Anda di halaman 1dari 19

ASUHAN KEPERAWATAN GERONTIK DENGAN HIPERTENSI DI DESA

PURWANEGARA RT 1 RW 2 KABUPATEN BANJARNEGARA

DISUSUN OLEH :

AMANDA KHALDA BERLIANAWATI

1811020051

6A/KEPERAWATAN S1

PROGRAM STUDI KEPERAWATAN S1

FAKULTAS ILMU KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOKERTO

2021
A. PENGKAJIAN FISIK
Tanggal : 16 Juni 2021 Jam : 10.00
1. Identitas Klien
a. Nama : Tn.A
b. Umur : 69 tahun
c. Alamat : Kec.Purwanegara rt 1 rw 2 Kab.Banjarnegara
d. Pendidikan : SMP
e. Jenis kelamin : Laki Laki
f. Suku bangsa : Jawa
g. Agama : Islam
h. Status perkawinan : Menikah
i. Orang paling dekat : Anak
2. Status Kesehatan Saat Ini
a. Keluhan Utama
Klien mengatakan nyeri di bagian kepala, tengkuk terasa berat, badan lemas, kaki sering
kesemutan dan 5 hari terakhir susah tidur.
b. Riwayat Kesehatan Sekarang
Saat dilakukan pengkajian pada tanggal 16 Juni 2021, Tn.A mengatakan nyeri di kepala,
bertambah saat beraktivitas, seperti di tusuk-tusuk, skala 5 dirasakan hilang timbul.
Tengkuknya terasa berat, badannya lemas dan kaki sering kesemutan. Klien juga mengatakan
susah tidur sejak 5 hari yang lalu, sering terbangun 2-3 kali setiap malam. TD = 160/100
mmHg, Nadi 88 x/menit, RR = 22 x/menit, Suhu = 36,7º C. Klien juga mengatakan tidak tau
cara perawatan hipertensi yang di deritanya. Klien merasakan nyeri dengan :
 P : Nyeri di kepala, memberat saat beraktifitas
 Q : nyeri seperti ditusuk tusuk
 R : nyeri di kepala
 S : skala nyeri 5
 T : nyeri hilang timbul

3. Riwayat Kesehatan Dahulu


Tn.A mengatakan mempunyai riwayat hipertensi, tetapi sudah jarang meminum obat.
4. Riwayat Kesehatan Keluarga
Klien mengatakan tidak ada lagi anggota keluarganya yang mengalami penyakit serupa atau
penyakit lainnya.
a. Genogram :

Keterangan :

