Disusun Oleh:
Nola Clara Diva
(G24140055)
Klimatologi Tropika
Departemen Geofisika dan Meteorologi
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Institut Pertanian Bogor
2016
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Tuhan semesta alam, yang mana telah
memberikan taufik dan hidayah-Nya, serta kesehatan sehingga penulis dapat
menyelesaikan Makalah Klimatologi Tropika dengan judul perubahan iklim di wilayah
tropis
Shalawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan besar kita Nabi Muhammad
S.A.W beserta keluarga, sahabat-sahabat, dan pengikut beliau.
Sehubungan penyusunan makalah ini, penulis telah berusaha dengan penuh
menurut kemampuan yang ada, dengan penuh ketabahan dan kemantapan agar makalah
ini dapat memberikan manfaat bagi diri sendiri maupun orang lain.
Penulis juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu
dalam menyelesaikan makalah ini.
Penulis
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Iklim adalah kondisi rata-rata cuaca berdasarkan waktu yang panjang untuk
suatu lokasi di bumi atau planet lain.Studi tentang iklim dipelajari dalam klimatologi
iklim disuatu tempat dibumi yang dipengaruhi oleh letak geografis dan topografi tempat
tersebut.Pengaruh posisi relatif matahari terhadap suatu tempat di bumi yang
menimbulkan musim suatu penciri yang membedakan iklim satu dari yang lain.Perbedaan
iklim menghasilkan beberapa sistem klasifikasi iklim Trewartha and Horn (1995)
mengatakan bahwa iklim adalah komposit dari keadaan cuaca hari ke hari dan elemenelemen atmosfer di dalam suatu kawasan dalam jangka waktu yang panjang .Iklim juga
bukan hanya sekedar cuaca rata-rata karena tidak ada konsep yang abstrak dimana iklim
merupakan komposit dari keadaan cuaca hari ke hari dan elemen-elemen atmosfer
didalam suatu kawasan tertentu dalam jangka waktu yang panjang.Iklim bukan hanya
sekedar cuaca rata-rata karena tidak ada konsep iklim yang cukup memadai tanpa ada
apresiasi atas perubahan cuaca harian dan perubahan cuaca musiman serta suksesi
episode cuaca yang ditimbulkan oleh gangguan atmosfer yang bersifat selalu berubah
meski dalam iklim penekanan diberikan pada nilai rata-rata,namun penyimpangan variasi
dan keadaan atau nilai-nilai yang ektrim juga mempunyai karakteristik khusus,baik dilihat
dari posisi maupun keberadaannya sehingga mempunyai karakteristik iklim yang spesifik.
Berdasarkan posisi relatif suatu tempat dibumi terhadap garis khatulistiwa
dikenal kawasan-kawasan dengan kemiripan iklim secara umum akibat perbedaan dan
pola perubahan suhu udara yaitu kawasan tropika (23,5LU-23,5LS),subtropika
(23,5LU-40LU dan 23LS-40LS) sedang (40LU-66,5LU dan 40LS-66,5LS),dan
kutub (66,5LU-90LU dan 66,5LS-90LS).Iklim kontinental adalah iklim yang berciri
suhu musim dingin yang cukup untuk mengalami periode bersalju setiap tahun.Wilayah
yang memiliki iklim kontinental terletak di Belahan Utara, dan juga dan pada wilayah
dengan ketinggian yang tinggi. Iklim jenis ini mengalami sekurang-kurangnya tiga bulan
dengan suhu melampaui 10C dan musim sejuk selama sekitar satu bulan dengan suhu di
bawah -3C.Wilayah di belahan bumi utara yaitu Amerika Utara,Greenland dan pantai
utara Siberia, sedangkan di belahan bumi selatan yaitu antartika ciri iklim ini adalah
musim panas yang hangat hingga panas dan kering dan musim dingin yang mild dan
basah contohnya kota yang beriklim Mediterania adalah Atena,Barcelona dan Roma.
Iklim sedang dalam geografis,garis lintang sedang atau tepid dunia terletak di
antara tropika dan lingkaran kutub perubahan di daerah ini antara musim panas dan
musim dingin biasa sejuk daripada terlalu panas atau dingin.Tapi diwilayah benua seperti
bagian tengah Amerika utara,variasi anatar musim panas dan musim dingin bisa
ekstrem.Di daerah ini dianggap tropis dan pemukiman di ketinggian yang tinggi yang
memiliki iklim sedang.Zona yang dimiliki iklim sedang utara memanjang dari garis balik
utara hingga lingkaran arktik.Zona sedang selatan memanjang dari garis balik selatan
hingga lingkaran antartika didalam perbatasan ini ada banyak jenis iklim yang secara
umum dikelompokkan dalam dua kategori yaitu samudera dan benua.Iklim laut
B. Rumusan Masalah
PEMBAHASAN
Iklim adalah rata-rata peristiwa cuaca disuatu daerah tertentu,termasuk
perubahan ekstrem musiman dan variasi dalam waktu yang relatif lama,baik secara
lokal,regional ataupun meliputi seluruh bumi kita dan diakibatkan perubahanperubahan
yang cukup lama dari aspek seperti orbit bumi,perubahan samudera atau keluaran energi
dari matahari.Iklim dipengaruhi oleh perubahan samudera atau keluara energi dari
matahari.Iklim dipengaruhi oleh letak geografis dan topografi.Pengaruh posisi relatif
matahari terhadap suatu tempat di bumi menimbulkan musim suatu penciri yang
membedakan iklim satu dari yang lain.Perbedaan iklim menghasilkan beberapa sistem
klasifikasi iklim.
