Disusun oleh :
1. Erlyna Septiani (2097174058)
2. Nuril Anisa (2097174059)
3. Sofiatul Mukaromah (2097174063)
4. Danang Priabudi (2097174035)
i
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha kuasa karena telah memberikan
kesempatan pada penulis untuk menyelesaikan makalah ini. Atas rahmat dan
hidayah-Nya penulis dapat menyelesaikan makalah yang berjudul “Syariah dan
Fiqih” tepat waktu.
Makalah "Syariah dan Fiqih" disusun guna memenuhi tugas mata kuliah
Studi Hukum Islam. Selain itu, penulis juga berharap agar makalah ini dapat
menambah wawasan bagi pembaca.
ii
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................ii
DAFTAR ISI...............................................................................................................iii
BAB I............................................................................................................................1
PENDAHULUAN........................................................................................................1
A. Latar Belakang..........................................................................................................1
B. Rumusan Masalah.....................................................................................................2
C. Tujuan Masalah.........................................................................................................2
BAB II...........................................................................................................................3
PEMBAHASAN...........................................................................................................3
PENUTUP....................................................................................................................8
Kesimpulan .................................................................................................................. 8
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................9
iii
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
keotentikannya. Hal tersebut berkat para ahli bahasa arab serta para hufadh
dan al-Hadits. Penyaringan sumber hadits yang begitu banyak hingga tidak
dari segi hukum syara’ segala hukum syara’ yang tetap baginya, seorang fiqih
1
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan Masalah
2
BAB II
PEMBAHASAN
1. Pengertian fiqih
2. Pengertian Syariah
Syariah adalah kata Syari’ah berasal dari kata syara’a. Kata ini
menurut Ar-Razi dalam bukunya Mukhtar-us Shihab bisa berarti nahaja
3
( menempuh ), awdhaha ( menjelaskan ) dan bayyan al masalik (menunjukkan
jalan). Sedangkan menurut Al-Jurjani Syari’ah bisa juga artinya madzhab dan
thriqah mustaqim/jalan yang lurus. Jadi arti kata Syari’ah secara bahasa
banyak artinya.
Dilihat dari segi ilmu hukum, syari’at merupakan norma hukum dasar
yang ditetapkan Allah, yang wajib diikuti oleh orang Islam berdasarkan iman
yang berkaitan dengan akhlak, baik dalam hubungannya dengan Allah
maupun dengan sesama manusia dan benda dalam masyarakat. Norma hukum
dasar ini dijelaskan dan dirinci lebih lanjut oleh Nabi Muhammad saw.
Sebagai Rasul-Nya. Karena itu, syari’at terdapat di dalam AlQuran dan di
dalam kitab-kitab hadits.
4
a. Untuk mempelajari hukum-hukum Islam yang berhubungan dengan
kehidupan manusia.
2. Tujuan Syariah
5
b. Mempersatukan pandangan hidup dan perbuatan manusia. Firman
Allah dalam surat Al-An’am ayat 153 :
Artinya : dan bahwa (yang aku perintahkan) ini adalah jalan-Ku yang
lurus, maka ikutilah dia. Dan janganlah kamu mengikuti jalan-jalan
(yang lain), karena jalan itu mencerai-beraikan kamu dari jalan-Nya.
yang demikian itu diperintahkan Allah kepadamu agar kamu bertakwa.
3. Syariah hanya satu, sedangkan fiqh mungkin lebih dari satu seperti
terlihat pada aliran-aliran hukum yang disebut dengan istilah madzhab.
6
4. Syariah menunjukkan kesatuan dalam islam.sedangkan fiqh menunjukkan
keragamannya.
5. Objek syariah meliputi batin manusia dan sifat lahir manusia dengan
Tuhannya. Sedangkan objek fiqih adalah peraturan manusia yaitu
hubungan manusia dengan manusia, manusia dengan makhluk lain dan
alam semesta.
7
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Syariah terdapat pada Al-Quran dan kitab-kitab hadits. Yang dimaksud adalah
wahyu Allah dan Sunnah Nabi Muhammad sebagai rasul-Nya. sedangkan fiqih
merupakan pemahaman manusia yang memenuhi syarat tentang syariat dan hasil
pemahaman. Syariah bersifat fundamental dan mempunyai ruang lingkup yang luas di
dalamnya dan oleh banyak ahli dimasukkan juga akidah dan akhlak. Sedangkan fiqh
bersifat instrumental, ruang lingkupnya terbatas pada hukum yang mengatur
perbuatan manusia.
8
Daftar Pustaka
Abu Nasr, Sutomo. 2018. Antara Fiqih dan Syariah. Jakarta: Rumah Fiqih Publishing.
Nurhayati. 2018. Memahami Konsep Syariah, Fikih, Hukum dan Ushul Fikih.
Ekonomi Syariah, 2(2), 1-134.
9
10