Anda di halaman 1dari 14

HUBUNGAN, KONTRIBUSI DAN PERKEMBANGAN SOSIOLOGI

PENDIDIKAN DI INDONESIA

REVISI MAKALAH

Disusun Untuk Memenuhi Ujian Tengah Semester

Sosiologi Pendidikan Islam

Dosen Pengampu:

Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I.


NIP: 196509031998032001

Disusun Oleh:

AULIA ANGGUN NADZIROH (12201193344)

SEMESTER 1
PENDIDIKAN AGAMA ISLAM 1-G
FAKULTAS TARBIYAH DAN ILMU KEGURUAN
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI TULUNGAGUNG
NOVEMBER 2019

i
PRAKATA

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta taufik
dan hidayah-Nya, sehingga kita dapat menyelesaikan salah satu tugas mata kuliah
Sosiologi Pendidikan Islam.

Sholawat serta salam semoga tetap tercurahkan pada junjungan kita Nabi
Muhammad SAW yang telah menunjukkan kita dari jalan jahiliyah menuju jalan
terang benderang ini yaitu Agama Islam.

Atas dukungan moral dan materi yang diberikan dalam penyusunan makalah
ini, maka penyusn mengucapkan banyak terima kasih kepada:

1. Bapak Prof. Dr. H. Maftukhin, M.Ag. selaku Rektorat IAIN Tulungagung,


yang telah memberikan sarana-prasarana untuk penulis menyelesaikan
tugas penyusunan makalah ini.

2. Bapak Dr. H. Abdul Aziz, M.Pd.I selaku wakil rektor IAIN Tulungagung,
yang telah memberikan pelayanan akademik kepada seluruh siswa.

3. Dr. Hj. Binti Maunah, M.Pd.I. selaku Dekan FTIK sekaligus dosen
pengampu mata kuliah Sosiologi Pendidikan Islamyang telah memberikan
bimbingan dan tugas menulis makalah ini.

4. Cifitas akademika IAIN Tulungagung yang telah membantu kami dalam


menyusun makalah ini.

Dengan segenap kemampuan yang ada, penyusun berusaha menyelesaikan


makalah ini dengan sebaik-baiknya, namun sesuai kodratnya manusia tidak luput
dari salah dan kekurangan, untuk itu penulis sangat mengharapkan adanya kritik
dan saran yang bersifat membangun demi penyempurnaan makalah ini. Semoga
karya ini bermanfaat dan mendapat ridho ALLAH SWT.

Tulungagung,10 November 2019

Penyusun

ii
DAFTAR ISI

COVER .................................................................................................................... i
PRAKATA .............................................................................................................. ii
DAFTAR ISI .......................................................................................................... iii
BAB I PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
A. Latar Belakang Masalah ............................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................................ 3
C. Tujuan Pembahasan Masalah ....................................................................... 3
D. Batasan Masalah........................................................................................... 4
BAB II PEMBAHASAN ........................................................................................ 5
A. Hubungan Sosiologi dengan Berbagai Ilmu Sosial Lainnya ....................... 5
B. Kontribusi Sosiologi pada Dunia Pendidikan .............................................. 7
C. Perkembangan Sosiologi Pendidikan di Indonesia ...................................... 7
BAB III PENUTUP .............................................................................................. 10
A. Kesimpulan ................................................................................................ 10
B. Saran ........................................................................................................... 10
DAFTAR RUJUKAN ........................................................................................... 11

iii
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Sosiologi adalah ilmu sosial yang membahas perilaku manusia dengan


manusia lainnya tentang bagaimana cara berteman atau cara bergaul yang baik
dalam masyarakat, baik antar individu, individu dengan kelompok, maupun
antar kelompok. Manusia harus bisa menyesuaikan diri dengan lingkungannya
untuk bertahan hidup, karena manusia tidak mungkin hidup sendiri tanpa
bantuan orang lain. Munculnya ilmu sosiologi dikarenakan keresahan
masyarakat dunia karena muncul berbagai masalah-masalah rumit yang terjadi.
Sehingga masyarakat dunia membutuhkan ilmu yang dapat menyelesaikan
masalah-masalah tersebut, kemudian muncullah ilmu sosiologi.

