Anda di halaman 1dari 14

MAKALAH

KONSEP KEPENDUDUKAN DI CIAMIS

disusun untuk memenuhi salah satu tugas mata kuliah Pelayanan Keluarga
Berencana yang diampu oleh Annisa Rachmidini, S. ST., M. Keb.

disusun oleh :
Lussy Iskandriani 0200180013 (72) 
penguasaan terhadap
materi kurang  saat
menyimpulkan
presentasi (membaca
tabel kependudukan)
Melissa Reyninda 0200180009 (72)
Mina Madinatuzzahrah 0200180006 (86) 
penguasaan terhadap
materi
Neng Lia Novelia 0200180021 (72)
PROGRAM STUDI D-III KEBIDANAN
SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN RESPATI
TASIKMALAYA
2019

ii
KATA PENGANTAR

Puji syukur bagi Allah swt, yang telah memberikan kami kemudahan sehingga kami
dapat menylesaikan makalah yang berjudul “Konsep Dasar Kependudukan di Ciamis”.
Makalah ini membahas tentang pengertian dan bagaimana konsep kependudukannya.
Kami mengucapkan terima kasih kepada ibu Annisa Rachmidini, S. ST., M. Keb.
Selaku dosen pengampu mata kuliah Pelayanan Keluarga Berecana juga kepada semua pihak
yang telah mendukung serta membantu kami selama proses penyusunan makalah ini.
Makalah yang telah kami susun masih memerlukan saran dan arahan yang sifatnya
membangun guna menyempurnakan makalah ini. Kami berharap makalah ini senantiasa
memberi manfaat khususnya bagi kami umumnya bagi pembaca.

Tasikmalaya, 04 Maret 2020

Penyusun

i
DAFTAR ISI

Halaman.

KATA PENGANTAR............................................................................................................ i
DAFTAR ISI ........................................................................................................................... ii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ...................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah ................................................................................................. 1
C. Tujuan ................................................................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Kependudukan 3
B. Masalah Masalah Kependudukan 3
C. Kualitas dan Kuantitas Kependudukan 3
D. Laju Pertumbuhan Penduduk dan Faktor/ Variabel Demografi 3
E. Berapakah Ukuran Dasar Demografi 4
F. Rumor, dan apasaja Rumor yang Mempengaruhi Alat Kontrasepsi 4

BAB III SIMPULAN DAN SARAN


A. Simpulan......................................................................5
B. Saran ...........................................................................5

DAFTAR PUSTAKA

ii
BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Penduduk Indonesia tergolong ke dalam jumlah yang besar dan mengalami
peningkatan dari tahun ke tahun. Hal ini ditujukkan oleh data kependudukan pada
sensus penduduk 2010 bahwa penduduk Indonesia berjumlah 237. 641.326 jiwa,
sedangkan pada tahun 2014 mengalami peningkatan menjadi 248.101. 215 jiwa
(BPS,2015). Dari data tersebut dapat diketahui peningkatan jumlah penduduk
Indonesia sebesar 10.459.889 jiwa dalam kurun waktu 4 tahun.Dalam data
kepedudukan dunia, Indonesia memiliki peringkat keempat jumlah penduduk terbesar
di dunia setelah Cina, India dan Amerika Serikat.
Sebagai negara yang memiliki jumlah penduduk yang cukup tinggi, Indonesia
sedang mengalami berbagai permasalahan dalam bidang kependudukan baik dari segi
kuantitas maupun kualitas penduduk. Permasalahan- permasalahan yang menyangkut
kuantitas tersebut antara lain (1) Jumlah dan tingkat pertumbuhan penduduk yang
relatif tinggi, (2) penyebaran dan kepadatan penduduk tidak merata, serta (3) struktur
umur penduduk yang tidak seimbang yaitu perbandingan jumlah penduduk yang
produktif secara ekonomi (15-64 tahun) tidak seimbang dengan jumlah penduduk
nonproduktif (0-14 tahun dan 65 tahun ketas) yang menghasilkan angka beban
ketergantungan. Sedangkan permasalahan dari segi kualitas penduduk adalah masih
rendahnya tingkat pendidikan, rendahnya tingkat kesehatan dan rendahnya
pendapatan perkapita di Indonesia (Meilani, 2010).
B. Rumusan Masalah
1. Apa Pengertian Kependudukan?
2. Apa Saja Masalah Masalah Kependudukan ?
3. Bagaimana Kualitas dan Kuantitas Kependudukan ?
4. Bagaimana Laju Pertumbuhan Penduduk dan Faktor/ Variabel Demografi?
5. Berapakah Ukuran Dasar Demografi ?
6. Bagaimana Menganalisis Rumor, dan apasaja Rumor yang Mempengaruhi Alat
Kontrasepsi?

