1.

HASIL PENGAMATAN DI SMA NEGERI 6 PINRANG

A. Pemahaman Standar dan Pelaksanaan SPMI

Nama Sekolah : SMA Negeri 6 Pinrang

Nomor NPSN : 4030 5081
Alamat Sekolah : Jl. Rappang KM 7 No. 360 Tiroang Kec. Tiroang Kab. Pinrang
Hari/ tanggal : Senin, 02 September 2019
Nama Kepala Sekolah : MASRIADI, S.Pd., MM.
Nama Pengawas Sekolah: MUSLIMIN SYARIF, S.Pd., M.Si.

Tujuan : Untuk mendapatkan gambaran tentang pemahaman sekolah terhadap standar mutu serta untuk mengetahui sejauh mana
sekolah sudah memahami dan melaksanakan SPMI

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
1. Pemahaman Warga
1. S sekolah mengenai Standar
NP/KU Mutu, K13, SNP dan PMI
R13/SP  Kepala sekolah yang tahu
MI bahwa Acuan utama sistem
penjaminan mutu adalah 8
Standar Nasional Pendidikan
(SNP).
 Warga sekolah belum pernah
mendapatkan sosialisasi
berbagai peratuaran dan
perundang-uandangan terkait
SPMP, SPMI dan 8 SNP.
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindak lanjut
yang dilakukan
1. Hal yang sudah baik: 1. Alternatif solusi: Solusi dan pendampingan
 Sekolah memiliki dokumen Standar Nasional  Sekolah melaksanakan bedah 8 yang dilakukan pengawas :
Pendidikan (SNP) Standar Nasional Pendidikan  Menjadi narasumber dalam
 Sekolah telah menetapkan dan Menerapkan (SNP) sosialisasi standar
standar mutu yang akan digunakan sebagai  Warga sekolah segera  Memberikan layanan
acuan penjaminan mutu mengundang narasumber untuk konsultasi standar
Hal yang Belum baik: memberikan pendalamanan  Pengawas Sekolah
Pemahaman Warga sekolah mengenai Standar tentang Standar Nasional mengadakan Sosialisasi
Nasional Pendidikan (SNP) rendah. Pendidikan (SNP) tentang SNP di Sekolah
 Warga sekolah belum sepenuhnya memahami  Warga sekolah segera binaan
indicator SNP, diberikan dan diasakan
 Sekolah belum paham indicator mutu yang sosialisasi tentang SNP.
memenuhi Standar Nasional Pendidikan (SNP)
 Capaian Rapor Mutu Sekolah rendah .

1

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
2. S 2. Pemahaman warga
PMI sekolah mengenai
Sistem Penjaminan
Mutu Internal (SPMI)
• Warga Sekolah memiliki
komitmen mutu yang
disepakati dan disetujui
bersama oleh warga
sekolah.
• Sekolah tidak atau belum
membentuk TPMPS yang
bisa mengawal
keterlaksanaan SPMI.
3. TP 3. Keberadaan TPMPS di
MPS sekolah
Tim Penjamin Mutu Pendidikan
Sekolah (TPMPS)
• Sekolah belum membentuk
TPMPS
• Sekolah belum
memanfaatkan rapor mutu
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindak lanjut
yang dilakukan
2. Hal yang sudah baik: 2. Alternatif solusi: 2. Pengawas Sekolah
 Warga Sekolah memiliki komitmen mutu yang mengadakan pertemuan
disepakati dan disetujui bersama oleh warga  Perlu pemahaman dan dengan Warga sekolah
sekolah. pengenalan terhadap warga dalam rangka
 Warga sekolah berasumsi bahwa, hanya Sekolah sekolah mengenai Konsep Mensosialisasikan
yang berlabel sebagai "sekolah model" saja yang SPMI. Pentingnya SPMI di
sibuk melakukan SPMI, sedangkan sekolah-  Adakan Sosialisasi Tentang laksanakan di Sekolah
sekolah yang tidak "bertatus" sebagai sekolah Pentingnya Sistem Penjaminan binaan
model kurang peduli melakukan SPMI. Mutu Internal (SPMI) untuk
Hal yang belum baik: peningkatan Mutu Pendidikan.
 SPMI masih asing di telinga para warga sekolah.
Hal ini benar, karena selama ini, pendataan yang ..
dilakukan oleh LPMP dikerjakan langsung oleh
operator sekolah.
 Sekolah tidak atau belum membentuk TPMPS
untuk mengawal SPMI dalam bentuk Surat
Keputusan
 Capaian Rapor Mutu Sekolah rendah
3. Hal yang sudah baik: 3. Alternatif solusi: 3. Pengawas Sekolah
 Saat ini, telah banyak tim dibentuk di dalam  Mengadkan sosialisasi tentang mengadakan pertemuan
sekolah dan bekerja secara parsial sehingga keberdaan, Fungsi dan dengan Warga sekolah dalam
menyebabkan beban kerja yang besar bagi Kedudukan TPMPS di Sekolah rangka Mensosialisasikan
sekolah dan proses pengelolaan sekolah menjadi  Segera membentuk Tim Pentingnya SPMI di
tumpang tindih, tidak efektif dan tidak efisien. (TPMPS) untuk selanjutnya di laksanakan di Sekolah binaan
 Dokumen RKS dan RKSAS ada si sekolah SK-kan oleh Kepala Sekolah.  Mendampingi sekolah dalam
Hal yang belum baik: rangka pembentukan TPMPS
2
 Aktifitas Pendampingan
ASPEK Catatan Hasil Pengamatan Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindak lanjut
yang dilakukan
Sekolah telah menyusun  Warga sekolah belum memahami, arti penting dan
dokumen perencanaan keberadaan TPMS di Sekolah dalam rangka
pemenuhan mutu dalam penjaminan pencapaian mutu.
bentuk RKS (RKJM dan  Belum ada Tim (TPMPS) yang dibentuk atau di
RKAS) SK-kan oleh kepala sekolah.
 Sekolah menyusun dokumen perencanaan
pemenuhan mutu dalam bentuk RKS (RKJM dan
RKAS) namun tanpa melalui pemetyaan mutu
terlebih dahulu
 Sekolah belum memanfaatkan hasil analisis rapor
mutu sebagai dasar menentukan program dan
kegiatan perencanaan pemenuhan/peningkatan
mutu

4. TP 4. Pemahaman TPMPS tentang Hal yang sudah baik: 4. Alternatif solusi: 4. Pengawas Sekolah
MPS peran dan fungsinya di sekolah.  Kepala Sekolah telah membentuk TPMPS di Mengadakan sosialisasi tentang mengadakan pertemuan
• Sekolah membentuk TPMPS Sekolah dan telah di SK-kan. Namun tidak Peran dan Fungsi TPMPS di dengan Warga sekolah dalam
• Sekolah menentukan
berjalan sebagaimana yang diharapkan. Sekolah. rangka Mensosialisasikan
penanggungjawab pada
setiap kegiatan pemenuhan  Dalam pelaksananaan keseharian, anggota  Segera dilakukan pembagian Peran dan Fungsi TPMPS di
mutu TPMPS adalah juga personil yang terlibat dalam tugas dan peran masing- sekolah.
• Sekolah menetapkan beberapa organisasi kelembagaan di sekolah. masing kelembagaan di  Mendampingi sekolah dalam
kerangka waktu pelaksanaan Hal yang belum baik: sekolah. rangka pembagian tugas dan
kegiatan pemenuhan mutu  Terjadi tumpang-tindih peranan antara  .Adakan sosialisasi mengenai peran masing-masing
kelembagaan sekolah yang dipimpin oleh Kepala peran dan fungsi serta Tugas kelembagaan di sekolah.
Sekolah dengan kelembagaan Tim Penjaminan Tim Penjamin Mutu Pendidikan
Mutu Pendidikan Sekolah, yang baru di bentuk. Sekolah (TPMPS)
 TPMPS, belum mengetahui peran dan fungsinya
3

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
5. S 5. Pelaksanaan siklus
iklus SPMI
SPMI Pelaksanaan siklus SPMI,
tidak sesuai dengan tahapan-
tahapannya
• Sekolah menyusun
dokumentasi hasil
pelaksanaan pemenuhan
mutu.
• Sekolah menetapkan skala
prioritas dalam pelaksanaan
pemenuhan mutu.
• Sekolah melibatkan
pengawas, kepala sekolah,
guru, siswa, komite sekolah,
tenaga kependidikan,
Pemerintah daerah dalam
pelaksa naan pemenuhan
mutu
6. Pe 6. Pelaksanaan Pemetaan
metaan mutu
mutu • Langkah pertama yang harus
dilakukan adalah melakukan
pemetaan/EDS berdasarkan
SNP
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindak lanjut
yang dilakukan
di sekolah dalam rangka penjaminan mutu di
satuan pendidikan.
5. Warga sekolah telah memahami fungsi dan 5. Alternatif solusi: 5. Menjadi nara sumber dalam
keberadaan SPMI dalam rangka peningkatan Dalam rangka penjaminan acara Sosisalisasi tentang
mutu. pencapaian dan peningkatan Siklus dan Tahapan-tahapan
Hal yang sudah baik: mutu di sekolah Perlu diadakan SPMI di sekolah
 Ada kemauan dan komitmen bersama sesama Sosialisasi tentang siklus dan  Mendampingi sekolah dalam
warga sekolah melaksanakan penjaminan dan tahapan-tahapan pelaksanaan menyusun Instrumen
peningkatan mutu di sekolah. SPMI Pemetaan mutu/ EDS
 Sekolah melibatkan pengawas, kepala sekolah,  .Sekolah mengadakan sekolah.
pemetaan mutu sebelum Melakukan pembinaan,
guru, siswa, komite sekolah, tenaga
kependidikan, Pemerintah daerah dalam pelaksa menyusun RKS pembimbingan,
 Sekolah menyusun RKS
naan pemenuhan mutu pendampingan, dan supervisi
berdasarkan hasil pemetaan
Hal yang belum baik: terhadap pelaku pendidikan di
mutu/ EDS
 Warga sekolah belum memahami tahapan- satuan pendidikan dalam
tahapan ataupun siklus dari pelaksanaan SPMI. pengembangan dan
 RKS disusun tanpa lebih dahulu mengadakan penjaminan mutu pendidikan
pemetaan mutu, untuk mengetahui hal-hal yang
perlu dimuat dalam rencana kerja sekolah.
 Tidak ada Instrumen Pemetaan Mutu atau hasil
analisis Evaluasi Diri Sekolah (EDS)
6. Pelaksanaan Pemetaan mutu 6. Alternatif solusi: 6. Melakukan Pendampingan
Hal yang sudah baik: dalam menyusun Instrumen
 Sekolah telah menyusun hasil EDS, Sekolah menyusun rencana EDS.
peningkatan mutu berdasarkan Melakukan Pendampingan
 Sekolah telah memiliki Dokumen RKS dan RKAS
atas hasil pemetaan mutu atau dalam Penyusunan Rencana
 Sekolah telah memiliki Rapor Mutu
EDS yang telah dilakukan. Peningkatan Mutu
4

