Anda di halaman 1dari 11

MAKALAH FILSAFAT

“Ruang Lingkup, Metode, dan Pembagian Filsafat”

Oleh kelompok II :
Dodi Dermawan (19129107)
Indri Rahmadanti (19129127)
Maidilla Hadiana Nst (19129129)
Rifa Melati Sukma (19129284)

19 BKT 08

DOSEN PENGAMPU
Dra. Rahmatina M.Pd

PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR


FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI PADANG
2020
KATA PENGANTAR

Puji dan syukur kami panjatkan atas kehadirat Allah SWT, karena atas limpahan
rahmat, berkat dan hidayah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan makalah Filsafat
Pendidikan. Salawat dan salam senantiasa penulis panjatkan kepada Nabi besar Muhammad
SAW, yang sangat di teladani umat islam di bumi ini.

Kami menyadari dalam penulisan makalah ini masih banyak kesalahan dan
kekurangan,hal ini disebabkan terbatasnya kemampuan pengetahuan dan pengalaman yang
kami miliki, namun demikian banyak pula pihak yang telah membantu kami dengan
menyediakan sumber informasi , memberikan masukan pemikiran, oleh karena itu kami
mengharapkan kritik dan saran demi perbaikan dan kesempurnaan makalahh ini diwaktu
yang akan datang.

Semoga makalah ini memberikan manfaat bagi penulis pada khususnya dan kepada
pembaca pada umumnya. Dengan adanya resume ini mudah-mudahan bermanfaat bagi
pembaca dan menambah pengetahuan dan wawasan serta kelak dapat di amalkan kepada
generasi selanjutnya.

Bukittinggi, 10 September 2020

Penulis
DAFTAR ISI

Kata Pengantar.............................................................................................................
Daftar Isi........................................................................................................................
Bab I Pendahuluan
A. Latar Belakang..................................................................................................
B. Rumusan Masalah............................................................................................
C. Tujuan ...............................................................................................................
Bab II Pembahasan
A. Ruang lingkup filsafatMetode filsafat.............................................................
B. Pembagian filsafat.............................................................................................
C. Metote Filsafat...................................................................................................
D. Perbedaan filsafat dengan ilmu dan agama...................................................
Bab III Pentup
A. Kesimpulan.........................................................................................................
B. Saran....................................................................................................................
Daftar Pustaka………………………………………………………………………..
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Ilmu pengetahuan adalah pengetahuan yang cara mendapatkannya melalui langkah-


langkah tertentu yang disebut logico hypotetico verifikasi. Logico hypotetico verifikasi
dimulai dengan mengajukan suatu permasalahan, menyusun kerangka teori, merumuskan
hipotesis, menguji hipotesis dan menarik kesimpulan (Mulyo, 2005:9).Berkaitan dengan ilmu
pengetahuan ini, filsafat ilmu turut andil sebagai cara pemikirannya. Hal ini terkait dengan
hakikat ilmu itu sendiri, proses mendapatkan ilmu tersebut serta kegunaan ilmu dalam
kehidupan sehari-harinya.Oleh karena itu, pengetahuan tentang filsafat ilmu dianggap penting
untuk mengetahui hakikat filsafat dalam ilmu itu sendiri. Filsafat sebagai cara memperoleh
ilmu kah? Filsafat sebagai pedoman ilmu kah?Atau filsafat sebagai sudut pandang
ilmu.Dalam hal ini makalah ini bermaksud memberikan sumbangsih pengetahuan kepada
pembaca mengenai pengetahuan, ilmu, filsafat, filsafat ilmu pun segala yang melingkupinya
secara sederhana.

B. Rumusan Masalah
1. Bagaimana ruang lingkup filsafat?
2. Bagaimana metode filsafat ?
3. Apa saja pembagian filsafat?
4. Apa perbedaan filsafat dengan ilmu dan agama?

C. Tujuan

1. Untuk mengetahui Bagaimana ruang lingkup filsafat


2. Untuk mengetahui Bagaimana metode filsafat
3. Untuk mengetahui Apa saja pembagian filsafat
4. Untuk mengetahui Apa perbedaan filsafat dengan ilmu dan agama
BAB II

PEMBAHASAN

A. Ruang Lingkup Filsafat

Filsafat merupakan sekumpulan sikap dan kepercayaan terhadap kehidupan dan alam
yang biasanya diterima secara kritis atau pemikiran terhadap kepercayaan dan sikap terhadap
kepercayaan da sikap yang sangat kita junjung tinggi. Adapun menurut pendapat para ahli
tentang ruang lingku filsafat :

1. Tentang hal mengerti, syarat-syaratnya dan metode-metodenya.


2. Tentang ada dan tidak ada.
3. Tentang alam, dunia dan seisinya.
4. Menentukan apa yang baik dan apa yang buruk.
5. Hakikat manusia dan hubungannya dengan sesama makhluk lainnya.
6. Tuhan tidak dikecualikan.