= Pasien

= Laki-laki = Laki-laki Meninggal

= Perempuan = Perempuan Meninggal

= Anggota yang tinggal serumah

5. Pemeriksaan Fisik Persistem


a. Keadaan Umum
Keadaan umum baik, GCS 15, kesadaran Compos Mentis
b. Sistem Integumen
Kulit klien berwarna kecoklatan, tidak ada lesi pada kulit, tidak ada luka pada kulit, kulit
keriput elastisitas menurun, CRT 2 detik.
c. Sistem Hemopoitik
Tidak ada perdarahan,tidak ada pembengkakan kelenjar,TD 160/100 mmHg
d. Sistem Pengindraan
 Mata
Posisi mata klien simetris, kelopak mata normal, pergerakan bola mata normal, Ukuran pupil
3mm, konjungtiva anemis, sklera ikterik, pupil isokor, penglihatan sedikit kabur, klien tidak
memakai kaca mata.
 Hidung
Jalan nafas klien bersih, pernafasan tidak sesak, frekuensi pernafasan 22 x/m dan irama
teratur, tidak terdapat polip.
 Lidah/perasa
Klien bisa membedakan rasa manis, pedas, asin dan asam. Lidah berwarna merah, tidak ada
sariawan, gigi bersih, terdapat gigi ompong
 Telinga
Simetris, tampak bersih, pendengangaran berkurang, tidak terdapat benjolan dan cairan yang
keluar.
e. Sistem Pencernaan
Tn.A mengatakan nafsu makan baik, makan 3x sehari porsi kecil. Tn. A sering minum teh
manis, BAB lancar 1 kali sehari dan tidak ada keluhan.
f. Sistem Pernafasan
Tidak ada obstruksi jalan nafas, tidak ada benda asing yang menghalangi saluran pernafasan,
RR 22 x/menit, tidak ada keluhan batuk, pilek dan tidak terdapat sekret
g. Sistem Kardovaskuler
Sirkulasi peripher nadi 88 x/menit, tidak ada keluhan nyeri dada, irama teratur, TD 160/100
mmHg, tidak ada distensi vena jugularis.
I = pergerakan dinding dada simetris, tidak ada bekas luka, pengembangan kanan dan kiri,
A = bunyi jantung lup dup, tidak terdapat bunyi jantung tambahan
P = tidak ada pembengkakan
P = bunyi pekak
h. Sistem Perkemihan
Tn.A mengatakan minum 5 gelas perhari, BAK lancar ± 4 kali sehari, warna kuning pekat,
tidak ada inkontenensia urin.
i. Sistem Genitoreproduksi
Tn.A tidak memiliki penyakit kelamin. Tn.A mempunyai 3 orang anak, 2 laki-laki dan 1
perempuan.
j. Sistem Muskuloskeletal
Rentang gerak baik, Tn.A mengatakan kadang merasa nyeri di bagian lututnya ketika
melakukan aktivitas yang berlebihan. Tn.A juga sering mengalami kaki kesemutan.
k. Sistem Syaraf
Tingkat kesadaran klien Compos Mentis, GCS = E ; 4, M ; 6, V ; 5, keadaan umum baik,
tidak ada gangguan sistem persyarafan.
l. Sostem Endokrin
Tidak ada keluhan, tidak ada pembesaran kelenjar tiroid
6. Pengkajian Status Fungsional
No Kriteria Dibantu Mandiri Ket
1 Makan 5 10 Frek : 3 x sehari
jumlah : 1 piring
Jenis : nasi
2 Minum 5 10 Frek : sering
jumlah : 5 gelas perhari
Jenis : air mineral
3 Berpindah dari kursi 5-10 15 klien tidak memakai
roda ke tempat tidur kursi roda, mampu
atau sebaliknya berpindah dari tempat
tidur dengan normal
4 Personal toilet 0 5 klien melakukan personal
(mencuci muka, toilet mandiri
menyisir rambut,
menggososok gigi)
5 Keluar masuk toilet 5 10 klien keluar masuk toilet
(mencuci pakaian, mandiri
menyeka tubuh,
menyiram)
6 Mandi 5 15 klien mandi 2 kali sehari
secara mandiri
7 Berjalan 0 5 klien berjalan dengan
dipermukaan datar mandiri
8 Naik turun tangga 5 10 klien mampu naik turun
tangga mandiri
9 Mengenakan pakaian 5 10 klien mengenakan
pakaian mandiri
10 Mengontrol BAB 5 10 frek : 1 kali sehari
konsistensi padat
11 Mengontrol BAK 5 10 frek : 4 kali sehari
warna kuning pekat
12 Olahraga / latihan 5 10 frek : 3 kali seminggu
jenis : jalan pagi
13 Rekreasi / 5 10 mengerjakan kegiatan
pemanfaatan waktu dirumah
luang

Keterangan :

Skor > 125 : Mandiri


Skor 65-125 : Ketergantungan Sebagian
Skor < 65 : Ketergantungan Total

Klien dapat melakukan makan, minum, berpindah tempat, personal toilet, mandi, jalan di
permukaan datar, naik turun tangga, mengenakan pakaian, mengontrol BAB, mengontrol
BAK, olahraga, rekreasi/ pemanfaatan waktu luas secara mandiri.
 Skor nilai Barthel indeks : 130
Dilihat dari hasil skor nilai barthel indeks, klien kesehariannya memiliki kemandirian penuh
dalam melakukan aktivitas.

