Anda di halaman 1dari 5

SEJARAH SINGKAT

GEREJA MASEHI ADVENT HARI KETUJUH

JEMAAT KUPANG

1956 – 2017

Oleh : CMG Kinanti Tuuk

A. Jemaat Mula-Mula

 Seorang penjual Buku asal Australia memulai pekerjaan GMAHK dengan menjual
buku-buku yang berisi tanda-tanda zaman, penyuluhan kesehatan, pendidikan
keluarga dan petunjuk yang berhubunganh dengan kerohanian di kota Kupang pada
tahun 1932.
 Moru lodo asal Timor yang telah mengenal pekerjaan GMAHK yang kemudian
dibabtis dan diberangkat ke Singapura untuk belajar tentang Seminari. Tahun 1934 ia
ditugaskan menjadi guru injili di Timor tetapi mendapat tantangan dari keluarga
akhirnya tidak berhasil dan terpaksa meninggakan Timor.
 Dua orang mahasiswa dari Perguruan Tinggi Advent Bandung mencari beasiswa
melalui penjualan buku-buku. Kedua mahasiswa itu adalah Lego dan Ahmad Kadir.
Mereka bertemu dengan N.N Riwu Jeru yang adalah seorang tukang pangkas dan
membeli sebuah buku yang berjudul “Pertandaan Zaman” kemudian Riwu Jeru
memperkenalkan kedua Penginjil Literatur ini kepada Thomas Ludji Tallo dan Ludji
Tallo membeli sebuah buku yang berjudul “Saksi Kebenaran”
 Pada tahun 1949 mereka membentuk kelompok Pendalaman Alkitab. Dengan
menggunakan buku “Saksi Kebenaran” yang telah dibeli oleh Ludji Tallo, mereka
mempelajari Alkitab yang telah dipimpin oleh Abdul Kadir. Lego kembali ke
Bandung untuk melanjutkan Pendidikannya.\

Kelompok ini mula-mula berkumpul di Mapoli dan oleh karena semakin


bertambahnya jumlah mereka yang ingin mendalami Kebenaran Alkitab maka
mereka berpindah ke Kuanino (PLTD Kuanino sekarang)

B. PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN SELANJUTNYA

 Pada tahun 1950 , Pendeta Detamiore dan Pendeta Turner dari Amerika mengadakan
Kebaktian Kebangunan Rohani yang pertama di Kota Kupang, dan 18 orang di Babtis
pada tanggal 16 Mei 1951 oleh Pdt. Samuel Rantung (Ketua Gereja Masehi Advent
Hari Ketujuh Daerah Sulawesi Selatan) yaitu :
1. N.N Riwu Jeru (alm)
2. Ibu Riwu Jeru (alm)
3. Thomas Ludji Tallo (alm)
4. Elias Mangi (alm)
5. Sarlotha Mangi Bangngu (alm)
6. J. Djami Tuka (alm)
7. Roland Ridolof Christian (alm)
8. Felpina Christian Mangi (alm)
9. Mateos Wulang (alm)
10. H.H.J Oetemoesoe (alm)
11. Ibu Oetemoesoe – Christian (alm)
12. Cornelis Dima (alm)
13. Yuliana Dima – Ndun (alm)
14. Rehabeam Bangngu (alm)
15. Paulina Ludji Tallo
16. Agus Ludji Tallo
17. Rehabeam Djula (alm)
18. Yacob Oetemoesoe (alm)

 Kebaktian Kebangunan Rohani ke dua diadakan pada tahun 1952 oleh Pdt. Detamore
dan Pdt. Turner bertempat di SD Bonipoi (bertempat di depan GMAHK Jemaat
Kupang sekarang) dengan baptisan sebanyak 13 orang dan dibaptiskan oleh Pdt
Brudeur dan Pdt. Wick Wire yaitu :
1. Yacob Lomi (alm)
2. L. Lomi (alm)
3. Mateos Lomi (alm)
4. G.B. Serang (alm)
5. Tan Wulang (alm)
6. Rahel Wulang (alm)
7. H. Wulang (alm)
8. Anaci Wulang (alm)
9. Enggelina Wulang (alm)
10. Merry Wulang (alm)
11. Taroci Sine (alm)
12. Ema Sine (alm)
13. Karel Hide

Pada Kebaktian Kebangunan Rohani ada seorang yang bernama Cornelis Taebenu
secara diam-diam mengikuti Kebaktian Kebangunan Rohani ini dan dibabtis,
kemudian Cornelius membawa pekabaran Advent ke Poti, Amarasi.