1
2

C. Tujuan
1. Untuk Mengetahui Kependudukan
2. Untuk Mengetahui Apa Saja Masalah Masalah Kependudukan
3. Untuk Mengetahui Bagaimana Kualitas dan Kuantitas Kependudukan
4. Untuk Mengetahui Bagaimana Laju Pertumbuhan Penduduk dan Faktor/ Variabel
Demografi
5. Untuk Mengetahui Berapakah Ukuran Dasar Demografi
6. Untuk Mengetahui Bagaimana Menganalisis Rumor, dan apasaja Rumor yang
Mempengaruhi Alat Kontrasepsi
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Kependudukan
Penduduk adalah warga negara Indonesia dan orang asing yang bertempat
tinggal di Indonesia. Kependudukan adalah hal ihwal yang berkaitan dengan jumlah,
struktur, umur, jenis kelamin, agama, kelahiran, perkawinan, kehamilan, kematian,
persebaran, mobilitas dan kualitas serta ketahanannya yang menyangkut politik,
ekonomi, sosial, dan budaya.
B. Kualitas dan Kuantitas Penduduk
Kuantitas penduduk adalah segala sesuatu yang berkaitan dengan jumlah
penduduk. Kebutuhan akan tenaga kerja akan terpenuhi dengan adanyaiUmlah
penduduk yang memadai, sehingga secara kuantitas tidak perlu mendatangkan tenaga
kerja dan luar
C. Populasi Penduduk

Populasi adalah kumpulan individu sejenis yang berada pada wilayah tertentu
dan pada waktu yang tertentu pula.

Penyebaran penduduk Ciamis terkonsentrasi di wilayah yang relative telah


berkembang karena ketersediaan akses untuk mendapatkan pelayanan sesuai dengan
kebutuhan. Penduduk dengan kepadatan rata-rata tinggi terdapat di kecamatan Ciamis,

3
4

bebeg, Sindangkasih, Cikoneng, Cihaurbeuti, Kawali, Lumbung sedangkan kecamatan


Cidolog dan Tambaksari mempunyai kepadatan penduduk yang paling rendah.

D. Masalah- Masalah Kependudukan di Ciamis


 Masih adanya anak putus sekolah atau tidak melanjutkan sekolah terutama pada
SMP/MTs dan SMA/SMK/MA;
 Belum Optimalnya Penyelenggaraan Pendidikan Kesetaraan
 Kualitas dan Relevansi serta Tata Kelola Pendidikan belum Sesuai dengan
Kebutuhan dan Tuntutan dalam Rangka Peningkatan Daya Saing;
 Partisipasi masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan masih kurang;
 Masih terbatasnya kemampuan manajemen informasi kesehatan meliputi
pengelolaan administrasi dan regulasi kesehatan;
 Belum teratasinya permasalahan gizi secara menyeluruh;
 Kesadaran terhadap prilaku bersih dan sehat dari berbagai kelompok masyarakat
masih belum optimal;
E. Demografi
Beberapa pengertian Demografi (demos=rakyat,grafein=tulisan) : ilmu tentang
penduduk dengan karakteristiknya yg khusus Demografi Demografi formal =
Demografi murni Demografi sosial = Kependudukan Sumber data Sumber data
Primer Sumber data Sekunder Sensus Pengambilan Data Penduduk Registrasi Survai
Individu Umum Reguler Semua aspek Komparabilitas Individu Sampling Fleksibel
Aspek terbatas Komparabilitas Hasil pelaporan Aspek terbatas: Kelahiran Kematian
Perkawinan Perceraian
Jumlah Penduduk Kabupaten Ciamisyang tercatat pada DinasKependudukan
dan Pencatatan Sipil Kabupaten Ciamis selama kurun waktu tahun2009-
2013mengalami pertambahan setiap tahunnya dengan Laju Pertumbuhan Penduduk
(LPP) yang semakin menurun. Setelah mengalami pemekaran wilayah,jumlah
penduduk Kabupaten Ciamis pada tahun 2013adalah 1.372.846 jiwa yangterdiri dari
688.861 laki-laki dan 684.165 perempuan dengan sex ratio sebesar100,66. Luas
wilayah Kabupaten Ciamis adalah1.433,10km2, maka kepadatan penduduk di
Kabupaten Ciamis adalah 958jiwa per km2. Jika dilihat darikomposisi penduduk
berdasarkan kelompok umur, maka jumlah pendudukkelompok umur produktif (15-64
tahun) mencapai 76,94%,Jumlah pendudukkelompok umur muda (0-14 tahun)
5

