Gen adalah 1 unit genetik terkecil yg memberikan 1 ciri khas satu unit terkecil yg t.d rangkaian DNA yg akan mengkode pembentukan protein ttt yang akan menentukan sifat fenotip dari suatu individu Sistron adalah unit genetik terkecil yg apabila mengalamai mutasi menyebabkan perubahan produk genetik
Hewan mpy 2 buah genom yi nuclear genom dan
mitokondrial genom sdgkan tumbuhan mpy 3 set genom Susunan gen dlm masing-masing genom tsb mjd suatu karakteristik Ukuran genom dari yg terkecil smp terbesar adalah mitochondrial genom, kloroplast genom, nuclear genom Utk regulasinya didalam sel = aktivitas mitochondrial dan kloroplast genom msh dikontrol sebagian oleh nuclear genom ada aliran komando diantara ke 3 genom
Gen dan Genom
Gen:
Genetika (genetics) 1 atau beberapa gen zoom-in
Genom:
Genomika (genomics) Banyak atau seluruh gen zoom-out
Pustaka Genom DNA
Pustaka genom adalah kumpulan dari fragmen2
yg telah di-klon Pustaka genom mengandung semua DNA pada genom Pustaka genom digunakan untuk menyimpan gen atau fragmen DNA yg telah diklon Gen2 tsb diisolasi dan menghasilkan ribuan potongan/fragmen DNA potongan ini akan disimpan dalam pustaka plasmid atau pustaka fage
cDNA (Complementary DNA)
DNA untai tunggal (single-stranded)
sintetik/ buatan yg disalin dari untai mRNA menggunakan teknik PCR dengan memanfaatkan enzim reverse transcriptase. = cDNA adalah DNA yg dibuat berdasarkan sekuen mRNA Penggunaan cDNA ini sangat luas, terutama dalam analisis ekspresi genetik
Proses pembuatan melalui pemanfaatan enzim
reverse transkriptase yg melakukan kebalikan dr transkripsi yaitu membuat DNA dr template RNA Enzim ini dihasilkan oleh kelompok retro-virus dalam rekayasa genetika enzim ini digunakan utk membuat gen artificial mRNA berkas tunggal atau transkriptom bersifat tidak stabil karena mudah dicerna dan dilebur dalam sel. Pengubahan mRNA berkas tunggal menjadi cDNA membuatnya lebih mudah dianalisis karena DNA lebih stabil (tidak mudah dilebur).
Pustaka cDNA
Pustaka cDNA membawa informasi dari
transkrip DNA pada jaringan tertentu Pustaka cDNA hanya mengandung informasi dari gen exon Tahapan :
dalam analisis ekspresi genetik dan transkriptomika. mRNA berkas tunggal atau transkriptom bersifat tidak stabil karena mudah dicerna dan dilebur dalam sel. Pengubahan mRNA berkas tunggal menjadi cDNA membuatnya lebih mudah dianalisis karena DNA lebih stabil (tidak mudah dilebur).
Sintesa cDNA
Sintesis cDNA ini dilakukan dg mengunakan enzim
reverse transcriptase & primer oligo dT yg akan menempel pd daerah ekor poli A yg merupakan ciri khas dari mRNA. Hal ini dilakukan supaya mRNA yg digunakan dapat di amplifikasi saat dilakukan pengecekan dg menggunakan PCR. Dalam melakukan sintesis cDNA diperlukan beberapa tahapan, yaitu isolasi mRNA yang akan digunakan, visualisasi dg menggunakan elektroforesis, sintesis cDNA untai pertama dan amplifikasi cDNA yang didapatkan
1. Isolasi mRNA
isolasi mRNA: mRNA yang digunakan
merupakan hasil isolasi dari eukariot. mRNA digunakan karena lebih spesifik terhadap ekspresi gen yg dihasilkan mRNA digunakan karena pada mRNA terdapat ekor polyA karena adanya proses poliadenilasi yg tidak dimiliki oleh RNA lainnya, seperti rRNA dan tRNA
2. Visualisasi dg menggunakan elektroforesis
visualisasi: menggunakan gel agarosa untuk
mengetahui hasil isolasi
3. Sintesa cDNA untai pertama
sintesis cDNA untai pertama: pada tahapan
ini diperlukan enzim reverse transcriptase yang akan mengkatalisis sintesis pita tunggal DNA dari cetakan mRNA dengan bantuan primer oligo dT yang akan menempel pada poli A ujung 3 dari mRNA. Kemudian, mRNA didegradasi dg menggunakan ribonuklease atau larutan basa
Keuntungan sintesa cDNA total
Sintesis cDNA total ini menguntungkan karena : dpt membantu penelitian dalam mengkarakterisasi struktur gen atau ekspresinya, cDNA bersifat lebih stabil dibandingkan dg RNA yg merupakan molekul untai tunggal yg labil & mudah terdegradasi, cDNA lebih tahan dalam jangka waktu panjang/ bersifat permanen.
cDNA merupakan molekul yg cocok utk
digabungkan atau disisipkan ke dalam berbagai vektor kloning seperti plasmid, kosmid, dan bakteriofage, dapat digunakan utk screening berbagai pustaka DNA genomik yg kompleks Selain itu, populasi mRNA yg telah dibentuk menjadi cDNA dan diklon akan menghasilkan pustaka cDNA yg hanya mempresentasikan informasi pengkode/sekuen yg terekspresi (ekson) saja, sehingga jauh lebih efektif dalam proses klon