hanya punya arti bagi diri sendiri
- Pasien terlibat dalam pemujaan religius yg aneh - tidak tertawa
- Tatalaksana : psikoterapi, farmakoterapi (antidepresan, antipsikotik)
GANGGUAN KEPRIBADIAN HISTERIONIK

● Gambaran klinis
1. Dramatik --- cari perhatian
2. Ekstrovert --- emosional >>
3. Tak mampu mempertahankan perlekatan mendalam dan dalam waktu lama
4. Perilaku menggoda
5. Dalam kead stres -- tes realitas mudah tgg

● Terapi :
- Psikoterapi
- Farmakoterapi : Antidepresan (depresi, somatisasi) & Antipsikotik (derealisasi &
ilusi)
GANGGUAN KEPRIBADIAN NARSISISTIK

● Gambaran klinis :
- Rasa kepentingan diri yang >> -- superior
- Preokupasi dg khayalan/keberhasilan, kekuatan, kecantikan dll --
kebanggaan meningkat, congkak, sombong, iri hati
- Eksploitatif scr interpersonal -- mengambil keuntungan utk diri sendiri
- Tak bs berempati
● Pemeriksaan : kronis & sulit diobati, ketuaan-- kritis
● Terapi : Psikoterapi, Farmakoterapi ( litium-pergeseran mood &
Antidepresan)
GANGGUAN KEPRIBADIAN OBSESIF
KOMPULSIF
● Gamb klinis :
- Terpreokupasi dg perincian, aturan, urutan, jadwal
- Perfeksionisme yang mengganggu
- Setia >> pd pekerjaan  mengabaikan aktifitas waktu luang
- Teliti, tidak fleksibel ttg moral, etika
- Tidak mampu mendelegasikan tugas
- Tidak mampu membuang benda usang, kikir, kaku & keras kepala
● Terapi :
- Psikoterapi
Orang GK obsesif kompulsif sadar akan kelainnya & mencari pengobatan atas kemauan
sendiri
- Farmakoterapi
* Anti Konvulsi : Clonazepam, Benzodiasepin
* Anti Depresi : Clomipramin, Fluoxetin
GANGGUAN KEPRIBADIAN DEPENDEN

● Ketergantungan, pesimisme, rasa takut oleh seksualitas, keraguan diri,

pasivitas, sugestibilitas dan ketidak teguhan hati.
● Terapi :
- Psikoterapi
Suportif, sering berhasil, merasa mendapat dukungan dari terapis.
- Farmakoterapi :
Anti Konvulsi dan Anti Depresi
GANGGUAN KEPRIBADIAN PASIF AGRESIF

Gamb penyerta :
- Sikap tergantung pada orang lain - tak percaya diri
- Pesimis thd masa depan tanpa menyadari kesukaran tsb akibat perilaku
mereka
Komplikasi :
- Depresi berat
- Gg distimik
- Penyalahgunaan & ketergantungan alkohol
GANGGUAN KEPRIBADIAN MENGHINDAR

● Menunjukkan kepekaan yg ekstrem thd penolakan

● Tidak asosial & menunjukkan keinginan kuat ut berteman tp malu
● Menghindari aktivitas pekerjaan yg memerlukan kontak interpersonal --- takut
akan kritik, celaan & penolakan.
● Menunjukkan keterbatasan dalam intim -- takut dipermalukan
Dx :
- Dalam wawancara : tampak cemas
- Cemas & tegang hilang timbul
GANGGUAN KEPRIBADIAN EKSPLOSIF

Gamb. Utama :
- Episode terbetas & berulang kali  hilang pengendalian impuls agresif  tindak
kekerasan hebat tanpa provokasi
- Gejala timbul mendadak dalam beberapa menit-jam menghilang dg cepat
- Ada rasa penyesalan
THANK YOU