Anda di halaman 1dari 26

UR/65 th/72 kg/165 cm

medik, poli
meteorismus, dyspepsia
Tanggal pelayanan: 11/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: lansia
infus

penatalaksanaan
-IVFD RL 20 tpm
-santagesic /IV/8 jam
-omeprazole 40 mg/IV/12 jam
-domperidon 10 mg/oral/8 jam
-antasida syr 2 cth/oral/8 jam
-ciprofloxacin 500 mg/oral/12 jam

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang ke poli pukul 09.00 WITA dengan keluhan utama nyeri perut. Nyeri perut
dirasakan di daerah umbilikus, seperti tertusuk-tusuk,tidak ada penjalaran, tidak dipengaruhi pemberian
makananan/minuman. Mual (+), muntah (-). Keluhan disertai batuk sejak 3 hari SMRS,dahak (+), darah
(-). Demam (-), sesak (-). BAK BAB biasa.
RPD: hipertensi, DM disangk
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama
RPO: penggunaan obat anti nyeri rutin sebelumnya disangkal
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 130/80 mmHg N: 89x/menit RR: 20x/menit SB: 36,4 C
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan regio umbilikus (+), hepatosplenomegali (-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik, tophus (-)

PP: Darah rutin, elektrolit, GDS


KP/68 th/84 kg/167cm
medik, poli
athralgia, hipertensi, DM tipe 2
1 Tanggal pelayanan: 11/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: poli
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: lansia

penatalaksanaan
-omeprazole 20 mg/oral/24 jam
-Na diclofenac 50 mg/oral/24 jam
-candesartan 16 mg/oral/24 jam
-amlodipin 10 mg/oral/24 jam
-sansulin 10 U/IM/24 jam
-novorapid 8 U/IM/8 jam
-pirofel gel app/8 jam

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang ke poli pukul 12.00 WITA dengan keluhan utama nyeri lutut. Nyeri lutut
dirasakan sejak 1 hari SMRS di lutut kanan,seperti tertusuk-tusuk,tidak ada penjalaran,nyeri diperberat
bila kaki diluruskan. Riwayat trauma lutut disangkal. Menurut pasien, 1 hari SMRS, pasien memeriksakan
diri ke puskesmas profil asam urat, hasilnya 10 mg/dL. Mual (+), muntah (+) 1x/hari isi makanan, darah
(-). Batuk (-), demam (-), sesak (-). BAK BAB biasa.
RPD: hipertensi sejak 10 tahun terakhir, DM sejak 2 tahun
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama
RPO: rutin konsumsi allupurinol 100 mg/oral/24 jam, metformin 500 mg/oral/24 jam
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 160/70 mmHg N: 85x/menit RR: 20x/menit SB: 36,0 C
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik, tophus (-)
st lokalis genu dextra: edema (+), nyeri tekan (+), hiperemis (-), krepitasi

PP: Darah rutin, elektrolit, GDS, profil asam urat


AH/23 th/65 kg/168 cm
Tanggal pelayanan: 14/03/2020
Kode kegiatan: ob gin/gawat darurat
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: perempuan
kehamilan ektopik

penatalaksanaan
-IVFD RL 20 tpm
-kaltrofen supp extra
-ketorolac IV extra
-santagesic IV

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang dengan keluhan utama nyeri perut. Nyeri perut dirasakan sejak 2 jam SMRS,
seperti tertusuk-tusuk, awalnya dirasakan dari ulu hati, lalu berpindah ke perut kanan bawah. HPHT
11/02/2020, perdarahan pervaginam (-). Demam (-), batuk (-), sesak (-), mual (-), muntah (+) 1x/hari,
BAK biasa, BAB biasa.
RPD: riwayat penyakit gastrointestinal spesifik sebelumnya disangkal
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama
RPO: pasien belum memberikan pengobatan terhadap keluhannya, riwayat rutin konsumsi NSAID
disangkal.
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 130/80 mmHg N: 90x/menit RR: 18x/menit SB: 36,5 C
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan regio iliaka kanan (+), rovsing (-), blumberg (-), psoas sign
(-), hepatosplenomegali (-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik

PP: Darah rutin (Hb periodik), elektrolit, GDS, USG abdomen


SD/45 th/70 kg/169 cm
Tanggal pelayanan: 09/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: perempuan
pneumonia,ISK,DM Tipe 2
infus

penatalaksanaan
-IVFD RL 24 tpm
-ondansentron 4 mg/IV/8 jam
-ranitidin 50 mg/IV/12 jam
-sulfas ferrosus /oral/24 jam
-antasida syr 2 cth/oral/8 jam
-novorapid 12 U/IM/8 jam
-ceftriaxon 1 gr/IV/12 jam

