1.

Hubungan yang paling terlihat akan runtuhnya mohenjo daro dengan penyebaran covid-
19 saat ini adalah. Peradaban mohenjo daro atau sungai indus salah satu sebab runtuhnya
selain akibat utama yaitu perubahan iklim yang menyebakan banyak kejadian bencana alam,
selain itu ada salah satu faktor yang berkaitan dengan kejadian sekarang ini yaitu wabah
penyakit yang wabah nya saya belum ketahui apa karena saya belum mendapatkan sumber
yang jelas, tetapi bisa dilihat bahwa pada saat itu sudah terjadi wabah penyakit yang sama
seperti sekarang yaitu wabah penyakit yang belum diketahui obatnya. Walaupun belum
diketahuinya karena alasan yang berbeda tapi persamaannya adalah wabah penyakit ini
sama-sama mematikan.
2. Sejarah awal bangsa Romawi memang belum memiliki kejelasan yang pasti. Walaupun
banyak penulis besar yang menulis akan sejarah tentang bangsa Romawi namun hanya
sedikit yang dianggap kebenarannya karena banyak sumber sejarah yang diambil dari puisi
dan legenda-legenda untuk menjadi pondasi penelitian. Untuk membahas asal muasal
bangsa Romawi ini kita tidak bisa lepas dari sejarah suku Tribes yaitu suku yang kelak akan
menjadi bangsa Romawi yang kita kenal sekarang ini. Semua ini terjadi pada tahun 1500 SM
yang nantinya pada tahun 1000 SM para suku-suku latin bergabung untuk membentuk
Roma.
Roma terletak di sebuah bukit berjarak 14 mil dari muara sungai Asal nama Roma diberikan
oleh Romulus dan Remus yang melarikan diri dari restorasi Numitor. Romulus dan Remus
merupakan dua saudara keturunan dari Pangeran Aenas dari Troya yang lari ke Italia ia
menikahi anak perempuan dari Latinus yang kemudian tinggal di Lithium (letak Roma
berdiri).
Namun belum ada bukti arkeologis yang membenarkan cerita tersebut dan menurut
legenda Romulus dan Remus merupakan anak dari Rhea silva, Mereka berdua ditemukan
sedang menyusu pada seekor serigala betina dan kemudian dibesarkan oleh seorang
gembala yang bekerja untuk raja. Hingga sekarang tempat serigala tersebut dianggap sakral
oleh masyarakat romawi, legenda ini terjadi sekitar 750 SM. Roma yang terletak di bagian
tengah Italia yang sangat dekat dengan laut tengah yang dulunya tempat para sekelompok
kriminal yang membentengi diri mereka sendiri di Palatine dan mungkin bukit-bukit yang
lain,
Sumber: Makalah Romawi kuno sejarah peminatan, Lord, John. 2018. Ancient States And
Empires Sejarah Negara Dan Kekaisaran Kuno. Yogyakarta : Alexander Books
3. Hubungan patung sphinx dengan punden berundak-undak adalah sama-sama berfungsi
sebagai alat pemujaan untuk roh-roh terdahulu. Walaupun sebenarnya lebih tepat kalau
disandingkan dengan piramida dibandingkan dengan patung sphinx karena ada pendapat
arkeolog yang menyatakan patung sphinx hanya digunakan sebagai symbol semata.
Sedangkan seperti yang kita tahu kalau piramida digunakan sebagai pemakaman raja-raja
mesir yaitu sebagai lambing penghormatan kepada raja-raja mesir dimakamkan dengan
setinggi-tingginya. Sama halnya pengertian punden berundak-undak yaitu roh-roh terdahulu
haruslah ditempatkan dengan setinggi-tingginya juga yang dimana juga sebagai bentuk
penghormatan kepada roh nenek moyang.
4. Nasib Roma Barat sebagian besar ditentukan pada akhir abad ketiga, ketika Kaisar
Diocletian membagi Kekaisaran menjadi dua bagian — Kekaisaran Barat berpusat di kota
Milan dan Kekaisaran Timur di Byzantium, yang kemudian dikenal sebagai Konstantinopel.
Pembagian itu membuat kekaisaran lebih mudah diatur pada awalnya, tetapi seiring
berjalannya waktu kedua bagian wilayah itu mulai terpisah. Kekaisaran Timur dan Barat
gagal bekerja sama untuk memerangi ancaman dari luar dan keduanya sering berselisih
mempersoalkan sumber daya dan bantuan militer.
Di saat terlihat kedua kekaisaran tersebut semakin terpisah, Kekaisaran Timur yang sebagian
besar berbahasa Yunani tumbuh semakin makmur sementara orang Barat yang berbahasa
Latin masuk ke dalam krisis ekonomi. Lebih penting lagi, kekuatan Kekaisaran Timur justru
mengalihkan invasi Barbar ke Barat.
Kaisar seperti Konstantin memastikan bahwa kota Konstantinopel dibentengi dan dijaga
dengan baik, tetapi Italia dan kota Roma — yang hanya memiliki nilai simbolis bagi banyak
orang di Timur — dibiarkan rentan. Struktur politik Barat ini akhirnya hancur pada abad
kelima, tetapi Kekaisaran Timur tetap bertahan selama seribu tahun sebelum dikalahkan
oleh Kekaisaran Turki Utsmani pada tahun 1453.
Sumber: Makalah Romawi kuno sejarah peminatan, Lord, John. 2018. Ancient States And
Empires Sejarah Negara Dan Kekaisaran Kuno. Yogyakarta : Alexander Books
5. pendapat saya akan sistem demokrasi di romawi sudah berjalan cukup baik terutama
pada masa republik. Yang dimana pada saat itu masa dari sistem pemerintahan yang
monarki menjadi republik yang didalamnya juga terdapat sistem demokrasi walaupun
demokrasi berasal dari Yunani tetapi bangsa romawi juga menerapkan sistem ini bisa dilihat
para pejabat tinggi negara yang dipilih secara pemilu lalu di seleksi oleh senat yang
berjumlah 300 orang ini. Para kaum plebeian pun yang di cap sebagai kasta terendah
mendapatkan tempat dalam kursi pemerintahan juga.