7. Pengkajian Status Mental


a. Identifikasi tingkat kerusakan intelektual menggunakan SPMSQ (Short Portable
Mental Status Quisioner)
No Aspek Nilai Nilai Kriteria
Kognitif Max Klien
1 Orientasi 5 5 Menyebutkan dengan benar :
o Tahun : 2021 √
o Musim : Hujan √
o Tanggal : 23 √
o Hari : Selasa √
o Bulan : Febuari √

5 5 Dimana sekarang kita berada ?


o Negara : Indonesia √
o Provinsi : Jawa Tengah √
o Kabupaten : Tegal √
o Kecamatan : Lebaksiu √
o Desa : Dukuhlo √
2 Regristrasi 3 3 Sebutkan nama 3 objek, 1 detik untuk
mengatakan masing-masing objek,
kemudian tanyakan objek tadi (sebutkan)
o Pensil √
o Buku √
o Tas √
3 Perhatian 5 2 Minta klien untuk memulai dari anggka
dan 100 kemudian dikurangi 7 sampai 5 kali
Kalkulasi o 93 √
o 86 √
o 79 x
o 72 x
o 65 x
4 Mengingat 3 3 Minta klien mengulangi ketiga objek
pada nomer 2 (registrasi) tadi
o Pensil √
o Buku √
o Tas √
5 Bahasa 9 9 Tunjukkan pada klien suatu benda dan
namanya pada klien
o Pulpen √
o Jam tangan √
o Tas √
Minta klien mengulangi kata “ Tidak ada,
Jika dan Tetapi”
o Tidak ada √
o Jika √
o Tetapi √
Minta klien untuk mengikuti perintah
berikut yang terdiri dari 3 langkah “
ambil kertas ditangan, lipat dua dan taruh
dilantai
o Ambil kertas ditangan √
o Lipat dua √
o Taruh dilantai √
Perintahkan kepada klien untuk hal
berikut (bila aktivitas sesuai perintah beri
nilai 1 poin)
o Tutup mata anda √

Perintahkan kepada klien untuk menulis


satu kalimat dan menyalin gambar
o Tulis sati kalimat √
o Menyalin gambar √

Interpretasi Hasil Penilaian :

Skor 24-30 : Tidak Ada Gangguan Kognitif


Skor 18-23 : Gangguan Kognitif Sedang
Skor 0-17 : Gangguan kognitif Berat

Pada pengkajian aspek kognitif dan fungsi mental dengan menggunakan MMSE klien
mendapat nilai orientasi ( 10 ), register ( 3 ), perhatian dan kalkulasi ( 2 ), mengingat ( 3 ),
bahasa ( 9 ), dengan jumlah skor total adalah 27 , yang artinya tidak ada gangguan kognitif.

b. Identifiksi aspek kognitif dan fungsi mental dengan menggunakan MMSE (Mini
Mental Status Examination)

No Pertanyaan Benar Salah


1. Tanggal berapa hari ini ? √
2. Hari Apa Sekarang ? √
3. Apa nama tempat Ini ? √
4. Dimana alamat anda ? √
5. Berapa Umur anda ? √
6. Kapan Anda lahir (minimal tahun lahir) ? √
7. Siapa Presiden Indonesia Sekarang ? √
8. Siapa Presiden Indonesia Sebelumnya ? √
9. Siapa nama Ibu anda ? √
10. Kurang 3 dari 20 dan tetap pengurangan 3 dari angka √
baru. Semua secara menurun
20-3 =………
17-3=……….
14-3 =……….
Jumlah 8 2
Interpretasi hasil Penilaian.