mencapai 14,33% dan jumlah pendudukkelompok umur tua (65 tahun keatas)
mencapai 8,73%. Dalam hal tersebutdiatas, dapat diketahui angka beban tanggungan
(Dependency Ratio) mencapai45, hal ini berarti pada setiap 100 penduduk produktif
harus menanggung 45penduduk tidak produktif
6
7

F. Rumor, dan apasaja Rumor yang Mempengaruhi Alat Kontrasepsi


 Mitos: Menggunakan kontrasepsi dalam jangka waktu lama dapat
mengganggu kesuburan
Fakta: Penggunaan alat kontrasepsi dalam jangka panjang tidak berarti
mengganggu kesuburan. Ketika Anda berhenti memakai alat kontrasepsi,
kemungkinan untuk hamil kembali amat besar.
 Mitos: Tidak boleh memakai IUD sebelum mempunyai anak
Fakta: Pasangan mana pun, baik yang sudah atau belum memiliki anak, dapat
menggunakan IUD. Namun, kondisi kesehatan mereka harus baik (tidak
memiliki penyakit kanker rahim, leher rahim, ovarium, dan penyakit menular
seksual). Setelah itu, cukup sesuaikan ukuran IUD dengan panjang rahim
Anda.
BAB III
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Pertambahan jumlah penduduk pada suatu wilayah akan selalu berpengaruh
terhadap penggunaan lahan di wilayah tersebut. Kebutuhan lahan permukiman untuk
membangun rumah tinggal yang merupakan kebutuhan dasar sebuah keluarga akan
terus mengalami peningkatan dalam setiap tahunnya, sedangkan lahan untuk
permukiman penduduk semakin terbatas. Maka lahan sawah yang letaknya strategis
dijadikan sasaran utama untuk membangun sebuah rumah sebagai tempat tinggal
keluarganya. Sehingga hal ini akan menyebabkan terjadinya perubahan penggunaan
lahan sawah menjadi permukiman penduduk di wilayah tersebut.

B. Saran
Semoga kita bisa lebih bekerja sama dalam menjalin hubungan untuk
menciptakan lingkungan yang sejahtera, aman dan nyaman.

7
DAFTAR PUSTAKA

[Online].https://pspk.fkunissula.ac.id/sites/default/files/Kualitas%20dan%20kuantitas
%20pddk%202019.pdf. [03 Maret 2020
RPJMD Kabupaten Ciamis Tahun 2014.
2019https://dispar.ciamiskab.go.id/UPFDN/uploads/BAB_II.pdf
http://kependudukan-ri.blogspot.com/p/pengertian-kependudukan-penduduk-adalah.html
http://kampungkb.bkkbn.go.id/kampungkb/profile/7973

7
Lussy Iskandriani 0200180013 (72)  penguasaan terhadap materi kurang
 saat menyimpulkan presentasi (membaca tabel
kependudukan)
Melissa Reyninda 0200180009 (72)
Mina Madinatuzzahrah 0200180006 (86)  penguasaan terhadap materi
Neng Lia Novelia 0200180021 (72)

Sumber rumor dan mitos dari mana?

Anda mungkin juga menyukai