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang ke IGD pukul 12.00 WITA dengan keluhan utama batuk. Batuk sejak 3 hari
SMRS, dahak (+), darah (-). Demam (+) sejak 1 hari SMRS, hilang timbul. Sesak (+) sejak 1 hari SMRS.
Keluhan disertai BAK nyeri dan nyeri perut BAK pasir (-), BAB biasa.
RPD: hipertensi, DM disangkal
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama
RPO: pasien belum memberikan pengobatan terhadap keluhannya
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 140/80 mmHg N: 90x/menit RR: 18x/menit SB: 36,5 C
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(+/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan regio suprapubis (+), hepatosplenomegali (-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik

PP: Darah rutin, elektrolit, GDS, X foto thoraks


HB/65 th/67 kg/168 cm
Tanggal pelayanan: 14/03/2020
Kode kegiatan: bedah
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: laki
bedah minor
vulnus schisum regio oksipital

penatalaksanaan
-cefadroxyl 500 mg/oral/12 jam
-asam mefenamat 500 mg/oral/8 jam
-ranitidin 150 mg/oral/12 jam
-betahistin 6 mg/oral/8 jam

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang dengan keluhan utama luka dan nyeri pada kepala. Luka dan nyeri dirasakan
setelah pasien terlibat KLL. Pasien sedang menunggu di mobilnya saat pengisian bahan bakar, lali dari
daerah belakang ditabrak minibus, kepala pasien lalu membentur bagian belakanh sandaran. pusing (+),
perdarahan aktif (-), mual (-), muntah (-), nyeri kepala (-), penurunan kesadaran (-), sesak (-), demam (-)
RPD: hipertensi, DM disangkal
RPO: pasien belum memberikan pengobatan terhadap keluhannya
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 130/80 mmHg N: 90x/menit RR: 19x/menit SB: 36,6 C
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-), brill hematom (-), rinorea (-), otorea (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik, motorik dan sensoris kesan normal
st lokalis
-regio oksipital : luka tusuk ukuran 1x1 cm, tepi luka bersih, korpus alienum (-), perdarahan aktif (-)
UH/47 th/68 kg/170 cm
Tanggal pelayanan: 14/03/2020
Kode kegiatan: bedah
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: laki
bedah minor
vulnus ekskoriasi regio plantar manus sinistra

penatalaksanaan
-cefadroxyl 500 mg/oral/12 jam
-asam mefenamat 500 mg/oral/8 jam
-ranitidin 150 mg/oral/12 jam

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang dengan keluhan utama luka dan nyeri pada tangan kiri. Luka dan nyeri
dirasakan setelah pasien terlibat KLL. Pasien sedang mengisi tangki bahan bakar,lalu dari arah kiri,pasien
tertabrak minibus. Perdarahan aktif (-), luka di kepala (-), mual (-), muntah (-), nyeri kepala (-),
penurunan kesadaran (-), sesak (-), demam (-)
RPD: hipertensi, DM disangkal
RPO: pasien belum memberikan pengobatan terhadap keluhannya
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 120/70 mmHg N: 90x/menit RR: 19x/menit SB: 36,6 C
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-), brill hematom (-), rinorea (-), otorea (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik, motorik dan sensoris kesan normal
st lokalis
-plantar manus sinistra : luka lecet ukuran 5x5 cm, tepi luka bersih, korpus alienum (-), perdarahan aktif
(-)
MR/65 th/70 kg/169 cm
Tanggal pelayanan: 16/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: perempuan
anemia e.c perdarahan GIT, hipertensi

penatalaksanaan
-IVFD RL 20tpm
-ranitidin 50 mg/IV/12 jam
-Omeprazole 20mg/oral/24jam
-Amlodipin 5mg/oral/24jam
-Sukralfat syr 2cth/oral/6 jam
-KSR 10mg/oral/24jam
-Asam tranexamat /IV/8 jam (bila perdarahan)

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang ke IGD pukul 14.00 WITA dengan keluhan utama BAB hitam. BAB hitam
dirasakan sejak 1 minggu SMRS, muncul secara mendadak, tidak dipengaruhi makanan,konsistensi cair,
lendir (-), volume 50 cc/BAB, lemak (-). Nyeri perut kiri bawah (+), mual (+), muntah (+)2x/ hari darah (-),
demam (-), BAK biasa,
RPD: hipertensi sejak 5 tahun terakhir, riwayat hemorrhoid disangkal, DM, gout, OA disangkal.
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama
RPO: rutin konsumsi amlodipin 10 mg/oral/24 jam. Konsumsi NSAID berkepanjangan disangkal.
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-), konsumsi jamu (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 150/90 mmHg N: 85x/menit RR: 20x/menit SB: 36,7 C
Kepala: konjungtiva anemis (+), sklera ikterik (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan peeut kiri bawah (+), hepatosplenomegali (-), nyeri ketok
CVA (-/-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik

PP: Darah rutin, elektrolit, GDS, feses rutin, urinalisis lengkap, blood smear, ureum, kreatinin
RM/26 th/68 kg/170 cm
Tanggal pelayanan: 14/03/2020
Kode kegiatan: bedah
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: laki
jahit luka
vulnus schisum digiti V manus dextra
vulnus laceratum regio antebrachi dextra

penatalaksanaan
-cefadroxyl 500 mg/oral/12 jam
-asam mefenamat 500 mg/oral/8 jam
-ranitidin 150 mg/oral/12 jam

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang dengan keluhan utama luka dan nyeri pada tangan kanan. Luka dan nyeri
dirasakan setelah tangan pasien terkena pecahan kaca saat terlibat dalam sebuah perkelahian,
perdarahan aktif (-). Luka di kepala (-), mual (-), muntah (-), nyeri kepala (-), sesak (-), demam (-)
RPD: hipertensi, DM disangkal
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama
RPO: pasien belum memberikan pengobatan terhadap keluhannya
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 130/80 mmHg N: 90x/menit RR: 19x/menit SB: 36,6 C
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-), brill hematom (-), rinorea (-), otorea (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik, motorik dan sensoris kesan normal
st lokalis
-digiti V manus dextra: luka iris ukuran panjang 8 cm, tepi bersih, korpus alienum (-)
-antebrachi dextra: luka robek ukuran 6x2 cm, tepi bersih, korpus alienum(-)
MM/2 th/9,6 kg/58 cm
Tanggal pelayanan: 17/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: bayi/anak
Jenis Kelamin: perempuan
kejang demam, GEA

penatalaksanaan
-IVFD RL 12-13 tpm
-Anbacim 300 mg/IV/8 jam
-paracetamol drips 100 mg/IV bila SB >38,5 C
-paracetamol syr 1cth/oral/8 jam
-interzinc syr 1 cth/oral/24 jam
-oralit 100 ml/BAB cair
-asam valproat syr 1/2 cth/oral/12 jam

Data ringkasan penyakit:


Alloanamnesis: pasien datang dengan keluhan utama kejang. Kejang dirasakan seluruh tubuh, durasi 5
menit,1x di rumah dan 1x di IGD, setelah kejang kesadaran tidak terganggu. Kejang disertai demam, 1
hari, hilang timbul. BAB cair (+) 3x/hari lendir (-) darah (-). Muntah 2x isi makanan, darah (-). Batuk (-),
beringus (-), sesak (-).
RPD: riwayat kejang sebelumnya disangkal
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: HR: 90x/menit RR: 20x/menit SB: 39 C BB: 9,6 kg
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-), mata cowong (-), mukosa bibir basah
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani, turgor kulit kembali
cepat
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik

PP: Darah rutin, elektrolit, GDS


NS/10 th/21 kg/140 cm
Tanggal pelayanan: 17/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: bayi/anak
Jenis Kelamin: perempuan
kejang demam, dispepsia

penatalaksanaan
-IVFD RL 22 tpm
-diazepam puyer 6 mg/oral/8 jam
-diazepam 6 mg/IV (bila kejang)
-anbacim 800 mg/IV/8 jam
-ranitidin 25 mg/IV/12 jam
-ondansentron 2,5 mg/IV/8 jam
-paracetamol drips 250 mg/IV bila SB >38,5 C
-paracetamol syr 2cth/oral/8 jam

Data ringkasan penyakit:


Alloanamnesis: pasien datang dengan keluhan utama kejang. Kejang kelonjotan hanya di kedua tangan,
durasi 15 menit,1x di rumah, setelah kejang kesadaran tidak terganggu. Kejang disertai demam, 1 hari,
hilang timbul. Muntah 2x isi makanan, darah (-). BAB cair (-), batuk (-), beringus (-), sesak (-).
RPD: riwayat kejang sebelumnya disangkal
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: HR: 92x/menit RR: 18x/menit SB: 38,8 C BB: 21 kg
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-), mata cowong (-), mukosa bibir basah
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani, turgor kulit kembali
cepat
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik

PP: Darah rutin, elektrolit, GDS


LS/61 th/80 kg/165 cm
Tanggal pelayanan: 17/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: perempuan
TTH, vertigo, dislipidemia, hipertensi

penatalaksanaan
-IVFD RL + drips santagesic 2 amp 20tpm
-candesartan 8 mg/oral/24 jam
-captopril 12,5 mg/oral/12 jam
-nifedipin 10 mg/oral /12 jam
-hydrochlortiazide 25 mg/oral/24 jam
-atorvastatin 20 mg/oral/24 jam
-flunarizin 5 mg/oral/12 jam
-eperison /oral/12 jam