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
• TPMPS melakukan analisis
kekuatan, kelemahan dan
membuat rekomendasi
pemenuhan/peningkatan
mutu berdasarkan rapor mutu
• Sekolah memanfaatkan
memiliki Rapor mutu selama
3 tahun terakhir
7. R 7. Penyusunan
apor Perencanaan berdasarkan
Mutu Rapor Mutu
• TPMPS melakukan analisis
peningkatan capaian SNP
berdasarkan rapor mutu
tahun terakhir
8. Pe 8. Peran kepala sekolah dalam
ran menjalankan SPMI.
kepala
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindak lanjut
yang dilakukan
Hal yang belum baik:  Sekolah menyusun Instrumen  Melakukan pembinaan,
Warga sekolah tidak mengetahui langkah-langkah Pemetaan mutu atau EDS pembimbingan,
dalam melaksanakan pemetaan mutu dengan berdasarkan kondisi nyata pendampingan, dan supervisi
benar berdasarkan SPMI. sekolah. terhadap pelaku pendidikan di
 Sekolah tidak memanfaatkan hasil analisis rapor  Sekolah menyusun program satuan pendidikan dalam
mutu (kekuatan, kelemahan dan rekomendasi) untuk dimuat dalam RKS pengembangan dan
sebagai dasar menentukan program dan kegiatan berdasarkan skala prioritas. penjaminan mutu pendidikan.
perencanaan pemenuhan/peningkatan mutu. .
 Program dalam RKS tidak sesuai dengan
kebutuhan peningkatan mutu serta tidak
menganut skala prioritas.
7. Hal yang sudah baik: 7. Alternatif solusi: 7. Melakukan pendampingan
Sekolah telah menyusun dan memiliki dokumen Melaksanakan perencanaan dalam rangka penyusunan
RKS (Rencana Kerja Sekolah ) dalam jangka peningkatan mutu berdasarkan rencana kerja sekolah yang
pendek, yaitu, Rencana Kerja Tahunan (RKT), hasil EDS serta berdasarkan berdasarkan atas rapor mutu
Rencana Kerja dan Anggaran Sekolah (RKAS) data rapor mutu yang ada di yang telah ada di sekolah
serta Rencana Kerja Jangka Menegah (RKJM) sekolah • Mendampingi sekolah
Hal yang belum baik: • Membuat RKS (Rencana Kerja dalam menyusun dokumen
 Penyusunan RKS dan RKAS sekolah tidak Sekolah) berdasarkan data RKS (Rencana Kerja
berdasarkan perolehan Rapor Mutu sekolah dalam Rapor Mutu sekolah Sekolah) yang sesuai
 Dokumen RKS (Rencana Kerja Sekolah ) • Menyusun perencanaan dengan kebutuhan sekolah
Sekolah yang ada tidak mengacu kepada hasil peningkatan mutu yang sesuai
pemetaan mutu dan rapor mutu yang telah dengan kebutuhan sekolah
diperoleh sekolah.
8. Peran Kepala Sekolah 8. . Alternatif solusi: 8. Melakukan pembinaan,
Hal yang belum baik: Kepala Sekolah pembimbingan,
 Kepala Sekolah telah berperan sebagai manajer, mengoptimalkan pemanfaatan pendampingan, dan supervisi
sarana dan prasarana yang
5

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
sekolah • Kepala sekolah adalah
motivator dan pendorong bagi
warga sekolah dalam
melaksanakan penjaminan
mutu di sekolah
B. Manajemen Sekolah
Nama Sekolah : SMA Negeri 6 Pinrang
Nomor NPSN : 4030 5081
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindak lanjut
yang dilakukan
inovator, motivator, dalam pelaksanaan SPMI di dimiliki terhadap pelaku pendidikan di
Sekolah Kepala sekolah membagi-bagi satuan pendidikan dalam
 Kepala Sekolah Menunjukkan kegigihan & kemauan tugas dan tanggungjawab pengembangan dan
dan kesabaran dalam melaksanakan tugasnya. pengembangan organisasi penjaminan mutu pendidikan.
 Keteladanan Kepala Sekolah, Pendidik, dan Tenaga internal sekolah kepada
Kependidikan masing-masing personil
Hal yang belum baik: sekolah
 Kepala Sekolah Belum Mampu mengembangkan
dan mengelola sumber daya dengan baik.
 Pemahaman Kepala Sekolah mengenai SPMI
kurang.
 Tidak ada pembagian tugas yang jelas dari kepala
sekolah kepada personil sekolah tentang SPMI,
yang terlibat dalam beberapa organisasi
kelembagaan di sekolah.
6
 Alamat Sekolah : Jl. Rappang KM 7 No. 360 Tiroang Kec. Tiroang Kab. Pinrang
Hari/ tanggal : Senin, 16 September 2019
Nama Kepala Sekolah : MASRIADI, S.Pd., MM.
Nama Pengawas Sekolah: MUSLIMIN SYARIF, S.Pd., M.Si.

Tujuan : Untuk melihat keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada manajemen yang dilakukan oleh sekolah, kendala apa yang dihadapi sekolah,
upaya apa yang sudah dilakukan hingga tindaklanjut apa yang akan dilaksanakan sekolah kedepannya yang akan meningkatkan pelaksanaan dan
pengelolaan manajemen yang ada di sekolah.

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
1. Tata Tertib/ Peraturan Akademik
Tata Tertib/ Peraturan dan tata tertib ini bertujuan
Peraturan untuk menjaga keseimbangan pergaulan
Akademik siswa dalam kehidupan sekolah
2. Rencana Rencana Kerja Sekolah
Kerja • Sekolah memiliki visi, misi, dan tujuan
Sekolah yang jelas sesuai ketentuan, meliputi:
(1) perumusan, (2) keputusan, (3)
penetapan, (4) peninjauan
Analisis Hasil Pengamatan
Hal yang sudah baik :
• Sekolah memiliki Tata tertib atau Peraturan
akademik yang mengatur dan mengikat
orang-orang yang ada di dalamnya.
Hal yang belum baik
• Tata tertib di sekolah belum berjalan dengan • Warga sekolah perlu melaksa
baik dalam mengatur standar aktifitas anak
di sekolah.
• Pelaksanaan Tata tertib di sekolah belum
sepenuhnya di perhatikan dan di kontrol
oleh guru.
Hal yang sudah baik :
• Sekolah memiliki visi, misi, dan tujuan yang
jelas sesuai ketentuan
• Sekolah telah memiliki RKS (Rencana Kerja
Sekolah) yang disusun sebagai pedoman
Solusi/Tindaklanjut
Alternatif solusi:
• Sekolah perlu mensosialisasikan
kembali kepada siswa dan seluruh
yang terlibat dan ter kait dengan
sekolah mengenai Tata Tertib yang
berlaku di Sekolah.
nakan Peraturan dan Tata Tertib
sekolah secara Konsisten.
• Salah satu upaya yang dapat
dilakukan dalam rangka
menanggulangi pelanggaran tata
tertib sekolah adalah melalui
pembinaan akhlak yang dilakukan
oleh dewan guru staff dan yang
terlibat dalam lembaga sekolah.
Alternatif solusi:
• Sekolah perlu mengadakan
EDS atau analisis SWOT
sebelum menyusun RKS.
Aktifitas Pendampingan
yang
dilakukan
Pengawas ikut serta
Mensosialisasikan Pentingnya
Pelaksanaan Tata Tertib
Sekolah yang disampaikan
dalam pelaksanaan Upacara
Bendera yang dilakukan
setiap hari Senin.
Pengawas mendampingi
sekolah dalam penyusunan
RKS
Memberikan masukan
penyempurnaan terkait

7

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
• RKS (Rencana Kerja Sekolah)
disusun sebagai pedoman kerja
dalam pengembangan sekolah,
• Sebagai bahan acuan untuk
mengidentifikasi serta mengajukan
sumber daya yang diperlukan.
• Sekolah telah merumuskan dan
menetapkan, Rencana Kerja Jangka
Menengah (RKJM) dan Rencana
Kerja Tahunan (RKT) sesuai
ketentuan, meliputi: (1) disusun
sesuai rekomendasi hasil Evaluasi
Diri, (2) diputuskan dalam rapat
dewan pendidik, (3) disahkan oleh
Dinas Pendidikan (4) dituangkan
dalam dokumen tertulis
• Sekolah memiliki pedoman
pengelolaan yang meliputi: (1) KTSP,
(2) kalender pendidikan/akademik,
(3) struktur organisasi, (4) pembagian
tugas guru, (5) pembagian tugas
tenaga kependidikan, (6) peraturan
akademik, (7) tata tertib, (8) kode etik,
(9) biaya operasional
• Sekolah memiliki Rencana Kerja dan
Anggaran (RKA) yang memuat
alokasi anggaran
• Lingkungan sekolah tertata rapi,
bersih, hijau, indah, aman, nyaman
dan menyenangkan
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang
dilakukan
kerja dalam pengembangan sekolah, dasar • Sekolah harus menyusun penyusunan RKS
untuk melakukan monitoring dan evaluasi RKS berdasarkan kondisi nyata Sosialisasi analisis hasil
pelaksanaan pengembangan sekolah. yang dihadapi saat ini, dalam EDS/Rapor PMP dan
• Sekolah memiliki pedoman pengelolaan mencapai tujuan, baik jangka pelaksanaan siklus SPMI
yang meliputi: (1) KTSP, (2) kalender pendek maupun jangka
pendidikan/akademik, (3) struktur menengah
organisasi, (4) pembagian tugas guru, (5) • Sekolah perlu Menerapkan
pembagian tugas tenaga kependidikan, (6) manajemen partisipatif dengan
peraturan akademik, (7) tata tertib, (8) kode melibatkan seluruh warga
etik, (9) biaya operasional sekolah dan stake holders dalam
menyusun RKS
Hal yang belum baik : • Warga sekolah mengadakan
• Penyusunan RKS tersebut dilakukan tanpa pemetaan mutu sebelum
melakukakan EDS atau analisis SWOT menyusun RKS dan RKAS
terlebih dahulu. • Penyusunan RKAS harus
• Sekolah tidak melakukan Analisis terhadap berdasarkan temuan skor
Tantangan nyata yang ada dan dihadapi indicator yang kurang pada EDS
• RKAS disusun tidak berdasarkan EDS dan dan rapor PMP
Rapor Mutu • Sekolah perlu memiliki area baca
• Sekolah tidak memperhatikan peluang dan yang mamadai, rapi, bersih dan
ancaman dari lingkungan eksternal, tidak nyaman
menganalisis kekuatan dan kelemahan
internal,
• Sasaran sekolah juga belum
menggambarkan mutu dan kuantitas yang
ingin dicapai.
• RKA Tidak disusun berdasarkan kebutuhan
sekolah
• RKAS tersusun berdasarkan hasil usulan
tim pengembang sekolah tidak berdasarkan
data
8

