Anda di halaman 1dari 10

TEORI DAN MODEL KEPEMIMPINAN T

RANSFORMASIONAL DAN TRANSAKSIONAL

Oleh:
DR. H. EDY JUNAEDI SASTRADIHARJA, M.Pd.
KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL

James MacGregor “kepemimpinan transformasional


adalah proses pemimpin mempengaruhi para
01 bawahannya untuk berusaha mencapai tingkat moraitas
dan motivasi yang lebih tinggi.

Bernard Bass. Kepemimpinan transformasional adalah


kepemiminan yang mampu mentransformasi visi, misi orga-
02 nisasi dan menciptakan lingkungan kerja yang dapat memo
tivasi para bawahan untuk berprestasi melampaui harapan.

Kepemimpinan transformasional adalah kepemimpinan


yang mampu memberikan pemahaman dan penyadaran
03 kepada bawahan tentang pentingnya visi, misi dan tujuan
organisasi, sehingga bawahan akan termotivasi untuk Me-
lakukan usaha untuk menjabarkan visi, misi tersebut dan
mencapai tujuan organisasi.
TUJUH PRINSIP
KEPEMIMPINAN TRANSFORMASIONAL
Mobilitas
Pemimpin mampu mengerakkan sumber daya yang
ada, mengupayakan dedikasi, loyalitas, dan tang-
gung jawab bawahan untuk melengkapi dan mem-
perkuat terlaksananya visi dan pencapaian tujuan
Simplikasi
Keberhasilan kepemimpinan diawali rumusan Inovasi
Pemimpin berani melakukan perubahan
visi yang menjadi cermin dan tujuan organisasi
sesuai tuntutan organisasi, sanggup
merespon perubahan tanpa mengorbankan
Motivasi rasa percaya dari tim kerja yang sudah
Kemampuan pemimpin terlihat dari ke- dibangun.
mampuannya mengoptmalkan, memoti- . Siap siaga
vasi dan memberi energi kepada para Kemampuan untuk selalu siap belajar dalam
bawahannya menyambut perubahan dengan paradigma
yang positif
Fasilitasi
Keberhasilannya terlihat pada kemampuan mem- Tekad
Keinginan kuat yang didukung oleh disiplin
asilitasi bawahannya, berani melakukan perubah
an sesuai tuntutan organisasi, sanggup merespon spiri-tualitas, emosi, fisik dan komitmen untuk
perubahan tanpa mengorbankan rasa percaya tim menyelesaikan tugas-tugas dengan baik dan
kerja yang sudah dibangun. tuntas.
.
4 Dimensi
Kepemimpinan Transformasional

Dimensi Pertama Dimensi Kedua Dimensi Ketiga Dimensi Keempat


Idealized influence Intellectual stimulation (stimulasi
Inspirational motivation (moti- Individualized consideration
(pengaruh intelektual); pemimpin mampu
(konsiderasi individu);
ideal/kharisma), vasi inspirasi; pemimpin harus berperan sebagai
artinya pemimpin mampu bertindak sebagai pemimpin memiliki kemam
penumbuhkembang ide-ide
adalah tauladan (Ing pencipta semangat kelompok puan berhubungan dengan
ngarso sung tu- yang kreatif sehingga dapat
atau tim dalam organisasi, bawahan (human skill),
lodo) melahirkan inovasi, maupun
mau mendengarkan, mem
memperlihatkan komitmen sebagai pemecah masalah
yang tinggi terhadap tujuan perhatikan aspirasi dari
(problem solver) yang kreatif dan
organisasi dan mampu meng bawah terutama kaitannya
dapat melahirkan solusi terhadap
artikulasikan pengharapan dengan pengembangan
berbagai permas- alahan yang
(expectation) yang jelas atas karier bawahan (Tut Wuri
muncul dalam organisasi (“Ing
kinerja bawahan Handayani).
madyo mangun karso”)
KEPEMIMPINAN
TRANSFORMASIONAL YANG EFEKTIF

Mengendalikan rencana strategis melalui


Memahami visi dan misi
manajemen pengawasan yang tepat
organisasi

Memahami lingkungan organi Memahami kebutuhan para bawahan


sasi melalui analisis lingkungan
strategis (SWOT)
Memahami kapasitas para bawahan
Merumuskan rencana strate
gis organisasi
Mendistribusikan pekerjaan sesuai
dengan kapasitas bawahan
Menginternalisasikan visi,
misi, kondisi lingkungan dan
strategis, pada seluruh Mengapresiasi hasil pekerjaan bawahan
anggota organisasi
KEPEMIMPINAN
TRANSAKSIONAL
Bycio, Koh, dkk
Pemimpinan trasnsaksional adalah gaya kepemimpinan,dimana seorang pemimpin
memfokuskan perhatian pada transaksi interpersonal antara pemimpin dengan pega-
wai melibatkan hubungan pertukaran yang didasarkan pada kesepakatan mengenai
klasifikasi sasaran, standar kerja, penugasa kerja dan penghargan

Bernard M. Bass

Kepemimpinan transaksional adalah kepemimpinan di mana pemimpin menentukan


apa yang harus dikerjakan oleh bawahan agar mereka dapat mencapai tujuan mereka
sendiri atau organisasi dan membantu bawahan agar memperoleh kepercayaan
dalam mengerjakan tugas tersebut

Kesimpulan

Kepemimpinan transaksional adalah kepemimpinan yang menyediakan penghargaan


sebagai imbalan untuk memotivasi bawahan agar dapat bekerja secara produktif
dalam mencapai tujuan organisasi.
Contingent Reward (Peng
hargaan kelompok/rombo
ngan)

PRINSIP Management By Exception


KEPEMIMPINAN (Manajemen dengan
TRANSAKSIONAL pengecualiaan)

Laissez – Faire Leadersif


(Kepemimpinan yang
memberikan kebebasan)
KARAKTERISTIK
KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL (BASS)

o Contingent reward; kontrak pertukaran penghargaan


untuk usaha, penghargaan yang dijanjikan untuk
kinerja yang baik, mengakui pencapaian
o Active management by exception; melihat dan
mencari penyimpangan dari aturan atau standar,
mengambil tindakan perbaikan
o Pasive management by exception;
intervensi hanya dilakukan jika
standar tidak tercapai

o Laissez-faire; melepaskan
tanggung jawab, menghindari
peng ambilan keputusan
SIFAT-SIFAT
KEPEMIMPINAN TRANSAKSIONAL
 Berfokus pada tujuan jangka pendek; penekanan
hanya pada penyelesaian tugas

 Mendukung kebijakan dan prosedur terstruktur

 Menekankan pentingnya aturan dan melakukan hal-


hal dengan benar sesuai prosedur.

 Menyukai efisiensi.

 Condong menggunakan otak kiri.

 Menentang perubahan (pro status quo)


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai