Diajukan Untuk Memenuhi Tugas dan Melengkapi Salah Satu Syarat Dalam
Menempuh Program Pendidikan Profesi Dokter Bagian Ilmu Penyakit Dalam
Rumah Sakit Umum Daerah R.A Kartini Jepara
Disusun Oleh :
Nurindha Shimelia Moesthika Zubaidi
30101407277
Pembimbing:
Dr. Edy Marsono, Sp.PD.Finasim
II. AnamnesisUmum
KeluhanUtama : Sesak Nafas
Riwayat Penyakit Sekarang
Pasien datang ke IGD RSUD RA Kartini Jepara dengan keluhan sesak
nafas sejak 3 hari yang lalu. Pasien mengaku sesak mulai timbul saat aktivitas.
Sesak dirasa hilang timbul dan semakin lama semakin memberat sehingga dada
terasa berat. Sesak semakin berat pada saat pasien tiduran. Pasien mengaku
sering terbangun pada saat tidur karena sesak dan batuk. Sesak terasa membaik
jika pasien dalam keadaan duduk dan bersandar. Pada saat tidur, pasien
menggunakan tiga bantal untuk membantu mengurangi sesak. Selain itu, Pasien
juga merasakan pusing, mual, nyeri pada pinggang kanan dan merasa bengkak
seluruh tubuhnya. Pasien mengatakan BAK terakhir 3 hari yang lalu dan keluar
sedikit. Riwayat pasien memiliki kencing manis (terkontrol).
Riwayat penyakit dahulu
Riwayat DM : + (sejak 18 tahun yang lalu)
Riwayat Hipertensi : -
Riwaya Alergi obat : -
Riwayat CHF :-
Riwayat infeksi lain : -
Riwayat penyakit keluarga
Keluhan serupa :-
Riwayat DM :-
Riwayat Hipertensi : -
Riwayat Sosial ekonomi
Pasien sudah tidak bekerja, dahulu pasien bekerja sebagai wiraswasta.
Pasien tinggal bersama istri dan kedua anaknya. Pasien berobat menggunakan
umum. Pola makan terkadang tidak teratur dan jarang olahraga.
Jantung
Inspeksi
Ictus cordis tidak
Palpasi
Ictus cordis tidak teraba, thrill (-), pulsus epigastrium (-), pulsus parasternal (-),
sternal lift (-)
Perkusi
Batas atas jantung : ICS II linea sternalis sinistra
Pinggang jantung : ICS III linea parasternalis sinistra
Kanan jantung : ICS V linea sternalis dextra
Kiri jantung : ICS IV linea midclavicularis sinistra
Auskultasi
katup aorta : SD I-II murni, suara tambahan (-)
katup trikuspidal : SD I-II murni,suara tambahan (-)
katup pulmonal : SD I-II murni, suara tambahan (-)
katup mitral : SD I-II murni, suara tambahan (-)
bising :-
Kesan Normal
Abdomen
Pemeriksaan Hasil
Inspeksi Cembung (-), simetris, kemerahan (-), pelebaran vena (-
), hernia umbilicus (-), sikatrik (-), striae (-)
Auskultasi Peristaltik (+), Aorta abdominal bruit (-), a. lienalis
Ekstremitas
a. GDS
Tanggal 8 April 2019
PEMERIKSAAN HASIL NILAI RUJUKAN SATUAN
GDS 274 80-150 mg%
b. EKG
8 April 2019
Irama : Sinus
Regularitas : ireguler
HR : sulit dinilai
Axis : Normo Axis
I+
avF +
Zona Transisi : V4 (Normal)
Morfologi :
gel . P : 0,04 s
Interval PR : 0,16 s
Komplek QRS : 0,04 s
Segmen ST :
Elevasi V3
Depresi V5
Gel T : 0,2 s
Kesan :
- Sinus Bradikardi
- Infark anterior
- Iskemik lateral
V. Abnormalitas Data
Anamnesis
Sesak nafas
Sesak nafas malam hari (paroksismal nocturnal dispneu)
Nyaman dengan posisi duduk atau bersandar
Mual
Pusing
Nyeri pinggang kanan
BAK terakhir 3 hari yang lalu dan keluar sedikit-sedikit
Riwayat DM
Pemeriksaan Fisik
Pasien tampak lemah
Konjungtiva anemi
Edema Anasarka
Nafas Bau Urine
Pemeriksaan Penunjang
Hipertensi Grade 1
Hiperglikemia
B. DIABETES MELITUS
1. Assessment Komplikasi
Mikroangiopati : retinopati diabetic, nefropati diabetik
Makroangiopati : PAD (Peripheral Artery Disease), Penyakit
Jantung Koroner, Cerebrovaskuler disease
2. Initial plan of diagnosis
Tes gula darah ( GD puasa, GD2PP, GDS)
Funduskopi , urin lengkap, ABPI, Angiografi
3. Initial plan of therapy
Lifestyle management
Terapi gizi medis
Insulin Lispro x 10 unit
Metformin 500 mg 3x1
Acarbose 50 mg 1x1
4. Initial plan of monitoring
Keadaan umum dan Tanda-tanda vital
Monitoring GD 1, GD II, GDS , LDL, HDL
Kimia darah
5. Initial plan of education
Mengikuti pola makan sehat (3 J)
Meningkatkan kegiatan jasmani
Menggunakan obat diabetes dan obat-obat pada keadan khusus
secara aman dan teratur.
Mempunyai keterampilan mengatasi masalah yang sederhana dan
ikut bergabung dengan kelompok penyandang diabetes serta
mengajak keluarga untuk mengerti pengelolaan penyandang
diabetes.
C. CKD
1. Assement
Etiologi : Diabetes meilitus, hipertensi
Anatomi : sclerosis nefron, glumerulonefritis
Fungsional : hiperfiltrasi glomerulus
2. Ip. Dx
Lab (Ureum, kreatinin)
Urinalisa
Biokimiawi darah
3. Initial plan of therapy
Kurangi asupan protein
Furosemide 0,5-1mg KgBB (40 mg 2 x1)
Hidroklorothiazid 25 mg 1x1
4. Initial plan of monitoring
Monitoring klinis pasien
Monitoring vital sign tiap 6 jam
Monitoring urine output
5. Initial plan of education
Menjelaskan kepada pasien terkait penyakit yang diderita pasien
Menjelaskan penyebab yang mungkin mendasari penyakit
pasien
Menjelaskan untuk meminum obat secara teratur
Menjelaskan untuk mengurangi asupan cairan dan protein