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang ke IGD pukul 13.00 WITA dengan keluhan utama pusing. Pusing dirasakan
berputar, dipengaruhi perubahan posisi, tinnitus (-), penurunan pendengaran (-), kelemahan tubuh (-),
keringat dingin (-), mual (-), muntah (-). Keluhan disertai nyeri kepala di bagian belakang kepala seperti
terikat,dirasakan terutama saat pasien bekerja. Riwayat trauma kepala (-), demam (-), batuk (-), sesak
(-), BAK BAB biasa.
RPD: hipertensi sejak 5 tahun terakhir, tidal rutin minum obat
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama
RPO: tidak rutin konsumsi amlodipin 10 mg/oral/24 jam.
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-), gemar makanan berlemak

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 190/100 mmHg N: 85x/menit RR: 20x/menit SB: 36,6 C
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), nyeri ketok CVA (-/-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik

PP: Darah rutin, elektrolit, GDS, profil lipid


PS/63 th/82 kg/169 cm
Tanggal pelayanan: 18/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: lansia
Jenis Kelamin: laki
SNH dd SH, hipertensi gr I

penatalaksanaan
-IVFD RL + farbion drips 20 tpm
-citicholine 500 mg /IV/12 jam
-piracetam 3 gr/IV/6 jam
-ranitidin 50 mg/IV/12 jam
-amlodipine 10 mg/oral/24 jam
-aspilet 80 mg/oral/24 jam

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang ke IGD pukul 13.30 dengan keluhan utama bicara pelo, bicara pelo dirasakan
sejak 12 jam SMRS, dirasakan mendadak. Nyeri kepala (-), mual (-), muntah (-), kelemahan sesisi tubuh
(-), riwayat bekerja di lingkungan dingin (-), riwayat trauma kepala disangkal.
RPD: hipertensi sejak 10 tahun terakhir. DM dan dislipidemia disangkal
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama
RPO: rutin konsumsi amlodipin 10 mg/oral/24 jam, captopril 25 mg/oral/12 jam
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-), gemar makanan berlemak

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 140/80 mmHg N: 82x/menit RR: 20x/menit SB: 36,8 C
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik
status neurologis
-motorik: kekuatan otot 5 pada 4 ekstremitas
-sensorik: kesan normal
-n. kranialis: kesan parese N VII tipe UMN, dextra
-ref fisiologis: normal
-ref patologis: (-)

PP: Darah rutin, elektrolit, GDS, profil lipid, EKG


LA/43 th/70 kg/169 cm
Tanggal pelayanan: 18/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: dewasa
Jenis Kelamin: laki
diabetic foot
tindakan: bedah minor

penatalaksanaan
-IVFD RL 20tpm
-anbacim 1 gr/IV/8 jam
-metronidazole 500 mg/IV/8 jam
-rawat luka

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang ke IGD pukul 10.00 WITA dengan keluhan utama luka di kaki kanan. Luka
dirasakan sejak 2 minggu SMRS di telapak kaki kanan dan jempol kaki kanan, nyeri (-), nanah (+) 1 hari
SMRS, demam (-). Batuk (-), sesak (-), mual (-), muntah (-), BAK BAB biasa.
RPD: DM sejak 10 tahun terakhir, hipertensi, asam urat, dislipidemia disangkal
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama
RPO: DM dikontrol dengan novorapid 3x14 U, levemir 1x18 U.
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 130/90 mmHg N: 85x/menit RR: 20x/menit SB: 37,1 C
Kepala: konjungtiva anemis (+), sklera ikterik (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik

PP: Darah rutin, GDS, profil lipid


UD/61 th/80 kg/165 cm
Tanggal pelayanan: 17/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: perempuan
tindakan infus, jahit luka
ispa,vertigo,dyspepsia,bradychardia asimtomatik,vulnus laceratum regio periorbita sinistra

penatalaksanaan
-IVFD RL + farbion 20 tpm
-O2 bila sesak
-Ondansentron 4 mg/IV/8 jam
-Asam mefenamat 500mg/oral/8 jam
-Ambroxol 30mg/oral/8 jam
-Betahistin 6mg/oral/8 jam
-cefixime 200 mg/oral/12 jam

Data ringkasan penyakit:


Pasien mrs dengan keluhan lemas yang dirasakan sejak 1 jam yg lalu dan jatuh di kamar mandi, pusing
(+) batuk berdahak (+) mual (+) muntah (+) 2x isi air dan sisa makanan, nyeri ulu hati (-), intake makanan
menurun. Batuk (+) dahak (+) darah (-). BAB biasa BAK lancar. Riwayat alergi obat disangkal
O/
KU : sakit sedang, kesadaran : compos mentis
TD: 140/80 mmHg
N: 66x/i, kuat angkat
P: 20x/i
S: 36.5’C
Kepala :
Mata : CA (+/+), SI (-/-), luka robek pada palpebra sinistra superior ukuran 3 cm x 0.5 cm
Thorax : vesikular, Rh (-/-), Wh (-/-)
Abdomen : Supel, BU (+), NT (-)

