Anda di halaman 1dari 8

KUALITAS PRODUK DAN CITRA MEREK

(BRAND IMAGE) MC DONALD :


PENGARUHNYA TERHADAP KEPUASAN KONSUMEN

Evawati
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana
e-mail: evawali@mercubuana. ac.id

ABSTRACT
The study analyzedthe effect ofproductquality andbrandimage on the consumer satisfaction at McDonaldAIfaIndah
West Jakarta. Survey conducted with respondents as many as 40 people were taken by convenience sampling method
Questionnaire given to respondents in theform ofclosedquestions with measurement variables using Likert scale The
data obtainedwere analyzedwith multiple linear regression models andprocessed with SPSSfor Windows The results
showed that there is apositive and significant effect ofproduct quality and brand image to customer satisfaction
Keywords: Quality, Brand Image and Customer Satisfaction

ABSTRAK
Penelitian menganalisis pengaruh kualitas produk dan citra merek (Brand Image) terhadap kepuasan konsumen
pada McDonald Alfa Indah d. Jakarta Barat. Responden penelitian sebanyak 40 orane vans diambil dengan metode
convenience sampling. Kepada responden diberikan kuisoner berupa pertanyaan tertutup dengan pengukuran variabel
menggunakan skala Likert. Data diperoleh dianalisis dengan model regresi linier berganda dan diolah dengan program
SPSS for Windows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari kualitas
produk dan citra merek (brand image) terhadap kepuasan konsumen.
Kata kunci: Kualitas, Brand Imagedan Kepuasan Konsumen.

PENDAHULUAN dan juga trademark. Sekali suatu merek diterima


oleh konsumen, maka pemasaran produk jasa akan
Umumnya restoran cepat saji menawarkan lebih mudah diterima. Ketika hampir semuarestoran
menu-menu yang hampir sama, suasana restoran cepat saji menawarkan produk dan layanan yang
yang nyaman, pelayanan yang cepat dan ramah. hampir seragam, maka manajemen image, identitas,
McDonald's, Kentucy Fried Chiken (KFC), New dan merek perusahaan menjadi menjadi hal yang
York Chicken merupakan beberapa merek yang sangat penting untuk membedakannya dengan
cukup dikenal publik khususnya masyarakat di restoran-restoran lainnya.
Jakarta Barat yang masing-masing memiliki segmen Berdasarkan uraian tersebut maka penelitian
yang hampir sama. Perkembangan luar biasa ini menganalisis Pengaruh Citra Merek (Brand
khususnyadialami oleh McDonald's, dengan merek Equity) terhadap Kepuasan Konsumen pada
yang kuat, bentuk desain logo yang sangat mudah McDonald Taman Alfa Indah Jakarta Barat.
dikenali oleh masyarakat, kini tersebar hampir di Penelitian bertujuan citra merek McDonald dan
seluruh Indonesia. bagaimanakah pengaruhnya terhadap Kepuasan
Sebagaimana bisnis restoran pada umumnya, Konsumen. Diharapkan penelitian akan bermanfaat
maka banyak restoran yang memiliki jenis usaha bagi perusahaan dengan : 1) Memberikan masukan
yang sejenis dengan McDonalds seperti Kentucy kepada McDonald Taman Alfa Indah Jakarta Barat
Fried Chiken (KFC), New York Chicken dan Pizza untuk melihat kualitas dan citra mrerek terhadap
Hutsebagai perusahaan yang menawarkan makanan kepuasan konsumen. Selain itu bagi pembaca
substitusi dengan jenis makanan ringan siap saji. atau masyarakat penelitian ini diharapkan dapat
Suatu merek memberikan berbagai macam petunjuk menjadi bahan referensi, salah satu acuan dan
bagi para pelanggan, termasuk di dalamnya bisnis, bahan perbandingan dalam melakukan penelitian
budaya, penampilan, karyawannya, proses pekerjaan, berikutnya, terutama penelitian serupa pada bidang

