Anda di halaman 1dari 1

NAMA : AULIA YASMIN ERWANTI

NIM : 1805010

JURUSAN : PENDIDIKAN KHUSUS A

MATA KULIAH : PENDIDIKAN INKLUSIF

Sebutkan 7 ciri sekolah inklusif!

1. Memiliki Pengajar yang Banyak


Dalam sekolah inklusi memiliki banyak pengajar dikarenakan sekolah inklusi di fasilitasi per
kelas sebanyak 2 sampai 3 pengajar. Tujuannya adalah jika ada anak yang susah diatur,
sudah ada salah satu pengajar yang siap menghandle. Jadi kelas tetap bisa kondusif. Anak
yang susah diatur pun di beri pengajaran khusus agar tetap bisa mengikuti pelajaran.
2. Pengawasan yang Ketat
Di sekolah inklusi mempunyai pengawasan yang ketat karena Anak Berkebutuhan Khusus
memiliki beberapa kewajiban, salah satunya yaitu rutin minum obat. Tujuannya agar mereka
tetap stabil dan menjaga imun atau kekebalan tubuh tinggi. Maka perlu minum obat teratur
untuk mengontrol kondisinya.
3. Kewajiban Anak Ikut Kelas Penuh
Rata-rata Anak Berkebutuhan Khusus itu mudah ngambek dan mudah bosan saat melakukan
kegiatan disekolah. Maka guru harus mengupayakan agar anak tetap berada disekolah dan
mengikuti kegiatan sekolah. Tujuannya agar kemampuannya sama dan bisa di rata – rata.
4. Pelatihan Keterampilan Lebih Khusus
Dalam sekolah inklusi, anak – anak di latih dengan beberapa ketrampilan pendukung. Misal
kelas menjahit, kelas renang, kelas piano, dan lain – lain. Tujuannya supaya anak bisa
berkarier dengan kemampuannya masing-masing.
5. Edukasi Pendidikan Moral
Selain mendapatkan pelatihan keterampilan, anak juga di edukasi oleh beberapa pendidikan
lain. Salah satunya adalah pendidikan moral. Jadi mereka di beri pengertian tentang
pelecehan seksual seperti apa. Cara identifikasi bagaimana, dan jika ia mendapat pelecehan
apa yang harus di lakukan. Kemudian, anak juga di berikan pengertian tentang bullying.
Sehingga bisa mengatasi ketika berada di lingkungannya nanti. Karena Anak Berkebutuhan
Khusus sangat rentan di bully oleh anak – anak yang lain.
6. Antisipasi Anak Berkebutuhan Khusus Hilang
Anak Berkebutuhan Khusus sangat sulit di tebak jalan pikirannya. Maksudnya adalah pulang
ke rumah, namun kadang juga tersesat atau ke sasar. Maka perlu alat khusus untuk
melakukan antisipasi jika terjadi kehilangan. Salah satunya dengan cip detector. Kepolisian
setempat melakukan basis data anak ABK tiap wilayah. Sehingga bisa di lakukan pelacakan
jika terjadi sesuatu.
7. Anak Berkembang Sesuai dengan Potensinya
Anak Berkebutuhan Khusus yang masuk sekolah inklusi memiliki tujuan yang lebih terarah.
Karena potensi anak tersebut bisa di arahkan dengan baik dan dikembangkan sesuai dengan
kemauan dan bakatnya. Sehingga anak bisa berkembang.

Anda mungkin juga menyukai