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
• Sekolah memiliki area baca yang
mamadai, rapi, bersih dan nyaman
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang
dilakukan
• Sekolah tidak memiliki area baca yang
mamadai, rapi, bersih dan nyaman

3 Kurikulum
• Sekolah melaksanakan pengelolaan
bidang kurikulum dan kegiatan
pembelajaran meliputi: (1) KTSP, (2)
kalender pendidikan, (3)
program pembelajaran, (4) penilaian
hasil belajar siswa, (5) peraturan
akademik
• Muatan Lokal ada disekolah
• Semua guru melaksanakan
pembelajaran dan pengelolaan kelas
sesuai dengan RPP yang telah
dikembangkan
• Warga sekolah menggunakan
pendekatan dan berbagai teknik
penilaian otentik yang sesuai, dalam
penilaian proses dan hasil
pembelajaran, yang meliputi aspek:
sikap, pengetahuan dan keterampilan
• Kepala sekolah dan Pengawas
Pembina melakukan pengawasan
proses pembelajaran dengan objektif
dan transparan guna peningkatan mutu
secara berkelanjutan
• Kepala sekolah dan Pengawas
Pembina menyusun: (1) laporan
pemantauan, (2) laporan supervisi, (3)
laporan evaluasi proses pembelajaran,
Hal yang sudah baik :
• Sekolah telah mengembangkan muatan
local sesuai KTSP K13 sekolah
• Muatan local yang dikembangkan adalah
Bahasa Daerah Bugis sesuai dengan kondisi
lingkungan sekolah dalam rangka
mengembangkan budaya daerah.
• Semua guru melaksanakan tupoksinya
dengan baik
• Kepala sekolah mensupervisi guru-guru
yang mengajar
Hal yang belum baik :
• Tidak ada buku pegangan untuk
pengembangan mata pelajaran Mulok baik
untuk guru maupun untuk siswa
• Muatan Lokal hanya Bahasa Daerah Bugis
• Masih ada guru yang mengajar dengan
gaya lama, yaitu dengan metode Ceramah,
menjelaskan dan disertai dengan tugas-
tugas PR.
• Belum ada laporan hasil pelaksanaan
supervise dari kepala sekolah
• Kepala sekolah dan Pengawas Pembina
tidak menindaklanjuti hasil supervisi proses
pembelajaran
3. Alternatif solusi: Solusi dan pendampingan
• Sekolah menambah dan yang dilakukan :
mengupayakan buku pegangan Membantu guru mencari buku
untuk guru maupun untuk siswa paket yang bias dijadikan
• Sekolah perlu menyusun Silabus Buku Pegangan
Pembelajaran Bahasa Daerah Membimbing guru dalam
Bugis penyusunan Silabus
• Sekolah Mengembangkan Muatan Pembelajaran
Lokal yang baru dan sesuai
kebutuhan dan kondisi lingkungan
sekolah
• Mengikutkan Diklat atau pelatihan
bagi guru untuk meningkatkan
kompetensinya
• Kepala sekolah segera membuat
laporan hasil supervise untuk
ditindak lanjuti
9
 Aktifitas Pendampingan
ASPEK Catatan Hasil Pengamatan Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang
dilakukan
(4) program tindak lanjut

4. Komponen KTSP Hal yang sudah baik:
Sekolah telah membentuk TPK
KTSP memuat Kondisi riil, potensi dan
tantangan, Visi, misi dan tujuan
Struktur dan muatan Kurikulum
Pengaturan beban belajar
Kalender Pendidikan
Hal yang belum baik:
Tidak ada contoh silabus maupun RPP dari
salah satu Mata Pelajaran
Kalender Pendidikan tidak jelas
Kegiatan Ekstrakuriukuler Pramuka Wajib tidak
Nampak dalam KTSP
Sekolah tidak melaksanakan Penilaian Harian
dan Penilaian Tengah Semester
Alternatif solusi:
TPK melampirkan contoh silabus dan
RPP salah satu mata pelajaran
Sekolah membuat sendiri Kalender
Pendidikan
Sekolah memasukkan Kegiatan
Ekstrakuriukuler Pramuka sebagai
pilihan Wajib
Sekolah melaksanakan Penilaian
Harian dan Penilaian Tengah
Semester
Pengawas melakukan :
Melakukan pembinaan,
pembimbingan,
pendampingan, dan supervisi
terhadap pelaku pendidikan di
satuan pendidikan dalam
pengembangan dan
penjaminan mutu pendidikan

5 Ekstrakurikuler Hal yang sudah baik : Alternatif solusi: Pengawas melakukan

• Pilihan ekstrakurikuler yang beragam
untuk menumbuhkan dan
mengembangkan norma dan tradisi
sekolah atau pembiasaan nilai-nilai
utama PPK.
• Sekolah menyelenggarakan Ekstra
Kurikuler Wajib Pramuka sesuai
dengan ketentuan
• Sekolah menyelenggarakan berbagai
kegiatan ekstra kurikuler dan
pengembangan diri pilihan, yang
• Siswa diberi kesempatan memilih jenis
kegiatan ekstrakurikuler yang ada di sekolah
• Kegiatan ekstrakurikuler yang ada di
sekolah yaitu Keagamaan (Remus),
Keolahragaan, Kesenian, Kepemimpinan
(LDK, PMR, Pramuka) dan Keilmuan EC.
KIR)
Hal yang belum baik :
• Sekolah tidak mengembangkan kegiatan
Kepramukaan sebagai kegiatan
ekstrakurikulker yang wajib
• Sekolah mengembangkan pembinaan, pembimbingan,
kegiatan Kepramukaan sebagai pendampingan, dan supervisi
kegiatan ekstrakurikulker wajib terhadap pelaku pendidikan di
bagi anak
satuan pendidikan dalam
• Sekolah mencari guru yang
sesuai dengan dan memenuhi pengembangan dan
persyaratan untuk kegiatan penjaminan mutu pendidikan
ekstrakurikulker wajib
Kepramukaan
• Sekolah bekerjasama dengan
DKC/Kwarcab Pinrang untuk
10

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
disesuaikan dengan bakat dan minat
siswa serta sumber daya yang tersedia
• Terdapat kepengurusan, program kerja,
jadwal dan pedoman penilaian yang
jelas dalam kegiatan ekstra kurikuler
dan pengembangan diri
• Terdapat prestasi tingkat
nasional/provinsi/
kabupaten/kota/kecamatan dari hasil
kegiatan ekstra kurikuler dan
pengembangan diri selama dua thn
terakhir
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang
dilakukan
• Tidak ada guru yang mahir dan memenuhi mencari Tenaga yang bisa
persyaratan untuk mengembangakan mengajarkan kepramukaan
Kegiatan Kepramukaan sebagai pilihan • Pembinaan organisasi
wajib. ekstrakurikuler lebih ditingkatkan
• Tidak ada prestasi siswa selama 2 tahun agar bisa berprestasi
terakhir, baik tingkat nasional/provinsi/
kabupaten/kota/kecamatan dari hasil
kegiatan ekstra kurikuler
dan pengembangan diri

6 Pembiasaan nilai-nilai utama PPK
dalamkeseharian seharian
Hal yang sudah baik :
• Sekolah mengembangkan pembiasaan 5S
(Senyum, Salam, Sapa, Sopan, Santun)
• (Upacara, Sholat berjamaah, berdoa
bersama, salam selamat datang)
Hal yang belum baik :
• Pelaksanaan Upacara bendera belum
berjalan sesuai aturan karena masih banyak
peserta upacara yang terlambat
• Tidak ada guru pemandu sebagai
penggungjawab dalam pelaksanaan sholat
berjamaah bagi siswa
• Mushollah sekolah tidak muat untuk Sholat
berjamaah secara keseluruhan.
Alternatif solusi: Pengawas mengikuti upacara
bendera dan bertindak
Pelaksanaan Upacara Bendera lebih sebagai Pembina upacara
ditingkatkan
Tata Tertib sekolah harus
dilaksanakan sesuai peraturan
Sekolah mengangkat seorang guru
penanggungjawab untuk
terlaksananya Sholat berjamaah
siswa tanpa terkecuali

7. Ketersediaan dan Kompetensi Guru Ketersediaan dan kompetensi guru sesuai Pengawas melakukan :
Ketersediaan ketentuan Alternatif solusi: Melakukan pembinaan,
dan • Tersedia guru kelas dan/atau guru mata • Sekolah mengusulkan kebutuhan pembimbingan,
11

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
Kompetensi pelajaran dengan jumlah yang cukup
Guru dan memiliki kualifikasi akademik,
sertifikat pendidik serta kompetensi
pedagogik, profesional, kepribadian
dan sosial sesuai ketentuan.
• Memiliki Kepala Sekolah yang
memenuhi persyaratan dan memiliki
kompetensi managerial,
kewirausahaan, supervisi akademik,
kepribadian dan sosial yang memadai
• Memiliki tenaga administrasi yang
berkualifikasi akademik sesuai
ketentuan dan sesuai jumlah yang
sesuai dengan bidang tugasnya
8. Kondisi Sarpras
Sarana dan Rasio Kelas dengan rombel sama (=1)
Prasarana Sekolah memiliki perpustakaan
Koleksi buku hanya buku teks
Partisipasi Pemangku Kepentingan
Sekolah menyelenggarakan rapat
berkala
Tingkat kehadiran pemangku
kepentingan di luar PTK rendah
Analisis Hasil Pengamatan
Hal yang sudah baik:
• GURU Memiliki berlatar belakang
pendidikan yang sesuai dengan mata
pelajaran yang diajarkan
• Jumlah guru yang ada di sekolah telah
cukup untuk melaksanakan Kurikulum yang
telah ditetapkan sekolah,
• Pendidik memiliki sertifikat pendidik
• Kepala Sekolah sekolah mengangkat Guru
Honorer untuk terlaksananya PBM
Hal yang Belum baik:
• Masih kekurangan Guru PNS
• Kepala Sekolah perlu meningkatkan lagi
kompetensi managerial yang dimilikinya
• Kompetensi Guru serta tenaga administrasi
masih perlu ditingkatkan
Hal yang sudah baik:
• Rasio sekolah sudah sesuai
• Memiliki perpustakaan
• Sekolah menyelenggarakan rapat dengan
pemangku kepentingan secara berkala
Hal yang Belum baik:
• Koleksi buku minim
• Tingkat partisipasi pemangku kepentingan
non PTK rendah
Solusi/Tindaklanjut
Guru kepada Dinas Pendidikan
• Sekolah mengadakan kegiatan
yang dapat menigkatkan
kemampuan dan kompetensi guru,
sepereti mengadakan IHT,
Workshop maupun MGMP
• Guru Honorer diikutkan dalam
kegiatan Diklat Pengembangan
Kompetensi guru
• Komitmen Sekolah:
• Sekolah mengalokasikan Dana
BOS untuk membayar guru
Honorer.
Alternatif solusi:
• Sekolah mengusulkan kebutuhan
anggaran perpustakaan kepada
komite
• Sekolah mengundang rapat
pemangku kepentingan untuk
menentukan jadual pertemuan
• Sekolah mengalokasikan BOS
untuk menyediakan buku
• Komitmen Sekolah:
• Sekolah mengalokasikan BOS
untuk menyediakan buku
Aktifitas Pendampingan
yang
dilakukan
pendampingan, dan supervisi
terhadap pelaku pendidikan di
satuan pendidikan dalam
pengembangan dan
penjaminan mutu pendidikan
Solusi dan pendampingan
yang dilakukan :
Terlibat memilih judul-judul
buku yang dibutuhkan anak
Memjembatani kerjasama
dengan donor untuk
membantu menyediakan buku
Kendala:
Kepala sekolah pasif
12