Manusia merupakan makhluk sosial yang senantiasa hidup dalam suatu


lingkup masyarakat, baik itu lingkungan fisik maupun lingkungan psikologis
yang di dalamnya saling mengadakan hubungan timbal balik antar- individu
satu dengan individu yang lainya. Salah satu ciri bahwa kehidupan sosial itu ada
yaitu adanya interaksi sosial.1

Manusia sebagai makhluk sosial tidak akan bisa lepas dari kehidupan sosial
masyarakat. Hakikatnya manusia membutuhkan pendidikan. Karena
pendidikan adalah segala situasi hidup yang mempengaruhi pertumbuhan setiap
individu.2 Sehingga pendidikan sangat penting untuk masyarakat demi
berlangsungnya interaksi sosial yang terjadi di antara masyarakat.

Berbagai macam ilmu yang erat hubungannya dengan kehidupan manusia


sangat dibutuhkan oleh masyarakat untuk menuju kehidupan yang lebih
sejahtera. Kesejahteraan kehidupan masyarakat saat ini dapat dinilai dari
perkembangan pendidikan. Khususnya perkembangan ilmu sosiologi karena

1
Binti Maunah, Interaksi Sosial Anak di Dalam Keluarga, Sekolah dan Masyarakat,
(Surabaya : Jenggala Pustaka Utama, 2016), hal. 1.
2
Binti Maunah, Landasan Pendidikan, (Yogyakarta : Teras, 2009), hal. 1.

1
2

sosiologi adalah salah satu ilmu sosial yang sangat penting bagi kehidupan
masyarakat.

Ilmu sosiologi sendiri sangat berkontribusi terhadap perkembangan


pendidikan di Indonesia. Bukan hanya dalam bidang pendidikan saja tetapi ilmu
sosiologi saat ini telah berkontribusi di dalam berbagai bidang kehidupan
masyarakat. Sehingga masyarakat saat ini telah menyadari bahwa ilmu sosiologi
sangat penting untuk dipelajari baik dalam bidang pendidikan maupun bidang
lainnya.

Sosiologi pendidikan merupakan ilmu yang mengkaji dan mempelajari


seluruh komponen yang ada dalam pendidikan, baik aspek struktur, masalah-
masalah pendidikan, dinamika pendidikan maupun aspek-aspek lain secara
mendalam melalui pendekatan dan analisis sosiologis.3

Sosiologi pendidikan dalam hal ini dapat menjadi disiplin ilmu yang sangat
bermanfaat karena sosiologi pendidikan, segala aspek pendidikan masyarakat
dapat dipelajari. Ilmu sosiologi sendiri mempunyai hubungan dengan berbagai
ilmu sosial lainnya seperti ilmu sejarah, ekonomi, politik, psikologi, dan ilmu
antropologi. Berbagai macam ilmu sosial tersebut mempunyai karakteristik
tersendiri dalam mempelajari berbagai bidang kehidupan masyarakat.

Sosiologi pendidikan mempunyai peranan komplementer bagi pemikiran


pendidikan karena sosiologi pendidikan memandang segala pendidikan dari
sudut struktur sosial masyarakat. Tugas pendidikan berdasarkan aspek
sosiologis ialah memelihara kehidupan dan mendorong kemajuan masyarakat.4

Pendidikan sangat berpengaruh terhadap kehidupan masyarakat. Tidak


dapat dihindari bahwa sesungguhnya kehidupan tidak lepas dari pendidikan baik
formal, nonformal maupun informal. Seperti qoul ulama salaf berikut :

‫اطلوبو العلم من المهد الى اللحد‬

3
Binti maunah, Sosiologi Pendidikan, (Yogyakarta, Kalimedia, 2016), hal. 7.
4
Zaini, Dasar-Dasar Pendidikan, (Tulungagung, Akademia Pustaka, 2019), hal. 197.
3

Artinya : “tuntutlah ilmu sejak dari buaian hingga liang lahat”

Hal ini menunjukkan betapa pentingnya pendidikan dalam berbagai bidang


kehidupan masyarakat. Bahkan pentingnya pendidikan telah dipikirkan oleh para
ulama-ulama salaf, sebelum kemunculan ilmu sosiologi sekalipun. Dapat
dibayangkan bagaimana kehidupan masyarkat tanpa adanya pendidikan, pastinya
segala bentuk permaslahan tidak dapat diselesaikan sesuai dengan ilmu yang
mempelajari hal-hal tersebut.