Adapun ruang lingkup filsafat adalah segala sesuatu lapangan pikiran manusia yang amat
luat.Segala sesuatu yang mungkin ada dan benar, benar ada (nyata), baik material konkrit
maupuan nonmaterial abstrak (tidak terlihat).Jadi obyek filsafat itu tidak terbatas.Objek
pemikiran filsafat yaitu dalam ruang lingkup yang menjangkau permasalhan kehidupan
mausia, alam semesta dan alam sekitarnya adalah juga objek pemikiran filsafat pendidikan.

B. Metode dalam Filsafat

Adapun metode filsafat sebagai disiplin ilmu dan pendidikan mempunyai metode tertentu
misalnya :

a. Contemplative (perenungan)
Merenung adalah memikirkan sesuatu atau segala sesuatu, tanpa keharusan
adanya kontak langsung dengan objeknya, misalnya makna hidup, kebenaran,
keadilan, keindahan dan sebagainya. Merenung adalah suatu cara yang sesuai dengan
watak filsafat, yaitu memikirkan segalah sesuatu sedalam-dalamnya, dalam keadaan
tenang hening dan sungguh-sungguh dalam kesendirian atau kapan dan dimanapun.

2
b. Speculative
Juga bagian dari perenung/ merenung.Karena melalui perenungan dengan
pikiran yang tenang kritis, pikiran umum cenderung menganlisis, mengubungkan
antara masalah berulang-ulang sampai pada tujuan.
c. Deductive
Filsafat menggunakan metode deduktif karena filsafat berusaha mencari
kebenaran hakiki.Sebenarnya filsafat menggunakan semua metode agar saling
komplimentasi, selain melengkapi.

Filsafat melahirkan ilmu pengetahuan, tetapi sebaliknya perkembangan berfikir seorang


pribadi, melalui proses :

1. Tingkat indra

2. Tingkat ilmiah (rasional kritis, objektif, sistematis)

3. Tingkat filosofis (reflective thinking)

4. Tingkat religius

C. Pembagian Filsafat

1. Pembagian filsafat menurut bagan induktif

a. Metafisika

( 1 ) Metafisika fundamental, yaitu kritikan

( 2 ) Metafisika sistematis, yaitu ontology dan theodyca

b. Filsafat tentang :

( 1 ) Alam, yaitu kosmologia

( 2 ) Manusia, yaitu anthropologia

c. Filsafat rasional-logika
( 1 ) Logika umum/formal, yaitu logika

( 2 ) Logika khusus/material, yaitu filsafat tentang ilmu pengetahuan.

d. Filsafat praktis atau tentang kebudayaan

( 1 ) Filsafat praktis (tentang keseluruhan kegiatan manusia)

a. Filsafat etika, yaitu etika umum dan etika khusus

b. Filsafat tentang agama

( 2 ) Filsafat kebudayaan (tentang perbuatan lahiriah manusia)

a. Bagian umum : filsafat kebudayaan

b. Bagian khusus : filsafat tentang bahasa, kesenian, hukum, pendidikan,


manusia, dan lain-lain.

2. Pembagian filsafat menurut bagan deduktif

a. Pengetahuan adalah kesadaran akan hal sesuatu, kesadaran akan diri kita sendiri.

b. Pengakuan bahwa aku ini ada. Karena andaikata aku tak ada bagaimanakah aku
dapat berdiri di alun-alun dan sadar akan diriku sendiri.

c. Pengakuan bahwa kodrat saya adalah sadar akan diriku sendiri, mengerti akan
diriku sendiri, ini adalah aspek rohani. Tetapi berdiri di suatu tempat adalah aspek
jasmani.

d. Pengakuan dunia yang ku injak itu yaitu di alun-alun.

e. Penilaian perbuatan ini, artinya dalam kenyataan setiap perbuatan itu apakah baik
atau tidak baik, sesuai dengan kodrat saya atau tidak sesuai dengan kodrat saya.

f. Dan mengenai perbuatan ini saya yakin harus memberikan pertanggungjawaban


terhadap suara batin saya sebagai suatu kekuasaan yang berada di dalam maupun
di atas yang akhirnya terhadap Tuhan.
Dalam eksistensinya yang baru filsafat mempunyai beberapa bagian atau cabang yaitu :

a. Logika, filsafat tentang pikiran dan cara berpikir benar atau salah.
b. Metafisika, filsafat tentang hakikat yang ada di balik fisika dan hakikat yang bersifat
transcendental yaitu di luar atau di atas jangkauan pengalaman manusia.
c. Etika, filsafat tentang pola tingkah laku yang baik dan yang buruk.
d. Estetika, filsafat tentang pola cita rasa atau kreasi yang indah dan yang jelek.
e. Epistimologi, filsafat tentang ilmu pengetahuan.
f. Filsafat-filsafat khususnya lainnya, yaitu filsafat bahasa, filsafat kesenian, filsafat
teknik, filsafat ekonomi, filsafat sejarah, filsafat hukum, filsafat manusia, filsafat
pendidikan, filsafat agama, filsafat pekerjaan sosial dan sebagainya.

