Anda di halaman 1dari 14

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK

PADA NY.H DENGAN RESIKO PENURUNAN SISTEM IMUNOLOGI


DI ERA PANDEMI COVID-19
DI KELURAHAN LODOYONG

Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Keperawatan Gerontik

Dosen Pengampu : Ns. Diana Dayaningsih., M.kep

DISUSUN OLEH:

SAMSURI
20101440118068

PROGRRAM STUDI DIII KEPERAWATAN


SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN KESDAM IV/DIPONEGORO
SEMARANG
2020
ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK
PADA NY.H DENGAN RESIKO PENURUNAN SISTEM IMUNOLOGI
DI ERA PANDEMI COVID-19
DI KELURAHAN LODOYONG

I. PENGKAJIAN
Tanggal pengkajian : 21 Desember 2020
A. Identitas klien
Nama : Ny.H
Umur : 61 Tahun
Alamat : Lodoyong
Pendidikan : Sd
Tanggal masuk panti : -
Jenis kelamin : Perempuan
Suku : Jawa
Agama : Islam
Status perkawinan : Menikah

B. Status kesehatan saat ini


Klien mengatakan saat ini dalam kondisi sehat dan tidak mengalami keluhan
tentang kesehatan namun khawatir terhadap adanya covid-19 yang saat ini
menjadi pandemi di Indonesia.

C. Riwayat penyakit dahulu


1. Klien pernah dirawat di RS hampir 10 tahun yang lalu dikarenakan tipoid.
2. Klien mengatakan tidak memiliki riwayat alergi obat-obatan atau alergi
makanan.
D. Riwayat kesehatan keluarga
Klien mengatakan kedua orang tua sudah lama meninggal dan klien memiliki
1 kakak laki-laki juga sudah meninggal.

E. Pola Kebutuhan Dasar


(Bio-psiko-sosio-spiritual) sebelum dan selama sakit
a. Pola Persepsi dan Pemeliharaan Kesehatan
Klien jarang periksa ke klinik ataupun puskesmas dan akan periksa ke
puskesmas jika merasa benar-benar sudah tidak kuat lagi. Jika klien
merasa tidak enak badan klien biasanya hanya istirahat di rumah dan
langsung dibuat tidur.
b. Pola Nutrisi-Metabolik
Tinggi badan : 152 cm
Beban badan : 62 kg
IMT ; 62 = 21,39
2x1,52 m
Klien mengatakan sering minum segelas teh hangat di pagi hari,
makan sehari 3 x (pagi, siang dan malam hari ), tidak suka makan
makanan yang pedas dan asin. Klien lebih menyukai makan sayur
berkuah.
c. Pola Eliminasi
1. BAB (frekuensi : 1X sehari di pagi hari, konsistensi : lembek,
warna : kuning kecoklatan, keluhan : tidak ada)
2. BAK (frekuensi : 5-6 x sehari, warna kuning bening, keluhan :
tidak ada)
d. Pola Aktivitas dan Latihan (Activity Daily Life)
1.Indeks Katz
No Aktivitas Mandiri Tergantung
1 mandiri dalam makan, kontinensia √
(BAB/BAK), menggunakan pakaian,
pergi ke toilet, berpindah dan mandi
2 Berpakaian √
Mandiri :
Mengambil baju dari lemari,
memakai pakaian, melepaskan
pakaian, mengancingi/mengikat
pakaian,memakai pakaian

3 Ke Kamar Kecil √
Mandiri :
Masuk dan keluar dari kamar
kecil kemudian membersihkan
genetalia sendiri,keluar dan
masuk kamar mandi sendiri
4 Berpindah √
Mandiri :
Berpindah ke dan dari tempat
tidur untuk duduk, bangkit dari
kursi sendiri,naik dan turun dari
tempat tidur sendiri
5 Kontinen √
Mandiri :
BAK dan BAB seluruhnya
dikontrol sendiri, kekamar mandi
sendiri,membersihkan genetalia
sendiri.
6 Makan √
Mandiri :
Mengambil makanan dari piring
dan menyuapinya

