Anda di halaman 1dari 7

Hasil Pengamatan

Hari Ke-1

 Membuat sediaan dari sampel yang telah disiapkan dan mengamatinya secara mikroskopis.

 Sampel yang digunakan diantaranya :

1) Swab vagina.

2) Swab sariawan.

3) Swab kloset WC

4) Air sungai, dan

5) Air bak mandi.

 Melakukan inokulasi atau pembiakan dengan media agar plate seperti YGC, SDA. Dan
PDA Agar.

Hasil pengamatan secara Hasil pengamatan secara Hasil pengamatan secara


mikroskopis sediaan pada mikroskopis sediaan pada mikroskopis sediaan pada
swab vagina, menggunakan endapan air bak mandi, swab sariawan,
pewarnaan gram metode menggunakan pewarnaan menggunakan pewarnaan
Huccer dibawah mikroskop gram metode Huccer gram metode Huccer
dengan perbesaran 10x100 dibawah mikroskop dengan dibawah mikroskop dengan
menggunakan minyak perbesaran 10x100 perbesaran 10x100
imersi. menggunakan minyak menggunakan minyak
imersi. imersi.
Hasil pengamatan secara Hasil pengamatan secara
mikroskopis sediaan pada mikroskopis sediaan pada
endapan air sungai, swab kloset wc,
menggunakan pewarnaan menggunakan pewarnaan
gram metode Huccer gram metode Huccer
dibawah mikroskop dengan dibawah mikroskop dengan
perbesaran 10x100 perbesaran 10x100
menggunakan minyak menggunakan minyak
imersi. imersi.

Hari Ke-2

 Mengamati perkembangan koloni jamur secara makroskopis.

Hasil pengamatan secara Hasil pengamatan secara Hasil pengamatan secara


makroskopis biakan dari makroskopis biakan dari makroskopis biakan dari
swab vagina setelah endapan air sungai setelah swab sariawan, swab kloset
diinkubasi pada suhu 37°C diinkubasi pada suhu 37°C WC, dan endapan air bak
selama 24 jam. Telah selama 24 jam. Ada mandi setelah diinkubasi
ditumbuhi koloni jamur. ditemukan koloni jamur. pada suhu 37°C selama 24
jam. Belum ditumbuhi
koloni jamur.
Hari Ke-5

 Mengamati perkembangan koloni jamur secara makroskopis.

 Melakukan identifikasi jamur yang dicurigai Candida sp. secara mikroskopis dengan
membuat sediaan dan melakukan pewarnaan gram metode Huccer.

 Melakukan penanaman ke media gula-gula dan YGC agar miring untuk melanjutkan
indentifikasi spesies Candida sp.

 Berikut media gula-gula yang digunakan :

1) Glukosa (Kapas Kuning)

2) Laktosa (Kapas Ungu)

3) Maltosa (Kapas Merah)

4) Sakarosa (Kapas Biru)

 YGC Agar miring digunakan sebagai media pembenihan murni.

A. Hasil Pemeriksaan secara Makroskopis

Hasil pengamatan secara Hasil pengamatan secara Hasil pengamatan secara


makroskopis biakan dari makroskopis biakan dari makroskopis biakan dari
swab vagina setelah endapan air sungai setelah swab kloset WC setelah
diinkubasi pada suhu 37°C diinkubasi pada suhu 37°C diinkubasi pada suhu 37°C
selama 6 Hari. Telah selama 6 Hari. Telah selama 6 Hari. Telah
ditumbuhi koloni jamur ditumbuhi 3 bentuk koloni ditumbuhi 3 jenis koloni
dengan ciri-ciri sebagai jamur dengan ciri-ciri jamur dengan ciri-ciri
berikut : sebagai berikut : sebagai berikut :
 Koloni berbentuk bulat  Koloni berbentuk bulat 1) Koloni berbentuk bulat,
 Berwarna putih  Berwarna putih berwarna putih, tekstur
 Tekstur smooth  Tekstur smooth smooth, permukaan rata.
 Permukaan rata  Permukaan rata Diduga Candida sp.
2) Koloni filamen,
 Ukuran 0,2-0.5 mm  Berukuran kecil, berwarna hitam dan
Diduga Candida sp. sedang, dan lepeng. hijau, tekstur
Diduga Candida sp. powder/serbuk. Diduga
Aspergillus sp.
3) Koloni filamen, berwana
putih, tekstur seperti
kapas. Diduga Rhizopus
sp.