 Karena semakin bertambah Umat, maka kumpulan yang tadinya di Kuanino


berpindah ke Kampung Solor, yang sekarang belakang Gita Bahari. Seiring dengan
makin bertambahnya anggota gereja maka anggota mulai memikirkan untuk memiliki
sebuah gedung pemanen yang pada tahun 1953 mulai dibangunlah sebuah gereja
permanen di Jl. Kosasih No 29 dan kemudian ditahbiskan pada Bulan Juni 1956.
 Pertumbuhan dan Perkembangan Jemaat ini dan bertambahnya keanggotaan gereja
maka jemaat akan dibagi menjadi beberapa jemaat, yaitu Jemaat Arnona, Jemaat
Oebobo, Jemaat Oebatu, Jemaat Oesapa, Jemaat Sikumana, Jemaat Kotabaru, dan 3
Cabang yaitu yang berada di Pulau Semau, Tepas Kecamatan Amarasi Barat, Oepaha
Kecamatan Nekamese.
 40 Tahun kemudian tepatnya pada tahun 1996, gedung gereja yang sudah termakan
usia ini tidak layak lagi digunakan untuk kebaktian maka Jemaat memikirkan bahwa
gedung gereja tersebut sudah tidak sesuai lagi dengan perkembangan dan
pertumbuhan keanggotaan jemaat. Disamping itu kondisi bangunan yang semakin tua
dan disrasa tidak sesuai lagi dengan dengan perkembangan bangunan yang mutakhir.
Oleh sebab itu jemaat mengambil keputusan untuk mendirikan sebuah gedung gereja
yang sekarang ini dan dimulai dengan pengumpulan dana. Gedung gereja yang lama
dibongkat serta pembangunan tersebut mulai pada tahun yang sama. Seyogyanya
gereja ini sudah rampung pada 2006 yang lalu namun belum dapat diresmikan karena
terbentur pada soal dana. Waktu terus berjalan dan akhirnya mengalami kerusakan
kecil di bagian tertentu sehingga dianggap perlu mengadakan renovasi. Dan dengan
pertolongan Tuhan maka pada tanggal 21 Mei 2008 Gereja Masehi Advent Hari
Ketujuh Jemaat Kupang ditahbiskan dan diresmikan oleh Pdt J. Kuntaraf dan pihak
Pemerintah Setempat.

C. GEMBALA-GEMBALA YANG PERNAH MELAYANI DI JEMAAT KUPANG DARI


MASA KE MASA

1. Pdt. S. Rantung
2. Pdt. E. Hutapea
3. Pdt. J.S. Maramis
4. Pdt. A. Rantung
5. Pdt. P. Tambunan
6. Pdt. J. Tjakra Prawira (alm)
7. Pdt. J. Kuntaraf
8. Pdt. M.M. Lomboan
9. Pdt. E.L. Manafe
10. Pdt. P.F. Thene (alm)
11. Pdt. N.Z. Nenoharan
12. Pdt. Y. Mauboy
13. Pdt. B. Sormin
14. Pdt. B.E. Ludji Leo
15. Pdt. Y. Kore Ludji
16. Pdt. S. Sardjono
17. Pdt. N. Sinaga
18. Pdt. S. L. Keban
19. Pdt. W. Runturambi
20. Pdt. J. Situmorang
21. Pdt. A. M. Kalumbang
22. Pdt. J. Maromon
23. Pdt. T. Taebenu
24. Pdt. D. Lay
25. Pdt. I. Setiawan
26. Pdt. D. Manuahe
27. Pdt. B. Sembiring
28. Pdt. Y.Y. Fina
29. Pdt. I. Dacosta
30. Pdt. Y. Taebenu
31. Pdt. R. Radja
32. Pdt. F.N. Sabuin
33. Pdt. A. Natty
34. Pdt. D. Kana Djo
35. Pdt. Y. Notty
36. Pdt. L. Hutagaol
37. Pdt. A. Ginting
38. Pdtm. S. B Sumampouw