Analisis Hasil : Klien termasuk dalam kategori A, semua masih


dilakukan secara mandiri baik makan, BAB/BAK, memakai pakaian,
pergi ke toilet, berpindah tempat dan mandi dilakukan secara mandiri.
2.Bartel
Termasuk yg manakah klien?
No Kriteria Bantuan Mandiri Keterangan
1 Makan - 10 Frekuensi:3x sehari
Jumlah:secukupnya
Jenis:nasi,sayur dan
lauk.
2 Minum - 10 Frekuensi:
5-6gelas sehari
Jumlah: 2000ml
Jenis:air dan teh
3 Berpindah, kursi roda ke - 15
tempat tidur
4 Personal toilet (gosok - 5 Frekuensi: 2x
gigi) sehari

5 Keluar masuk toilet - 10


(cuci pakaian)

6 Mandi - 15
7 Jalan dipermukaan datar - 5 Frekuensi:setiap
aktivitas berpindah
tempat

8 Naik turun tangga - 10


9 Mengenakan pakaian - 10
10 Kontrol bowel (BAK) - 10 Frekuensi: 5-7x
sehari
Konsistensi:kuning
bening.
11 Kontrol bladder (BAB) - 10 Frekuensi:1x sehari
Warna:kuning
kecoklatan
12 OR/ latihan - 10 Frekuensi:
jarang
Jenis:jalan kaki
13 Rekreasi/ pemanfaatan - 10 Frekuensi : setiap
waktu luang hari
Jenis: memasak

Jumlah 130

Analisis Hasil : Mandiri


Keterangan:
130 : mandiri
65-125 : ketergantungan sebagian
60 : ketergantungan total

Pengkajian Risiko Jatuh


Postural Hipotensi
Ukur TD pasien dlm 3 posisi, yaitu:
 Tidur : 131/86 mmHg
 Duduk : 134/84 mmHg
 Berdiri : 128/89 mmHg
Note :
Tidak terjadi penurunan TD ≥ 20 mmHg : Tidak beresiko jatuh.
e. Pola Kognitif dan Persepsi
1) Identifikasi tingkat kerusakan intelektual, dengan identifikasi:
Short Portable Status Mental Quesionnaire (SPSMQ)
Instruksi:
Ajukan pertanyaan 1-10 pada daftar ini dan catat semua jawaban
B S No Pertanyaan
 1 Tanggal berapa hari ini?
 2 Hari apa sekarang ini?
 3 Apa nama tempat ini?
 4 Dimana alamat anda?
 5 Berapa umur anda?
 6 Kapan anda lahir? (minimal tahun terakhir)
 7 Siapa presiden indonesia sekarang?
 8 Siapa presiden indonesia sebelumnya?
 9 Siapa nama ibu anda?
 10 Kurangi 3 dr 20 & tetap pengurangan 3 dari
setiap angka baru, semua secara menurun
Nilai total 10

Keterangan:
Salah 0-3 : fungsi intelektual utuh

2) Identifikasi aspek kognitif dari fungsi mental dengan Mini Mental


Status Examination (MMSE)
N Aspek Nilai Nilai Kriteria
o Kognitif Max Klien
1 Orientasi 5 5 Menyebutkan dengan benar:
Tahun, musim, tanggal, hari,
bulan
5 5 Dimana kita sekarang berada?
Negara, provinsi, kota, PSTW,
wisma
2 Registrasi 3 5 Sebutkan nama 3 objek.1 detik
untuk masing-masing objek.
Kemudian tanyakan kepada
klien 3 objek tadi
3 Perhatian& 5 5 Minta klien untuk memulai
kalkulasi dari angka 100 kurangi 7
sampai 5X.(jawaban:93, 86,
79, 72, 65)
4 Mengingat 3 5 Minta klien untuk mengulangi
objek pada nomor 2 td. Jika
benar, 1 point untuk masing-
masing objek.
5 Bahasa 9 8  Tunjukkan pada klien
suatu benda&tanyakan
nama pada klien:..
 Minta klien untuk
mengulang kata berikut:
tidak ada, jika, dan, atau,
tetapi. Bila benar nilai 1
point
 Minta klien untuk
mengikuti 3 langkah:
ambil kertas di tangan
anda, lipat 2 dan taruh di
lantai
Total nilai 30 29

Keterangan:
Skor 29 ( >23 : aspek kognitif dr fungsi mental baik ).