184
Kualitas Produk dan Citra Merek (Brand Image) Me Donald: Pengarulmya Terhadap Kepuasan Konsumen 185

pemasaran restoran. aktual produk yang dirasakan setelah pemakaian


(Tse dan Wilson dalam Nasution, 2004).
LANDASAN TEORI Oliver (dalam Peter dan Olson, 1996)
Pemasaran Restoran menyatakan bahwa kepuasan pelanggan adalah
Kotler (1997) mendefinisikan pemasaran rangkuman kondisi psikologis yang dihasilkan
sebagai suatu proses sosial dan manajerial dimana ketika emosi yang mengelilingi harapan tidak cocok
individu dan kelompok mendapatkan apa yang dan dilipatgandakan oleh perasaan perasaan yang
mereka butuhkan dan inginkandenganmenciptakan, terbentuk mengenai pengalaman pengkonsumsian.
menawarkan, dan mempertukarkan produk yang Westbrook & Reilly (dalam Tjiptono, 2005)
bernilai dengan pihak lain. Konsep pemasaran mengemukakan bahwa kepuasan konsumen
menurut Kotler (1997) menyatakan bahwa kunci merupakan respon emosional terhadap pengalaman
untuk meraih tujuanorganisasi adalahmenjadi lebih yang berkaitan dengan produk atau jasa yang
efektif daripada para pesaing dalam memadukan dibeli.
kegiatan pemasaran guna menetapkan dan Gaspers (dalam Nasution, 2005) mengatakan
memuaskan kebutuhandan keinginan pasarsasaran. bahwa kepuasan konsumen sangat bergantung
Konsep ini bersandar pada empat pilar, yaitu pasar kepada persepsi dan harapan konsumen. Adapun
sasaran, kebutuhan pelanggan, pemasaran terpadu, faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi dan
dan profitabilitas. harapan konsumen antara lain :
Asal kata restoran adalah 'restaurer' 1. Kebutuhan dan keinginan yang berkaitan
dari bahasa Perancis yang memiliki arti "tempat denganhal-halyang dirasakankonsumen ketika
menyediakan makanan". Ragam makanan yang sedang mencoba melakukan transaksi dengan
lengkap biasanya mencakup makanan pembuka, produsen produk.
makanan utama, dan makanan penutup atau pencuci 2. Pengalaman masa lalu ketika mengkonsumsi
mulut. Jika dibandingkan dengan makna aslinya produk dari perusahaan maupun pesaing-
maka restoran adalah tempat yang menyediakan pesaingnya.
ragam makanan dengan lengkap, mulai dari 3. Pengalaman dari teman-teman.
makanan pembuka, makanan utama, dan makanan Engel, Roger &Miniard (1994) mengatakan
penutup (pencuci mulut). bahwa kepuasan adalah evaluasi paska konsumsi
Restoran termasuk dalam kategori jasa, untuk memilih beberapa alternatif dalam rangka
walaupun prosesnya terkait dengan produk fisik, memenuhi harapan. Band (dalam Nasution, 2005)
kinerjanya pada dasamya tidak berwujud (intangible) mengatakan bahwa kepuasan tercapai ketika kualitas
dan biasanya tidak menghasilkan kepemilikan atas memenuhi dan melebihi harapan, keinginan dan
faktor-faktor produksi (Lovelock dan Wright, 2005). kebutuhan konsumen. Sebaliknya, bila kualitas tidak
Menurut Kotler (2002) restorafr- terkait dengan memenuhi dan melebihi harapan, keinginan dan
orang, bukti fisik, dan proses, karena sebagian kebutuhan konsumen maka kepuasan tidak tercapai.
besar jasa diberikan oleh orang, seleksi, pelatihan, Konsumen yang tidak puas terhadap barang atau
dan motivasi pegawai dapat membuat perbedaan jasa yang dikonsumsinya akan mencari perusahaan
yang besar dalam kepuasaan pelanggan. Hal lain yang mampu menyediakan kebutuhannya.
inilah yang menyebabkan bisnis ini unik karena Dari berbagai pendapat di atas dapat disimpulkan
menggabungkan antara penjualan produk berupa definisi kepuasan konsumen yaitu tingkat perasaan
makanan dan minuman dengan usaha memberikan seseorang setelah membandingkan kinerja produk
pelayanan jasa kepada konsumennya. yang dia rasakan dengan harapannya.
Pengertian Kepuasan Konsumen Komponen Kepuasan Konsumen
Kepuasan konsumen adalah sejauh mana Seperti yang telah dikemukakan di atas
manfaat sebuah produk dirasakan (perceived) sesuai bahwa ada banyak pengertian kepuasan konsumen.
dengan apa yang diharapkan pelanggan (Amir, Menurut Giese & Cote (2000) sekalipun banyak
2005). Kotler (2000) mengatakan bahwa kepuasan definisi kepuasan konsumen, namun secara umum
konsumen merupakan tingkat perasaan seseorang tetap mengarah kepada tiga komponen utama,
setelah membandingkan antara kinerja produk yaitu:
yang iarasakan dengan harapannya. Kepuasan atau 1. Respon : Tipe dan intensitas
ketidakpuasan konsumen adalah respon terhadap Kepuasan konsumen merupakan respon
eyaluasi ketidaksesuaian atau diskonfirmasi yang emosional dan jugakognitif. Intesitas responnya
dirasakan antara harapan sebelumnya dan kinerja mulai dari sangat puas dan menyukai produk
186 Jurnal Ilmu Ekonomi dan Sosial. Jilid I. Nomor 2. November 2012. Mm. 184-191