PP: Darah rutin, elektrolit, GDS


SY/ 67 tahun/85 kg/165 cm
Tanggal pelayanan: 20/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: lansia
Jenis Kelamin: perempuan
-observ febris H2
-ISPA
-general weakness
-Hipertensi gr I
tindakan infus

-IVFD RL + farbion drips 20 tpm


-paracetamol drips /IV (bila SB >38 C)
-paracetamol 500 mg/oral/8 jam
-ambroxol 30 mg/oral/8 jam
-amlodipine 10 mg/oral/24 jam

pasien datang dengam keluhan utama demam. Demam dirasakan tinggi dengan perabaan, sejak 1 hari
SMRS. Keluhan disertai lemah badan. Batuk (+) dahak (+) darah (-), beringus (-),sesak (-). BAK BAB biasa.
-rpd: hipertensi tdak rutin konsumsi obat, asam urat sejak 5 tahun
-rpo: paracetamol, GG, cefixime (hari pertama) (obat dari puskesmas)
-riw travelling: tidak melakukan travelling 3 bulan terakhir

KU : sakit sedang, kesadaran : compos mentis


TD: 140/90 mmHg
N: 88
P: 20
S: 38,7
SpO2:98%
Kepala :
Mata : CA (-/-), SI (-/-),
Thorax : vesikular, Rh (-/-), Wh (-/-)
BJ I-II reg, murmur (-)
Abdomen : Supel, BU (+), NT (-), nyeri ketok CVA (-)
ekstr: akral hangat, tophus (+) palmar manus dextra

PP: DR
AT/ 49 tahun/75 kg/170 cm
Tanggal pelayanan: 20/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: dewasa
Jenis Kelamin: laki
- observ chest pain e.c GERD
-hipertensi gr II
tindakan infus

penanganan di IGD
-IVFD RL 20 tpm
-O2 4 lpm via nasal kanul
-ISDN 5 mg/SL 1 tab
-ranitidin 50 mg/IV ekstra
keluhan berkurang,lalu dilakukan EKG serial
-22.00 ST elevasi V4
-22.30 EKG normal
-23.00 EKG normal
P:
-IVFD RL 20 tpm
-Inj. omeprazole 40 mg/IV/12 jam/iv
-captopril 25 mg/oral/24 jam

pasien datang dengan keluhan nyeri dada, dirasakan 10 menit SMRS, dirasakan di dada kanan,seperti
tertindih beban berat,penjalaran (-),keringat dingin (-),mual (-), muntah (-). Batuk (-), demam (-), sesak
(-), BAK BAB biasa
RPD:
-hipertensi sejak 5 tahun,tidak rutin konsumsi captopril
-maag sejak 5 tahun terakhir,konsumsi promaag
-riw penyakit jantung,dan kateterisasi jantung sebelumnya disangkal
-riw dislipidemia,konsumsi simvastatin
-DM disangkal
KU : sakit sedang, kesadaran : compos mentis
Kepala :
Mata : CA (-/-), SI (-/-),
Thorax : vesikular, Rh (-/-), Wh (-/-)
BJ I-II reg, murmur (-)
Abdomen : Supel, BU (+), NT (+), CVA (-)
TD: 160/90 mmHg
N: 99 RR 24 S: 36,7

Lab : DR, EKG


MM/73 tahun/72/160 cm
Tanggal pelayanan: 23/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: lansia
Jenis Kelamin: perempuan
GEA,General Weakness,electrolyte imbalance,hypertension
tindakan infus

-IVFD RL + farbion drips 20 tpm


-Inj. Ranitidin 50mg/12jam/iv
-Inj. Ondansentron 8mg/8jam/iv
-Antasida syr 3x2cth po
-New diatabs 3x1 po

pasien mrs dgn keluhan muntah2 sebanyak kurang lebih 10x sejak kemarin. Muntah setiap akan makan
atau minum, darah (-). Keluhan juga disertai dengan BAB cair sebanyak >3x, darah (-). Sakit kepala (+),
nyeri ulu hati (+), nafsu makan menurun dan badan lemas.
Riw. Penyakit dahulu DM, hipertensi, kolesterol dan asam urat.