f. Pola Persepsi-Konsep Diri


Peran diri : klien adalah seorang ibu dan istri yang mampu melaksanakan
tugasnya dengan baik.
Identitas diri : klien adalah seorang perempuan yang baik dan menyadari
bahwa dirinya sekarang sudah memasuki usia lanjut.
Harga diri : klien tidak mengalami harga diri rendah
Gambaran diri : tidak ada gangguan citra tubuh
g. Pola Tidur dan Istirahat
Klien mengatakan biasa tidur jam 21.00 wib dan bangun jam 04.00 wib,
tidak ada masalah dengan istirahatnya. Namun klien mengatakan tidak
bisa tidur pada siang hari.
h. Pola Peran-Hubungan
Klien berperan sebagai istri dan ibu rumah tangga yang baik dan merasa
masih mampu bekerja untuk membantu memenuhi kebutuhan
keluarganya.
i. Pola Seksual-Reproduksi
Aktivitas seksual mengalami penurunan dikarenakan klien sudah
mengalami menopouse dan hanya berhubungan suami-istri hanya untuk
melayani suaminya.
j. Pola Toleransi Stress-Koping
Klien mengatakan apabila ada masalah dalam keluarganya biasa cerita
dengan suaminya dan menghibur diri dengan video call dengan anaknya.
Geriatric Depression Scale (Skala Depresi Geriatri)
Berikan nilai 1 pada jawaban ya !
No PERTANYAAN YA TIDAK
1 Apakah anda sebenarnya puas dengan kehidupan anda? 
2 Apakah anda telah meninggalkan banyak kegiatan dan 
minat atau kesenangan anda?
3 Apakah anda merasa kehidupan anda kosong? 
4 Apakah anda sering merasa bosan? 
5 Apakah anda mempunyai semangat yang baik setiap 
saat?
6 Apakah anda takut bahwa sesuatu yang buruk akan 
terjadi pada anda?
7 Apakah anda merasa bahagia untuk sebagian besar hidup 
anda?
8 Apakah anda sering merasa tidak berdaya? 
9 Apakah anda lebih senang tinggal di rumah daripada 
keluar dan mengerjakan sesuatu yang baru?
10 Apakah anda merasa mempunyai banyak masalah 
dengan daya ingat dibanding kebanyakan orang?
11 Apakah anda berpikir hidup anda sekarang ini 
menyenangkan?
12 Apakah anda merasa tidak berharga seperti perasaan 
anda saat ini?
13 Apakah anda merasa penuh semangat? 
14 Apakah anda merasa bahwa keadaan anda tidak ada 
harapan?
15 Apakah anda berpikir bahwa orang lain lebih baik 
keadaannya daripada anda?
TOTAL NILAI 4

Analisis Data : Normal


Keterangan:
0-4 : normal 
5-9 : berisiko depresi
10-19 : depresi ringan
20-30 : depresi berat
Kesimpulan : Skor yang didapatkan dari hasil pengkajian yaitu 4 sehingga
disimpulkan Ny.H kemungkinan tidak depresi.

k. Pola Nilai dan Keyakinan


a. Identifikasi masalah psikososial
Klien mengatakan sangat menyanyangi keluarganya dan bersyukur
bisa membantu suaminya dalam mencari nafkah untuk kebahagian
keluarganya. Klien juga sering kumpul dengan tetangganya untuk
berinteraksi dengan lingkungan sekitar rumahnya.
b. Identifikasi masalah emosional
1) Tahap 1:
 Apakah klien mengalami kesukaran tidur?
Klien tidak mengalami kesulitan dalam tidur.
 Apakah klien sering merasa gelisah?
Klien tidak merasa gelisah ataupun cemas.
 Ada gangguan / masalah / banyak pikiran?
Klien tidak ada masalah ataupun beban pikiran selama ini.
 Apakah klien sering was-was/ kuatir?
Klien tidak merasa was-was/kuatir karena suami selalu ada
dirumah menemaninya.
lanjutkan pertanyaan tahap ke-2, jika ≥ 1 jawaban “ya”

