Disusun Oleh :
Citra Herlani
(1911040082)
2019/2020
BAB 1
A. Judul Penelitian
Nikaragua”
B. Peneliti
C. Ringkasan Jurnal
untuk memberi makan bayi sejak lahir selama 4 hingga 6 bulan pertama
telah berlaku selama lebih dari dua dekade, sebagian besar wanita di dunia
praktik pemberian makan anak. Menurut model perilaku ini, harapan sosial
D. Tujuan
1. Kelebihan
balita.
2. Kekurangan
lama dan pada jurnal ini tidak dijelaskan secara rinci bagaimana
diperkenalkan; Namun, menyusui harus terus berlanjut hingga dan melampaui ulang
tahun kedua anak tersebut. Meskipun rekomendasi WHO telah berlaku selama lebih
Untuk penelitian ini, subset dari file master dibuat dengan memilih anak yang lahir
terakhir berusia 0 hingga 3 bulan (n = 463 kasus). Analisis statistik terdiri dari
analisis frekuensi dan tabel kontingensi, dan uji chi square tertimbang untuk menilai
I : INTERVENTION
DHS menggunakan tiga instrumen pengumpulan data, yang dikelola di tingkat rumah
status kesehatan ibu dan anak secara keseluruhan. Dua diberikan kepada wanita
berusia 15-49 tahun dengan anak-anak di bawah 5 tahun dan termasuk beberapa
pertanyaan tentang praktik pemberian makan bayi. Kuesioner ketiga diberikan kepada
pria berusia 15-49 tahun dan hanya memasukkan pertanyaan keluarga berencana.
Untuk mengontrol 'usia anak', data dianalisis untuk dua kelompok umur. Pertama,
kelompok usia 0 hingga 3 bulan dinilai, seperti yang direkomendasikan oleh pedoman
WHO. Kedua, bayi yang lebih muda dari 30 hari dipisahkan, dan analisis dilakukan
lagi untuk kelompok yang tersisa 1 hingga 3 bulan. Karena durasi rata-rata pemberian
ASI eksklusif adalah 21 hari, (ini adalah usia di mana 50% bayi ini disusui secara
C : (COMPARATION)
Jurnal utama :
Nikaragua
Hasil : hasil dari penelitian ini pada wilayah tengah Nikaragua dikaitkan dengan
prevalensi menyusui eksklusif yang lebih tinggi, dibandingkan dengan wanita yang
tinggal di wilayah Pasifik. Awalnya, analisis untuk variabel ini dilakukan secara
efek perlindungan pada praktik pemberian ASI eksklusif 0,54 (0,33-0,87; p <0,001)
di wilayah Tengah versus wilayah Atlantik dan Pasifik di negara itu. Dalam model
pasangannya juga cenderung menyusui secara eksklusif lebih sedikit daripada wanita
yang tinggal di rumah di mana kepala rumah tangga adalah kerabat perempuan
lainnya (masing-masing 18,8 dan 29,8, berbanding 38,6, p < 0,05). Hubungan ini
menjadi marginal untuk kelompok anak-anak berusia 1 hingga 3 bulan (p = 0,05 dan
0,06). Hasil ini menujukan bahwa ada hubungan antara struktur keluarga dan
Jurnal pembanding :
Jambi
Hasil : Hasil penelitian ini didapatkan ada hubungan antara dukungan informasi
dengan pemberian ASI eksklusif pada bayi (p<0,05). Hasil penelitian ini menunjukan
eksklusif pada bayi yang menunjukan ada hubungan yang signifikan antara dukungan
O: OUTCOME
Dari hasil penelitian terbukti ada hubungan antara struktur keluarga dan prevalensi
menyusui eksklusif di Nikaragua dengan nilai p value sebesar p < 0,05 (p < α).
Dari pemaparan diatas dapat disimpulkan Diperlukan pendekatan baru untuk
kesehatan harus secara efektif mengkomunikasikan manfaat menyusui pada ibu dan
anak.