Infus merepukan salah satu sediaan steril yang di mana di golongkan ke dalam

sediaan parenteral volume besar atau lpv. Karena infus adalah sediaan steril maka
infus harus memenuhi Syarat-Syarat Sediaan Steril yaitu : Steril, Isotonis.
Isohidris Bebas pirogen . Bebas partikel asing ,Kejernihan, Stabil baik secara
fisika, kimia, maupun mikrobiologi , aman atau tidak toksik, Tidak terjadi reaksi
antar bahan dalam formula
Penggolongan sediaan infus berdasarkan Komposisi dan kegunaannya
1. Larutan elektrolit, infung yang di gunakan untuk mengatasi perbedaan ion
2. Infus karbohidrat untuk memenuhi glikogen dalam otot rangka
3. Larutan kombinasi elektrolit dan karbohidrat
4. Larutan Irigasi digunakan utuk mencuci luka sayatan atau bedah
5. Larutan Dialisis Peritoneal
6. Larutan Plasma Expander Atau Penambah Darah
Adapun keuntungan dan kerugian sediaan infus :
KEUNTUNGAN
1. Obat memiliki onset (mula kerja) yang cepat.
2. Efek obat dapat diramalkan dengan pasti.
3. Biovabilitas sempurna atau hamper sempurna.
4. Obat dapat diberikan kepada penderita yang sakit keras atau dalam keadaan
koma.

KERUGIAN
1. Rasa nyeri pada saat disuntik apalagi kalau harus diberikan berulang
kali.
2. Memberikan efek psikologis pada penderita yang takut suntik.
3. Kekeliruan pemberian obat atau dosis hamper tidak mungkin diperbaiki
terutama sesudah pemberian intravena.

Pada pembatan infus dilakukan EVALUASI SEDIAAN INFUS

1. Uji Fisika, meliputi :
2. Evaluasi Kimia meliputi :
3. Evaluasi Biologi meliputi :