Anda di halaman 1dari 42

Bagian Ilmu Kesehatan T H T Bedah Kepala & Leher

Fakultas Kedokteran - Universitas Andalas


RSUP Dr. M. Djamil, Padang 2020

Kuliah Pengantar
Pemeriksaan Hidung dan Tenggorok
Bedah Kepala & Leher

dr. Fachzi Fitri, Sp.THT-KL(K), MARS


dr. Dolly Irfandy, Sp.THT-KL(K), FICS
SKDI 2012 - Daftar Penyakit
SKDI 2012 - Daftar Penyakit
SKDI 2012 Keterampilan Klinis
Head Lamp
Position
Anatomi Hidung
Anatomi Hidung
Kompleks Osteomeatal

Basic Otolaryngology (2006)


Keluhan Utama Kelainan Hidung

• Keluhan utama :
 hidung tersumbat ~
mendengkur?
 sekret di hidung dan tenggorok
 bersinberulang
 rasa nyeri di daerah muka dan
kepala
 perdarahan dari hidung
 gangguan penghidu
Keluhan Utama Kelainan Hidung

• Keluhan sumbatan hidung :


 terus menerus atau hilang
timbul?
 satu atau 2 lobang hidung atau
bergantian?
 riwayat kontak dgn alergen?
 pemakaian obat tetes hidung?
 apakah mulut dan tenggorok
kering?

Siklus Nasal...?
Keluhan Utama Kelainan Hidung

• Cairan di hidung :
pada satu atau 2 rongga?
Konsistensi cairan?
Pada waktu2 tertentu saja?
Sekret bercampur darah? Tumor?
Berbau pada salah satu sisi. Anak
 BA hidung
Post Nasal Drip sinusitis
Keluhan Utama Kelainan Hidung

• Rasa nyeri di wajah :


Ada hubungan dengan keluhan
di hidung?
Nyeri daerah dahi, pangkal
hidung, pipi  rinosinusitis?
Perubahan posisi kepala?
Beberapa jam sampai beberapa
hari..
Pemeriksaan Fisik Hidung
Pemeriksaan Fisik Hidung
Pemeriksaan Hidung

Rinoskopi anterior :
spekulum dimasukkan ke
dalam lubang hidung
dengan hati-hati, dibuka
setelah spekulum berada
di dalam dan waktu
mengeluarkan jangan
ditutup dulu agar bulu
hidung tidak terjepit

1
2
Rinoskopi anterior
Yang dinilai :
•Kavum nasi  lapang/sempit
•Sekret  serous, mucous, purulent
•Konka inferior, konka media  eutrofi/atrofi/hipertrofi/edema
•Septum  deviasi..? Jenis..?
•Massa  deskripsikan: mudah berdarah..? Warna..?
Rinoskopi Posterior
• Menggunakan kaca tenggorok
berukuran 2-4
• Kaca dipanaskan dulu supaya
tidak kabur oleh nafas pasien
• Lidah pasien ditekan dgn
spatula lidah
• Kaca dimasukan ke belakang
uvula dgn arah kaca ke atas
• Pasien diminta bernafas tetap
melalui hidung
Rinoskopi Posterior
Perlu diperhatikan:
•kaca tidak boleh
menyentuh dinding
posterior faring (agar
tidak terangsang reflek
muntah)
•Sinar lampu di arahkan
ke tenggorok
Rinoskopi Posterior

Yang dinilai :
•Septum nasi bagian
posterior, koana, sekret
di belakang faring (post
nasal drip), konka,
massa di nasofaring,
muara tuba, torus
tubarius dan fossa
rosenmuller
Imaging Hidung & Sinus Paranasal

Conventional Radiographs (i)

• Proyeksi Occipitomental (Water projection)


• Menilai sinus maksila & sedikit gambaran sinus sphenoid
... Conventional Radiographs (ii)

• Proyeksi Occipito-frontal (Caldwell projection)