KU : sakit sedang, kesadaran : compos mentis


Kepala :
Mata : CA (-/-), SI (-/-),
Thorax : vesikular, Rh (-/-), Wh (-/-)
BJ I-II reg, murmur (-)
Abdomen : Supel, BU (+), NT (+)
Eks: akral hangat (+)

TD: 140/80 mmHg


N: 90 x/m
P: 20 x/m
S: 37,2 C

DR, GDS, Elektrolit, EKG


DG/ 38 tahun/74 kg/168 cm
Tanggal pelayanan: 24/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: dewasa
Jenis Kelamin: perempuan
-typhoid
-tb paru
-pleuropneumonia
-dispepsia
tindakan infus

-IVFD RL 20 tpm
-paracetamol drips /IV (bila SB >38 C)
-santagesic /IV/8 jam
-levofloxacin 750 mg/IV/24 jam
-paracetamol 500 mg/oral/8 jam
-codein 10 mg/oral/8 jam
-antasida syr 1 cth/oral/8 jam

pasien datang dengam keluhan utama demam. Demam dirasakan tidak tinggi dengan perabaan, sejak 3
hari SMRS. Keluhan disertai batuk. Batuk (+) dahak (+) warna hijau, darah (-), beringus (-),sesak (-).
Keluhan disertai nyeri ulu hati, dirasakan seperti tertusuk-tusuk, penjalaran (-). Mual (-), muntah (-). BAK
BAB biasa.

KU : sakit sedang, kesadaran : compos mentis


TD: 140/90 mmHg
N: 88
P: 20
S: 38,7
SpO2:98%
Kepala :
Mata : CA (-/-), SI (-/-),
Thorax : vesikular, Rh (+/-), Wh (-/-)
BJ I-II reg, murmur (-)
Abdomen : Supel, BU (+), NTE (+), nyeri ketok CVA (-)
ekstr: akral hangat, tophus (+) palmar manus dextra

PP: DR, widal, x foto thoraks (pleuropneumonia sinistra, TB paru dextra)


SH/ 20 tahun/40 kg/162 cm
Tanggal pelayanan: 26/03/2020
Kode kegiatan: medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: dewasa
Jenis Kelamin: perempuan
GEA, electrolyte imbalance, GW
tindakan infus

-IVFD RL + KCL3 fl 18 tpm


-ranitidin 50 mg/IV/12 jam
-cotrimoxazole 480 mg/oral/12 jam
-new diatabs 1 tab/BAB cair
-KSR /oral/24 jam
-coten 100 mg/oral/24 jam

pasien datang dengan keluhan utama BAB cair. BAB cair sejak 2 hari SMRS, 5x/hari, volume 100 cc/BAB,
darah (-). Mual (+), muntah (+) 2x/hari volume 50 cc, isi makanan, darah (-). Keluhan disertai lemah
badan. Demam (-), nyeri perut (-), batuk (-), sesak (-), BAK BAB biasa.
KU : sakit sedang, kesadaran : compos mentis
TD: 110/80 mmHg N: 88 R: 20 S: 36,8
SpO2:98%
Kepala :
Mata : CA (-/-), SI (-/-),
Thorax : vesikular, Rh (-/-), Wh (-/-)
BJ I-II reg, murmur (-)
Abdomen : Supel, BU (+), NTE (-), nyeri ketok CVA (-)
ekstr: akral hangat, edema (-)

PP: DR, widal, elektrolit


AP/5 th/22 kg/88 cm
Tanggal pelayanan: 26/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: bayi/anak
Jenis Kelamin: perempuan
GEA

penatalaksanaan
-IVFD RL 12-13 tpm
-Anbacim 550 mg/IV/8 jam
-ranitidin 18 mg/IV/12 jam
-ondansentron 1,8 mg/IV/8 jam
-paracetamol syr 1 1/2cth/oral/8 jam
-oralit 150-200 ml/BAB cair atau muntah

Data ringkasan penyakit:


Alloanamnesis: pasien datang dengan keluhan utama BAB cair. BAB cair sejak 2 hari SMRS, 5x/ hari, vol
50 cc/BAB, lendir (-), darah (-). Nyeri perut (+), mual (+), muntah (+), 2x/hari isi makanan,darah (-).
Demam (+) sejak 2 hari SMRS dirasakan hilang timbul. Batuk (-), beringus (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: HR: 90x/menit RR: 20x/menit SB: 37,8 C BB: 22 kg
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-), mata cowong (-), mukosa bibir basah
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani, turgor kulit kembali
cepat
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik

PP: Darah rutin, elektrolit,


HA/46 th/65 kg/168 cm
Tanggal pelayanan: 26/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: dewasa
Jenis Kelamin: laki
nefrolitiasis, AF, PVC, dispepsia, hipertensi

-IVFD NaCl 0,9%


-ranitidin 50 mg/IV/12 jam
-santagesic drips /8 jam
-amlodipin 5 mg/oral/24 jam
-renax /oral/12 jam

pasien datang ke IGD dengan keluhan utama nyeri perut. Nyeri perut dirasakan di bagian ulu hati,
seperti tertusuk-tusuk, tidak ada penjalaran, dirasakan sejak 2 jam SMRS, secara mendadak. Nyeri
pinggang (-), kencing berdarah (-), kencing berpasir (-), mual (-), muntah (-). BAK biasa, BAB biasa.
Demam (-), batuk (-), sesak (-). Pasien jarang memeriksakan ke fasilitas kesehatan, sehingga riwayat
penyakit tidak diketahui oleh pasien. Riwayat penyakit jantung disangkal. Riwayat meminum obat
penghilang nyeri disangkal. Pasien gemar meminum minuman penambah energi.