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
9. Pengembangan jejaring Tri Pusat
Pelibatan Pendidikan (Sekolah, Keluarga dan
pihak komite Masyarakat)
sekolah • Kerjasama dengan keluarga (orang tua)
dalam mendukung Program sekolah
• Sekolah memiliki laporan
pertanggungjawaban keuangan dan
menyampaikannya kepada: (1)
pemerintah atau yayasan, (2)
orangtua/wali siswa
• Sekolah melibatkan peran serta
masyarakat dan membangun kemitraan
dengan lembaga lain yang relevan
dalam melakukan berbagai
kegiatan pengelolaan pendidikan,
antara lain lembaga: (1) pendidikan, (2)
kesehatan, (3) kepolisian, (4)
keagamaan dan kemasyarakatan, (5)
dunia usaha, (6) pengembangan minat
dan bakat.
10
Pengembangan potensi peserta didik
melalui keteladanan Kepala Sekolah,
Pendidik, dan Tenaga Kependidikan
sepanjang waktu dalam kehidupan
sehari-hari
Analisis Hasil Pengamatan
Hal yang sudah baik:
• Sekolah telah membentuk Tim Pelaksana
PPK di yang di SK-kan Kepala Sekolah.
• Komite/orangtua memberikan dukungan
terhadap setiap program yang dilaksanakan
oleh sekolah
• Komite sekolah sebagai badan gotong
royong dan partisipasi masyarakat berperan
aktif dalam mendukung program PPK
Hal yang belum baik:
• Tidakada kerjasama dengan masyarakat
sekitar sekolah dalam mendukung PPK
• Tidak ada kegiatan yang secara langsung
melibatkan orangtua anak disekolah
• Komite hanya dilibatkan pada saat
pelaksanaan program pembiayaan sekolah
• Sekolah tidak melibatkan Komite Sekolah
dalam perencanaan program sekolah
Hal yang sudah baik:
• Kepala Sekolah dan guru menjadi menjadi
contoh panutan dalam pengembangan
nilai-nilai PPK di sekolah
Hal yang belum baik:
• Belum semua guru melaksanakan tugas
dan kewajibannya sesuai dengan aturan
• Guru biasa atau guru yang tidak memiliki
jabatan masih cuek dan tidak menjalankan
peraturan dan tata tertib sekolah
Solusi/Tindaklanjut
Alternatif solusi:
• Sekolah Mengundang/mengajak
pemangku kepentingan terlibat
dalam penyusunan program dan
rencana kerja sekolah terkait
dengan pengembangan sikap.
• Sekolah melibatkan Komite pada
saat penyusunan program,
pelaksanaan, dan evaluasi
program
Alternatif solusi:
• Pihak sekolah harus
melaksanakan peraturan tata
tertib sekolah dalam
pelaksanaannya
• Semua warga sekolah
bertanggungjawab untuk
melaksanaka perturan dan tata
tertib sekolah.
Aktifitas Pendampingan
yang
dilakukan
Pengawas Mendorong
sekolah untuk melakukan
hubungan kemitraan dengan
Komite Sekolah pada setiap
program sekolah
Pengawas melakukan :
Melakukan Pembina an,
pembimbingan,
pendampingan, dan supervisi
terhadap pelaku pendidikan di
satuan pendidikan dalam
pengembangan dan
penjaminan mutu pendidikan
13

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
10. Pro Penyusunan program
gram
Sekolah • Kepala sekolah melaksanakan tugas
kepemimpinan yang meliputi: (1)
menjabarkan visi ke dalam misi, (2)
merumuskan tujuan dan target mutu,
(3) menganalisis tantangan, peluang,
kekuatan, dan kelemahan, (4) membuat Hal yang belum baik:
rencana kerja strategis dan rencana
kerja tahunan, (5) melibatkan guru dan
komite, (6) meningkatkan motivasi
kerja, (7) menciptakan lingkungan
pembelajaran yang efektif, (8)
meningkatkan mutu, (9) memberi
teladan.
• Sekolah melaksanakan kegiatan sesuai
rencana kerja tahunan.
11. Ket Sarana Prasarana
ersediaa • Sekolah memiliki luas lahan sesuai
n Sarana ketentuan luas minimum dan
dan memiliki bukti kepemilikan yang syah
Prasaran dalam bentuk Sertifikat
a • Bangunan sekolah memenuhi
persyaratan kesehatan yang meliputi:
(1) ventilasi udara, (2) pencahayaan, • Bangunan memenuhi persyaratan
(3) sanitasi, (4) tempat sampah, (5)
bahan bangunan yang aman
• Sekolah memiliki ruang kelas dengan
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang
dilakukan
Hal yang sudah baik: Alternatif solusi: Pengawas melakukan :
• Program sekolah beragam dan menjawab • Perlu melakukan evaluasi program Melakukan Pembinaan,
kebutuhan warga sekolah yang akan dilaksanakan pembimbingan,
• Kepala sekolah melaksanakan tugas • Perlu melakukan perencanaan pendampingan, dan supervisi
kepemimpinannya dalam rangka program terhadap pelaku pendidikan di
menciptakan suasana kerja yang harmonis • Perlu melibatkan guru dan komite satuan pendidikan dalam
di sekolah dalam rapat pembentukan pengembangan dan
kepanitiaan di sekolah peningkatan mutu
• program disusun tanpa perencanaan, Membuat job description yang
• setelah dilaksanakan tidak ada evaluasi. jelas untuk masing-masing
• Kepala sekolah tidak melibatkan komite bagian.
maupun warga guru dalam pembentukan
panitia untuk kegiatan sekolah
Hal yang sudah baik: Alternatif solusi:
Pengawas melakukan :
• Kapasitas daya tampung sekolah • Memetakan kebutuhan sarana Melakukan Pembinaan,
memadai dan prasarana sesuai rencana pembimbingan,
• Luas lantai bangunan sesuai ketentuan pemenuhan mutu. pendampingan, dan supervisi
• Bangunan memiliki instalasi listrik dengan • Perlu perencaan untuk pendirian terhadap pelaku pendidikan di
daya yang mencukupi Mushollah di sekolah satuan pendidikan dalam
• Perlu di usulkan RKB baru pengembangan dan
kesehatan peningkatan mutu
• Sekolah memiliki sarana dan prasarana
pembelajaran yang lengkap dan layak
14

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
jumlah, ukuran, dan sarana sesuai
ketentuan (Memiliki ruang
pembelajaran umum (RPU) sesuai
dengan program keahlian (SMK
• Sekolah memiliki perpustakaan
dengan: (1) luas sesuai ketentuan,
(2) sarana sesuai ketentuan, (3)
pendayagunaan maksimal, (4)
kondisi terawat dengan baik, bersih
serta nyaman
• Sekolah memiliki tempat beribadah
bagi warga sekolah dengan luas
• Sekolah memiliki tempat parkir
kendaraan yang memenuhi ketentuan:
(1) area khusus parkir, (2) luas
memadai, (3) memiliki sistem
pengaman-an, (4) memiliki rambu-rambu
parkir, (5) memiliki petugas khusus
parker
14 Komponen KTSP
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang
dilakukan
• Ruang perpustakaan dengan luas dan
sarana sesuai ketentuan dan
pendayagunaannya secara maksimal,
• Mengoptimalkan sarana prasarana yang
dimiliki oleh satuan pendidikan.
Hal yang belum baik:
• Sekolah tidak memiliki ruang guru yang
refresenttif
• Area parkir kendaraan tidak cukup
• Ruangan sholat/ mushollah masih
menggunakan ruangan kelas
Hal yang sudah baik: Alternatif solusi: Pengawas melakukan :
Sekolah telah membentuk TPK Melakukan pembinaan,
KTSP memuat Kondisi riil, potensi dan TPK melampirkan contoh silabus dan pembimbingan,
tantangan, Visi, misi dan tujuan RPP salah satu mata pelajaran pendampingan, dan supervisi
Struktur dan muatan Kurikulum Sekolah membuat sendiri Kalender terhadap pelaku pendidikan di
Pengaturan beban belajar Pendidikan satuan pendidikan dalam
Kalender Pendidikan Sekolah memasukkan Kegiatan pengembangan dan
Hal yang belum baik: Ekstrakuriukuler Pramuka sebagai penjaminan mutu pendidikan
Tidak ada contoh silabus maupun RPP dari pilihan Wajib
salah satu Mata Pelajaran Sekolah melaksanakan Penilaian
Kalender Pendidikan tidak jelas Harian dan Penilaian Tengah
Kegiatan Ekstrakuriukuler Pramuka Wajib tidak Semester
15
 Aktifitas Pendampingan
ASPEK Catatan Hasil Pengamatan Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang
dilakukan
Nampak dalam KTSP
Sekolah tidak melaksanakan Penilaian Harian
dan Penilaian Tengah Semester

C. Proses Pembelajaran

Nama Sekolah : SMA Negeri 6 Pinrang

Nomor NPSN : 4030 5081
Alamat Sekolah : Jl. Rappang KM 7 No. 360 Tiroang Kec. Tiroang Kab. Pinrang
Hari/ tanggal : Selasa, 01 Oktober 2019
Nama Kepala Sekolah : MASRIADI, S.Pd., MM.
Nama Pengawas Sekolah : MUSLIMIN SYARIF, S.Pd., M.Si.