Perubahan Iklim adalah pergeseran statistik atau rata-rata jangka panjang cuaca.
Perubahan iklim sendiri dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Faktor yang pertama
adalah natural variability atau faktor alam. Faktor kedua adalah human-induced factor
atau faktor manusia. Faktor alam adalah faktor dalam alam yang mempengaruhi satu
sama lain. Komponen faktor alam terdiri dari atmosfer (suhu, unsur-unsur di udara, uap
air, dan sebagainya), daratan (resapan tanah, keaktifan gunung berapi, unsur di tanah, dan
sebagainya), laut (tinggi gelombang, dan sebagainya) dan radiasi matahari. Faktor
manusia adalah faktor yang berasal dari manusia itu sendiri karena tindakanya yang
mempengaruhi alam.
Pemanasan Bumi
Aktivitas Matahari
Sejumlah variasi dari aktivitas matahari yang telah diamati dari penelitian
sunspot dan isotope berilium. Matahari memancarkan radiasi kebumi yang selanjutnya
akan diserap oleh bumi. Namun jika pancaran panas matahari ini terlalu banyak, bumi
tidak dapat menyerapnya dan yang terjadi adalah panas ini terperangkap didalam bumi
dan menyebabkan bumi menjadi lebih panas dari yang seharusnya.
3.
Bervariasinya Jalur Orbit Bumi
Jalur orbit bumi bervariasi dari mulai hampir berbentuk lingkaran sampai sedikit elips
dalam siklus sekitar 100.000 tahn yang menyebabkan variasi dalam jarak bumimatahari.Poros bumi ini bervariasi dengan kemiringannya dalam siklus 42.000 tahun
yang menyebabkan variasi luas permukaan bumi yang terpapar kepada matahari
periode-periode variasi orbit dan gerak porosnya bumi itu mempengaruhi perubahan
iklim sepanjang zaman.
4.
Tenaga Surya (Solar Power) Indonesia sebagai negara yang terletak di bawah
garis khatulistiwa memiliki curah penyinaran matahari yang tinggi dan intens,
sehingga cocok untuk menerapkan tenaga surya. Tenaga surya ini memanfaatkan
efek fotolistrik untuk menyerap energi radiasi gelombang elektromagnetik,
seperti sinar ultraviolet untuk menjadi energi listrik yang nantinya akan disimpan
di dalam baterai. Namun begitu, tenaga surya ini tidak dapat digunakan jika
matahari tertutup atau pada waktu malam hari.
Hidroelektrik (Hydroelectricity) Hidroelektrik memanfaatkan tenaga potensial
dan kinetik air untuk diubah menjadi energi listrik. Energi yang dihasilkan ini
bergantung pada volume air dan ketinggian air yang jatuh.
Mobil Listrik (Electric Car)Mobil listrik menggunakan bahan bakar listrik yang
disimpan di dalam baterai yang sudah diisi terlebih dahulu. Mobil listrik ini
memiliki beberapa kelebihan dibandingkan mobil konvensional antara lain polusi
yang kecil sehingga mengurangi emisi gas rumah kaca dan tidak bergantung pada
BBM. Kelemahannya adalah tenaga yang kecil, bahan yang tidak kuat, baterai
yang mahal, dan infrastruktur di Indonesia yang masih minim.
Sel Bahan Bakar (Fuel Cell)Sel bahan bakar menggunakan proses elektrokimia
antara hidrogen dengan oksigen untuk menghasilkan listrik. Sel bahan bakar
memiliki efektifitas 2-3 kali lebih tinggi dibandingkan proses pembakaran
hidrokarbon, seperti bensin dan solar. Alat ini juga mudah dalam pemeliharaan
dan penempatan yang fleksibel.
Tenaga Angin (Wind Power) Tenaga angin ini memanfaatkan energi kinetik
angin untuk ditangkap oleh baling-baling yang akan memutar as hingga memutar
generator yang akan mengubah energi rotasi ini menjadi energi listrik yang
nantinya akan disimpan oleh baterai.
PENUTUP
I.
Kesimpulan
Perubahan Iklim adalah pergeseran statistik atau rata-rata jangka panjang cuaca.
Perubahan iklim sendiri dipengaruhi oleh berbagai macam faktor. Perubahan iklim yang
terjadi didunia maupun di indonesia memberi dampak nyata bagi kehidupan salah satunya
dampak nyata atau peristiwa yang diakibatkan dari perubahan iklim adalah terancam
tenggelamnya salah satu desa di alaska us yang bernama desa kivalina
II.
Saran
Perlu adanya perubahan orientasi manusia dari memanfaatkan alam menjadi
hidup berdampingan dengan alam
pemimpin dunia harus berani menentukan kebijakan-kebijakan yang menyangkut
perubahan iklim
Masyarakat bersama pemerintah harus melalukan upaya mitigasi dan adaptasi
untuk menghadapi perubahan iklim
Diperlukan studi literatur yang lebih mendalam mengenai tinjauan perubahan
iklim, terutama untuk menentukan kontribusi faktor alamiah dan faktor manusia
dalam perubahan iklim.
DAFTAR PUSTAKA
Anonim. 2013. Pengertian Iklim. http://google.co.id/. Diakses pada tanggal 31
Juli 2013.
The Geology of Paleozoic Era. [Internet]. 2014 [cited 27 November 2014];.
Available from:http://palaeos.com/pdf/paleozoic_early.pdf
UNFCCC. Technologies for adaptation to climate change. Bonn: UNON. 2006
Weninger B, Budja M. The impact of rapid climate change on prehistoric societies
during the Holocene in the Eastern Mediterranean.2009