SATUAN ACARA PENYULUHAN

CORPUS ALIENUM PADA MATA

Pokok bahasan : Corpus Alienum pada Mata

Sasaran : Pasien dan Keluarga
Waktu : 20 menit
Tanggal : 08 Oktober 2018
Tempat : RSAL Dr.Ramelan Surabaya
Penyuluh : Mahasiswa STIKES HANGTUAH Surabaya

A. Tujuan Umum
Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan Mata diharapkan pasien dan keluarga
pasien mengetahui tentang corpus alienum mata.
B. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan penyuluhan kesehatan Mata pasien dan keluarga diharapkan
mampu :
1. Menyebutkan kembali pengertian corpus alienum mata.
2. Menyebutkan kembali penyebab corpus alienum mata.
3. Menyebutkan kembali tanda dan gejala corpus alienum mata.
4. Menyebutkan cara pencegahan copus alienum mata.
5. Menyebutkan pelayanan kesehatan yang tersedia.
C. Pokok Materi
1. Pengertian corpus alienum mata.
2. Penyebab corpus alienum mata.
3. Tanda dan gejala corpus alienum mata.
4. Cara pencegahan corpus alienum mata.
5. Tempat pelayanan kesehatan yang tersedia.
D. Kegiatan belajar mengajar
1. Metode : Ceramah, Tanya jawab
2. Strategi pelaksanaan :

Waktu Tahap Respon

5 menit Orientasi :
a. Mengucapkan salam. a. Menjawab salam
b. Memperkenalkan diri. b. Mendengarkan.
c. Menjelaskan maksud c. Pasien mengerti
dan tujuan penyuluhan. maksud dan tujuan
d. Menannyakan penyuluhan.
kesediaan. d. Pasien bersedia.
10 menit Kerja :
a. Memulai penyuluhan a. Membaca basmalah
dengan membaca bersama.
basmalah. b. Menyimak dengan
b. Menjelaskan pengertian seksama
corpus alienum mata. c. Mendengarkan
c. Menjelaskan penyebab d. Menyimak dan
corpus alienum mata. mengajukan
d. Menjelaskan tanda dan pertanyaan.
gejala corpus alienum e. Menyimak dan
mata. mendengarkan.
e. Menjelaskan cara
pencegahan corpus
alienum mata.
f. Menjelaskan tempat
pelayanan kesehatan.
5 menit Terminasi :
a. Melakukan evaluasi. a. Mendengarkan.
b. Membacakan b. Menyimak dan
kesimpulan materi yang mencatat.
disampaikan. c. Membaca hamdalah.
 c. Member kesempatan d. Menjawab salam.
peserta bertanya.
d. Menutup penyuluhan
dengan membaca
hamdalah.
e. Memberikan salam
penutup.

E. Media
Media yang digunakan Leaflet dan Banner
F. Setting Tempat :

G. Pengorganisasian
a. Fasilitator : Afni Pravita, Ika Putri, Syarofa, Hans, Widya A
b. Moderator : Putri Ayu D.
c. Penyuluh : Oktavia Putri, Grita Nova,
d. Peserta : Audience
H. Evaluasi
1. Evaluasi struktur
a. Komitmen terhadap kontrak waktu. Tempat peserta.
b. Kontrak waktu dan tempat 1 hari sebelumnya.
c. Ketersediaan dan kesesuaian fungsi alat, bahan, dan media promosi
kesehatan sesuai dengan yang dibutuhkan.
 2. Evaluasi proses
a. Pasien dan keluarga memperhatikan penjelasan penyaji.
b. Pasien dan keluarga aktif bertanya dan memberikan pendapat.
c. Media dapat digunakan secara aktif.
3. Evaluasi hasil
a. Pasien dan keluarga mampu menyebutkan kembali pengertian corpus
alienum mata.
b. Pasien dan keluarga mampu menyebutkan kembali 2 dan 3 penyebab
corpus alienum mata.
c. Pasien dan keluarga mampu menyebutkan kembali 4 dan 6 cara
pencegahan corpus alienum mata.
d. Pasien dan keluarga mampu menyebutkan kembali 4 dan 6 cara
pencegahan copus alienum mata
e. Pasien mampu menyebutkan kembali tempat pelayanan kesehatan.
I. MATERI
A. Pengertian
Corpus alienum adalah benda tajam atau tumpul, yang sering mencederai sklera,
kornea, dan konjitiva. Apabila suatu corpus alienum masuk ke dalam bola mata maka
biasanya terjadi infeksi yang hebat serta timbul kerusakan dari isi bola mata dan terjadi
iridocylitis serta panophthmitis. Beratnya kerusakan pada orga-organ di dalam bola mata
tergantung dari besarnya corpus alienum, kececapatan masuk, ada atu tidaknya proses
infeksi dan jenis bendanya sendiri.

B. Penyebab
1. Percikan kaca
2. Debu
3. Ranting pohon

C. Tanda dan gejala

 1. Berkedip terus menerus
2. Rasa tidak nyaman
3. Silau melihat cahaya
4. Produksi air mata berlebihan
5. Mata merah
6. Nyeri hebat pada mata
D. Cara pencegahan corpus alienum mata
1. Pakailah pelindung mata saat bekerja
2. Pakailah pelindung mata saat bersama dengan bahan kimia
3. Pakailah pelindung mata saat berkendara
E. Pelayanan kesehatan yang tersedia:
1. Klinik kesehatan mata
2. Puskesma
3. Rumah Sakit Mata