Berdasarkan Surat Kuasa Khusus tertanggal 25 desember 2019 yang telah terdaftar pada
Kepaniteraan Pengadilan agama palembang. Dalam hal ini bertindak untuk dan atas nama
serta mewakili dan atau mendampingi klien Kami :
Untuk dan atas nama Termohon dengan ini Kuasa Hukum menyampaikan kesimpulan
sebagai berikut :
1. Bahwa Termohon tetap pada pendirian dan dalil-dalilnya semula baik yang telah
disampaikan dalam Jawaban, Duplik dan berlaku pula dalam kesimpulan ini ;
2. Bahwa maksud Jawaban Termohon dalam perkara ini adalah perkara permohonan cerai
talak terhadap Termohon dengan dalil-dalil bantahannya sebagai berikut :
Bahwa benar semula kehidupan rumah tangga Pemohon dan Termohon harmonis dan
bahagia, namun sejak bulan November 2018 keadaannya mulai tidak harmonis lagi
dan sering terjadi perselisihan dan pertengkaran;
Bahwa apa yang dikatakan oleh pemohon dalam surat permohonan itu tidaklah benar, karena
apa yang sebenarnya terjadi ialah setiap kali termohon pergi selalu berpamitan kepada
pemohon dan saya pulang terlalu larut malam tersebut dikarenakan termohon bekerja untuk
membantu perekonomian keluarga. Dan termohon marah itu bukanlah disengaja tapi ada
alasannayakni karena termohon lelah bekerja seharian dan tidaklah benar bahwasannya
termohon mencaci maki pemohon
Bahwa tidaklah benar jikalau termohon melakukan apa yang dituduhkan oleh pemohon
kepada termohon yang mengatakan bahwa termohon pernah melempar sebuah piring kepada
pemohon.
Bahwa tidaklah benar jika termohon tidak menunaikan kewajibannya sebagai seorang istri,
karena sebelum termohon pergi bekerja terlebih dahulu termohon melakukan kewajibannya
sebagai istri seprti; memasak, mencuci,dan mengurus anak-anaknya;
Bahwa benar kalau sipemohon menasehati si termohon tetapi termohon mendengarkannya,
termohon tidak melaksanakan apa yang diminta oleh pemohon agar tidak pulang terlalu larut
malam di karenakan termohon selama bulan november 2018 itu hampir setiap harinya kerja
lembur diminta oleh pimpinan tempat termohon bekerja.
3. Bahwa benar terakhir terjadi pertengkaran dimana waktu itu memang pemohon berusaha
untuk menasehati termohon agar jangan pulang terlalu larut malam lagi, dan sebaiknya
mengurusi anak disaat pemohon bekerja dan melayani pemohon selayaknya seorang istri
melayani suaminya, namun termohon ubukan tidak mau menuruti nasihat dari pemohon,
karena termohon sibuk kerja lembur untuk membantu perekonomian keluarganya.
4. Bahwa benar termohon pernah memukul anaknya tapi itu karena anaknya nakal dan
termohon memukulnya tidak setiap hari melainkan saat anak nya nakal saja.
5. Bahwa benar akibat perselisihan dan pertengkaran tersebut kini pemohon dan termohon
telah berpisah tempat tinggal selama kurang lebih empat bulan, dimana pemohon tetap
tinggal dirumah pemohon dan termohon tinggal dirumah orang tua nya termohon.
6. Bahwa untuk membuktikan dalil-dalil bantahannya, pihak termohon telah mengajukan
bukti-bukti berupa :
a. Adanya bukti surat keterangan kerja dari perusahaan dimana termohon kerja.
b. Adanya bukti surat prestasi dan surat keterangan lembur kerja termohon.
7. Bahwa untuk membuktikan dalil-dalil bantahan, pihak termohon telah membawa saksi
antara lain :
PRIMER
1. Menolak atas Permohonan PEMOHON untuk seluruhnya;
2. Menetapkan sah secara hukum perkawinan antara Pemohon dan Termohon
3. Menghukum TERMOHON untuk membayar seluruh biaya perkara yang timbul;
SUBSIDAIR
Apabila Majelis Hakim berpendapat lain, mohon Putusan yang seadil – adilnya (Ex
aequo et bono).
Demikian kesimpulan ini dapat kami sampaikan, besar harapan kami kesimpulan yang
kami sampaikan ini dapat membantu Majelis Hakim yang terhormat dalam memutus perkara
ini dengan putusan yang adil dan dapat dipertanggungjawabkan bagi semua pihak menurut
hukum yang berwawasan pada kebenaran dan keadilan.