sampai sikap yang apatis terhadap produk karakteristik desain dan operasi memenuhi
tertentu. standar - standar yang telah ditetapkan
2. Fokus sebelumnya.
Fokus pada performansi objek disesuaikan 5. Dayatahan(Durability), yaitu berkaitan dengan
pada beberapa standar. Nilai standar ini berapa lama produk tersebut dapat digunakan.
secara langsung berhubungan dengan produk, 6. Estetika, yaitudayatarikproduk terhadap panca
konsumsi, keputusan berbelanja, penjual dan indra.
toko. 7. Kualitas yangdipersepsikan (perceived quality)
3. Waktu respon , yaitu citradan reputasi produk sertatanggung
Respon terjadi pada waktu tertentu, antara lain: jawab perusahaan terhadapnya.
setelah konsumsi, setelah pemilihan produk
atau jasa, berdasarkan pengalaman akumulatif. Pengertian Merek
Durasi kepuasan mengarah kepada berapa lama Menurut America Marketing Association
respon kepuasan itu berakhir. (Kotler, 2007:332) merek adalah nama, istilah,
tanda, simbol, atau rancangan, atau kombinasi dari
Ciri-ciri konsumen yang puas semuanya, yang dimaksudkan untuk mengidentifikasi
Kotler, (2000) menyatakan ciri-ciri barang ataujasa penjual atau kelompok penjual dan
konsumen yang merasa puas sebagai berikut: untuk mendiferensiasikannya dari barang ataujasa
1. Loyal terhadap produk; Konsumen yang puas pesaing. Sedangkan menurut Kertajaya ( 2005 :
cenderung loyal dimana mereka akan membeli 184 ) merek didefinisikan sebagai nama, tanda,
ulang dari produsen yang sama. symbol, atau desain yang dibuat untuk menandai
2. Adanya komunikasi dari mulut ke mulut yang atau mengidentifikasi produk yang ditawarkan
bersifat positif. Komunikasi dari mulut ke mulut pelanggan. Merek bukan sebuah nama bukan juga
(word of mouth communication) yang sebuah symbol atau logo. Merek adalah "payung"
bersifat positif yaitu rekomendasi kepada yang mempresentasikan produk atau layanan.
calon konsumen lain dan mengatakan hal-hal Suatu merek memberikan serangkaian
yang baik mengenai produk dan perusahaan. janji yang di dalamnya menyangkut kepercayaan,
3. Perusahaan menjadi pertimbangan utama ketika konsistensi, dan harapan. Dengan demikian,
membeli merek lain. Ketika konsumen ingin merek sangat penting baik bagi konsumen maupun
membeli produk yang lain, maka perusahaan produsen. Bagi konsumen, merek bermanfaat
yang telah memberikan kepuasan kepadanya untuk mempermudah proses keputusan pembelian
akan menjadi pertimbangan yang utama. dan merupakan jaminan akan kualitas. Sebaliknya
bagi produsen, merek dapat membantu upaya-
Kualitas Produk^ upaya untuk membangun loyalitas dan hubungan
Kualitas pfoduk oleh Philip Kotler (1992 berkelanjutan dengan konsumen.
: 55 ) dinyatakan sebagai berikut: Quality is the
totality of features and characteristics of a product Citra Merek atau Brand Image
or service that bear on its ability to satisfy stated Citra merek (brand image) merupakan
or implied needs. Maksud dari definisi di atas representasi dari keseluruhan persepsi terhadap
adalah kualitas produk merupakan keseluruhan merekdan dibentuk dari informasi dan pengalaman
ciri serta sifat barang dan jasa yang berpengaruh masa lalu terhadapmerek itu. Citra terhadapmerek
pada kemampuan dalam memenuhi kebutuhan dan berhubungan dengan sikap yang berupa keyakinan
keinginan yang dinyatakan maupun yangtersirat. dan preferensi terhadap suatu merek. Konsumen
Menurut David Garvin yang dikutip Vincen yang memiliki citra yang positif terhadap suatu
Gasperz dalam buku Riset Pemasaran (2005:37) merek, akan lebih memungkinkan untuk melakukan
dimensi produk terbagi atas 7 bagian antara lain : pembelian. Menurut Shimp ( 2000 : 2 ) citra merek
1. Kinerja(Perfomance), yaitu karakteristik operasi ( Brand image ) adalah jenis asosiasi yang muncul
pokok dari produk inti. dibenak konsumen ketika mengingat sebuah merek
2. Ciri-ciri atau keistimewaan tambahan (features) tertentu.
, yaitu karakteristik sekunder atau pelengkap. Menurut Setyaningsih & Darmawan (2004)
3. Kehandalan (Realibility), yaitu kemungkinan citramerekdipengaruhi beberapa komponen, antara
kecil akan mengalami kerusakan atau gagal lain : citra produk, citra pemakai, citra korporat.
dipakai. Citra merek merupakan kebaikandari sebuah merek,
4. Kesesuaian (Conformance), yaitu sejauh mana merek sendiri adalah sebuah identitas dari produk.
I Kualitas Produk dan Cilra Merek ,Brand Image) Me Donald: Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Kc

