Anda di halaman 1dari 6

KASUS MANDIRI

GLAUKOMA

Oleh:

Ni Made Dwita Saraswati M. 15710355

Pembimbing:

dr. Gunawan Tri R., Sp.M

BAGIAN ILMU KESEHATAN MATA RSUD BANGIL

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS WIJAYA KUSUMA SURABAYA

2016
PEMERINTAH KABUPATEN PASURUAN
RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BANGIL
Jl. Raya Raci Bangil, Telp. (0343) 744900
Fax. (0343) 744940
PASURUAN

LEMBAR PENGESAHAN

KEPANITERAAN KLINIK FK-UWKS


RSUD BANGIL KABUPATEN PASURUAN

Telah dipresentasikan di :

Bangil, ..............................................................2016

Stase Ilmu Kesehatan Mata

Mengetahui,

Kepala Bagian/SMF Mata

dr.Tutuk Wibowo Chamidy,Sp,M

NIP : 140364125
KASUS MANDIRI

1. Identitas Pasien
Nama : Tn. Masud
Umur : 64 Tahun
Tanggal lahir : 3 Juli 1952
Jenis kelamin : Laki-laki
Alamat : Pogar, Bangil
Pekerjaan : Swasta
Status : Menikah
Agama : Islam
No RM : 00165606

Keluhan utama : Kabur pada mata kiri

2. RPS (Riwayat Penyakit sekarang)


Keluhan penglihatan yang menurun dialami sejak kurang lebih 5 bulan yang lalu dan
memberat dalam beberapa minggu terakhir. Kabur disertai dengan keluhan nyeri yang
terkadang timbul. Selain nyeri pasien juga mengeluhkan terkadang sakit kepala. Tidak
didapatkan keluhan lain seperti: mata merah (-), mual muntah (-), air mata berlebih (-),
kotoran mata berlebih (-).
Riwayat penglihatan menurun pada mata kanan dialami pada tahun 2012 dan sejak
tahun 2015 mata kanan pasien tidak bisa melihat sama sekali.

3. RPD (Riwayat Penyakit Dahulu)


Pasien mengatakan sebelumnya pernah sakit seperti ini pada mata kanan.
Riwayat diabetes melitus disangkal
Riwayat hipertensi sejak 6 tahun dan pasien tidak rutin minum obat.
Pasien tidak pernah menggunakan kaca mata sebelumnya.
Riwayat operasi mata disangkal.
Riwayat trauma disangkal

4. RPK (Riwayat Penyakit Keluarga)


Keluarga pasien tidak ada yang sakit seperti ini.
5. Riwayat Sosial
Pasien sudah tidak bekerja lagi dan di lingkungan rumah tidak ada yang sakit seperti ini

6. Pemeriksaan fisik
Keadaan umum : baik
Kesadaran : kompos mentis
Tanda vital : Nadi :80x/mnt, RR : 20x/mnt
Pemeriksaan Umum : A/I/C/D = -/-/-/-

7. Status Lokalis
OD OS
0 Visus 2/60
Tidak ditemukan proptosis Bulbus okuli Tidak ditemukan proptosis
Tidak ada benjolan Palpebra Tidak ada benjolan
Hiperemi (-) Hiperemi (-)
Bengkak (-) Bengkak (-)
Enteropion (-) Enteropion (-)
Trikiasis (-) Trikiasis (-)
CVI (-) Konjunctiva CVI (-)
PCVI (-) PCVI (-)
Keruh (+) Kornea Keruh (-)
Edema (+) Edema (-)
Kesan Dangkal COA Kesan Dangkal
Warna Coklat Iris Warna Coklat
Kripte (+) Kripte (+)
Bulat Pupil Bulat
Diameter 5mm Diameter 4mm
Reflek cahaya (-) Reflek cahaya menurun
Keruh Lensa Keruh
50,6 Tonometri 23,1
8. Pemeriksaan Penunjang
Funduskopi
Gonioskopi
Perimetri

9. Diagnosa
OD Glaukoma Absolut
OS Glaukoma Sudut Terbuka Primer

10. Diagnosa Banding


Glaukoma Sudut Tertutup Primer
Katarak
11. Terapi
Medikamentosa:
Pilocarpin 2% 4 x 1 tetes/hari OS
Timolol maleat 5% 2 x 1 tetes/hari ODS
Asetazolamide 2 x 250 mg oral

12. Komplikasi
Untuk kasus Glaucoma Sudut Terbuka Primer bila dibiarkan dan tidak dilakukan
penanganan dapat menjadi Glaukoma Absolut.

13. Prognosis
Oculus Dextra Oculus Sinistra
Ad vitam Dubia ad bonam Dubia ad bonam
Ad functionam Dubia ad malam Dubia ad bonam
Ad sanationam Dubia ad malam Dubia ad bonam

14. Edukasi
- Memberitahu keluarga bahwa kepatuhan terhadap pengobatan sangat penting untuk
keberhasilan pengobatan glaukoma
- Memberitahu pasien dan keluarga agar pasien dengan riwayat glaukoma untuk
memeriksakan matanya secara teratur

Anda mungkin juga menyukai