D. Beda Filsafat dengan Ilmu Agama

Keberadaan filsafat berbeda dengan ilmu.Ilmu ingin mengetahuai sebab dan akibat dari
sesuatu, sementara filsafat tidak terikat pada satu ketentuan dan tidak mau terkurung hanya
pada ruang dan waktu dalam pembahasan dan penyelidikan tentang hakikat sesuatu yang
menjadi objek dan materi bahasannya.Sedangkan agama merupakan wujud kebenaran dan
keselamatan manusia untuk hidup di dunia dan akhir. Dapat dikatakann bahwa perbedaan
filsafat dengan ilmu dan agama yaitu sbb :

1. Filsafat adalah pengetahuan tentang non empirik dan nonekspirmental diperoleh manusia
melalui usaha

2. Ilmu adalah kumpulan pengetahuan mengenai suatu kenyataan yang tersusun sistematis
dari usaha manusia yang dilakukan dengan penyelidikan, pengamatan, dan percobaan

3. Agama adalah kebenaran yang bersumber dari wahyu Tuhan mengenai berbagai hal
kehidupan manusia dengna lingkungannya.

Secara umum perbedaan antara filsafat dengan ilmu yaitu :

1. Ilmu berhubungan dengan lapangan yang terbatas, filsafat mencoba berhubungan


dengan keseluruhan pengalaman untuk memperoleh suatu pandangan yang lebih
komprehensif tentang sesuatu.
2. Ilmu menggunakan pendekatan analitis dan deskriptif, sedangkan filsafat sintesis dan
sinopsis, berhubungan dengan sifat-sifat dan kualitas alam dan hidup secara
keseluruhan.
3. Ilmu menganalisis keseluruhan menjadi bagian-bagian, dari organisme menjadi
organ-organ, filsafat mencoba membedakan sesuatu dalam bentuk sintesis yang
menjelaskan dan mencari makna sesuatu secara keseluruhan.
4. Ilmu menghilangkan faktor-faktor pribadi yang subyektif sedangkan filsafat tertarik
kepada personalitas, nilai-nilai dan semua pengalaman.
5. Ilmu tertarik kepada hakikat sesuatu sebagaimana adanya, sedangkan filsafat hanya
tertarik kepada bagian-bagian yang nyata, melainkan juga kepada kemungkinan-
kemungkinan yang ideal dari suatu benda, nilai dan maknanya.
6. Ilmu meneliti alam, mengontrol proses alam sedangkan tugas filsafat mengadakan
kritik, menilai dan mengkoordinasikan tujuan.
7. Ilmu lebih menekankan pada deskripsi hukum-hukum fenomenal dan hubungan
kausal. Filsafat tertarik dengan hal-hal yang berhubungan dengan pertanyaan “why”
dan “how”.
BAB III

PENUTUP

A. KESIMPULAN

Ruang lingkup filsafat adalah segala sesuatu lapangan pikiran manusia yang amat
luas.Segala sesuatu yang mungkin ada dan benar, benar ada (nyata), baik material konkrit
maupuan nonmaterial abstrak (tidak terlihat).Jadi obyek filsafat itu tidak terbatas.Objek
pemikiran filsafat yaitu dalam ruang lingkup yang menjangkau permasalhan kehidupan
mausia, alam semesta dan alam sekitarnya adalah juga objek pemikiran filsafat
pendidikan.Keberadaan filsafat berbeda dengan ilmu.

Ilmu ingin mengetahuai sebab dan akibat dari sesuatu, sementara filsafat tidak terikat
pada satu ketentuan dan tidak mau terkurung hanya pada ruang dan waktu dalam pembahasan
dan penyelidikan tentang hakikat sesuatu yang menjadi objek dan materi bahasannya.
Sedangkan agama merupakan wujud kebenaran dan keselamatan manusia untuk hidup di
dunia dan akhir.

B. SARAN

Demikian makalah ini kami susun, kami yakin dalam makalah ini masih terdapat
kekurangan yang perlu ditambahi.Oleh karena itu kami mengharapkan kritik yang
membangun dari pembaca yang budiman guna untuk perbaikan makalah ini.Kami berharap
semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi kami pada khususnya dan bagi pembaca pada
umumnya.

7
DAFTAR PUSTAKA

Arifin, Muzayyin. 2012. Filsafat Pendidikan Islam. Jakarta:Bumi Aksara.

Bakhtiar, Amsal. 2004. Filsafat Ilmu Edisi Revisi. Jakarta:Grafindo Persada.

Djamaris, Martini. 2011. Filsafat Ilmu Lanjutan. Jakarta:Kencana.

Fautanu, Idzam. 2012. Filsafat Ilmu Teori dan Aplikasi. Jakarta:Referensi

Hasan, Erliana. 2011. Filsafat Ilmu dan metodologi penelitian ilmu pemerintahan.
Bogor:Ghalia Indonesia.

Wangsa, Teguh. 2011. Filsafat pendidikan. Malang:Ar-Ruzz Media.

Anda mungkin juga menyukai