O/
KU sakit sedang, kes cm
TD 150/90 mmHg, Nadi 85x/menit
RR 20x/menit, Suhu 36,6
Kepala : normocephali
Mata : ca-/-, si-/-
Leher : dbn
Thorax : Rh -/-, Wh-/-, pergerakan simetris
Abd : supel, BU (+), NTE (+), nyeri ketok CVA (-/-)
Extr : edema -/-, crt <2 dtik

PP: DR, GDS, elektrolit, EKG, USG abdomen (nefrolitiasis dextra)


MM/59 th/75 kg/165 cm
medik, poli
meteorismus, dyspepsia
Tanggal pelayanan: 27/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: poli
Dokter pendamping
Kategori pasien: Dewasa
Jenis Kelamin: laki
dx: insomnia

penatalaksanaan
-alprazolam 0,5 mg/oral/24 jam
-becom-c /oral/24 jam
-paracetamol/oral/8 jam (bila demam)

Data ringkasan penyakit:


Anamnesis: pasien datang ke poli pukul 10.00 WITA dengan keluhan utama sulit tidur. Sulit tidur sejak 1
hari SMRS. Menurut pasien, sulit tidur dirasalan sejak pasien tidur siang berkepanjangan. Nyeri kepala
(+) hilang timbul. Mual (-), muntah (-), pusing (-), demam (-), menggigil (+) hilang timbul, batuk (-), sesak
(-), beringus (-).
Riw travelling: disangkal
RPD: hipertensi disangkal. DM sejak tahun 2002. Penyakit jantung, asam urat disanglal
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat yang memiliki keluhan yang sama
RPO: penggunaan obat anti nyeri rutin sebelumnya disangkal. Penggunaan kafein sebelumnya disangkal.
Biopsikososial: riwayat merokok (-), konsumsi alkohol (-)

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: TD: 140/80 mmHg N: 85x/menit RR: 20x/menit SB: 36,4 C
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik, tophus (-)
NN/10 bln/10 kg/55 cm
Tanggal pelayanan: 31/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: poli
Dokter pendamping
Kategori pasien: bayi/anak
Jenis Kelamin: perempuan
ISPA

penatalaksanaan
-paracetamol syr 100 mg/oral/8 jam
puyer /oral/8 jam
-CTM 3 mg
-gliseril guaiakolat 120 mg
-dexamethason 0,2 mg

Data ringkasan penyakit:


Alloanamnesis: pasien datang dengan keluhan utama demam. Demam dirasakan sejak 1 hari SMRS,
dirasakan tinggi pada perabaan. Keluhan disertai batuk (+), dahak (+), beringus (+) dirasakan sejak 1 hari
SMRS. Mimisan (-), gusi berdarah (-), BAB cair (-). Kejang (-).

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: HR: 90x/menit RR: 20x/menit SB: 38,6 C BB: 10 kg
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-), mata cowong (-), mukosa bibir basah
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani, turgor kulit kembali
cepat
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik
RY/44 thn/75 kg/168 cm
Tanggal pelayanan: 31/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: IGD
Dokter pendamping
Kategori pasien: dewasa
Jenis Kelamin: laki laki
kolik abdomen e.c susp kolelitiasis

-IVFD RL 20tpm
-ketorolac inj/IV (ekstra di IGD)
-santagesic IV/8 jam
-Ranitidine 50mg/IV/12 jam
-Ondansentron 4 mg/IV/8jam

pasien mrs dengan keluhan utama nyeri perut. Nyeri perut sejak 9 jam SMRS, dirasakan di perut kanan
atas, seperti tertusuk-tusuk, tidak ada penjalaran. Keluhan dirasakan stelah mengonsumsi makanan
berlemak. Muntah (+) 3x isi makanan, darah (-). Riwayat BAK berpasir (+), BAK seperti teh (+). BAB cair
(-), BAB warna pucat (+). Demam (-), batuk (-), sesak (-).
RPD:
-Hpt, DM, as. urat disangkal
-MRS RSIG Feb 2020 dengan keluhan yang sama.
-pernah USG abdomen, keluarga tidak bawa hasil
RPO: saat ini tidak ada obat rutin yg dikonsumsi
Riw travelling: pasien menyangkal riw bepergian keluar kota/negeri dlm bbrpa bulan trakhir