Berbagai permasalahan masyarakat dalam bidang pendidikan sangat


beragam baik itu yang bersifat empiris maupun normatif. Sehingga penyelesaian
masalah tersebut dapat diseslesaikan dengan ilmu sosiologi pendidikan. Dalam hal
ini pendidikan memiliki makna yang sangat penting dalam kehidupan masyarakat.
Semakin baik tingkat pendidikan masyarakat maka semakin baik pula tingkat
kehidupan sosial masyarakat tersebut. Sebaliknya masyarakat yang rendah tingkat
pendidikannya maka rendah pula kehidupan sosial masyarakat tersebut secara
keseluruhan. Relasi pendidikan dengan kehidupan sosial masyarakat dapat dilihat
dari kondisi negara. Di dalam negara yang tergolong maju maka dapat dipastikan
pendidikan yang ada di negara itu cukup baik. Sedangkan negara yang kurang
maju dapat dipastikan bahwa tingkat pendidikan di negara tersebut kurang
memadai.

Di negara indonesia sendiri pendidikan dapat dikatakan belum memadai


karena dalam hal ini masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki dan
diperlukannya solusi untuk menyelesaikan masalah-masalah pendidikan.

B. Rumusan Masalah

1. Bagaimana hubungan sosiologi dengan ilmu sosial lainnya?


2. Apa kontribusi ilmu sosiologi pada dunia pendidikan?
3. Bagaimana perkembangan ilmu sosiologi pendidikan di Indonesia?

C. Tujuan Pembahasan Masalah

1. Untuk mengetahui hubungan sosiologi dengan ilmu sosial lainnya


4

2. Untuk mengetahui kontribusi ilmu sosiologi pada dunia Pendidikan


3. Untuk mengetahui perkembangan ilmu sosiologi pendidikan di
Indonesia.

D. Batasan Masalah

Dalam makalah ini penulis hanya membahas tentang hubungan sosiologi


pendidikan dengan berbagai ilmu sosial lainnya, kontribusi sosiologi pada
dunia pendidikan, dan perkembangan ilmu sosiologi di Indonesia.
BAB II

PEMBAHASAN

A. Hubungan Sosiologi dengan Berbagai Ilmu Sosial Lainnya

Metode keilmuan yang kajiannya hanya pada perilaku manusia disebut


dengan studi ilmu sosial. Sosiologi termasuk dalam ilmu pengetahuan karena
sosiologi memiliki obyek yang jelas, menggunakan metode ilmiah dan merupakan
hasil penelitian atau penelaahan yang tersusun dengan rapi. Sosiologi sebagai
ilmu pengetahuan telah memiliki lapangan penyelidikan, sudut pandang, metode
dan susunan pengertahuan yang jelas.5

Kaitan antara sosiologi pendidikan dengan sosiologi, ilmu pendidikan dan


ilmu sosial dapat ditunjukkan sebagai berikut,

Gambar 1.1 Sosiologi Pendidikan dalam Kelompok Ilmu-Ilmu


Sosial.

Hubungan sosiologi dengan berbagai ilmu sosial lainnya, diantaranya yaitu:

1. Ilmu ekonomi

Ilmu ekonomi merupakan ilmu yang membahas bagaimana cara memperoleh


barang maupun jasa produksi, distribusi, maupun konsumsi dalam rangka
memenuhi kebutuhan hidup manusia. Hubungan ekonomi dan sosiologi
adalah keduanya merupakan basis sosial tentang perilaku ekonomi. Sebagai

5
Ibid., hal. 200.

5
6

contoh uang tidak akan berpindah keluar masuk bank dengan sendirinya atau
sebagai jawaban atas kekuatan yang semata-mata bukan perseorangan.6

2. Ilmu politik
Ilmu politik lebih memusatkan perhatiannya pada pemerintah dan
penggunaan kekuasaan politis. Hubungan sosiologi dalam ilmu politik
terletak di belakang sistem pemerintah yaitu proses politik yang didalamnya
terjadi interaksi sosial.
3. Ilmu sejarah
Ilmu sejarah adalah ilmu yang menggambarkan suatu peristiwa, urutan dan
makna pada masa lampau. Hubungan sosiologi di dalam sejarah yaitu
mempelajari kejadian dimasa lampau yang biasa digunakan untuk
pembanding pengaruh sosial dengan masa sekarang juga sebagai acuan
menerangkan peristiwa sosial sekarang ini.
4. Ilmu psikologi
Ilmu psikologi mempelajari tentang aspek kejiwaan manusia. Antara
sosiologi dan psikologi objek kajiannya sama-sama manusia tetapi, ilmu
sosiologi mengutamakan bentuk hidup bermasyarakat. Psikologi lebih
mementingkan perilaku manusia dalam hal kejiwaan atau mental manusia.
Kesehatan mental dapat juga diartikan sebagai suatu kondisi yang
memungkinkan perkembangan fisik intelektual dan emosional yang optimal
dari seseorang dan perkembangan itu selaras dengan perkembangan orang
lain.7