Salah 0-3 : Fungsi Intelektual Utuh


Salah 4-5 : Kerusakan Intelektual Ringan
Salah 6-8 : Kerusakan Intelektual Sedang
Salah 9-10 : Kerusakan Intelektual berat

Pada pengkajian aspek kognitif dan fungsi mental dengan menggunakan SPMSQ klien
mendapat nilai benar 8 dan salah 2 yang menunjukan hasil fungsi Intelektual Utuh.

8. Pengkajian Spiritual
 Klien mengatakan sholat 5 waktunya tidak pernah telat/tertinggal dilakukan dirumah
karena jaraknya jauh, disebkan juga karena lelah jika berjalan jauh.
 Klien mengatakan tidak pernah mengikuti pengajian bulanan rutin.
 Klien mengatakan menyelesaikan masalahnya dengan cara berdoa meminta
pertolongan yang Maha Kuasa
 Klien terlihat tabah dan tawakal
 Klien selalu berpikiran positif

9. Pengkajian Sosial
Klien mengatakan kegiatan sehari-hari ke sawah untuk bertani. Klien berangkat pagi jam
07.00 pulang jam 11.00 dan berangkat lagi pukul 13.00 pulang jam 16.00. setelah kegiatan di
sawah selesai klien memilih beristirahat di rumah. Dua minggu terakhir ini hanya berdiam
dirumah karena merasa pusing. Klien mengatakan jarang ngobrol dengan tetangga. Meskipun
jarang ngobrol, tetapi hubungan klien dengan tetangga sekitar rumahnya baik-baik saja. Klien
mengatakan Setiap malam minggu ada kegiatan rutin di lingkungan RT, klien selalu
berangkat, namun ketika klien merasa lelah klien tidak menghadiri kegiatan rutinan tersebut.
ANALISA DATA
No Data Etiologi Masalah
1 Ds : Peningkatan Nyeri Kronis
 Klien mengatakan nyeri di kepala, memberat tekanan
saat beraktivitas, nyeri seperti ditusuk-tusuk, vaskuler
skala 5 dirasakan hilang timbul serebral
 Klien mengatakan tengkuknya terasa bera
 P : Nyeri di kepala, memberat saat
beraktifitas
 Q : nyeri seperti ditusuk tusuk
 R : nyeri di kepala
 S : skala nyeri 5
 T : nyeri hilang timbul

Do :
 Klien tampak meringis menahan sakit
 TD = 160/100 mmHg
N = 88 x/menit
RR = 22 x/menit
S = 36,7º C
2 Ds : Kurang Defisit
 Klien mengatakan belum tau sepenuhnya cara terpapar pengetahuan
perawatan hipertensi yang benar informasi

 Do :
 Klien tampak belum memahami tentang
penyakit hipertensi
 Klien tampak bingung saat ditanya
bagaimana perawatan hipertensi yang benar

3 Ds : Nyeri Gangguan
 Klien mengatakan sudah 5 hari mengalami pola tidur
susah tidur.
 Klien mengatakan tidurnya hanya 4 jam saja
 Klien juga mengatakan ketika tidur selalu
terbangun 2-3 kali

Do :
 Klien terlihat menguap
 Kantong mata klien terlihat hitam, dan klien
terlihat lesu

Prioritas Diagnosa Keperawatan :


