UNIVERSITAS TERBUKA
T.A. 2020/2021
KEGIATAN BELAJAR 1
KONSEP DASAR ASESMEN
ALTERNATIF
A. Latar belakang
- Kompetensi dasar
- Indikator
- Proses belajar mengajar
- Teks
C. Landasan psikologis
1. Teori fleksibilitas kongnitif
2. Teori belajar bruner
3. Generasi learning
4. Experiential learning
5. Multiple inteligent
INDIKATOR
TES
1. Linguistic
2. Logicalmathematic
3. Visual-Spatial
4. Bodily Kinesthetic
5. Musical
6. Intrapersonal
7. Interpersonal
8. Naturalist
* Jadi dasar asesmen alternatif adalah suatu
alat yang digunakan untuk menilai hasil
belajar siswa.
KB 2
BENTUK ASESMEN KINERJA
TUGAS RUBRIC
(TASK )
HOLISTIC ANALITIC
RUBRIC RUBRIC
KUALITAS
KOMPUT PENEGRJAA
ER TES TES TUGAS STRUKTUR
PILIHA URAIAN TUGAS PROYE INTERVIIE N TUGAS
ADAPTIN KELOM KARANGAN
N INDIVIDU PENGAMATAN
G TERBUK
POK K W
GANDA A
TESTING KREATIVITAS
DALAM
PENGERJAAN
PENGGUNAA
PRODUK N BAHASA
TUGAS
A. TUGAS ( TASK )
Asesmen jenis ini meminta anak untuk melakukan sesuatu atau menunjukkan kinerjanya
sesuai dengan tugas yang diberikan oleh guru
Contohnya :
1. Computer adaptive testing ( test dengan bantuan komputer untuk menilai hasil
belajar siswa
2. Test pilihan ganda ( memilih salah satu jawaban yang tepat )
3. Test uraian terbuka ( menilai kinerja dengan penalaran, logika)
4. Tugas individu ( siswa mengerjakan tugas dengan mandiri dan guru menilai
produk tugas tersebut
.
5. Tugas Kelompok ( siswa mengerjakan tugas secara kelompok dan tugas guru adalah
melakukan pengamatan terhadap kinerja kelompok, seperti pembagian kerja, tanggungjawab
dan kerjasama dalam melakukan tugas tersebut
6. Interviw ( siswa baik individu atau kelompok melakukan tugas wawancara sedangkan guru
menilai kualitas laporan tersebut )
7. Pengamatan ( siswa baik baik individu atau kelompok melakukan pengamatan terhadap
sesuatu yang ditugaskan guru)
8. Proyek ( siswa baik individu maupun berkelompok mengerjakan tugas , dimana
pengerjaannya memiliki jangka waktu )
Langkah langkah penyusunan tugas
1. Mengidentifikasi pengetahuan dan ketrampilan yang akan dimiliki siswa setelah siswa
mengerjakan tugas.
2. Merancang tugas yang memungkinkan siswa dapat menunjukkan kemampuan dalam berpikir
dan keterampilan.
3. Menetapkan kriteria keberhasilan
B. KRITERIA PENILAIAN
(RUBRIC)
RUBRIC adalah pedoman pemberian score yang digunakan untuk menilai
mutu kinerja atau hasil kinerja siswa.
Rubric terdiri dari 2 yaitu :
1. Holistic Rubric
2. Analitic Rubric
1. Holistic Rubric
Holistic Rubric adalah deskripsi dimensi kinerjanya dibuat secara umum . Rubric jenis ini
cocok digunakan untuk berbagai jenis kinerja.
Aspek yang harus diperhatikan dalam rubric jenis ini adalah
1. K ualitas pengerjaan tugas
2. Kreativitas dalam pengerjaan tugas
3. Produk Tugas
2. ANALITIC RUBRIC
Analitic Rubric adalah rubric yang aspek kinerjanya lebih terperinci. Rubric jenis ini lebih tepat
digunakan untuk menilai kinerja tertentu.