• Terbaik mengevaluasi sinus ethmoid & sinus frontal
• Kasus inflamasi akut
Computed Tomography

• Besides an
occasional
malformation 
chronic sinusitis,
trauma (especially
frontobasal
fractures) an tumors.
• Coronal, axial and
sagittal planes
Video Pemeriksaan Hidung
Anatomi Faring

Batas Nasofaring :
Atas : dasar tengkorak
Bawah : palatum molle
Depan : rongga hidung
Belakang : vertebra
servikalis

Struktur Penting :
Adenoid, fossa
Rosenmuller, foramen
jugulare, torus tubarius
Anatomi Orofaring

Batas Orofaring :
oAtas : palatum molle
oBawah : tepi atas epiglotis
oDepan : rongga mulut
oBelakang : vertebra
servikal

Struktur Penting :
Dinding posterior faring,
tonsil palatina, fosa tonsil,
uvula, tonsil lingual
Anatomi Laringofaring

Batas Laringofaring :
oAtas : tepi atas epiglotis Anterior : laring
oBawah : esofagus Posterior : vertebrae servikal
Rongga Mulut & Faring

• Keluhan utama rongga mulut dan faring :


 nyeri tenggorok
 nyeri menelan (odinofagia)
 rasa banyak dahak di tenggorok
 sulit menelan (disfagia)
 rasa ada yang menyumbat atau mengganjal
Hipofaring & Laring

• Keluhan utama hipofaring dan laring :


suara serak (disfonia)
batuk
 sulit menelan (disfagia)
 rasa ada sesuatu di tenggorok
Pemeriksaan Fisik Tenggorok
Rongga Mulut & Faring

*Kaca yg telah dipanaskan (mencegah


pengembunan) diletakkan di
oropharynx dan elevasi uvula dan
palatum mole utk melihat laring

*Anestesi lokal sprai digunakan


utk mengurangi reflex muntah

*Fonasi dengan mengeluarkan suara ‘ii’


membantu menilai fungsi pita suara
Laringoskopi Indirek
Laringoskopi Indirek
Pemeriksaan Tenggorok
Kelenjer Getah Bening Leher

* American Head and Neck


Society and AAO-HNS
1a. Submental nodes
1b. Submandibular nodes
2. The upper third of the
jugulodigastric chain (skull
base – hyoid bone)
3. Extends from inferior burder of
the hyoid bone to the inferior
border of the cricoid cartilage
4. Cricoid cartilage to the
superior burder of the clavicle
5. The posterior triangle (the
spinal accessory &
supraclavicular nodes)
6. Pretracheal, paratracheal,
precricoid (Delphian)
Pemeriksaan Leher Luar

*History:
History duration,
presentation, & time course
of the symptoms (acute or
chronic), fluctuant swellings
*Inspection:
Inspection contour-defining
structure, vascular marking,
venous stasis, skin tumor,
position & mobility of the
neck

* Basic anatomy of the anterior neck.


Visualize structure while performing neck examination
Palpation of the Cervical Lymph Nodes

*Recomended routine
from palpating the
cervical nodes
*From submental to
submandibular, then
along sternocleidomastoid
muscle & vascular sheath,
to the supraclavicular
nodes, then back up along
the course of the
accessory nerve toward
the nuchal region
Pemeriksaan Kelenjar Getah Bening
Swab Nasofaring

• Pengambilan spesimen pasien PDP dan ODP


dilakukan dua kali berturutan (hari ke-1 dan 2
serta bila terjadi kondisi perburukan)
• Pengambilan spesimen kontak erat risiko tinggi
dilakukan hari ke-1 dan ke-14
• Universal Precaution: cegah penularan penyakit
dari pasien ke paramedik dan lingkungan
• Swab nasofaring & orofaring : spesimen wajib
Covid-19 selain spesimen dari sal. napas bawah
Swab Nasofaring

Anda mungkin juga menyukai