Tujuan : Untuk melihat keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada proses pembelajaran disekolah, kendala apa yang dihadapi sekolah, upaya apa yang sudah
dilakukan hingga tindaklanjut apa yang akan dilaksanakan sekolah kedepannya yang akan meningkatkan pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah

16

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
1. Perencanaan Pembelajaran
(RPP)/ Komponen RPP
• Secara umum guru telah
menyusun RPP, namun beberapa
orang guru menyusun RPP nya
dengan hanya mencontoh dari
teman guru di sekolah lain.
• Menuliskan tujuan pembelajaran
yang di dalamnya memuat aspek
pengetahuan, keterampilan dan
1. sikap (karakter)
• Menuliskan langkah-langkah
Perencanaan pembelajaran secara runtut,
Pembelajaran lengkap, operasional dan jelas,
(RPP)/ meliputi kegiatan: pendahuluan,
Komponen RPP inti dan penutup, sesuai dengan
model/pendekatan/metode yang
dipilih, serta tampak jelas adanya
integrasi PPK, Literasi dan
keterampilan abad 21 (4c).
• Memanfaatkan berbagai sumber
belajar (Buku Paket,
Perpustakaan, Internet,
Lingkungan)
• Melampirkan instrumen penilaian
kunci Jawaban dan
Rubrik/Pedoman pensekoran dan
penilaian
2. 2. Keteladanan dalam membaca
• Guru, Kepala Sekolah, dan
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang dilakukan
1. Komponen RPP 1. Alternatif solusi: 1. Pengawas membimbing
Hal yang sudah baik: • Sekolah melaksana kan guru secara langsung
• Guru telah menyusun RPP dan pertemuan untuk menentukan dalam membuat dan
membawanya masuk ke dalam kelas jumlah pekan dan hari efektif menyusun RPP, yang
• RPP guru tidak sesuai dengan jadwal yang selama 1 semester sesuai dengan standar
termuat dalam PPE maupun program • Sekolah mensosiali sasikan proses.
semester yang telah disusun kepada guru-guru mengenai kom 2. Pengawas melaksanakan
• Hal yang Belum baik: ponen-komponen yng ada dalam Supervisi klinis terhadap
• Komponen-komponen RPP tidak sesuai RPP guru yang belum
dengan Perrmendikbud tentang Standar • Guru menyusun lang kah- menysusun Perangkat
Proses langkah kegiatan pembelajaran pembelajaran.
Hal yang belum baik: dengan alokasi waktunya.
• RPP guru Tidak memuat Kompetensi Inti • RPP sebaiknya disusun sendiri
serta tidak memuat indikator oleh Guru berdasarkan kondisi
• Tidak ditemukan instrumen penilaian sekolah bukan hasil Copian dari
• Alokasi waktu untuk setiap langkah-langkah sekolah lain.
kegiatan pembelajaran tidak tercantum
• RPP guru merupakan hasil copi dari teman
guru di sekolah lain
• Warga sekolah Tidak Memanfaatkan sumber
belajar lain di luar sekolah
• Guru tidak Melampirkan instrumen penilaian
yang sesuai untuk menilai sikap,
pengetahuan dan keterampilan, yang
dilengkapi dengan: Kisi-Kisi, Butir Instrumen,
Kunci Jawaban dan Rubrik/Pedoman
pensekoran dan penilaian
2. Hal yang sudah baik: 2. Alternatif solusi: 2. Solusi dan pendampingan
 Guru sudah mengarahkan siswa membaca  Sekolah menyosialisasikan yang dilakukan :
17

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
Literasi Tenaga Kependidikan menjadi
teladan membaca (mengajak
Keteladanan dalam dan ikut membaca, sekurang-
membaca kurangnya saat kegiatan 15
menit membaca sebelum
kegiatan pembelajaran)
• Guru mengarahkan seluruh
anak untuk membaca buku 15
menit sebelum pembelajaran
• Sumber belajar adalah guru
dan buku teks dan dilakukan
dalam kelas
3 3. Aktivitas Guru dalam
Pelaksanaan dalam Kegiatan
Pembelajaran/ Pendahuluan
Aktivitas Guru • Guru menyiapkan peserta didik
dalam Kegiatan secara psikis dan fisik untuk
Pendahuluan mengikuti proses pembelajaran;
• Memberi motivasi belajar peserta
didik secara kontekstual sesuai
manfaat dan aplikasi materi ajar
dalam kehidupan sehari-hari,
dengan memberikan contoh dan
perbandingan lokal, nasional dan
internasional, serta disesuaikan
dengan karakteristik dan jenjang
peserta didik;
• Meminta siswa membaca buku
non pelajaran selama 15 menit,
guru juga ikut membaca
Analisis Hasil Pengamatan
buku
 Sumber belajar utama guru dan buku teks
Hal yang Belum baik:
 Buku yang dibaca siswa belum dikaitkan
dengan pembelajaran
 Guru belum mengoptimalkan sumber-
sumber belajar lain baik di dalam maupun
diluar kelas
3. Hal yang sudah baik:
Dalam kegiatan Pendahuluan :
• Guru Memberi salam, berdoa dan
menanyakan kesiapan siswa dalam
menerima pelajaran
• Guru menyampaikan tujuan dan manfaat
pembelajaran/ KD yang akan dipelajari
dalam kehidupan sehari-hari
• Guru menggunakan Bahasa lisan dengan
suara yang jelas
• Guru mengarahkan anak membaca buku 15
menit sebelum pembelajaran
• Menjelaskan tujuan pembelajaran atau
kompetensi Dasar yang ingin dicapai
Hal yang Belum baik:
Dalam kegiatan Pendahuluan :
Guru tidak Mengondisikan suasana belajar
yang nyaman (pengaturan tempat duduk,
Solusi/Tindaklanjut
perlunya membangun
keteladanan membaca
 Sekolah menyediakan buku-buku
yang lebih bervariasi dan dapat
dikaitkan dengan pembelajaran
 Guru dilatih menggunakan
berbagai sumber belajar
Komitmen Sekolah:
 Sekolah menyediakan buku-buku
yang lebih bervariasi dan dapat
dikaitkan dengan pembelajaran
3. Alternatif solusi:
• Sekolah perlu mengadakan
pembimbingan terhadap guru
dalam hal pelaksanaan kegiatan
pembelajaran di kelas
• Guru perlu bimbingan terutama
dalam hal penggunaaan metode
mengajar
• Sekolah mengadakan IHT
mengenai Pendekatan
Pembelajaran Saintifik dan
Pendekatan Pembelajaran
Kontekstual yang memperkuat
proses berpikir ilmiah anak.
Aktifitas Pendampingan
yang dilakukan
 Terlibat memilih judul-judul
buku yang dibutuhkan
sesuai
 Mencontohkan kepada
guru penggunaan sumber
belajar yang bervariasi
Kendala:
 Keterbatasan anggaran
3. Pengawas melakukan
Supervisi klinis yang
berkelanjutan terhadap guru
yang kinerjanya masih kurang
Pengawas melakukan
pembinaan, pembimbingan,
pendampingan, dan supervisi
terhadap pelaku pendidikan di
satuan pendidikan dalam
pengembangan dan
penjaminan mutu pendidikan
Memotivasi guru agar
menggunakan metode/model
sesuai dengan materi yang
diajarkan
18

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
• Menjelaskan tujuan
pembelajaran atau kompetensi
dasar yang akan dicapai; dan
manfaatnya dalam kehidupan
sehari-hari
4. Aktivitas Guru dalam
Kegiatan Inti Proses
4 Pembelajaran
4. Aktivitas Guru Hal-hal yang teramati pada saat
dalam Kegiatan pembelajaran:
Inti Proses • Menyajikan materi secara
Pembelajaran sistematis
• Siswa duduk dengan tenang
mendengarkan ceramah dari
gurunya.
• Melaksanakan pembelajaran
yang menumbuhkan partisipasi
aktif peserta didik
• Guru menggunakan Bahasa
yang baik dan benar
• Guru memanfaatkan teknologi
dan informasi
• Menunjukkan keterampilan
dalam penggunaan media
belajar
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang dilakukan
media, kesiapan alat bantu pembelajaran)
• Guru tidak Melakukan kegiatan apersepsi
dengan memberi motivasi belajar anak.
• Guru tidak mengaitkan pengetahuan
sebelumnya dengan materi yang akan
dipelajari;
• Guru tidak menyampaikan garis besar
cakupan materi dan penjelasan uraian
kegiatan yang akan dilakukan
• Guru juga tidak Menyampaikan lingkup dan
teknik penilaian yang akan dilakukan
4. Proses Pembelajaran 4. Alternatif solusi: 4. Pengawas melakukan
Hal yang sudah baik: Sekolah perlu mengadakan Supervisi klinis yang
• Siswa duduk dengan tenang pembimbingan terhadap guru berkelanjutan terhadap guru
• Guru menggunakan media pembelajaran dalam hal pelaksanaan kegiatan yang kinerjanya masih kurang
• Guru menggunakan Bahasa yang baik dan pembelajaran di kelas
benar Guru perlu bimbingan terutama Pengawas melakukan
• Guru menumbuhkan partisipasi aktif peserta dalam hal penggunaaan metode pembinaan, pembimbingan,
didik mengajar pendampingan, dan supervisi
Hal yang Belum baik: Sekolah mengadakan IHT terhadap pelaku pendidikan di
Pada kegiatan Inti, guru: mengenai Pendekatan satuan pendidikan dalam
• Penyajian materi tidak sistematis Pembelajaran Saintifik dan pengembangan dan
• Guru Tidak Menumbuhkan keceriaan atau Pendekatan Pembelajaran penjaminan mutu pendidikan
antusiasme peserta dalam belajar Kontekstual yang memperkuat
• Guru menguasai kelas dengan proses berpikir ilmiah anak.
menggunakan metode Ceramah.
• Siswa tidak ada aktivitas, kecuali
mendengarkan ceramah guru
• Guru Tidak mendorong dan tidak melibatkan
siswa untuk memanfaatkan sumber belajar
yang ada di sekolah dan di luar sekolah
19

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
• Memvariasikan kegiatan belajar
secara individu, berpasangan,
kelompok, sehingga mampu
menumbuhkan sikap/karakter
positif
• Melaksanakan pembelajaran
sesuai dengan alokasi waktu
yang direncanakan
5. Proses 5. Proses Pembelajaran
Pembelajaran Hal-hal yang teramati pada saat
Pelaksanaan pembelajaran:
pembelajaran Pada kegiatan awal guru:
diimplementasikan • Guru Memberi salam, berdoa
sesuai RPP yang dan menanyakan kesiapan
meliputi kegiatan siswa dalam menerima
pendahuluan, inti pelajaran
dan penutup. • Guru menggunakan Bahasa
lisan dengan suara yang jelas
• Guru mengarahkan anak
membaca buku 15 menit
sebelum pembelajaran
• Aktivitas guru dalam
melaksanakan langkah-langkah
dan kegiatan pembelajaran
telah tertulis dalam RPP
Pada Kegiatan inti
• menggunakan model
pembelajaran, metode
pembelajaran, media
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang dilakukan
• Guru Lebih banyak memberikan informasi
• Tidak ada/tidak melakukan tanya jawab
• Tidak membimbing anak dalam membuat
rangkuman
• Guru tidak menerapkan pendekatan
pembelajaran saintifik
• Guru tidak Mampu berperan sebagai
fasilitator, motivator, pemimpin dan teladan
yang baik
5. Hal-hal yang teramati pada saat proses
pembelajaran: 5. Alternatif solusi:
Hal yang sudah baik: Sekolah perlu memprogramkan
Pelatihan atau Diklat bagi guru 5. Pengawas melakukan
• Guru Memberi salam, berdoa dan dalam rangka meningkatkan Supervisi klinis yang
menanyakan kesiapan siswa dalam Kompetensinya sebagai guru berkelanjutan
menerima pelajaran Sekolah memprogramkan IHT atau
• Guru menggunakan Bahasa lisan dengan Workshop untuk meningkatkan Pengawas membimbing dan
suara yang jelas kemampuan dan kompetensi guru mendampingi guru dalam
• Guru mengarahkan anak membaca buku Sekolah mengaktifkan kegiatan melaksanakan kegiatan IHT
15 menit sebelum pembelajaran MGMP agar kemampuan dan
• Guru menggunakan Media Pembelajran kompetensi guru dapat lebih Memotivasi guru agar
• Aktivitas guru dalam melaksanakan ditingkatkan. menggunakan metode/model
langkah-langkah dan kegiatan sesuai dengan materi yang
pembelajaran telah tertulis dalam RPP Kepala Sekolah melaksanakan diajarkan
Hal yang Belum baik: supervise kelas untuk melihat
Pada kegiatan awal guru: kompetensi guru dalam
• Guru tidak Melakukan kegiatan apersepsi melaksanakan kegiatan
dengan memberi motivasi belajar anak. pembelajaran
• Aktivitas guru di dalam kelas tidak sesuai
dengan yang tertulis di RPP Mengikutsertakan guru dalam
• Guru tidak mengaitkan pengetahuan kegiatan KKG
20