2) Tahap 2:
a) Keluhan > 3 bulan/ > 1 X dlm 1 bln?
Tidak
b) Ada masalah/ banyak pikiran?
Tidak
c) Ada gangguan/ masalah dgn keluarga lain?
Tidak
d) Menggunakan obat tidur/ penenang atas anjuran dokter?
Tidak
e) Cenderung mengurung diri?
Tidak
Bila ≥ 1 jawaban “ya”

TIDAK ADA MASALAH EMOSIONAL ( - )


c. Identifikasi spiritual
Klien mengatakan beragama islam, menjalankan ibadah sesuai kaidah
islam baik dalam mengerjakan sholat 5 waktu maupun ibadah
lainnya. Klien beranggapan bahwa kematian sudah digariskan oleh
Tuhan dan akan mengikuti takdir Tuhan.

F. Pengkajian Fisik
a. Umum
 Keadaan Umum : Baik
 Kesadaran : Composmentis
 GCS : E4 M5 V6
 TTV :
HR 90 x/menit
TD 131/83 mmHg,
Suhu 36.4 C
RR 23 x/menit
2. Keadaan Fisik
a.Kepala dan Leher
 Kepala
Bentuk : simetris
Lesi : tidak ada
Rambut : sudah banyak yang berwarna putih
Kebersihan : nampak bersih
 Mata
Kebersihan :bersih konjungtiva : anemis
Reflek pupil :baik kantung mata: nampak mengkerut
Sklera : putih ketajaman penglihatan : baik
 Telinga :
Serumen : tidak ada
Fungsi pendengaran : baik
 Mulut & Tenggorok :
Kebersihan : nampak bersih
Kondisi gigi : nampak bersih, namun sudah ada yang lepas.
Kemampuan menelan: baik
 Leher :
Pembesaran kelenjar limfe : tidak nampak.
Pembesaran kelenjar tiroid : tidak nampak.
Penojolan vena jugularis : tidak nampak.
b.Payudara dan Ketiak : tidak ada masalah.
c.Kebersihan : nampak bersih.
d.Dada
 Paru :
Inspeksi : simetris
Perkusi : sonor seluruh lapang paru
Palpasi : tidak ada nyeri tekan.
Auskultasi : tidak ada suara tambahan
 Jantung :
Inspeksi : IC tidak nampak
Perkusi : pekak
Palpasi : IC teraba Mid Clavikula interkosta 4-5
Auskultasi : bunyi lup-duk
e.Abdomen
Inspeksi : perut datar
Perkusi : bunyi tympani
Auskultasi : bising usus 14x/menit
Palpasi : tidak ada nyeri tekan
f.Genitalia : nampak bersih
g.Integumen (Pengkajian Skala Risiko Dekubitus)
Keadaan umur : (turgor kulit, oedem, pitting edema)
1) Menurut Norton
Keterangan 4 3 2 1
Kondisi fisik Baik - - -
Kesadaran Composmentis - - -
Aktivitas Mandiri - - -
Mobilitas Tidak terbatas - - -
Inkontinensi Tidak ada - - -
a

Keterangan:
< 10 : risiko sangat tinggi
10-13 : risiko tinggi
14-18 : risiko sedang
> 18 : risiko dekubitus masih rendah 

1) Ekstremitas (atas dan bawah)


Kesemutan : tidak ada baal : tidak ada
Edema : tidak ada nyeri : tidak ada
2) Muskuloskeletal (atas dan bawah)
Nyeri sendi : tidak ada.
Kekuatan otot : 5 5
5 5
Saat berjalan nampak normal tidak ada keluhan (tidak ada riwayat
jatuh)
3) Neurologis
 Pengkajian saraf cranial
- N. Olfaktori (Penciuman) : baik
- N. Optikus (Penglihatan) : baik
- N. Okulomotoris : baik
- N. Trochlearis : baik
- N. Trigeminus : baik
- N. Abdusen : baik
- N. Fasialis : baik
- N. Verstibulocochlearis : baik
- N. Gosofaringeus : baik
- N. Vagus : baik
- N. Asesoris : baik
- N. Hipoglosus : baik
 Pemeriksaan reflex : baik

G.Pemeriksaan Penunjang (jika ada)


1. Data laboratorium yang berhubungan ;-
2. Pemeriksaan radiologi ;-
3. Dll

Anda mungkin juga menyukai