KORELASI ANTARA

KEPEMIMPINAN DAN
KUALITAS MUTU
KELOMPOK 5 :
• ADLI ASHIDDQI ADFAR
• BRATA KUSUMA ATMAJA
• NADIA KHARUNNISA
 KEPEMIMPINAN
◦ Kepemimpinan adalah kemampuan untuk mempengaruhi tingkah laku
orang atau kelompok dengan maksud mencapai tujuan yang diinginkan
bersama.

◦ Kepemimpinan dalam TQM adalah unsur penting, pemimpin yang efektif

menurut konsep TQM adalah pemimpin yang sensitif atau peka terhadap
adanya perubahan dan pemimpin yang melakukan pekerjaannya secara
fokus. Dalam konsep TQM, memimpin berarti menentukan hal-hal yang
tepat untuk dikerjakan, menciptakan dinamika organisasi yang
dikehendaki agar semua orang memberikan komitmen, bekerja dengan
semangat dan antusias untuk mewujudkan hal-hal yang telah ditetapkan.
 FUNGSI - FUNGSI POKOK KEPEMIMPINAN
• Fungsi intruksi : pemimpin menentukan apa, bagaimana, dan dimana perintah itu
dikerjakan agar keputusan dapat dilaksanakan secara efektif
• Fungsi konsultasi : konsultasi dari pimpinan pada orang-orang yang dipimpin agar
keputusan-keputusan pimpinan akan mendapat dukungan dan lebih mudah serta efektif
• Fungsi partisipasi : dilakukan secara terkendali dan terarah berupa kerja sama dengan
tidak mencampuri atau mengambil tugas pokok orang lain.
• Fungsi delegasi : memberikan wewenang membuat atau menetapkan keputusan
• Fungsi pengendalian : mengatur aktivitas anggotanya secara terarah dalam koordinasi
yang efektif
 KORELASI ANTARA KEPEMIMPINAN
DAN KUALITAS MUTU
A. Kualitas mutu
◦ Mutu pendidikan merupakan isu yang sangat penting dan kompleks karena melibatkan berbagai
komponen dan dimensi yang saling berkaitan satu sama lainnya, mencakup konteks dan proses
yang terus berkembang, dalam konteks pendidikan khususnya di sekolah.
◦ Pemimpin memiliki tanggung jawab yang tinggi dan penuh, secara langsung dalam membangun
komitmen dan bekerja sama dengan semua komponen-komponen dalam upaya pengembangan
mutu pendidikan tersebut.

B. Kepemimpinan dalam konteks peningkatan mutu

◦ Pada mutu pendidikan memerlukan suatu komitmen yang penuh kesungguhan dalam peningkatan
mutu, berjangka panjang (human investment) dan membutuhkan peralatan dan teknik-teknik
tertentu. Komitmen ini harus dipegang teguh oleh pimpinan dengan didukung oleh dedikasi yang
tinggi terhadap mutu melalui penyempurnaan proses yang berkelanjutan oleh semua pihak
 KORELASI ANTARA KEPEMIMPINAN
DAN KUALITAS MUTU
C. Peran kepemimpinan dalam peningkatan mutu pendidikan

• Menciptakan rasa kekeluargaan di antara para peserta didik, orang tua, dan staf institusi.

• Sifat-sifat seperti, ketuluan, kesabaran, semangat, intesitas dan antusiasme dibutuhkan dalam diri
seorang pemimpin lembaga pendidikan.
• Sebagai seorang pemimpin dan pejuang proses mutu, harus mengomunikasikan visi dan
menyampaikannya kepada bawahannya
• Sebagai seorang pemimpin ada aspek yang penting untuk memajukan pendidikan yaitu,
memberdayakan para guru. Yang mana ara guru diberikan keleluasaan, wewenang, dan tanggung
jawab yang besar dalam meningkatkan mutu pendidikan, dalam wewenang nya guru harus memberi
keputusan untuk meningkatkan pembelajaran para peserta didik.
KORELASI ANTARA KEPEMIMPINAN
DAN KUALITAS MUTU
D. Teknik peningkatan penyusunan mutu

• School Review : Mereview atau mengevaluasi kinerja sekolah

• Benchmarking : Menetapkan suatu tujuan, proyek, dan standar yang akan ditetapkan
dalam waktu-waktu tertentu untuk memajukan sekolah tersebut kedepannya
• Quality Assurance : dengan infomasi dan data sekolah dikumpulkan untuk dianalis
dan dievaluasi untuk memperbaiki kualitas sekolah, menekankan pada kualitas
belajar, dan hasil kerja peserta didik dimonitor atau diperhatikan secara terus
menerus.
• Quality Control : Mengontrol sistem pendidikan, sarana dan prasarana, guru, peserta
didik, para staff apakah ada penyimpangan atau kesalahan yang tidak sesuai
 “JIKA ANDA MAMPU MEMIMPIN DIRI SENDIRI
MAKA ANDA MAMPU MEMIMPIN SESEORANG.
JIKA MAMPU MEMIMPIN SESEORANG MAKA
SEUTUHNYA ANDA MAMPU MEMIMPIN SEMUA
ORANG”

- BARATHI SUBRAMANIAM
TERIMAKASIH