Dalam sebuah citra merek terkandung


beberapa hal yang menjelaskan tentang merek 2.
gurih dan renyah.
Consumer Benefits
187

sebagai produk, merek sebagai organisasi merek


sebagai symbol. Citra merek bisa juga tercipta dari Sebuah brand harus bisa memberikan suatu
factor-faktor lainnya. Brand image tercipta bisa value/nilai tersendiri bagi konsumennya yang
dengan waktu yang sangat lama bisa juga dengan akan dilihat oleh konsumen sebagai benefits
waktu yang singkat. Hal ini tergantung dengan yang diperolehnya ketika dia membeli atau
mengkonsumsi produk tersebut.
perusahaan itu sendiri sebagai induk dari merek 3. Brand Personality
yang dikeluarkan.
Menurut Kertajaya (2005 : 6 ) citra merek Dapat didefinisikan sebagai seperangkat
(brand image) adalah gebyar dari seluruh asosiasi karakter personal yang akan diasosiasikan oleh
yang terkait pada suatu merek yang sudah ada konsumen terhadap sebuah brand tertentu.
dibenak konsumen. Pembentukan citra merek juga Misal : konsumen dapat mempersepsikan
dipengaruhi oleh pengalaman konsumen. McDonald sebagai brand modern, eksklusif
dan bergengsi.
4. User Imagery
Indikator-indikator yang membentuk citra
merek Dapat didefinisikan sebagai serangkaan
Menurut Biel dalam jurnal penelitian karakteristik manusia yang diasosiasikan
Setyaningsih &Didit Darmawan (2004) indikator- dengan ciri - ciri tipikal dari konsumen yang
indikator yang membentuk citra merek adalah : menggunakan atau mengkonsumsi brand ini,
1. Citra Korporat misal : konsumen mengasoasikan pelanggan
Citra yang ada dalam perusahaan itu sendiri. McDonald sebagai seseorang yang muda aktif,
modern.
Perusahaan sebagai organisasi berusaha 5. Organizational associations
membangun imagenya dengan tujuan tak lain
ingin agar nama perusahaan ini bagus, sehingga Konsumen seringkali menghubungkan produk
- akan mempengaruhi segala hal mengenai apa yang dibelinya dengan kredibilitis perusahaan
yang dilakukan oleh perusahaan tadi. yang dibuatnya. Hal ini kemudian mempengaruhi
presepsinya terhadap sebuah brand yang
2. Citra Produk / konsumen dihasilkan oleh perusahaan tersebut.
Citra konsumen terhadap suatu produk yang Pengaruh Kualitas Produk dan Brand Image
dapat berdampak positif maupun negatif yang terhadap Kepuasan Konsumen
berkaitan dengan kebutuhan, keinginan, dan
harapan konsumen. Image dari produk dapat Kepuasan konsumen merupakan faktor
mendukung telciptanya sebuah brand image penting dalam pemasaran barang maupun jasa.
atau citra dari merek tersebut. Sebagaimana dikemuakan oleh Normann (1991)
citra mempengaruhi pikiran pelanggan melalui
3. Citra Pemakai kombinasi dari iklan, hubungan masyarakat
Dapat dibentuk langsung dari pengalaman (humas), citra fisik, cerita dari mulut ke mulut dan
dan kontak dengan pengguna merek tersebut. pengalaman aktual terhadap produk dan layanan
Manfaat adalah nilai pribadi konsumen yang restoran. Citra sebuah restoran berpengaruh
diletakkan terhadap atribut dari produk atau terhadap perilaku pembelian oleh konsumen karena
layanan yaitu apa yang konsumen pikir akan citra merek memiliki pengaruh terhadap persepsi
mereka dapatkan dari produk atau layanan konsumen tentang pelayanan yang ditawarkan. Hal
tersebut.
tersebut didukung oleh hasil-hasil penelitian.
Hasil penelitian oleh So et al. (2010)
Faktor - faktor brand - image menunjukkan kualitas produk memiliki hubungan
Faktor-faktor yang menjadi tolok ukur suatu yang kuat dan kontribusi yang signifikan dalam
citra merek atau brand image adalah : mempengaruhi kepuasan pelanggan dan citra merek.
' Product attributes Kepuasan pelanggan juga memiliki hubungan yang
Sebuah brand bisa memunculkan sebuah atribut kuat dan memberikan kontribusi bagi citra merek,
sementara kualitas layanan tidak memiliki kontribusi
produk tertentu dalam pikiran konsumen, terhadap kepuasan dan citra merek restoran ayam
yang mengingatkannya pada karakteristik
brand tersebut, misalnya : produk McDonald goreng. Penelitian ini menunjukkan peningkatan
menginggatkan konsumen akan rasa ayam yang kualitas pelayanan terhadap pelanggan yang sudah
ada untuk mencapai kepuasan pelanggan dan citra
188 Jurnal Ilmu Ekonomidan Sosial. Jilid I. Nomor2. November 2012. him. 184-191