Hasil pengamatan secara


makroskopis biakan dari
swab sariawan dan endapan
air bak mandi setelah
diinkubasi pada suhu 37°C
selama 6 Hari. Tidak
ditumbuhi koloni jamur,
sehingga identifikasi tidak
dilanjutkan untuk kedua
sampel.
B. Hasil Pemeriksaan secara Mikroskopis

Hasil pengamatan secara Hasil pengamatan secara Hasil pengamatan secara


mikroskopis sediaan dari mikroskopis sediaan dari mikroskopis sediaan dari
koloni jamur pada biakan koloni jamur ukuran sedang koloni jamur pada biakan
swab vagina, menggunakan (B) pada endapan air sungai, swab kloset WC,
pewarnaan gram metode menggunakan pewarnaan menggunakan pewarnaan
Huccer dibawah mikroskop gram metode Huccer gram metode Huccer
dengan perbesaran 10x100 dibawah mikroskop dengan dibawah mikroskop dengan
menggunakan minyak perbesaran 10x100 perbesaran 10x100
imersi. Diduga Candida sp. menggunakan minyak menggunakan minyak
sehingga dilanjutkan ke uji imersi. Diduga Candida sp. imersi. Diduga Candida sp.
biokimia dengan media gula- sehingga dilanjutkan ke uji sehingga dilanjutkan ke uji
gula. biokimia dengan media gula- biokimia dengan media gula-
gula. gula.

Hasil pengamatan secara Hasil pengamatan secara


mikroskopis sediaan dari mikroskopis sediaan dari
koloni jamur ukuran kecil koloni jamur pipih (C) pada
(A) pada endapan air sungai, endapan air sungai
menggunakan pewarnaan menggunakan pewarnaan
gram metode Huccer gram metode Huccer
dibawah mikroskop dengan dibawah mikroskop dengan
perbesaran 10x100 perbesaran 10x100
menggunakan minyak menggunakan minyak
imersi. Diduga Candida sp. imersi. Diduga Candida sp.
sehingga dilanjutkan ke uji sehingga dilanjutkan ke uji
biokimia dengan media gula- biokimia dengan media gula-
gula. gula.

C. Melakukan penanaman 5 koloni jamur ke media gula-gula dan YGC agar miring untuk
melanjutkan indentifikasi spesies Candida sp.

Hari Ke-6

 Mengamati hasil uji biokimia dan menyimpulkan spesies Candida sp. yang ditemukan.

Hasil pengamatan media Hasil pengamatan media Hasil pengamatan media


gula-gula pada koloni ukuran gula-gula pada koloni ukuran gula-gula pada koloni sampel
sedang (B) pada sampel kecil (A) pada sampel swab vagina.
endapan air sungai. endapan air sungai. Didapati interpretasi hasil
Didapati interpretasi hasil Didapati interpretasi hasil sebagai berikut :
sebagai berikut : sebagai berikut : 1) Glukosa (+)
1) Glukosa (+) 1) Glukosa (+) 2) Laktosa (-)
2) Laktosa (+) 2) Laktosa (-) 3) Maltosa (+)
3) Maltosa (+) 3) Maltosa (+) 4) Sakarosa (+)
4) Sakarosa (+) 4) Sakarosa (+)
Bukan Candida sp. Candida tropicalis Candida tropicalis
Hasil pengamatan media Hasil pengamatan media Hasil pengamatan media
gula-gula pada koloni leper gula-gula pada koloni sampel YGC Agar miring.
(C) pada sampel endapan air swab WC.
sungai. Didapati interpretasi hasil
Didapati interpretasi hasil sebagai berikut :
sebagai berikut : 1) Glukosa (+)
1) Glukosa (+) 2) Laktosa (-)
2) Laktosa (-) 3) Maltosa (+)
3) Maltosa (+) 4) Sakarosa(+)
4) Sakarosa (-)
Candida albicans Candida parapsilopsis

Anda mungkin juga menyukai