NIM
: D611 15 021
No Sampel
: BB.I 04
Jenis Batuan
: Batuan Beku Intermediet
Warna
Lapuk
: Putih keabu-abuan
Segar
: Cokelat kehitaman
Tekstur
Kristalinitas : Faneritik
Granularitas : Hipokristalin
Fabrik
:
Bentuk : Subhedral-Anhedral
Relasi : Equiglanular
Struktur
: Masif
Komposisi Mineral
Nama Mineral
Warna
Bentuk
Persentase
Orthoklas
Putih
Prismatik
60%
Piroksin
Hitam
Prismatik pendek
40%
NamaBatuan
: Syenite Porphyri
Keterangan
FENTON (1940)
1988.
Penuntun
Praktikum
Petrologi.
PRAKTIKUM PETROLOGI
Nama : Fannya Ayuniar
2016
NIM
: D611 15 021
No Sampel
JenisBatuan
Warna
: BB.I 06
: Batuan Beku Basa
Lapuk
Segar
: Abu Kehitaman
: Abu Kehijauan
Tekstur
Kristalinitas : Hipokristalin
Granularitas : PorphyroAfanitik
Fabrik
:
Bentuk :Subhedral-Anhedral
Relasi : Inequiglanular
Struktur
: Masif
Komposisi Mineral
Nama Mineral
Warna
Bentuk
Persentase
Plagioklas
Ortoklas
Glass
Putih Tulang
Putih
Abu Kehitaman
Prismatik
Granular
-
40%
30%
30%
Nama Batuan
: Andesit Prophyri
Keterangan
FENTON (1940)
Referensi :
6. Koesoemadinata, RP. 1980. Pengantar Mineralogi. Edisi Kedua. Bandung:
Penerbit ITB.
7. Mottana, Anibale, 1997. Guide Rocks and Minerals. NewYork: A Fireside
Book
8. Published by Simon & Schuster Inc.
PRAKTIKUM PETROLOGI
Nama : Fannya Ayuniar
2016
NIM
: D611 15 021
No Sampel
Jenis Batuan
Warna
Lapuk
Segar
Tekstur
Kristalinitas
: BBI 01
: Batuan Beku Intermediet
: Cokelat kehitaman
: Putih Keabuan
: Faneritik
Granularitas : Holokristalin
Fabrik
:
Bentuk : Subhedral-Anhedral
Relasi : Equigranular
Struktur
: Masif
Komposisi Mineral
Nama Mineral
Warna
Bentuk
Persentase
Plagioklas
Piroksin
Merah muda
Putih
Granular
Prismatik pendek
40%
60%
NamaBatuan
:Diorite
Keterangan
FENTON (1940)
batas-batas kristalnya. Struktur dari batuan ini merupakan struktur masif artinya
permukaannya nampak
Mineral yang terdapat atau terkandung pada batuan ini adalah Plagioklas
yang memiliki warna merah muda dengan bentuk glanular dengan presentase
40% ,dan mineral piroksin yang memiliki warna putih dengan bentuk Prismatik
pendek dan memiliki presentase 60% Berdasarkan ciri fisik yang dimiliki batuan
ini dan penamaan batuan berdasarkan klasifikasi Fenton (1940) dapat diambil
kesimpulan bahwa nama batuannya adalah Diorite Fenton (1940)
Batuan ini biasanya diproduksi pada busur lingkungan volkanis,dan
membentuk suatu gunung didalam cordilleran (subduction sepanjang tepi suatu
benua,seperti pada deretan pegunungan).Mengantarkan magma sampai pada
permukaan untuk menghasilkan gunung api gabungan dengan lahar andesite.
Batuan ini dapat dijadikan sebagai batu ornamen dinding maupun lantai
bangunan gedung atau untuk batu belah untuk pondasi bangunan/jalan raya.
Referensi :
11. Koesoemadinata, RP. 1980. Pengantar Mineralogi. Edisi Kedua. Bandung:
Penerbit ITB.
12. Mottana, Anibale, 1997. Guide Rocks and Minerals. NewYork: A Fireside
Book
13. Published by Simon & Schuster Inc.
14. Purbo-Hadiwijoyo, M.M. 1996. Mineral dan Batuan. Yogyakarta:
Penerbit
Teknik Geologi FT UGM
15.
PRAKTIKUM PETROLOGI
Nama :Fannya Ayuniar
2016
NIM
: D611 15 021
No Sampel
: BB.I 02
Jenis Batuan
: Batuan Beku Intermediet
Warna
Lapuk
: Cokelat Kehitaman
Segar
: Abu Kehijauan
Tekstur
Kristalinitas : Porfiroafanitik
Granularitas : Hipokristalin
Fabrik
:
Bentuk : Euhedral-Subhedral
Relasi : Inequigranular
Struktur
: Masif
Komposisi Mineral
Nama Mineral
Warna
Bentuk
Persentase
Ortoklas
Olivin
Glass
Merah Muda
Hijau
Hijau
Granular
30%
50%
20%
Tak beraturan
NamaBatuan
: Rhyolite
Keterangan
FENTON (1940)
Referensi :
16. Koesoemadinata, RP. 1980. Pengantar Mineralogi. Edisi Kedua. Bandung:
Penerbit ITB.
17. Mottana, Anibale, 1997. Guide Rocks and Minerals. NewYork: A Fireside
Book
18. Published by Simon & Schuster Inc.
19. Purbo-Hadiwijoyo, M.M. 1996. Mineral dan Batuan. Yogyakarta:
Penerbit
Teknik Geologi FT UGM
20.
PRAKTIKUM PETROLOGI
ACARA I : BATUAN BEKU ASAM
LAPORAN
OLEH :
IMAM NOOR SETIADI
D611 15 305
GOWA
2016