TUGAS

MODUL 5
Pembelajaran Terpadu di SD

o k 5
p
K elom m e ka
id B
Dav n i a S
Ru s
Sit i
i a n a
Ha r
PENILAIAN DALAM PEMBELAJARAN
TERPADU

 Konsep, Prinsip, dan Sasaran

Penilaian dalam Pembelajaran
Terpadu
 Prosedur Pengembangan dan
format Penilaian Pembelajaran
Terpadu di SD
Kegiatan Belajar 1
Konsep, Prinsip, dan Sasaran Penilaian dalam
Pembelajaran Terpadu

 Konsep penilaian
 Prinsip-prinsip
penilaian dalam
pembelajaran terpadu
 Bentukalat penilaian dalam
pembelajaran terpadu
1. Konsep Penilaian

Pada dasarnya penilaian terhadap pembelajaran dapat

dilakukan dengan menggunakan beberapa teknik meliputi :
 Penilaian dengan menggunakan teknik tes atau Penilaian
konvensional
 Penilaian dengan menggunakan teknik nontes atau
Penilaian alternatif
Penilaian juga dapat dilakukakan secara terpadu dalam
kegiatan KBM melalui :
Portofolio, hasil karya (produk), penugasan (proyek),
kinerja (performance), dan tes tertulis
2. Prinsip-prinsip penilaian
dalam pembelajaran terpadu
Untuk memperoleh hasil penilaian yang akurat, kegiatan penilaian
hendaknya didasarkan pada prinsip-prinsip :
 Prinsip integral atau komprehensif yakni penilaian pengajaran yang
dilakukan secara menyeluruh dan utuh, yang didalamnya
menyangkut masalah perilaku, sikap dan kreativitas
 Prinsip berkesinambungan yakni penilaian yang dilakukan secara
berencana, terus-menerus dan bertahap untuk memperoleh
gambaran tentang perkembangan tingkah laku siswa sebagai hasil
dari kegiatan belajar
 Prinsip objektif yakni penilaian pengajaran yang dilakukan dengan
menggunakan alat ukur yang dilaksanakan secara objektif yang
menggambarkan dengan tepat kemampuan yang diukur
Selain itu juga menurut Mathews (1989) mengemukakan prinsip-prinsip
penilaian pembelajaran terpadu. [dapat dilihat pada Modul 5
Pembelajaran terpadu di SD (hal. 5.6)]
3. Bentuk alat penilaian
dalam pembelajaran terpadu
 Bentuk penilaian alternatif mencakup 2 tipe utama
yakni tes dan nontes. Dimana bentuk penilaian
alternatif dengan Teknik nontes meliputi catatan
sekolah, cuplikan kerja, portofolio, wawancara,
observasi, jurnal, rubrik, dan catatan anekdotal
 Bentuk penilaian konvensional meliputi :
 Tipe tes objektif (objective type) mencakup pilihan
berganda (umultiple choice), benar-salah (true-
false), menjodohkan (matching), dan Isian singkat
(short answer).
 Tipe tes subjektif (subjective type) mencakup essay
Kegiatan Belajar 2
Prosedur pengembangan dan format
penilaian pembelajaran terpadu di SD

 Prosedur Penilaian Pembelajaran

Terpadu
 Format Penilaian Pembelajaran
Terpadu
1. Prosedur Penilaian Pembelajaran Terpadu

Untuk dapat menghasilkan informasi yang reliabel dan valid, perlu

adanya bukti pendukung penilaian yang menghasilkan informasi
berkualitas tinggi. Beberapa tahapan penilaian yakni :
 Perencanaan
 Pelaksanaan
 Penyusunan dan penyajian laporan
 Tahap tindak lanjut
2. Format penilaian pembelajaran terpadu

Sebagai wujud penilaian yang dapat menjadi tolak ukur terhadap

kegiatan pembelajaran, maka sebagai guru dapat menggunakan
format penilaian yang mendukung informasi dari siswa. Beberapa
contoh format penilaian antara lain :
 Format observasi ( hal. 5.27, 5.28, 5.29 dan 5.30 )
 Format penilaian diri siswa ( hal. 5.31 dan 5.32 )
 Format portofolio ( hal. 5.33 dan 5.34 )
 Rubrik ( hal. 5.35, 5.36 dan 5.37 )
 Cuplikan kerja ( hal. 5.38 )
 Masukan orang tua ( hal. 5.39 dan 5.40 )
 Penilaian berkala ( hal. 5.41 dan 5.42 )
Kesimpulan
 Penilaian merupakan program penilaian yang dilakukan secara
berkesinambungan untuk menentukan keberhasilan pembelajaran
yang telah dilakukan
 Penilaian pembelajaran terpadu diarahkan pada penilaian proses
dan hasil yang sifatnya holistik dengan memperhatikan prinsip-
prinsip integral/komprehensif, berkesinambungan, dan objektif
 Penilaian dilakukan dalam 4 tahapan dari tahap perencanaan,
pelaksanaan, penyusunan dan penyajian laporan, dan tahap tindak
lanjut
Terima kasih