Sebagai contoh yaitu perkembangan sosial anak, pada mulanya anak bersifat
egosentrik, hanya dapat hanya dapat memandang dari satu sisi yaitu dirinya
sendiri, ia tidak mengerti bahwa ada orang lain bisa berpandangan berbeda
dari dengan dirinya, maka pada usia 2-3 tahun anak masih suka bermain

6
Binti maunah, Sosiologi ........, hal.25-26 .
7
Binti maunah, “Kesehatan Mental dalam Prespektif Pendidikan Zakiyah Darajat”, Jurnal
Pendidikan islam vol. 22, no. 01, (juni 2012) hal. 74
7

sendiri. selanjutnya anak mulai berinteraksi dengan anak lain. Mulai bermain
bersama dan tumbuh sifat sosial dalam diri anak tersebut.8
5. Ilmu antropologi
Ilmu antropologi adalah suatu ilmu yang mempelajari tentang manusia baik
dari segi budaya perilaku, keanekaragaman , dsb. Hubungan sosiologi
didalam ilmu antropologi yaitu mengenai ciri dan sifat masyarakat,
bagaimana mereka berhubungan satu sama lain, dan bagaimana masyarakat
berubah sepanjang waktu.

B. Kontribusi Sosiologi pada Dunia Pendidikan

Untuk menggambarkan kontribusi praktis sosiologi terhadap bidang


pendidikan, memang ada banyak pendekatan yang mungkin dan lazim untuk
dipergunakan. Kontribusi spesifik dari sosiologi terhadap bidang pendidikan,
kajian sosiologi tersebut tertuang dalam tiga bahasan yaitu : pertama, para peserta
didik , guru, supervisor, kepala sekolah dan pengawas, mereka berinteraksi selaku
pemegang posisi didalam suatu sistem sosial yang mempunyai tujuan
kelembagan dan terorganisasi, yaitu untuk mendidik para peserta didik.9

Kedua, tinjauannnya berangkat dari fakta, bahwa tugas pokok persekolahan


(transaksi pendidikan) terutama berlangsung dalam sistem sosial yang relatif
kecil, yaitu di ruangan kelas. Ketiga, tinjauannya bertolak dari realitas dimana
sistem sekolahan tidak pernah terlepas dari lingkungan luarnya seperti pada semua
organisasi, ia dipengaruhi pula oleh berbagai kekuatan eksternalnya.10

C. Perkembangan Sosiologi Pendidikan di Indonesia

Sosiologi di Indonesia sebenarnya telah berkembang sejak zaman dahulu.


Walaupun bukan sebagai ilmu pengetahuan, ilmu sosiologi belum dianggap cukup
penting dipelajari dan digunakan sebagai ilmu pengetahuan. Para tokoh bangsa
Indonesia telah memasukkan unsur-unsur sosiologi dalam ajaran-ajaran mereka.

8
Binti Maunah, Interaksi Sosial Anak di dalam Keluarga, Sekolah dan Masyarakat”,
(Surabaya, Jenggala Pustaka Utama, 2016) hal. 78.
9
Binti maunah, sosiologi ........, hal. 28-29.
10
Ibid.,
8

Walaupun tidak mempelajari sosiologi sebagai ilmu pengetahuan. Soerjono


Soekanto mengatakan bahwa Sri Paku Buwono IV dari Surakarta dapat dikatakan
telah membicarakan sosiologi dalam karyanya berjudul Wulang Reh walaupun
sosiologi sebagai ilmu belum dikenal secara formal. Menurutnya pula bahwa Ki
Hajar Dewantara juga telah memberikan sumbangannnya kepada sosiologi dengan
konsepsi kepemimpinan, pendidikan serta kekeluargaan di Indonesia, dan kini
menjadi inti dari kepemimpinan pancasila, yaitu Ing Ngarsa Sung tuladha, Ing
Madya Mangun Karsa, Tut Wuri Handayani.11