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
pembelajaran, dan sumber
belajar
Kegiatan akhir/Penutup
• memberikan umpan balik
terhadap proses dan hasil
pembelajaran,
• melakukan kegiatan tindak
lanjut dalam bentuk pemberian
tugas, baik tugas individual
maupun kelompok dan
• Menunjukkan keterampilan
dalam penggunaan sumber
pembelajaran
• Memvariasikan kegiatan belajar
secara individu, berpasangan,
kelompok, sehingga mampu
menumbuhkan sikap/karakter
positif
• Memfasilitasi peserta
merangkum materi pelajaran
• Melakukan rerefleksi dan tindak
lanjut proses dan hasil
(penilaian) pembelajaran
6. 6. Topik yang disampaian di
Topik yang kelas
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang dilakukan
sebelumnya dengan materi yang akan
dipelajari; Guru perlu bimbingan langsung,
• Guru tidak menyampaikan garis besar baik oleh ik oleh kepala sekolah
cakupan materi dan uraian kegiatan yang maupun pengawas.
akan dilakukan
• Guru juga tidak menyampaikan lingkup
dan teknik penilaian yang akan dilakukan
Pada Kegiatan inti kegiatan guru:
• Guru tidak Melaksanakan pembelajaran
yang menumbuhkan partisipasi aktif
peserta didik
• Masih didominasi dgan ceramah
• Lebih banyak memberikan informasi
• Jarang melakukan tanya jawab
• Guru Tidak mendorong dan tidak
melibatkan siswa untuk memanfaatkan
sumber belajar yang ada di sekolah dan di
luar sekolah
Kegiatan akhir
• Guru tidak memfasililitasi dan membimbing
anak dalam membuat
rangkuman/kesimpulan
• Guru tidak melakukan refleksi
• Guru tidak Menyampaikan rencana materi
pembelajaran pada pertemuan berikutnya
• Guru telah menyusun RPP namun tidak
diimplementasikan dalam kegiatan
Pembelajaran di Kelas
6. Hal yang sudah baik: 6. Alternatif solusi: 6. Pengawas melakukan
• Dalam kegiatan Pendahuluan : • Sekolah perlu mengadakan pembinaan, pembimbingan,
21

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
disampaian di kelas
2. Jalannya • Topik yang disampaian di kelas
pembelajaran di adalah Permintaan dan
kelas Penawaran
• Guru belum sepenuh-nya
menjalankan 5 M.
• Respon Siswa selama proses
pembelajaran adalah kurang
bergairah.
• Ada tugas yang diberikan
secara individu ataupun
kelompok. (hasil outputnya
adalah siswa mampu
menyebutan unsur-unsur yang
mempengaruhi Permintaan dan
Penawaran. Cara penilaiannya
adalah memberi bobot 100%
untuk setiap tugas).
7. Sumber dan Media
7 Pembelajaran
Sumber dan Media Pemanfaatan Media
Pembelajaran Pembelajaran
Analisis Hasil Pengamatan
• Guru Memberi salam, berdoa dan
menanyakan kesiapan siswa dalam
menerima pelajaran
• Guru menggunakan Bahasa lisan dengan
suara yang jelas
• Guru menggunakan media Berupa Kartun
Manila
Hal yang Belum baik:
• Guru tidak menggunakan Metode
Pembelajaran Saintifik
• Guru hanya menggunakan metode
Ceramah tanpa variasi
• Tidak ada partisipasi aktif dari siswa,
karena kelas lebih dikuasai guru, kecuali
ketika guru bertanya
• Guru Tidak menggunakan sumber belajar
lain
• Tugas-tugas yang diberikan kepada siswa
baik secara individu, atau kelompok hanya
sebatas tugas-tugas yang ada dalam buku
paket siswa,
7. Hal yang sudah baik:
• Guru Sudah menggunakan media
pembelajaran yang dibuat dan dirancang
sendiri oleh guru, dari Kartun Manila yang
berisi gambar Kurva Permintaan dan Kurva
Penawaran
• Guru menggunakan Buku Paket yang
tersedia di Perpustakaan
Aktifitas Pendampingan
Solusi/Tindaklanjut yang dilakukan
pembimbingan terhadap guru pendampingan, dan supervisi
dalam hal penyusunan RPP terhadap pelaku pendidikan di
• Guru perlu bimbingan terutama satuan pendidikan dalam
dalam hal penggunaaan pengembangan dan
metode mengajar penjaminan mutu pendidikan
• Guru
• Sekolah mengadakan IHT
mengenai Pende katan Memotivasi guru agar
Pembelajaran Saintifik dan menggunakan metode/model
Pende katan Pembelajaran sesuai dengan materi yang
Kontekstual yang mem perkuat diajarkan
proses berpikir ilmiah anak.
• Guru perlu bimbingan
mengenai jenis-jenis metode
pembelajaran
• Sekolah mensosialisasikan
kepada guru pentingnya
menggunakan Media
Pembelajaran serta
Memanfaatkan Sumber belajar
yang ada di luar sekolah.
7. Warga sekolah Agar 7. Pengawas memberikan
memanfaatka sumber belajar bimbingan mengenai
lainya seperti lingkungan ataupun pentingnya menggunakan
dari internet Media maupun sumber
Sekolah menyediakan media dan belajar selain dari buku teks
sumber belajar yang diperlu kan
oleh guru dalam kegiatan
pembela jaran di kelas
22
 Aktifitas Pendampingan
ASPEK Catatan Hasil Pengamatan Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut yang dilakukan
Hal yang Belum baik: Sekolah memaksimalkan
• Sekolah menjadi pusat pembelajaran dan pemanfaatan media dan sumber
sumber belajar di luar lingkun gan sekolah belajar yang ada
tidak dimanfaatkan secara maksimal
• Sumber belajar hanya dari buku teks saja.
• Guru Tidak mendorong dan tidak melibatkan
siswa untuk memanfaatkan sumber belajar
yang ada di sekolah dan di luar sekolah

8. 8. RPP yang disusun tidak 8. Hal yang sudah baik:

8. Sekolah Perlu mengadakan
Susunan RPP sesuai/ tidak nyambung Guru telah menyusun RPP namun TIDAK 8. Pengawas mendampingi
kegiatan Pembimbingan dalam
dengan kegiatan diimplementasikan dalam kegiatan guru menyusun RPP dalam
rangka penyusunan RPP
pembelajaran Pembelajaran di Kelas kegiatan IHT yang
Guru perlu memahami prinsip-
Metode/model pembelajaran yang dilakukan dilaksanakan sekolah
prinsip penyusunan RPP
tidak sesuai dengan materi yang disampaikan Pendampingan penyusunan
sebagaimana tertuang dalam
Guru tidak menggunakan Pendekatan perangkat pembelajaran
Permendikbud No. 22 Tahun 2016
Pembelajaran Saintifik
9. Mekanisme Penilaian 9. Hal yang sudah baik: 9. Warga sekolah diberikan 9. Pengawas melakukan
9. Penilaian Otentik Menggunakan pendekatan penilaian otentik bimbingan tentang Penilaian pembinaan dan
Penilaian dalam penilaian proses pembelajaran Otentik dan Sistem Penilaian pembimbingan terhadap guru
Memanfaatkan hasil penilaian otentik untuk Menurut K13 Mengenai Penilaian Otentik
perbaikan proses Sekolah melaksanakan penilaian dan Sistem Penilaian menurut
Hal yang Belum baik: Harian K13 :
Ketersediaan instrument penilaian sikap yang Sekolah menjadwalkan Pengawas melakukan :
sesuai dengan K13 pelaksanaan Penilaian Tengah Melakukan pembinaan,
Guru tidak melakukan penilaian Harian Semerster pembimbingan,
Guru tidak menyediakan lembar penilaian atau pendampingan, dan supervisi
feedback sesuai dengan teknik penilaian yang terhadap pelaku pendidikan di
direncanakan dalam RPP satuan pendidikan

23

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
10 10. Kompetensi kepala
sekolah dalam
melakukan supervise
D. Kompetensi Lulusan
Analisis Hasil Pengamatan
10. Hal yang sudah baik:
Kepala sekolah memantau PBM
Kepala sekolah melakukan supervisi proses
pembelajaran terhadap guru.
Hal yang Belum baik:
Kepala sekolah tidak memiliki dokumen
kepengawasan/supervise
Kepala sekolah tidak melakukan tindak lanjut
terhadap hasil pengawasan proses
pembelajaran
Solusi/Tindaklanjut
10. Sekolah harus memiliki
dokumen kepengawasan /
supervise yang dilakukan oleh
Kepala Sekolah
Sekolah memberikan tindak lanjut
atau solusi terhadap hasil
pengawasan/ proses pembelajaran
yang perlu ditingkatkan oleh guru
Aktifitas Pendampingan
yang dilakukan
10. Pengawas melakukan :
pembinaan, pembimbingan,
pendampingan, dan supervisi
terhadap pelaku pendidikan di
satuan pendidikan dalam
pengembangan dan
penjaminan mutu pendidikan

Nama Sekolah : SMA Negeri 6 Pinrang

Nomor NPSN : 4030 5081
Alamat Sekolah : Jl. Rappang KM 7 No. 360 Tiroang Kec. Tiroang Kab. Pinrang
Hari/ tanggal : Senin, 28 Oktober 2019
Nama Kepala Sekolah : MASRIADI, S.Pd., MM.
Nama Pengawas Sekolah: MUSLIMIN SYARIF, S.Pd., M.Si.
Tujuan : Untuk melihat keterlaksanaan penjaminan mutu pendidikan pada proses pembelajaran disekolah, kendala apa yang dihadapi sekolah, upaya apa yang sudah
dilakukan hingga tindaklanjut yang akan dilaksanakan sekolah kedepannya yang akan meningkatkan pelaksanaan proses pembelajaran di sekolah

