Anda di halaman 1dari 2

STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR

IMOBILISASI

Fasilitator : Mar’atus Sholikah, S.Kep., Ns., M.Kep

Di susun oleh :
Kelas : 5C Keperawatan
Kelompok 3

1. Ayu Dwi Lestari (1702012442)


2. Firda Zein (1702012450)
3. Heni Sri Utami (1702012452)
4. Intan Nur Roudlotul J (1702012454)
5. Irfanul Ma’arif (1702012455)

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN


FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH LAMONGAN
2019

Standar Operasional Prosedur (SOP)


Imobilisasi
Tanggal terbit Disahkan oleh
Pengertian Suatu keadaan dimana individu mengalami atau berisiko
mengalami keterbatasan gerak fisik.
Tujuan 1. Meningkatkan kemampuan pasien untu kotot dan sendi
2. Mengurangi nyeri
3. Mengembalikan kekuatantubuh dan otot
4. Mencegah terjadinya kecacatan sekunder atau komplikasi
Indikasi 1. Pasien tirah baring lama
2. Pasien stroke atau tingkat kesadaran rendah
3. Pasien rehabilisasi fisik
4. Pasien kelemahan otot
Kontra indikasi 1. Pasien dengan emboli atau thrombus pada pembuluh darah
2. Pasien dengan kasus penyakit jantung
3. Pasien pada kelainan sendi atau tulang
Prosedur
Tahap Pra- 1. Mengecek rencana tindakan keperawatan/medik
Interaksi 2. Mencuci tangan
3. Menyiapkan alat untuk personal hygiene
Tahap Orientasi 1. Memberi salam dan memperkenalkan diri
2. Mengenalkan tujuan dan prosedur tindakan
3. Memberi kesempatan bertanya
Tahap Kerja 1. Kaji kondisi pasien secara menyeluruh, perhatikan tanda-
tanda adanya dekubitus
2. Lakukan perubahan posisi setiap dua jam sekali
3. Berikan bantalan kecil pada daerah siku, bokong, dan tumit
4. Hindari penggunaan alat tenun yang kasar dan menimbulkan
rasa panas pada klien
5. Lakukan perawatan personal hygiene setiap hari untuk
menjaga kebersihan dan kelembaban kulit
6. Hindari penggunaan lotion dan talk pada klien karena dapat
menimbulkan iritasi pada kulit
7. Tinggikan posisi kaki lebih tinggi dari badan untuk
mencegah terjadinya edema karena sirkulasi yang kurang
baik
8. Pastikan pelindung/penyangga tempat tidur terpasang
dengan baik untukmencegah terjadinya cedera atau terjatuh
Tahap 1. Mengobservasi reaksi pasien
Terminasi 2. Membuat kontrak selanjutnya
3. Mencuci tangan

Anda mungkin juga menyukai