merek, dan memberikan beberapa masukan lain yang persepsi konsumen mengenai : 1) bahan - bahan
bermanfaat ke restoran yang dapat menghasilkan alami sehingga aman bagi kesehatan, 2) Kemasan
kepuasan pelanggan dancitramerek yanglebih baik atau cover yang digunakan ramah lingkugan, 3)
di masa mendatang. Memiliki citarasa yang tinggi, 4) Harga terjangkau,
Hasil penelitian Andreani (2012) yang 5) Pemilihan ayam dilalukan oleh afilinya, 6) Koki
dilaksanakan di McDonald's Kemang menunjukkan - koki yang terpilih, 7) Rotinya terbuat dari terigu
adanya dampak positif dari kekuatan brand yang terbaik, 8)Sayur yang digunakan masih segar,
association terhadap loyalitas konsumen, adanya dan 9)Penyajian tepat waktu, serta 10) Sudah diuji
dampak positif dari kekuatan brand association di Badan POM.
terhadap kepuasan konsumen, dan adanya dampak Citra merek adalah persepsi konsumen
positifdari kepuasan konsumen terhadap loyalitas tentang merek yangdiukurdengan : 1)Menciptakan
konsumen. Hasil yang sama dikemukakan oleh kebangaan bila meng konsumsinya, 2) Dapat
Tu et al. (2012) yang melaksanakan penelitian di menciptakan nilai tersendiri bagi konsumennya, 3)
Starbucks Coffee di Taiwan. Mereka menemukan Mempunyai nama yangcukupdikenal masyarakat,
bahwa citra merek perusahaan berpengaruh positif 4) Mempunyai reputasi yang baik, 5) Logomenarik
dan signifikan terhadap kepuasan konsumen dan para konsumen, dan 6) Mudah dingat masyarakat,
loyalitas konsumen, dan kepuasan konsumen serta 7) Terkenal dengan porsi yang lebih besar
berpengaruh kuat terhadap loyalitas konsumen. Kepuasan konsumen diukur dengan : 1)
Thakur and Singh (2012) menunjukkan Berkomitmen tidak mengganti dengan makanan
bahwa tiga dimensi citra merek yakni fungsional, yang lain, 2) Merekomendasikan kepada orang
sosial, dan penampilan memiliki hubungan positif lain terhadap makanan yang dikonsumsi, 3) Tetap
dan signifikan terhadap kepuasan konsumen dan mengkonsumsi makanan tersebut dalam jangka
intensi loyalitas, sedangkan duadimensi citramerek waktu yang tidak ditentukan, 4) Pelayanan yang
yakni pengalaman dan simbolik tidak memiliki baik dan ramah, 5)Promosi yang disesuaikan dengan
hubungan signifikan kepuasan konsumen dan intensi kondisi keuangan masyarakat, 6)Tempat yang sejuk,
loyalitas konsumen. Hal tersebut berimplikasi nyaman dan bersih, serta 7) Disediakan fasilitas
bahwa manajer pemasaran harus berfokus pada citra bermain untuk anak-anak
merek untuk dapat memberikan kepuasan kepada Hipotesis yang diajukan dalam penelitian
konsumen sehingga para konsumen menjadi loyal ini adalah :
terhadap produk dan pelayanan perusahaan. 1. Kualitas produk berpengaruh positif dan
signifikan terhadap kepuasan pelanggan
Kerangka Pemikiran dan Hipotesis McDonald's Taman Alfa Indah Jakarta Barat.
Berdasarkan tinjauan teori dan penelitian- 2, Citra Merek (Brand Image) berpengaruh positif
penehNian terdahulu, maka kerangka pemikiran dan signifikan terhadap kepuasan konsumen.
adalah'sebagai Gambar 1. Model persamaan regresi dirumuskan
sebagai berikut:

KUALITAS PRODUK
Y = a + blXl+b2X2

KEPUASAN Y = Kepuasan Konsumen


KONSUMEN
a = nilai konstanta

CITRA MEREK
bl = koefesien variable XI
[BRAND IMAGE) b2 = koefesien variabel X2
XI = kualitas
X2 = citra merek (Brand Image)
Gambar 1. Kerangka Pemikiran METODOLOGI PENELITIAN
Penelitian yang digunakan adalah kuantitatif
Penelitian akan menganalisis tiga variabel, kausal, dengan data yang dikumpulkan melalui
yakni kualitas produk, citra merek dan kepuasan pembagian kuisoner kepada konsumen McDonald's
konsumen.
Alfa Indah Jakarta Barat. Responden dipilih secara
Kualitas produk adalah persepsi konsumen convenience random sampling sebanyak 40 orang.
mengenai kualitas produk yang disajikan di Kuisoner berupa sekumpulan pertanyaan tertutup
restoran cepat saji McDonalds, yang diukur dengan dimana responden dipersilakan untuk menjawab
Kualitas Produk dan Citra Merek (Brand Image) Mc Donald: Pengaruhnya Terhadap Kepuasan K 189

ftertanyaan dengan jawaban yang berkisar antara menggunakan kriteria nilai koefisien determinasi. F
sangat tidak setuju dan sangat setuju. Jawaban hitungdan nilaisignifikansi. Nilai koefisien determi
responden diberikan nilai dengan skala Likert. nasi (R2) sebesar0,791 yang berarti bahwa 79,1%
Data yang diperoleh kemudian dianalisis dengan variabel kepuasan konsumen dapat dijelaskan oleh
menggunakan model regresi linier berganda dan variabel kualitas produk dan citra merek. Sedang
diolah dengan menggunakan program SPSS for kan 20,9% dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak
Windows. diteliti. Dengan demikian model layak digunakan
untuk analisis.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Sejarah Singkat Mc Donald Tabel 1. Hasil Pengujian Model
McDonald's Corporation NYSE. MCD (di Model Sum of Mean

Indonesia terkenal dengan sebutan McD, dibaca Squares df Square F JiUL.