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
1 1. Kompetensi
Kompetensi Pengetahuan siswa :
Pengetahuan
oPengetahuan siswa dalam
kelas adalah masih kurang.
oSiswa kurang mampu
memahami materi yang
diajarkan.
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut
yg dilakukan
1. Hal yang sudah baik: 1. Alternatif solusi: 1.Pengawas melakukan :
o 3 orang Siswa yang berani menyampaikan o Guru senantiasa memberikan o Pengawas memantau
pendapatnya dan bertanya dengan Bahasa semangant dan motivasi belajar langsung jalannya proses
yang santun di depan kelas kepada siswanya belajar mengajar di sekolah
o Siswa menghargai pendapat dari temannya o Guru membimbing siswa dalam hal o Pengawas menjadi
dengan memberikan kesempatan untuk mengamati, menganalisis serta Pembina upacara dalam
berbicara dan mendengarkannya membuat kesimpulan
o Siswa bertanya dengan berdasar pada pelaksanaan Upacara
o Guru memfasilitasi siswa agar bisa
24

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
oSiswa belum mampu
menyampaikan kembali apa
yang dijelaskan oleh guru.
oSikap siswa saat berada di
lingkungan sekolah
oSiswa menyampaikan
pendapat melalui buku /
sumber belajar yang telah
dibaca.
2. Kompetensi
Keterampilan siswa :
2.
Siswa mampu membuat
karya tulis dengan deskripsi
Kompetensi
yang berkesinambungan dan
Keterampilan
mudah dipahami
siswa
3 3. Kompetensi Sikap
• Siwa Memiliki perilaku yang
Kompetensi mencerminkan sikap orang
Sikap beriman, berakhlak mulia
• Siswa memiliki perilaku
yang mencerminkan sikap
disiplin
• Siswa memiliki perilaku
yang mencerminkan sikap
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut
yg dilakukan
pengalamannya atau buku yang telah dan berani menyampaikan Bendera di sekolah
dibacanya pendapatnya di dekelas
Hal yang Belum baik: o Guru melaksanakan Tata Tertib dan
o Kemampuan siswa menyampaikan Peraturan sekolah secara konsisten
pendapatnya masih kurang dan sifatnya masih dan penuh tanggungjawab.
menghafal o Guru memberikan bimbingan kepada
o Masih terdapat siswa yang berkeliaran di luar siswa mengenai pelaksanaan dan
kelas/ di kantin pada saat jam pelajaran. penerapan Tata Tertib sekolah
o Pelaksanaan dan penerapan Tata tertib siswa o Guru/Sekolah menyediakan sarana
di sekolah tidak berjalan, hal ini terlihat dari dan prasarana yang dapat
adanya siswa yang bolos pada saat jam menumbuhkan minat dan motivasi
istirahat. belajar anak di sekolah.
2. Hal yang sudah baik: 2. Alternatif solusi: 2. Pengawas melakukan :
o Siswa gemar menulis o Guru/ sekolah melaksanakan dan o Pengawas secara
o Siswa rajin mengunjungi perpustakaan menjalankan peraturan tata tertib langsung memantau
Hal yang Belum baik: sekolah secara konsisten kehadiran warga
o Siswa sering membolos
o Guru/ Sekolah mengarahkan sekolah di pagi hari
o Siswa sering terlambat ke sekolah kegiatan kegiatan ekstrakurikuler dengan dating lebih dulu
o Siswa lebih senang kegiatan ektrakurikuler agar tidak mengganggu jalannya di sekolah
daipada mengikuti pelajaran di kelas proses belajar mengajar o Pengawas menjadi
Pembina upacara di
sekolah
3. Hal yang sudah baik 3. Alternatif solusi: 3. Pengawas melakukan :
oSiswa mematuhi perturan tata tertib sekolah o Guru memfasilitasi dan membimbing
oSiswa mengerjakan tugas-tugasnya dengan o Pembinaan terhadap guru
siswa dalam melaksanakan kegiatan
jujur dan penuh tanggungjawab. ekstrakurikuler Pembina organisasi
oSiswa rajin sholat berjamaah o Guru tidak mengisinkan siswanya kesiswaan agar mengatur
oSiswa nampak khusuk dalam berdo'a dan keluar pada saat jam pelajaran jadwal kegiatannya
beribadah berlangsung o Melakukan pembinaan,
oSiswa tidak senang menyontek dalam o Guru/sekolah menyediakan fasilitas pembimbingan,
mengerjakan tugas-tugas di kelas dan sumber belajar yang diperlukan pendampingan, dan
25
 Aktifitas Pendampingan
ASPEK Catatan Hasil Pengamatan Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut
yg dilakukan
jujur Hal yang belum baik : dalam kegiatan pembelajaran supervisi terhadap pelaku
• Siswa memiliki perilaku o Siswa yang aktif di kegiatan Ekstrakurikuler, o Guru membimbing siswa untuk pendidikan di satuan
yang mencerminkan sikap jarang mengikuti pelajaran di kelas memanfaatkan fasilitas dan sumber pendidikan untuk
percaya diri o Meja tembok dan kelas banyak coretan dan belajar lain di luar sekolah penjaminan mutu
• Siswa memiliki perilaku tulisan yang tidak seharusnya pendidikan
yang mencerminkan sikap o Masih ada 14 orang Siswa yang terlambat
bertanggung jawab daaing dan masuk ke sekolah
• Siswa memiliki perilaku o Siswa berkeliaran di kantin saat jam pelajaran
pembelajar sejati sepanjang o Ada puntung rokok dibawah meja dalam kelas
hayat ditemukan
4. Kompetensi Sikap 4. Hasil Analis Kompetensi Sikap siswa 4. Alternatif solusi: 4. Pengawas melakukan :
Hal yang belum baik : o Guru/ sekolah melaksanakan o Pengawas secara
Siswa terbiasa dengan sikap o Siswa menyelesaikan tugas-tugas dengan tugas pokoknya dengan baik langsung memantau
disiplin dan tertib khususnya tenang sekalipun guru yang mengajar sedang o Guru / Sekolah menjalankan kehadiran warga
dalam mengerjakan tugas di ke kantor peraturan tata tertib sekolah sekolah di pagi hari
kelas dengan tenang o Ketertiban, keisiplinan, dan tanggungjawab secara konsisten dengan dating lebih dulu
siswa terlihat mulai terbentuk tanpa harus o Guru/ Sekolah Mengapresiasi di sekolah
4. dikontrol oleh sesiapapun. kebiasaan baik yang telah Pengawas menjadi Pembina
Kompetensi o Siswa yang rajin dan disiplin perlu di hargai terbentuk dengan teknik upacara di sekolah
Sikap dan berikan apresiasi pemberian reward dan
Hal yang belum baik : semacamnya
o Siswa yang aktif di kegiatan Ekstrakurikuler,
jarang mengikuti pelajaran di kelas
o Meja tembok dan kelas banyak coretan dan
tulisan yang tidak seharusnya
o Masih ada 14 orang Siswa yang terlambat
daaing dan masuk ke sekolah
o Siswa berkeliaran di kantin saat jam pelajaran
5. 5. Kompetensi Sikap 5. Hal yang sudah baik: 5. Alternatif solusi: 5. Solusi dan pendampingan
Kompetensi o Siswa santun pada saat o Siswa santun o Sekolah mengembangkan gerakan yang dilakukan :
Sikap menyampaikan pertanyaan o Siswa aktif berdiskusi anti merokok o Memberikan masukan
26

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
o Jumlah anak yang
terlambat tinggi
o Ada puntung rokok di
beberapa area sekolah (di
belakang sekolah)
o Siswa memiliki prestasi
dalam lomba debat,
o Siswa berpartisipasi aktif
dalam berdiskusi di kelas
6. 6. Kompetensi
Kompetensi Pengetahuan
Pengetahuan
• Siwa menunjukkan
kemampuannya berpikir
logis, kritis, kreatif dan
inovatif
• Siswa gemar menulis
catatan harian, catatan
pelajaran, artikel, puisi,
buku, dan lainnya
• Siswa mampu membuat
karya tulis dengan deskripsi
yang berkesinambungan
dan mudah dipahami
7. 7. Kompetensi
Kompetensi Pengetahuan 7. Hal yang sudah baik:
Pengetahuan
o Menganalisis gejala alam dan
social berdasarkan fasilitas
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut
yg dilakukan
o Prestasi anak di bidang seni dan lomba o Sekolah mengevaluasi seluruh penyempurnaan
debat baik mekanisme pembelajaran & tata mekanisme pembelajaran &
Hal yang Belum baik: tertib terkait kedisiplinan berbagai tata tertib terkait
o Siswa terlambat tinggi o Sekolah mengundang orang tua kedisiplinan
o Ada punting rokok dibeberapa Bagian dan pemangku kepentingan o Kendala:
sekolah lainnya dalam menyelesaikan o Sekolah kesulitan
permasalahan siswa mengalokasikan waktu
Komitmen Sekolah: untuk melakukan penataan
o Sekolah mengembangkan gerakan yang terstruktur
anti merokok
6. Hal yang sudah baik: 6. Alternatif solusi: 6. Solusi dan pendampingan
o Siswa mau dan berani menyampaikan o Guru perlu membimbing dan yang dilakukan :
pendapatnya di kelas memfasilitasi anak didiknya untuk o Pengawas mengadakan
o Siswa bertanya dengan menghubungkan samapi pada tingkat penalaran supervise kelas untuk
keadaan yang sebenarnya terjadi dengan o Guru menggunakan pendekatan memantau Pelaksanaan
pernyataan yang ia telah baca di Internet pembelajaran Saintifik ataupun pembelajaran di kelas
o Siwa mampu membuat karya tulis dengan baik Kontekstual sehingga siswa dapat o Pengawas membimbing
Hal yang belum baik: berpikir logis, kritis, kreatif dan guru dalam melaksanakan
o Pertanyaan siswa hanya berkisar pada inovatif Pendekatan Pembelajaran
pertanyaan konsep (C1) Saintifik yang dapat
o Nilai rata-rata perolehan siswa dalam 2 tahun menimbulkan rasa ingin
terakhir tidak mengalami peniongkatan tahu anak yang lebih tinggi
o Guru tidak mengembangkan kemampuan
siswa untuk mampu berpikir kritis dan kreatif
dalam mengajar
7. Alternatif solusi: 7. Solusi dan pendampingan
yang dilakukan Pengawas
oSiswa melaksanakan kegiatan praktek lapangan o Guru memfasilitasi dan membimbing o Pembimbingan terhadap
dengan aman dan lancer siswa untuk dapat menyusun laporan guru dalam melaksanakan
oSiswa telah melaksanakan kegiatan hasil pengamatan kegiatan pembelajaran di
27