KU : sakit sedang, kesadaran : compos mentis


TD: 130/80 mmHg HR: 90x/m RR:20x/m SB:36,5, VAS: 8
Kepala :
Mata : CA (-/-), SI (-/-)
Thorax : vesikular, Rh (-/-), Wh (-/-)
BJ I-II reg, murmur (-)
Abdomen : Supel, BU (+), NT perut kanan atas (+) murphy sign (+), nyeri ketok CVA (-/-)
Eks: akral hangat (+), edema (-)

PP: DR, urinalisis, USG abdomen, EKG


BF/24 thn/75 kg/170 cm
Tanggal pelayanan: 31/03/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: IGD
Dokter pendamping
Kategori pasien: dewasa
Jenis Kelamin: laki laki
malaria falciparum

-IVFD RL 28 tpm
-omeprazole 40 mg/IV/12 jam
-ceftriaxon 1 gr/IV/12 jam
-paracetamol drips bila SB >38,5 C
-dihidroartemisinin-piperaquin 3 tab/oral/24 jam selama 3 hari
-primakuin 1 tab/oral/single dose
-curcuma /oral/8 jam

pasien MRS dengan keluhan demam. Demam dirasakan sejak 3 hari SMRS, dirasakan hilang timbul,
tinggi dengan perabaan, turun dengan obat penurun panas. Keluhan disertai menggigil dan berkeringat.
Nyeri kepala (+), pusing (+). Mual (+), nyeri perut (+), muntah (-). Mimisan (-), gusi berdarah (-). Batuk (-),
demam (-), sesak (-). BAB cair (-), BAK biasa.

RPD:
-Hpt, DM, as. urat disangkal
RPO: saat ini tidak ada obat rutin yg dikonsumsi
Riw travelling: pasien baru kembali dari papua Januari 2020

KU : sakit sedang, kesadaran : compos mentis


TD: 130/80 mmHg HR: 90x/m RR:20x/m SB:38,9
Kepala :
Mata : CA (-/-), SI (-/-)
Thorax : vesikular, Rh (-/-), Wh (-/-)
BJ I-II reg, murmur (-)
Abdomen : Supel, BU (+), NT perut kanan atas (+), hepatosplenomegali (-), murphy sign (+), nyeri ketok
CVA (-/-)
Eks: akral hangat (+), edema (-)

PP: DR, DDR (plasmodium falciparum (+))


MN/12 th/40 kg/150 cm
Tanggal pelayanan: 02/04/2020
Kode kegiatan: Medik
Unit pelayanan: igd
Dokter pendamping
Kategori pasien: bayi/anak
Jenis Kelamin: perempuan
tifoid, ISPA, TB paru, anemia

penatalaksanaan
-diet lunak
-IVFD NaCl 0,9% 30 tpm
-ranitidin 30 mg/IV/12 jam
-ondansentron 3 mg/IV/8 jam
-meropenem 300 mg/IV/8 jam
-paracetamol drips 300 mg bila SB >38,5 C
-ambroxol syr 1 cth/oral/8 jam
-zinc 20 mg/oral/24 jam
-oralit 200 ml/BAB cair,muntah
-Aspar K /oral/8 jam
-rifampisin 300 mg/oral/24 jam
-INH 300 mg/oral 24 jam
-pirazinamid 400 mg/oral/24 jam

Data ringkasan penyakit:


pasien datang diantar keluarganya dengan keluhan utama demam. Demam dirasakan sejak 3 hari SMRS,
dirasakan tinggi pada perabaan. Keluhan disertai batuk (+), dahak (+), beringus (-) dirasakan sejak 1 hari
SMRS. Mimisan (-), gusi berdarah (-), BAB cair (+) 2x warna kuning, darah (-). Kejang (-). BAK biasa
RPK: tidak ada keluarga/orang terdekat dengan keluhan yang sama

PF: KU: sakit sedang, kesadaran: CM


TTV: HR: 90x/menit RR: 20x/menit SB: 40,2 C BB: 30 kg
Kepala: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-), mata cowong (-), mukosa bibir basah
Thoraks: Paru-paru: pergerakan simetris, stem fremitus kanan=kiri,sonor, Sp vesikuler, rhonki
(-/-),wheezing (-/-). Jantung: iktus kordis tidak tampak, BJ I-II regular, murmur (-)
Abdomen: supel, BU (+) normal, nyeri tekan (-), hepatosplenomegali (-), timpani, turgor kulit kembali
cepat
Ekstremitas: akral hangat, CRT ≤2 detik

PP: DR, IgM IgG dengue, Widal, foto thoraks

Anda mungkin juga menyukai