Mek-di) adalah rangkaian rumah makan siap saji Regression 590.079 2 295.039" 70013 000a
Residual 155.921 37 4.214
terbesar di dunia. Hidangan utama di restoran- Total 746.000 39
restoran siap saji McDonald's adalah hamburger,
namun mereka juga menyajikan minuman ringan, Berdasarkan Tabel I nilai F hitung
kentang goreng, filet ayam dan hidangan-hidangan model regresi penelitian adalah sebesar 70,013
lokal yang disesuaikan dengan tempat atau lokasi dengan nilai signifikansi 0,000. Berarti secara
restoran itu berada.
bersama-sama variabel kualitas produk dan
Restoran McDonald's pertama didirikan citra merek berpengaruh signifikan terhadap
pada tahun 1940 oleh dua bersaudara Dick dan kepuasan konsumen dengan tingkat kepercayaan
Mac McDonald, namun kemudian dibeli oleh Ray 0,000, berarti model layak untuk digunakan.
Kroc dan diperluas ke seluruh dunia dengan sistem
franchise. Sampai pada tahun 2004, McDonald's Pengujian Hipotesis
memiliki 30.000 rumah makan di seluruh dunia Hasil analisis pengujian hipotesis seba
dengan jumlah pengunjung rata-rata 50.000.000 gaimana disajikan dalam Tabel 2. Nilai t citra merek
orang. Rata-rata pengunjung per hari rumah makan adalah sebesar 3,595 dengan tingkat signifikansi
1.700 orang. 0,001 berarti variabel citra merek berpengaruh
Lambang McDonald's adalah dua busur positifdan signifikan terhadap kepuasan konsumen.
berwarna kuning yang biasanya dipajang di luar Berdasarkan haltersebut maka hipotesis 1diterima.
rumah-rumah makan mereka dan dapat segera Nilai t hitung kualitas produk sebesar 5,801 dengan
dikenali olehmasyarakat luas. Restoran McDonald's tingkat signifikansi 0,000 berarti kualitas produk
pertama kali di Indonesia berlokasi di Sarinah, berpengaruh positif dan signifikan terhadap kepua
Jakartadan dibuka pada 23 Februari 1991. Berbeda san konsumen. Berdasarkan hal tersebut maka
dari kebanyakan restoran McDonald's di luar negeri, hipotesis 2 diterima.
McDonald's Indonesia menyajikan ayam goreng
dengan nasi.
Tabel 2. Hasil Pendugaan Model Regresi
Karakteristik Responden (Agar Ditambah) Unstandardized Standardized
Coefficients Coefficients
Berdasarkan karesteristik responden jenis Std.
kelamin sebagian besar wanita (78% ), pria( 22 % Model B Error Beta i Sift.
jberdasarkan usia antara 15- 55 tahun(40%) dengan Constant
Citra
1.907
.269
2.574 .741 .463
.075 .369 3.595 .001
sebagian terbesar berusia antara 20 - 30 tahun Kualitas .703 .121 .596 5.801 .000
(60%). berdasarkan pendidkan sebagian besar SMA Sumber: Data Penelitian Dio lah (2012)
sebesar( 62%.),pendidikan yang lain( 38%) Hampir
seluruh responden 35%) datang ke Mc Donald Hasil penelitian ini mendukung teori dan
Meruya lebih dari sekali, dan (65%) datang lebih juga penelitian-penelitian terdahulu yang dilak
dari dua kali. Dari segi pekerjaan sebagian besar sanakan oleh Soet al. (2010), Andreani (2012), Tu
responden adalah pelajar/mahasiswa yakni sebesar et al. (2012), serta yang dilakukan oleh Thakur and
42%, disusul oleh pegawai swasta sebesar 30%, dan Singh (2012). Hasil-hasil penelitian tentang restoran
profesi lain -lain sebesar 28%. cepat saji McDonald's menunjukkan bahwa merek
dari McDonald's merupakan merek yang kuat dan
Pengujian Kesesuaian Model Regresi memiliki citra yang baik di mata konsumen.
Pengujian model regresi linier berganda Hal tersebut tidak lepas dari visi dan misi

I
190 Jurnal limit Ekonomi dan Sosial. Jilid I. Nomor 2. November 2012. him. 184-191

serta tujuan yang telah ditetapkan. Visi dari Mc


Donald's baik McDonald's Intemasional maupun Andreani, Francisca, Tan Lucy Taniaji and Ruth
McDonald's Indonesia adalah to be the world's Natalia Made Puspitasari.2012. The Impact
best quick service restaurant experience (Menjadi . _ of Brand Image Towards Loyalty withSatis
restoran cepat saji yang paling berpengalaman , faction as A Mediator in McDonald's. Jurnal
paling cepatmelayani dan terbaik di seluruh dunia). Manajemen dan Kewirausahaan, Vol.14,
Misi dari restoran cepat saji McDonald's baik No.l,pp:64-71.
McDonald's Intemasional maupun McDonald's
Indonesia adalah "Memahami tentang misi kami Basu, Swastha (2000), Penghatar Bisnis Mod
dan bagaimana menjadikannya menjadi kenyataan ern, Edisi 4 Liberty Offect. Yogyakarta :
pada restoran McDonald's". BPFE.
Adapun Tujuan dari McDonald's baik
McDonald's Intemasional maupun McDonald's Boys W, Harper (200)1, Manajemen Pemasa
Indonesia adalah sebagai berikut: ran, Esisi 2 Jilid 1. Jakarta: Erlangga.
1. Suatu sistem yang mampu menyediakan jasa
makanan di dunia dengan lebih dari 50.000 Dolak (2004) Building a Strong Brand, Jakarta.
restoran.