ASPEK Catatan Hasil Pengamatan
sumber belajar yang
disediakan sekolah serta
mampu memanfaatkan
lingkungan secara produktif
dan bertanggungjawab
8. 8. Kompetensi Keterampilan
Kompetensi • Literasi
Keterampilan • Budaya baca siswa di
sekolah
• Terdapat siswa berprestasi
tingkat
nasional/provins/kabupaten/
kota/ kecamatan dalam
bidang
kreativitas/keterampilan
dalam 2 tahun terakhir
9. 9.
Kompetensi Kompetensi Keterampilan
Keterampilan o Siswa gemar menulis
catatan harian, catatan
pelajaran, artikel, puisi
buku dan lainnya
Aktifitas Pendampingan
Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut
yg dilakukan
pengamatan terhadap kegiatan social o Guru/sekolah menyediakan fasilitas kelas, khususnya yang
masyarakat. dan menganalisis hasil dan sumber belajar yang diperlukan berkaitan dengan Metode
pengamatan tersebut. dalam kegiatan pembelajaran Pembelajaran Saintifik
Hal yang belum baik: o Guru membimbing siswa untuk o Melakukan pembinaan,
o Siswa belum lancar dalam menyusun memanfaatkan fasilitas dan sumber pembimbingan, pendampi
kesimpulan dari hasil pengamatannya belajar lain di luar sekolah ngan, dan supervisi
o Siswa tidak memanfaatkan fasilitas sumber terhadap guru di satuan
belajar yang berasal dari luar lingkungan pendidikan untuk
sekolah penjaminan mutu
8. Hal yang sudah baik 8. Alternatif solusi: 8. Solusi dan pendampingan
o Sekolah terdapat area baca dan sudut-sudut yang dilakukan Pengawas
baca di tiap kelas o Guru/ sekolah perlu mengelola
o Perpustakaan berisi koleksi dari berbagai buku, perpustakaan secara professional Pengawas membimbing guru
fiksi dan non fiksi o Guru/Sekolah menambah koleksi dalam rangka peningkatan
o Ada pembiasaan membaca 15 menit tiap hari buku-bukunya, bukan hanya buku kemampuan guru dalam hal
sebelum pelajaran di mulai mata pelajaran PPK
o Terdapat siswa berprestasi dalam penyusunan o Guru memberikan tugas-tugas
Karya Tulis kepada siswa yang langsung
berhubungan dengan
Hal yang belum baik perpustakaan sekolah
o Siswa jarang ke Perpustakaan kecuali ada
tugas tertentu
o Koleksi buku yang ada di perpustakaan
kebanyakan buku pelajaran
o Pengelelola perpustakaan belum professiona
9. Hal yang sudah baik 9. Alternatif solusi: 9. Solusi dan pendampingan
o Sekolah terdapat area baca dan sudut-sudut oGuru / Sekolah mengaktifkan yang dilakukan Pengawas
baca di tiap kelas kegiatan organisasi ektra kokurikuler
o Ada pembiasaan membaca 15 menit tiap hari yang dapat mengembangkan o Terlibat memilih judul-judul
sebelum pelajaran dimulai kem,ampuan menulis anak (KIR) buku yang dibutuhkan sesuai
o Siswa gemar membaca di sekolah oGuru memberikan tugas-tugas o Mencontohkan kepada guru
28
 Aktifitas Pendampingan
ASPEK Catatan Hasil Pengamatan Analisis Hasil Pengamatan Solusi/Tindaklanjut
yg dilakukan
o Siswa membuat karya o Siswa mampu membaca cepat dan membuat kepada seiswa yang berhubungan mengenai pentingnya menulis
tulis dengan deskripsi intisari dari sebuah bacaan langsung atau berkunjungyg ke
yang berkesinambungan o Siswa telah mampu membuat karya tulis perpusktakaan sekolah
dan mudah dipahami dengan deskripsi yang berkelanjutan oGuru/Sekolah membina dan
Hal yang belum baik memfasilitasi anak didik dalam
o Tugas-tugas keperpustakaan sekolah mengembangkan kemampuan
hanyalah pelajaran Bahasa Indonesia menulisnya
o Organisasi KIR, tidak aktif
o Siswa tidak pernah mendaptkan juara debat
10. 10. 10. Hal yang sudah baik 9. Alternatif solusi: 9. Solusi dan pendampingan
Kompetensi Kompetensi Sikap o Siswa mematuhi peraturan tata tertib sekolah yang dilakukan Pengawas
Sikap yang berlaku o Sekolah perlu mengatur Organisasi
o Siswa memperoleh o Siswa rajin melaksanakan sholat berjamaah di jadwal dan kegiatan oPengawas memberikan
pengalaman belajar dalam sekolah o tiap-tiap organisasi ekstrakurikuler bimbingan secara langsung
pembentukan akhlak mulia o Siswa rajin mengikuti kegiatan ekstrakurikuler sekolah. kepada para guru Pembina
melalui pembiasaan dan yang dilaksanakan sekolah o Sekolah menata jadwal kegiatan organisasi siswa di sekolah
pengamalan melalui Hal yang belum baik orgasnisasi siswa agar tidak agar kegiatannya tidak
program pengembangan o Organisasi ekstrakurikuler sekolah yang banyak mengganggu jam pelajaran menggaggu proses belajar
diri menyebabkan kegiatan yang sering berbenturan o Sekolah atau Pembina Pramuka agar mengajar
dengan jam pelajaran menata ulang jadwal kegiatannya agar
o Siswa jarang ikut belajar kalau ada kegiatan tidak mengganggu jalannya PBM.
ekstra dilaksanakanm di sekolah
11. 11. 11. Hal yang sudah baik 11. Alternatif solusi: 11. Solusi dan
Kompetensi Kompetensi Keterampilan o Adanya jadwal kegiatan ekstrakurikuler o Perlu ditingkatkan dengan pendampingan yang
Keterampilan o Siswa aktif dalam kegiatan kegiatan seni dan budatya dilakukan Pengawas
Peserta didik berprestasi ekstrakurikuler o Perlu di atur kegiatan
dalam berbagai keterampilan Hal yang belum baik : ekstrakurikuler agar tidak o Perlu pendampingan terha
yang ditunjukkan melalui o Siswa sering terlambat kesekolah mengganggu Proses Belajar dap peserta didik sesuai
kegiatan olahraga o Siswa jarang masuk belajar Mengajar dengan bakat dan minat

29
 Pinrang, 28 Oktober 2019
Pengawas Satuan,

MUSLIMIN SYARIF, S.Pd., M.Si.

NIP. 197006251998021004

30
3. Lampiran

A. Daftar dan Jadwal Kegiatan

Daftar Sekolah Binaan Semester 1 Tahun 2019-2020

KEPALA
NO. NAMA SEKOLAH ALAMAT
SEKOLAH

SMA Negeri 6 Pinrang MASRIADI, S.Pd., Jl. Rappang KM 7 No. 360

1
MM. Kec. Tiroang
SMAS Lasinrang Jl. Jend. Suawati Kec.
2 Pinrang Drs. KAMARING Watang Sawitto Kab.
Pinrang
Jalan Poros Pinrang-
Drs. IKHWAN
SMA Negeri 7 Pinrang Parepare – KM 8 Bua,
3 MATU, M.Pd. Lapalopo Kec. Mattirobulu
Kab. Pinrang
HAMRUL, S.Pd.,
SMA Negeri 10 Jl. Pendidikan No. 1 Pasui
4 M.Pd.
Enrekang Kec. Pasui Kab. Enrekang

31
 Jadwal Kunjungan/ Pelaksanaan Supervisi Mutu
Di Sekolah Binaan
a) SOSIALISASI SPMI

Waktu Pelaksanaan Nama Sekolah Yang

No.
(Hari/Tanggal, Bulan, Tahun) Dikunjungi
KAMIS, 24-10-2019 SMAS LASINRANG P[INRANG
1.

2. SENIN, 28-10-2019 SMAN 6 PINRANG

3. SELASA, 29-10-2019 SMAN 7 PINRANG

4. KAMIS, 31-10-2019 SMAN 10 ENREKANG

b) MANAJEMEN SEKOLAH

Waktu Pelaksanaan Nama Sekolah Yang

No.
(Hari/Tanggal, Bulan, Tahun) Dikunjungi
KAMIS, 05-09-2019 SMAN 10 ENREKANG
1.
2. SENIN, 09-09-2019 SMAN 7 PINRANG

3. SENIN, 16-09-2019 SMAN 6 PINRANG

4. SELASA, 17-09-2019 SMANS LASINRANG PINRANG

c) PERENCANAAN DAN PROSES PEMBELAJARAN

Waktu Pelaksanaan
No. (Hari/Tanggal, Bulan, Nama Sekolah Yang Dikunjungi
Tahun)
SELASA, 01-10-2019 SMAN 6 PINRANG
1.
2. SENIN, 14-10-2019 SMAN 7 PINRANG

3. SELASA, 15-10-2019 SMAS LASINRANG PINRANG

4. RABU, 23-10-2019 SMAN 10 ENREKANG

d) KOMPETENSI LULUSAN

Waktu Pelaksanaan
No. (Hari/Tanggal, Bulan, Nama Sekolah Yang Dikunjungi
Tahun)
KAMIS, 24-10-2019 SMAS LASINRANG P[INRANG
1.
2. SENIN, 28-10-2019 SMAN 6 PINRANG

3. SELASA, 29-10-2019 SMAN 7 PINRANG

4. KAMIS, 31-10-2019 SMAN 10 ENREKANG

32
B. PHOTO KEGIATAN DALAM RANGKA SUPERVISI MUTU
1. SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI DI SMAN 7 PINRANG

33
2. SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI DI SMAN 6 PINRANG

34
3. SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI DI SMAN 10 ENREKANG

35
4. SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI DI SMAS LASINRANG

36
5. SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI DI BEBERAPA SEKOLAH
DI KAB. PINRANG DAN ENREKANG

SOSIALISASI SPMI DI SMAN 8 PINRANG

37
SOSIALISASI SPMI DI SMAN 8 PINRANG

SOSIALISASI SPMI DI SMAN 8 PINRANG

SOSIALISASI SPMI DI SMAN 4 PINRANG

38
SOSIALISASI SPMI DI KAB. ENREKANG

SOSIALISASI SPMI DI SMAN 8 PINRANG

39
SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI DI SMAN 10 ENREKANG

SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI DI SMAN 8 ENREKANG

SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI DI SMAN 10 ENREKANG

40
SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI DI SMAN 6 PINRANG

41
SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI PADA BEBERAPA
SEKOLAH DI KAB. PINRANG DAN KAB. ENREKANG

42
SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI PADA BEBERAPA
SEKOLAH DI KAB. PINRANG DAN KAB. ENREKANG

43
SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI PADA BEBERAPA
SEKOLAH DI KAB. PINRANG DAN KAB. ENREKANG

44
SOSIALISASI DAN PEMBIMBINGAN SPMI PADA BEBERAPA
SEKOLAH DI KAB. PINRANG DAN KAB. ENREKANG

45
 LAPORAN HASIL
SUPERVISI
MUTU
Sekolah Binaan

46
SMAS LASINRANG PINRANG
 Disusun Oleh :

Pengawas Madya
MUSLIMIN SYARIF, S.Pd., M.Si.
NIP 197006251998021004

PEMERINTAH PROVINSI SULAWESI SELATAN

CABANG DINAS PENDIDIKAN WIL. X KABUPATEN
PINRANG
2019

47
48