OPINI MOTIVASI
Search...
Advertisement
Sudut
Hukum |
Berdasark
an jumlah
perawinya,
kita bisa
membagi
hadits
menjadi
dua
bagian.
Yang
pertama
adalah
hadits mutawatir, yaitu hadits yang diriwayatkan oleh sejumlah
http://www.suduthukum.com/2015/08/pembagianhadisberdasarkanjumlah.html 1/7
9/28/2016 PembagianHadisBerdasarkanJumlahPerawiSUDUTHUKUM
Jadi hadits ahad itu bukanlah hadits palsu atau hadits bohong,
namun hadits yang shahih pun bisa termasuk hadits ahad juga,
yang tidak sampai derajat mutawatir. Hadits ahad tidak
ditempatkansecaraberlawanandenganhaditsshahih,melainkan
ditempatkanberlawanandenganhaditsmutawatir.
1.HaditsMutawatir
Definisi: Hadits Mutawatir adalah hadits hasil tanggapan dari
pancaindera yang diriwayatkan oleh oleh sejumlah besar rawi
yang menurut adat kebiasaan, mustahil mereka berkumpul dan
bersepakatberdusta.
SyaratSyaratHaditsMutawatir
KlasifikasiHaditsMutawatir 1
TindakPidana
Pembunuhandalam
Haditsmutawatiritusendirimasihterbagilagimenjadiduajenis, KUHP
yaitu mutawatir lafdhy dan mutawatir manawy. Hadits mutawatir
2
lafzhy adalah hadits yang diriwayatkan oleh banyak orang yang Macammacam
PembunuhanDalam
http://www.suduthukum.com/2015/08/pembagianhadisberdasarkanjumlah.html 2/7
9/28/2016 PembagianHadisBerdasarkanJumlahPerawiSUDUTHUKUM
7
Hadits Mutawatir memberi manfaat ilmudhdharury yakni PengertianFiqih
keharusan untuk menerimanya bulatbulat sesuatu yang
8
diberitakan oleh hadits mutawatir sehingga membawa kepada KarakteristikEkonomi
keyakinanyangqathi(pasti). Islam
9
KesucianKhamerdan
Alkohol
10
OrangYangBerhak
MenerimaZakatFitrah
(Mustahik)
2.HaditsAhad
Definisi:HaditsAhadadalahSemuahaditsyangtidakmencapai
derajat mutawatir. Dengan demikian, sudah bisa dipastikan
bahwa jumlah hadits ahad itu pasti lebih banyak dibandingkan
denganhaditsmutawatir.
Bahkanbolehdibilangbahwanyarissemuahaditsyangkitamiliki
dalam ribuan kitab, derajatnya hanyalah ahad saja, sebab yang
mutawatir itu sangat sedikit, bahkan lebih sedikit dari ayatayat
AlQuranAlKariem.
http://www.suduthukum.com/2015/08/pembagianhadisberdasarkanjumlah.html 3/7
9/28/2016 PembagianHadisBerdasarkanJumlahPerawiSUDUTHUKUM
KlasifikasiHaditsAhad
HaditsMasyhur
HaditsAziz
HaditsGharib
3.KetentuanUmumHaditsAhad
Pembagian hadits ahad menjadi masyhur, aziz dan gharib
tidaklah bertentangan dengan pembagian hadits ahad kepada
shahih,hasandandhaif.Sebabmembaginyadalamtigamacam
tersebut bukan bertujuan untuk menentukan makbul dan
mardud nya suatu hadits tetapi untuk mengetahui banyak atau
sedikitnyasanad.
diperkenalkanolehbanyakorang.[]
Hukum selingkuh tanpa Hadist Qudsi Ilmu Hadits Riwayah dan Kaedah-Kaidah Tentang
melakukan hubungan sex Dirayah kesahihan matan hadits
Pengertian Ekonomi Syariah Syarat-Syarat Mahar Macam-macam Nikah yang Perbedaan dan Persamaan
Menurut Para... Dilarang Dalam... Antara...
Tweet Share
Dapatkanupdatetopikterbaruviaemaildenganmendaftarkan
alamatemailandadiformdibawahini:
Masukkanemail...
Daftar
RELATEDPOSTS:
http://www.suduthukum.com/2015/08/pembagianhadisberdasarkanjumlah.html 5/7
9/28/2016 PembagianHadisBerdasarkanJumlahPerawiSUDUTHUKUM
0RESPONSETO"PEMBAGIANHADISBERDASARKANJUMLAH
PERAWI"
Komentaradalahtanggapanpribadi,bukanmewakilikebijakan
Kami.Kamiberhakmenghapusatautidakmenayangkan
komentaryangmengandungkatakataberbaupelecehan,
intimidasi,danSARA.
http://www.suduthukum.com/2015/08/pembagianhadisberdasarkanjumlah.html 6/7
9/28/2016 PembagianHadisBerdasarkanJumlahPerawiSUDUTHUKUM
Enteryourcomment...
Publish Preview Notifyme
Copyright2014SUDUTHUKUM BlogHukum|PortalHukumIndonesia
http://www.suduthukum.com/2015/08/pembagianhadisberdasarkanjumlah.html 7/7