1. Nyeri akut b.d peningkatan tekanan vaskuler serebral
2. Defisit pengetahuan b.d kurang terpapar informasi
3. Gangguan pola tidur b.d nyeri
Diagnosa Rasion
No Tujuan dan Kriteria Hasil Intervensi
keperawatan
1 Nyeri Kronis b.d Setelah dilakukan asuhan Manajemen Nyeri - Untuk m
(I.08238): status nyeri pa
peningkatan keperawatan 3x pertemuan,
O:
tekanan vaskuler diharapakan masalah teratasi - Identifikasi nyeri secara - Untuk m
komprehensif (lokasi, respon klien
serebral dengan kriteria hasil :
karakteristik, durasi, kualitas)
A T - Identifikasi respons nyeri non - Untuk mema
pada klien
Melaporan kontrol 2 5 verbal perkembangan
nyeri - Monitor TTV
- Mengajarkan
Kemampuan 2 5 N: relaksasi naf
- Berikan teknik nonfarmakologis pada klien
mengenali onset
untuk mengurangi rasa nyeri mengurangi r
nyeri seperti tmenggunakan teknik nafas dan stres
Kemampuan 2 5 dalam
- Untuk m
mengenali penyebab E: aktfitas yang b
nyeri - Ajarkan teknik nonfarmakologis
untuk mengurangi rasa nyeri
Kemampuan 2 5
(teknik relaksasi nafas dalam )
menggunkan teknik - Anjurkan untuk tingkatkan
nonfarmakilogi istirahat

Skala penkugukuran :
1. Berat
2. Cukup berat
3. Sedang
4. Ringan
5. Tidak ada
2 Defisit Setelah dilakukan asuhan Edukasi Kesehatan - Untuk m
kesiapan kli
pengetahuan b.d keperawatan 3x pertemuan, Orientasi : menerima info
kurang terpapar diharapakan masalah teratasi
 Identifikasi kesiapan - Untuk me
informasi dengan kriteria hasil : dan kemampuan menerima informasi klien agar
Indicator A T memahami m
Terapeutik : diberikan saat
Tingkat pengetahuan 2 5
Kemampuan 2 5  Sediakan materi dan - Agar pasien d
media pendidikan kesehatan banyak meger
menjelaskan tentang penyakitnya
topik  Jadwalkan pendidikan
kesehatan sesuai kesepakatan - Untuk m
Perilaku sesuai 2 5 bahya resiko
 Berikan kesempatan patuh
dengan pengetahuan untuk bertanya perawatan
yang dialamai
Edukasi :
Skala pengukuran :
1. Berat  Jelaskan faktor risiko
yang dapat mempengaruhi kesehatan
2. Cukup berat
3. Sedang
RENCANA KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
NoDX Hari/ Implementasi Evaluasi
Tanggal
1 Selasa 15 - Mengidentifikasi nyeri - S: Klien mengatakan nyeri di kepala, member
pasien secara saat beraktivitas, nyeri seperti ditusuk-tusu
juni 2021
komprehensif (lokasi, skala 5 dirasakan hilang timbul
karakteristik, durasi, - Klien mengatakan tengkuknya terasa berat
kualitas)  P : Nyeri di kepala, memberat saat beraktifitas
 Q : nyeri seperti ditusuk tusuk
- Mengidentifikasi  R : nyeri di kepala
respons nyeri non  S : skala nyeri 5
verbal  T : nyeri hilang timbul

- O: Klien tampak meringis menahan sakit


- Memonitor TTV
- TD = 160/100 mmHg
- N = 88 x/menit
- RR = 22 x/menit
- S = 36,7º C

A: Masalah nyeri kronis belum terata


dengan kriteria hasil:
Indikator A T A
Melaporkan nyeri terkontrol 2 5 3
Kemampuan mengenali onset 2 5 3
nyeri
Kemampuan mengenali 2 5 3
penyebab nyeri
Kemampuan menggunakan 1 5 1
teknik nonfarmakologi

P: Lanjutkan Intervensi
- Monitor TD dan skala nyeri

Berikan teknik nonfarmakologis untuk menguran


rasa nyeri
2 Selasa 15 - Menyediakan S:
materi dan media - Tn.A mengatakan belum mengetah
juni 2021 pendidikan sepenuhnya tentang perawatan hipertensi
kesehatan
- Tn.A mengatakan bersedia untuk diberika
- menjadwalkan
pendidikan kesehaan tentang perawata
pendidikan
kesehatan sesuai
hipertensi
kesepakatan
O:

