Anda di halaman 1dari 27

Media untuk

Identifikasi Bakteri
Endo Agar, Mac conkey, MSA,
Blood Agar
1. Endo Agar
► Komponen : laktosa, Na Sulfit, fukhsin-
basa Fuksin sulfit  leuko-fuksin
► Sifat pertumbuhan
 Fermentasi laktosa : koloni tidak berwarna,
tembus cahaya, media warna merah
 No Fermentasi laktosa : koloni merah metalik,
media berwarna kemerahan
Reaksi asetaldehid +
Bakteri gram positif tidak natumbuh
sulfit pada media
tersebut  pertumbuhannya dihambat oleh
sulfit dan fuksin
► Contoh pertumbuhan
koloni

Koloni Mikroorganisme
Tidak berwarna, Laktose-negatif
bening Salmonella, Shigella
Merah dengan kilau Laktose Positif
logam E. Coli
Merah muda, mukoid Enterobacter,
Klebsiella, Citrobacter
2. Mac Conkey Agar
► Komponen : laktosa, garam empedu, merah
netral
► Sifat pertumbuhan
 Fermentasi laktosa : warna merah bata
dikelilingi oleh zona keruh
 No Fermentasi laktosa : warna koloni sama
dengan warna media
► Contoh pertumbuhan koloni

Koloni Mikroorganisme
Serupa media Salmonella, Shigella
Merah dikelilingi zona E. Coli
keruh
Merah muda dan Enterobacter,
mukoid Proteus, klebsiella
Kecil dan tdk tembus Enterococcus,
cahaya staphylococcus
E. Coli dan Proteus dalam media MacConkey
3. Manitol Salt Agar
► Komponen : NaCl 7,5%, manitol, dan merah
fenol
► Digunakan untuk membedakan
Staphylococcus patogen dan tidak patogen
► Sifat pertumbuhan :
 Fermentasi Manitol : Zone berwarna kuning
(patogen)
 No Fermentasi Manitol : Zone berwarna merah
(non-patogen)
► Contoh pertumbuhan
koloni

Koloni Mikroorganisme

Zone kuning S. Aureus

Zone Merah S. Epidermidis


Bakteri S.Epidermidis
dan S. Aureus

Media MSA
4. Blood Agar
► Komponen : 5% darah kambing
► Digunakan untuk membedakan bakteri
Streptococcus dan Staphylococcus
► Staphylococcus  tidak terbentuk zona
hemolisis (kecuali jenis yg sangat patogen)
► Streptococcus  menimbulkan zona
hemolisis
Sifat Pertumbuhan pada media Blood Agar

Beta-Hemolisis Non-Hemolisis
Uji Biokimia untuk
Identifikasi Mikrobia

Uji Fermentasi
Karbohidrat, Respirasi
Karbohidrat, Uji Sifat
Asam amino, Uji
Urea,Citrate,
1. Uji Fermentasi Karbohidrat
► Media KIA (Kilger Iron Agar)
► Media LIA (Lysin Iron Agar)

Fermentasi
Prinsip : karbohidrat Asam

KIA = ind. Fenol Merah  merah (basa)  kuning (asam)


LIA = ind. Brom Cresol Purple  ungu (basa)  kuning (asam)
Media KIA
Media ini
menunjukkan
kemampuan bakteri
untuk fermentasi
karbohidrat dan
membentuk H2S
2. Uji Methyl Red
► Uji ini digunakan untuk mengetahui adanya
fermentasi asam campuran oleh bakteri.
► Media yang digunakan mengandung
karbohidrat dan indikator Methyl Red
► Prinsip :
fermentasi
glukosa asam + MR  merah
Uji Methyl Red
► Contoh bakteri :
► MR +  E.Coli,
Salmonella,
Shigella.
► MR - 
Enterobacter,
serratia.
3. Uji Voges Proskauer
► Digunakan untuk mengidentifikasi
mikroorganisme yang melaksanakan
fermentasi 2,3-butanadiol, adanya 2,3-
butanadiol  coklat-merah bila
ditambahkan dengan reagen KOH 40% dan
alphanaphtol 5%
Uji Voges Proskauer
► VP+
enterobacter,
klebsiela,

► VP-
salmonella,
shigella, E.Coli
Uji Respirasi Karbohidrat
1. Uji Oksidase
digunakan untuk menetukan adanya
oksidase sitokrom yang ditemukan pada
mikroorganisme tertentu. Biasanya untuk
identifikasi mo patogen (Neisseria
gonorhoea dan pseudomonas aeruginosa)
Prinsip : koloni yang oksidase +  hitam
dengan penambahan reagen oksidase
(dimetil p-fenilendiamin oksalat)
Uji Oksidase

Oxidase
Oxidase Positive 
Negative

► Perubahan warna menjadi hitam disebabkan


oleh oksidase sitokrom mengoksidasi larutan
reagen setelah dibiarkan selama 30 menit.
2. Uji Katalase
katalase merupakan enzim yg
mengkatalisasikan penguraian H2O2
menjadi air dan O2
uji ini digunakan untuk membedakan
bakteri Staphylococcus (+) dan
Streptococcus (-)
Uji Sifat Asam Amino
1. Uji Indol
mekanisme :
triptofan  indol +as piruvat + Amonia
indol + p Dimetil Amino benzaldehid 
rosindol (merah)

Contoh bakteri : E. Coli, V. Cholera


► reaksi Indol
2. Uji Hidrogen Sulfida
Mekanisme :
Sistein  H2S + As piruvat + amonia
H2S + Fe  FeS (hitam)

Contoh :
P. aerugenusa, Salmonella
Uji Penggunaan Citrat dan Urea
► Penggunaan citrate
untuk melihat kemampuan bakteri
menggunakan citrat sebagai satu-satunya
sumber karbon dan energi.
Medium simmon’s citrate :
Na Citrat, NH3, brom thymol blue.
Pembentukan citrat  peningkatan pH
► Hijau : asam
► Biru : basa

► Contoh :
► Hidrolisis
urea
Urea  Amonium (basa) + CO2

media mengandung urea dan


ind. merah phenol

Anda mungkin juga menyukai