OLEH :
KELOMPOK I
KELOMPOK 3
Menyetujui,
1. PENDAHULUAN
Globalisasi telah memberi dampak positif bagi setiap profesi
kesehatan untuk selalu berupaya meningkatkan kinerja profesionalnya dalam
berkontribusi diberbagai kebutuhan pelayanan kesehatan. Hal ini sejalan dengan
makin meningkatnya tuntutan masyarakat akan kualitas pelayanan kesehatan.
Dalam memberikan asuhan keperawatan secara profesional didukung dengan
adanya sumber daya manusia yang bermutu, standart pelayanan, termasuk
pelayanan yang berkualitas, disamping fasilitas yang sesuai harapan
masyarakat. Agar pelayanan keperawatan sesuai dengan harapan konsumen dan
memenuhi standart yang berlaku maka perlu dilakukan pre post conference
terhadap pelaksanaan asuhan keperawatan.
Pre post conference, yaitu komunikasi PP dan PA setelah selesai operan
dan sebelum operan berikutnya yang dipimpin oleh penanggung jawab. Isi pre
conference adalah rencana tiap perawat (rencana harian) dan tambahan rencana
dari PJ. Isi post conference adalah hasil asuhan keperawatan tiap perawat dan
hal penting untuk operan (Keliat, 2000).
Pelaksanaan pre post conference dilakukan setelah timbang terima dan
pengarahan dari kepala ruangan, PP dan PA melakukan kegiatan pre post
conference bersama dan membagi pasien sesuai dengan pasien kelolaan.
Pelaksanaan penulisan rencana harian dilakukan pada saat pre post conference
PP dan PA. PP memerintahkan kepada PA untuk menyiapkan note book atau
catatan harian dan bersama ketua tim mendiskusikan kebutuhan pasien sehingga
mempunyai persepsi yang sama dalam pembagian tugas perawat pelaksana
kemudian masing-masing menuliskan intervensi yang akan dilakukan pada
catatan harian. Kepala ruangan setelah melaksanakan timbang terima menulis
catatan rencana kegiatan harian kepala ruangan. Post conference membahas
tentang keadaan implementasi masing-masing pasien, apakah ada masalah
selama dinas shift, PP memberikan reinsforcement kepada anggotanya yang
selesai melaksanakan tugasnya. