Gangguan Pola Tidur NOC 1.

Berikan salam
Berhubungan Dengan · Anxiety reduction teraupeutik dan
Sesak Nafas dan Batuk · Comfort level memperkenalkan diri
2. Lakukan hubungan
· Pain level
saling percaya antara
· Rest : Extent and Pattern perawat dan klien.
· Sleep : Extent an Pattern 3. Kaji masalah gangguan
tidur pasien,
Setelah dilakukan Tindakan
karakteristik, dan
Keperawatan selama 3 x 24
penyebab kurang tidur
Jam diharapkan klien tidur
4. Anjurkan klien tidur di
dengan batas waktu
siang hari sebagai
normal.
pemenuhan kebutuhan
Kriteria Hasil :
tidur, karena sulitnya
· Jumlah jam tidur dalam
pemenuhan kebutuhan
batas normal 6-8
tidur di malam hari
jam/hari
5. anjurkan lakukan mandi
· Pola tidur, kualitas
air hangat sebelum tidur
dalam batas normal
6. Anjurkan makan yang
· Perasaan segar cukup satu jam
sesudah tidur atau sebelum tidur
istirahat 7. Ciptakan keadaan
· Mampu tempat tidur yang
mengidentifikasikan nyaman, bersih dan
hal-hal yang bantal yang nyaman
meningkatkan tidur 8. Libatkan keluarga untuk
melakukan masase
pada daerah belakang
tubuh pasien

IMPLEMENTASI

1. Memberikan salam teraupeutik dan memperkenalkan diri

2. Melakukan hubungan saling percaya antara perawat dan klien.
3. Mengkaji masalah gangguan tidur pasien, karakteristik, dan
penyebab kurang tidur
 4. Menganjurkan klien tidur di siang hari sebagai pemenuhan
kebutuhan tidur, karena sulitnya pemenuhan kebutuhan tidur di
malam hari
5. Menganjurkan makan yang cukup satu jam sebelum tidur
6. Menciptakan keadaan tempat tidur yang nyaman, bersih dan
bantal yang nyaman

EVALUASI

Gangguan Pola Jum’at 22 Juni 2018 S: Klien Mengatakan ssering

Tidur Berhubungan terbangun saat tidur malam
Dengan Sesak O: kunjungtiva anemis, keadaan
Nafas dan Batuk Umum Klien lemah, nadi teraba lemah
A: Masalah belum teratasi
P : Lanjutkan Intervensi (1,2,3,4,5,7)

CATATAN PERKEMBANGAN

Gangguan Pola Sabtu 23 Juni 2018 S: Klien mengatakan susah tidur

Tidur Berhubungan O: kunjungtiva tampak anemis, nadi
Dengan Sesak teraba lemah, Keadaan umum klien
Nafas dan Batuk tampak lemah
A: Gangguan Pola Tidur Berhubungan
Dengan Sesak Nafas dan Batuk
P: Lanjutkan Intervensi
I:
1. Memberikan salam teraupeutik
dan memperkenalkan diri
2. Melakukan hubungan saling
percaya antara perawat dan
klien.
3. Mengkaji masalah gangguan
tidur pasien, karakteristik, dan
penyebab kurang tidur
 4. Menganjurkan klien tidur di
siang hari sebagai pemenuhan
kebutuhan tidur, karena
sulitnya pemenuhan kebutuhan
tidur di malam hari
5. Menganjurkan makan yang
cukup satu jam sebelum tidur
E: Klien tidur malam hanya 4 – 5 jam
sehari

Gangguan Pola Minggu 24 Juni 2018 S: Klien mengatakan sering terbangun

Tidur Berhubungan karna batuk
Dengan Sesak O: kunjungtiva tampak anemis, nadi
Nafas dan Batuk teraba lemah, Keadaan umum klien
tampak lemah
A: Gangguan Pola Tidur Berhubungan
Dengan Sesak Nafas dan Batuk
P: Lanjutkan Intervensi
I:
1. Memberikan salam teraupeutik
dan memperkenalkan diri
2. Melakukan hubungan saling
percaya antara perawat dan
klien.
3. Mengkaji masalah gangguan
tidur pasien, karakteristik, dan
penyebab kurang tidur
4. Menganjurkan klien tidur di
siang hari sebagai pemenuhan
kebutuhan tidur, karena
sulitnya pemenuhan kebutuhan
tidur di malam hari
5. Menganjurkan makan yang
cukup satu jam sebelum tidur
E: Klien tidur malam hanya 5 jam
sehari
Gangguan Pola Senin 25 Juni 2018,, S: Klien mengatakan sering terbangun
Tidur Berhubungan karna batuk dan sesak
Dengan Sesak O: kunjungtiva tampak anemis, nadi
Nafas dan Batuk teraba lemah, Keadaan umum klien
tampak lemah
A: Gangguan Pola Tidur Berhubungan
Dengan Sesak Nafas dan Batuk
P: Lanjutkan Intervensi
I:
1. Memberikan salam teraupeutik
dan memperkenalkan diri
2. Melakukan hubungan saling
percaya antara perawat dan
klien.
3. Mengkaji masalah gangguan
tidur pasien, karakteristik, dan
penyebab kurang tidur
4. Menganjurkan klien tidur di
siang hari sebagai pemenuhan
kebutuhan tidur, karena
sulitnya pemenuhan kebutuhan
tidur di malam hari
5. Menganjurkan makan yang
cukup satu jam sebelum tidur
E: Klien tidur malam hanya 5 jam
sehari