D. PENATUA-PENATUA DARI MASA KE MASA

1. J.B Katipana, BA (Alm)


2. R. Saerang (Alm)
3. E. Fanda (Alm)
4. C. Dima (Alm)
5. Ir. A.B.Radja
6. Drs. Leonard Ludji
7. P. Lado (Alm)
8. S.B. Saerang
9. J. Lomi (Alm)
10. D. Serang (Alm)
11. drg. Ritha Siburian (Alm)
12. Ir. Hellen M.B. Radja
13. DR. Ir. J. I. Manafe, MS
14. Dra. C.H. Manafe
15. Ir. Y.H.S Katipana
16. Z.R. Amabi (Alm)
17. J. Toisuta, S.Pd
18. Y. Nenobais
19. N. Kana Wadu
20. J. Tuuk
21. R. Bahagia

E. ANGGOTA MAJELIS 2017


1. Ketua-ketua :
a. Bpk Jemy Tuuk
b. Bpk Yusuf Nenobais
Membidangi keuangan
2. Sekretaris Jemaat : Bpk R. Bahagia
3. Bendahara Jemaat : Ibu Triani Tuuk
4. Ketua Diakon : Bpk Yan Kanawadu
5. Ketua Diakones : Ibu Jane Tuuk Mangi
6. Pemimpin Musik : Ibu Delfi Bahagia
7. Pemimpin Roh Nubuat dan Penerbitan : Pdtm. S. B Sumampouw
8. Pemimpin Pemuda Advent : Bpk Y. Fina
9. Wakil Pemuda Advent : Sdri. Novelia Siagian
10. Sekretaris Pemuda Advent : Sdri Kinanti Tuuk
11. Direktur Pathfinder : Sdri. Inne Nenobais
12. Wakil Pathfinder : Ibu Adelfina Lomi
13. Direktur Petualang : Sdri. Intan Nenobais
14. Wakil Petualang : Sdr. Feri Bangu Radja
15. Pemimpin Pendidikan : Bpk. Piter Ludji
16. Pemimpin Bakti Wanita Advent (BWA) :
17. Pemimpin Rumah Tangga : Ibu Netty Kanawadu
18. Wakil Rumah Tangga : Ibu Diana Mangilomi
19. Pemimpin Sekolah Sabat : Sdr Alfred Frans
20. Wakil Pemimpin Sekolah Sabat : Ibu Nina Banguradja
21. Sekretaris Pemimpin Sekolah Sabat : Ibu Yane Lomi
22. Pemimpin Pelayanan Anak-Anak : Ibu Isye Lay
23. Wakil Pemimpin Pelayanan Anak-anak : Ibu Rohani Tuuk
24. Pemimpin Kesehatan dan Pertarakan : Bpk. Jhoni Mangilomi
25. Pemimpin Penatalayanan : Pdtm S. B Sumampouw
26. Pemimpin Pelayanan Perorangan : Bpk Thomas Hadi
27. Sekretaris Pelayanan Perorangan : Bpk Jhoni Lomi
28. Pemimpin Komunikasi : Bpk Alfret Tuuk
29. Pemimpin Kebebasan Beragama : Pdtm S. B Sumampouw
30. Pemimpin Pelmas Dan Dorkas : Ibu F. Nenobais
31. Pemimpin NDR : Bpk Y. Tuuk Mangi

Demikian Laporan Sejarah Singkat Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh Jemaat Kupang yang Disanur
di J. Nenobais, bertanggalkan 21 Mei 2008, dengan berbagai revisi (revisi terbaru : 5 Juni 2017)

Anda mungkin juga menyukai