Setelah perang Dunia II, Mr. Djody Gondokoesoemo telah menerbitkan


buku sosiologi Indonesia. Kemudian Hasan Shadily dengan bukunya sosiologi
untuk masyarakat Indonesia telah memuat bahan-bahan sosiologi modern juga
Mayor Polak dengan bukunya (Disertasi) Sosial Changes in Yogyakarta. Buku ini
ditulis pada tahun 1962 dan merupakan sebuah karya ilmiah yang memaparkan
tentang perubahan-perubahan yang terjadi dalam masyarakat Yogyakarta sebagai
akibat revolusi politik dan sosial pada waktu pusat revolusi masih berada disana.
Selo Soemardjan dan Soelaiman dengan bukunya berjudul Setangkai Bunga
Sosiologi. Buku ini ditulis pada tahun 1964 adalah sebuah buku yang merupakan
himpunan berbagai cuplikan dari buku-buku teks sosiologi, ditulis dalam bahasa
inggris disertai pengantar ringkas dalam bahasa Indonesia dan merupaka literatur
wajib untuk kuliah pengantar kuliah sosiologi pada berbagai peguruan tinggi di
Indonesia, seiring timbulnya perguruan tinggi dana kesadaran bahwa sosiologi
sangat penting dalam menelaah masyarakat Indonesia yang sedang berkembang
maka sosiologi yang salah satunya adalah sosiologi pendidikan menempati tempat
yang penting dalam daftar kuliah perguruan tinggi di Indonesia.12

Sejak manusia dilahirkan di dunia ini, secara sadar maupun tidak


sesungguhnya ia telah belajar dan berkenalan dengan hubungan-hubungan sosial
dimulai hubungan antara anak dengan orang tua kemudian meluas hinggga
tetangga. Dalam hubungan sosial tersebut terjadilah proses pengenalan yang

11
Ibid., hal. 29-30
12
Ibid., hal. 30
9

mencangkup berbagai corak kehidupan masyarakat dengan masalah yang berbeda


pula. Setelah selesai perang Dunia II perkembangan masyarakat berubah secara
drastis dimana masyarakat dunia menginginkan adanya perubahan dan kebutuhan
baru terhadap penyesuaian perilaku lembaga pendidikan. Oleh karena itu, disiplin
sosiologi pendidikan yang sempat tenggelam dimunculkan kembali sebagai
bagian dari ilmu-ilmu penting di lembaga pendidikan.

Dapat dikatakan bahwa sosiologi pendidikan adalah ilmu yang baru dan
masih muda. Namun demikian sosiologi telah memperlihatkan eksistensinya
bahwa sosiologi pendidikan secara bertahap berkembang dari statusnya yang
belum pasti menuju status yang lebih pasti. Sosiologi pendidikan telah menjadi
disiplin ilmu yang dapat berdiri sendiri dan mempunyai lapangan penelitian
khusus.
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

1. Sosiologi memiliki hubungan dengan ilmu sosial lainnya seperti ilmu


ekonomi, ilmu politik, ilmu sejarah, ilmu psikologi, dan ilmu
antropologi. Dibuktikan dengan saling terkaitnya ilmu tersebut dengan
ilmu sosial lainnya.
2. Ilmu sosiologi turut memudahkan jalannya proses lembaga pendidikan,
dengan adanya ilmu tersebut struktur kepengurusan menjadi lebih
teratur.
3. Ilmu sosiologi di Indonesia mengalami banyak kemajuan bahwa ilmu
sosiologi telah menunjukkan eksisitensinya sebagai ilmu sosial yang
dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Indonesia.

B. Saran

1. Kepada para pendidik sebaiknya setelah membaca makalah ini dapat


menjelaskan kepada para siswa tentang hubungan, kontribusi dan
perkembangan ilmusosiologi dalam pendidikan di Indonesia.
2. Kapada calon pendidik sebaiknya bersung-sungguh dalam menuntut
ilmu serta rajin dan tekun dalam membaca berbagai macam buku agar
profesional dalam penerapan saat menjadi pendidikan kelak.
3. Kepada para pembaca jika ingin menambah wawasan dan ingin
mengetahui lebih jauh maka penulis mengharapkan dengan rendah hati
agar membaca buku-buku yang berkaitan dengan “Sosiologi
Pendidikan”.

10
DAFTAR RUJUKAN

Maunah, Binti. 2009. Landasan Pendidikan. Yogyakarta : Teras.

. 2012. Interaksi Sosial Anak di Dalam Keluarga, Sekolah


dan Masyrakat.Surabaya : Jenggala Pustaka Utama.

. 2016. Sosiologi Pendidikan. Yogyakarta: Kalimedia.

.“Kesehatan Mental dalam Prespektif Pendidikan Zakiyah


Darajat”. Jurnal Pendidikan islam vol. 22, no. 01. (juni 2012)

Zaini. 2019. Dasar-Dasar Pendidikan. Tulungagung : Akademia Pustaka.

11

Anda mungkin juga menyukai