Anda di halaman 1dari 6

Tugas Mata Kuliah praktikum Komunikasi II

Komunikasi terapeutik pada lansia


Oleh:
Kelompok 5 & kelompok 6 skill lab.
Semester III
Dosen Pembimbing:
Wardiyah Daulay, S.Kep, Ns, M.kep.

FAKULTAS KEPERAWATAN
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017
Kelompok 5
1. Kartini (161101062)
2. Winda puspita purba (161101063)
3. Jelly lopika Br sitepu (161101064)
4. Ina fitrah (161101065)
5. Nova sahriza siregar (161101066)
6. Aminullah harahap (161101067)
7. Irma khairani (161101068)
8. Siti nurul huda (161101069)
9. Nina agustina (161101070)
10. Feni abe Br pangaribuan (161101071)
11. Nur hizrah aini (161101072)
12. Dela charisma (161101073)
13. Nova ayu Christina hia (161101074)
14. Andri suranta (161101075)

Kelompok 6
1. Indah agustina (161101077)
2. Nur hasanah nasution (161101078)
3. Pranciska sitorus (161101079)
4. Siti Elvira hardianty (161101080)
5. Artha meynanda simarmata (161101081)
6. Melisa anggraini (161101082)
7. M. nur maghribi sembiring (161101083)
8. Ardevi marnita (161101084)
9. Diana Yolanda sitorus (161101085)
10. Lija caesarina simbolon (161101086)
11. Fatimah ahmad nasution (161101087)
12. Hans ivander PP. hutahaean (161101088)
13. Tamara shahira (161101089)
14. Elisabet terang uli pane (161101090)
Komunikasi terapeutik pada lansia
1. Praorientasi
- Persiapan mental diri
- Persiapan kognitif pada penyakit lansia
- Persiapan daftar pertanyaan
- Persiapan alat/ alat tulis

2. Kerja
- Mengucapkan salam dan memperkenalkan diri
- Menyampaikan tujuan, kontrak waktu
Dan menanyakan kesediaan pasien
- Berbincang-bincang dengan bahasa yang mudah di pahami
- Selalu focus pada komunikasi terapeutik pasien
- Evaluasi

3. Terminasi
- Mengakhiri wawancara dengan benar dan mengontrak waktu untuk memastikan
bahwa klien ingin bertemu dengan kita di hari selanjutnya.

PENGKAJIAN
1. Anamnesa
a. Nama: Ny. Suryani
Umur: 63 tahun
Alamat: jl. Dwi warna no. 12
Pekerjaan: pedagang

B Riwayat kesehatan: maag

C. riwayat penyakit keturunan: tidak ada

D. terakhir ke rumah sakit: 2 bulan yang lalu

E. obat terakhir di konsumsi: paracetamol

F. keluhan di masa lansia: kurang tidur, mudah lelah, gampang cemas


G. makanan suplemen tambahan: tidak ada

H. minuman suplemen tambahan: the manis dan susu

2. pengkajian head to toe


TD: 130/90 mmhg

N: 87 x/ menit

S: 37 C

RR: 20 x/ menit

BB: 50 kg

A. Kepala
Normocephalus, rambut tampak ubanan, dan kelihatan kotor, tidak ada luka
B. Mata
Bentuk tampak simetris, konjungtiva anemis, sclera tidak ikterik, pupil isokor,
penglihatan kabur
C. Hidung
Hidung tampak simetris, tidak ada luka, tidak ada peradangan
D. Mulut dan tenggorokan
Mulu tampak sedikit kotor, mukosa mulut tampak kering, tidak ada
peradangan, gigi tampak kuning, tampak careas gigi dan gigi tampak ompong
E. Telinga
Bentuk simetris, tidak ada luka, tidak tampak serumen, tidak ada peradangan
F. Leher
Tidak ada pembesaran kelenjar thyroid, tidak ada luka

Kesimpulan
Perkembangan fungsi fisiologis NY suryani. Mengalami penurunan dari penglihatan,
pendengaran, dan pengucapan kata-kata. Kemudian melakukan kegiatan sehari-hari juga
menurun dan kaki suka nyeri. NY. Suryani mengatasi nyeri dengan menggunakan balsam dan
minum teh manis setiap pagi .

Hal yang membuat nenek sedikit teganggu begini adalah kurang tidur, mudah lelah, dan mudah
cemas. Tetapi dalam hal ini akan hilang jika masalah yang membuat nenek cemas selesai.
Sikap nenek terhadap masalah kesehatan –kesehatannya. Adalah tetap optimis bahwa semua
segala yang di rasakannya itu sudah merupakan keluhan umum bagi para lansia. Karena nenek
merupakan suku padang maka nenek tersebut tidak punya terapi apapun untuk meningkatkan
stamina cukup beraktivitas seperti biasa, dan sampai sekarang masih sehat saja kata nenek:

Semoga saya di beri kesehatan dan murah rezeki.

Anda mungkin juga menyukai