- Tn.A terlihat belum memahami penuh tentan


- memberikan
kesempatan untuk perawatan hipertensi
bertanya
- Tn.A terlihat ingin tahu lebih lanjut tentan
- menjelaskan penyakit yang dideritanya dan ca
perawatannya
perawatan
hipertensi - Tn.A terlihat belum mampu menjelaska
bagaimana perawatan hipertensi

-
A: Masalah Pengetahuan belum terata
dengan kriteria hasil:
Indikator A T A
Tingkat pengetahuan 2 5 2
Kemampuan 2 5 2
menjelaskan tentang
suatu topik
Perilaku sesuai 2 5 3
dengan pengetahuan
P: Lanjutkan Intervensi

- Sediakan materi dan media pendidika


kesehatan (leaflet)
- Edukasi kepada pasien dan keluarga pasie
terkait tentang penyakitnya
- Berikan kesempatan untuk bertanya

3 Selasa 15 - Mengidentifikasi pola  S : Klien mengatakan sudah 5 hari mengalami susah


juni 2021 aktivitas dan tidur tidur.
 Klien mengatakan tidurnya hanya 4 jam saja
- Mengidentifikasi faktor  Klien juga mengatakan ketika tidur selalu terbangun
pengganggu tidur 2-3 kali
O :
 Klien terlihat menguap
 Kantong mata klien terlihat hitam, dan klien terlihat
lesu

A : Masalah gangguan pola tidur belu


teratasi
Indikator A T A
Keluhan sulit tidur 1 5 3
Keluhan pola tidur 1 5 3
berubah
Keluhan istirahat 1 5 3
tidak cukup
P : Lanjutkan intervensi
- Lakukan prosedur untuk meningkatka
kenyamanan seperti pengaturan posisi.

NoDX Hari/ Implementasi Evaluasi


Tanggal
1 Rabu 16 - Mengidentifikasi nyeri - S: Klien mengatakan nyeri di kepala, member
pasien secara saat beraktivitas sudah mulai berkurang
juni 2021
komprehensif (lokasi, - Klien mengatakan tengkuknya terasa berat da
karakteristik, durasi, kini sudah mulai berkurang
 P : Nyeri di kepala, memberat saat beraktifitas
kualitas)
 Q : nyeri seperti ditusuk tusuk
- Mengidentifikasi  R : nyeri di kepala
respons nyeri non  S : skala nyeri 5 turun menjadi 4
verbal  T : nyeri hilang timbul

- O: Klien tampak sudah tidak meringis


- Memonitor TTV
menahan sakit
- TD = 150/100 mmHg
- N = 88 x/menit
- RR = 22 x/menit
- S = 36,7º C

A: Masalah nyeri kronis teratasi sebagia


dengan kriteria hasil:
Indikator A T A
Melaporkan nyeri terkontrol 2 5 4
Kemampuan mengenali onset 2 5 3
nyeri
Kemampuan mengenali 2 5 4
penyebab nyeri
Kemampuan menggunakan 1 5 3
teknik nonfarmakologi

P: Lanjutkan Intervensi
- Monitor TD dan skala nyeri

Berikan teknik nonfarmakologis untuk menguran


rasa nyeri teknik nafas dalam
2 Rabu 16 - Menyediakan S:
materi dan media - Tn.A mengatakan sedikit mengetahui tentan
juni 2021
pendidikan perawatan hipertensi
kesehatan - Tn.A mengatakan bersedia untuk diberikan
pendidikan kesehaan tentang perawatan
- menjadwalkan hipertensi
pendidikan
kesehatan sesuai O:
kesepakatan
- Tn.A terlihat sedikit memahami tentang
perawatan hipertensi

