Anda di halaman 1dari 4

ANALISIS DAN EVALUASI KINERJA TIM GERIATRI

A. PROGRAM DAN PENCAPAIAN PROGRAM KERJA


1. Analisis & Evaluasi Program Kerja
Berdasarkan data yang ada dan dari hasil analisa yang di buat maka kami dari unit
pelayanan akan membuat tindak lanjut yang akan digunakan sebagai bahan masukan
dan bahan pengembangan untuk program kerja pelayanan selanjutnya, yaitu :
a. Beberapa program antara lain pelatihan untuk tim geriatri belum terealisasi, karena
menunggu jadwal pelatihan.
b. Sebagian besar program terealisasi, yaitu penambahan sarana dan prasana
terealisasi.
c. Melakukan monitoring secara terus menerus
d. Mengupayakan peningkatan pelayanan.
e. Terus meningkatkan profesionalisme SDM

2. Kendala/Hambatan
Berdasarkan data diatas dapat disimpulkan bahwa pencapain program kerja pelayanan
intensif masih ada target yang belum tercapai. Bebarapa kendala yang dihadapi antara
lain:
1. Kurangnya informasi pelatihan.

47
2. Kesibukan petugas karena beberapa unit masih kekurangan SDM, banyaknya jenis
indikator mutu yang harus dimonitoring di rawat inap juga menyebabkan semakin
banyak formulir pemantauan yang belum dijalankan secara optimal.

B. PELAYANAN UNIT DAN PENCAPAIANNYA


1. Analisis & Evaluasi Pelayanan Unit Kerja
Produktifitas unit dilihat dari jumlah kunjungan rawat jalan, rawat inap dan IGD,
presentase pengisian tempat tidur dan efektifitas serta efisiensi unit. Dilakukan monitoring
oleh unit setiap hari nya dan ditabulasi oleh manajer rawat inap setiap bulannya. Untuk
jumlah pemakaian dan beban unit berkoordinasi dengan bagian logistik dan farmasi.
2. Jumlah Kunjungan Rawat Jalan
3. Jumlah Kunjungan IGD
4. Jumlah Tindakan

C. RENCANA TINDAK LANJUT:


1. Menindak lanjuti program yang belum terealisasi
2. Menutup kekurangan SDM dengan cara menyebarkan informasi melalui Media Sosial.

48
49
PENUTUP
Demikianlah laporan kegiatan tim PONEK periode Juli s/d Desember 2018 kami susun.

Tentunya masih banyak kekurangan karena berbagai keterbatasan kami. Oleh karena itu
masukan berupa saran dan kritik sangat kami harapkan, sehingga Angka Kematian Ibu dan
Angka Kematian Bayi segera mengalami penurunan yang berarti.

Bekasi, 02 Januari 2019 Mengetahui

Dr. Widiyati Nurhasanah SpOG dr. Rudolf M Usmany


KSMF Obgyn Direktur

50

Anda mungkin juga menyukai