2. Brand McDonald's menyentuh siapa saja, ka- Kotler, Philip (2002) Manjemen Pemasa
pan saja, dan di mana saja saat kita melakukan ran. Edisi Millenium Jilid , Jakarta.
bisnis.
3. McDonald's sebagai tempat bekerja yang ter Kotler, Philipdan GaryAmstrong (2001)
baik untuk setiap orang yang ada di seluruh Dasar - dasar Manjemen Pemasa
dunia. ran. Jilid 1: Jakarta: PT. Indeks.
4. Restoran dimana setiap pelanggan tersenyum
dan merasa spesial. Kotler, Philip (2002) Manjemen Pemasa
5. Makanan yang paling baik di kelasnya dengan ran. Jilid 1 Jakarta: PT. Prenhallindo.
penyajian yang istimewa dan menu makanan
yang beragam. Singgih,Santosa dan Fandy Tjiptono (2001)
6. Organisasi yangmemiliki hubungan kerja yang Riset Pemasaran : Konsep dan aplikasi
baik dan kuat antara pemilik, pemasok barang, dengan SPSS. Jakarta : Elex Media Kom-
dan perusahaan. putindo.
7. Memiliki brand yang sukses dan memberikan
kontribusi pada pemilik, pemasok barang dan Stanton, William J (2002) Prinsip-prinsip Pemasa
perusahaan ran. Jakarta: Erlangga.

KESIMPULAN DAN SARAN Melayu, S.P. Hasibuan (2003), Manajemen Sumber


Kesimpulan Daya Manusia, Jakarta : Bumi Aksara.
1. Secara simultan, Kualitas dan Citra merek mem
beri pengaruh terhadap Kepuasan Konsumen. Moeheriono (2009), Pengukuran Kinerja Berbasis
2. Kualitas produk dan citra merek berpengaruh Kompetensi, Jakarta : Ghalia Indonesia.
positif dan signifikan terhadap kepuasan kon
sumen.
Osborn, Daniel W & Rothernberg (2008), Sebelas
Cara Membangkitkan Motivasi Karyawan,
Saran Jakarta
Meskipun variabel kualitas dan citra merek
produk Mcdonald secara bersama-sama mempengar So, Idris Gautama, Eric Putra, dan Ishak Ismail.
uhi kepuasan konsumen tetapi sebaiknya McDonald 2010. Mediating Role of Customer Satis
lebih memperhatikan lagi kualitas dan citra merek faction and Its Impacttoward Brand Image
agar lebih di sukai konsumen. of FriedChicken Restaurant. Manajemen &
Bisnis, Volume 9, Nomor 2,pp: 148-159.
DAFTAR PUSTAKA
Singgih, Santoto (2007), Soal - Jawab Statistik
Alma, Buchari (2005), Manajemen Pemasaran dan dengan SPSS, Jakarta : Elex Media Kom-
Pemasaran Jasa, Jakarta:AIfabeta. putindo.
Kualitas Produk dan Citra Merek (Brand Image) Mc Donald: Pengaruhnya Terhadap Kepuasan Konsumen 191

fugiyono (2005), Metode Penelitian Bisnis, Band Tu, Yu -Te, Ch,n-Mei Wang, and Hsiao-Chien
ung : Alfabeta.
Chang. 2012. Corporate Brand Image and
Thakur, Satendra and A. P Singh. 2012. Brand Im
Customer Satisfaction on Loyalty An
age, Customer Satisfaction and Loyalty Empirical Study of Starbucks Coffee in
Intention : Study in The Context of Cos Taiwan. Journal ofSocial and Development
metic Product Among People of Central
Sciences Vol. 3, No. 1, pp. 24-32.
India. International Journal of Multidisci-
plinary Management Studies Vol.2 Issue
Umar Husein (2008) Riset Sumber Daya Manusia
5,pp:37-50. Dalam Organisasi, Jakarta ; PT. Gramedia
Pustaka.

-oOo-

Anda mungkin juga menyukai