Aspek yang harus diperhatikan dalam penyusunannya adalah :
1. Struktur keterangan ( judul, pembukaan,isi, penutup)
2. Penggunaan bahasa ( Kosakata, struktur kalimat, alinea, ejaan)
LANGKAH – LANGKAH PENYUSUNAN
RUBRIC
1. Menentukan konsep
2. Merumuskan dan menentukan urutan konsep atau keterampilan yang akan dinilai ke dalam
rumusan yang menggambarkan kinerja siswa
3. Mentukan tugas yang akan dinilai
4. Menentukan skala yang digunakan
5. Mendeskripsikan kinerja mulai dari yang diharapkan sampai dengan kinerja yang diharapkan
6. Melakukan uji coba
7. Melakukan revisi berdasar hasil uji coba
KEGIATAN BELAJAR 3
ASESMEN PORTOFOLIO
PERENCANAAN
PORTOFOLIO
KB 3
ASESMEN
PORTOFOLIO PELAKSANAAN
PORTOFOLIO
PENGUMPULAN BUKTI
PORTOFOLIO
TAHAP PENILAIAN
1. PENGERTIAN TUJUAN PORTOFOLIO
Asesmen portofolio adalah asesmen yang menuntut adanya kerja sama antara murid
dengan guru
Menurut Jon Mueller tujuan penggunaan portofolio ada 3 yaitu:
1. menunjukkan perkembangan hasil belajar siswa
2. menunjukkan kemampuan siswa secara langsung
3. menilai keseluruhan hasil belajar siswa
2. PERENCANAAN PORTOFOLIO
Shaklee et.al (1977) memberikan 8 pedoman yang harus diperhatikan pada saat
merencanakan portofolio yaitu:
1. menentukan kriteria atau standar yang akan digunakan sebagai dasar asesmen
portofolio
2. menerjemahkan kriteria atau standar tersebut kedalam rumusan-rumusan hasil
belajar yang dapat diamati
3. menggunakan kriteria, memeriksa ruang lingkup dan urutan materi dalam
kurikulum
4. menentukan orang-orang yang berkepentingan secara langsung (stakeholders)
dengan portofolio siswa
5. menentukan jenis-jenis bukti yang harus dikumpulkan
6. menentukan cara yang akan digambar untuk pengambilan keputusan berdasar buku
yang dikumpulkan
7. menentukan sistem yang akan digunakan untuk membahas hasil portofolio,
pelaporan informasi dan keputusan asesmen portofolio
8. mengatur bukti-bukti portofolio berdasar umur, kelas, atau isi agar kita dapat
membandingkan
3. PELAKSANAAN PORTOFOLIO
Dalam pelaksanaan asesmen portofolio, tugas guru adalah sebagai berikut:
1. mendorong dan memotivasi siswa
2. memonitor pelaksanaan tugas
3. memberikan umpan balik
4. memamerkan hasil portofolio
4. PENGUMPULAN BUKTI PORTOFOLIO
Semua hasil karya setiap siswa yang dihasilkan selama satu semester atau satu tahun
dikumpulkan dalam satu folder
Kumpulan karya siswa dapat dikatakan sebagai portofolio jika kumpulan karya
tersebut merupakan representasi dari kumpulan karya terpilih yang menunjukkan
pencapaian dan perkembangan belajar siswa dalam rangka mencapai tujuan
pembelajaran.
5. TAHAP PENILAIAN
Tahap-tahap penilaian adalah sebagai berikut:
1. Penilaian dimulai dengan menetapkan kriteria penilaian yang disepakati bersama
antara guru dengan siswa pada awal pembelajaran
2. kriteria penilaian yang telah disepakati diterapkan secara konsisten
3. hasil penilaian selajutnya digunakan sebagai penentuan tujuan pembelajaran
berikutnya
4. penilaian dalam asesmen portofolio pada dasarnya dilakukan secara terus menerus
atau berkesinambungan
KEGIATAN BELAJAR 4
PENILAIAN RANAH AFEKTIF
MINAT
KARAKTERISTI
K KONSEP DIRI
NILAI
Pengamatan Langsung
Wawancara
CARA
Angket/Kuisioner
PENILAIAN
Teknik Proyektil
RANAH AFEKTIF
KB 4 Pengukuran Terselubung
PENILAIA
N RANAH Merumuskan tujuan pengukuran afektif
AFEKTIF Mencari definisi konseptual dari afektif yang
akan diukur
Menentukan definisi operasional dari setiap
afektif yang akan diukur
Menjabarkan definisi operasional menjadi
sejumlah indikator
Langkah-
langkah Menulis pernyataan-pernyataan dalam instrumen
Pengembangan
Meneliti kembali setiap butir pernyataan
Instrumen
Afektif Melakukan uji coba
Perangkat instrumen
Menyempurnakan instrumen
Tenaga Lapangan
Mengadministrasikan
instrumen Responden
a. Konsep dasar
Kemampuan afektif adalah bagian dari hasil belajar siswa yang sangat
penting. Adapun karakteristik yang penting dalam ranah afektif yaitu
sikap, minat, konsep diri dan nilai.
Oleh : Novia Amelia Pane
TERIMAKASIH