- Tn.A terlihat ingin tahu lebih lanjut tentang


- memberikan
penyakit yang dideritanya dan cara
kesempatan untuk
perawatannya
bertanya
- Tn.A sedikit mampu menjelaskan tenteng
- menjelaskan perawatan hipertensi
perawatan
-
hipertensi
A: Masalah Pengetahuan teratasi sebagia
dengan kriteria hasil:
Indikator A T A
Tingkat pengetahuan 2 5 3
Kemampuan 2 5 4
menjelaskan tentang
suatu topik
Perilaku sesuai 2 5 3
dengan pengetahuan
P: Lanjutkan Intervensi

- Sediakan materi dan media pendidikan


kesehatan (leaflet)
- Edukasi kepada pasien dan keluarga pasien
terkait tentang penyakitnya
- Berikan kesempatan untuk bertanya

3 Rabu 16 - Mengidentifikasi pola  S : Klien mengatakan sudah mulai bisa tidur tetapi
juni 2021 aktivitas dan tidur belum nyenyak
 Klien mengatakan tidurnya hanya 4 jam saja dan
- Mengidentifikasi faktor sekarang bisa tertidur menjadi 6 jam
pengganggu tidur  Klien juga mengatakan ketika tidur selalu terbangun
2-3 kali
O :
 Klien terlihat menguap
 Kantong mata klien sudah lumayan tidak terlihat
hitam, dan klien terlihat lesu

A : Masalah gangguan pola tidur terata


sebagian :
Indikator A T A
Keluhan sulit tidur 2 5 4
Keluhan pola tidur 2 5 4
berubah
Keluhan istirahat 2 5 4
tidak cukup
P : Lanjutkan intervensi
- Lakukan prosedur untuk meningkatkan
kenyamanan seperti pengaturan posisi.
NoDX Hari/ Implementasi Evaluasi Par
Tanggal
1 Kamis 17 - Mengidentifikasi nyeri - S: Klien mengatakan nyeri di kepala, memberat AMAN
pasien secara saat beraktivitas sudah berkurang
juni 2021
komprehensif (lokasi, - Klien mengatakan tengkuknya terasa berat dan
karakteristik, durasi, kini sudah berkurang lebih rileks
kualitas)
 P : Nyeri di kepala, memberat saat beraktifitas
 Q : nyeri seperti ditusuk tusuk
- Mengidentifikasi
 R : nyeri di kepala
respons nyeri non
 S : skala nyeri 4 turun menjadi 2
verbal
 T : nyeri hilang timbul
- Memonitor TTV - O: Klien tampak sudah tidak meringis
menahan sakit
- TD = 140/100 mmHg
- N = 88 x/menit
- RR = 22 x/menit
- S = 36,7º C

A: Masalah nyeri kronis teratasi dengan


kriteria hasil:
Indikator A T A
Melaporkan nyeri terkontrol 2 5 5
Kemampuan mengenali onset 2 5 5
nyeri
Kemampuan mengenali 2 5 5
penyebab nyeri
Kemampuan menggunakan 1 5 5
teknik nonfarmakologi

P: Hentikan Intervensi

2 Kamis 17 - Menyediakan S: AMAND


materi dan media - Tn.A mengatakan sudah mengetahui tentang
juni 2021
pendidikan perawatan hipertensi
kesehatan
- Tn.A mengatakan bersedia untuk diberikan
- menjadwalkan pendidikan kesehaan tentang perawatan
pendidikan hipertensi
kesehatan sesuai
kesepakatan O:

- Tn.A terlihat sudah memahami tentang


perawatan hipertensi
- memberikan - Tn.A terlihat ingin tahu lebih lanjut tentang
kesempatan untuk penyakit yang dideritanya dan cara
bertanya perawatannya

- menjelaskan - Tn.A mampu menjelaskan tenteng perawatan


perawatan hipertensi yaitu dengan cara , diit hipertensi,
kurangi garam, makan makanan yang
hipertensi sehat,berhenti merokok,menjaba bb ideal,
berolahraga dst.

-
A: Masalah Pengetahuan teratasi dengan
kriteria hasil:
Indikator A T A

Anda mungkin juga menyukai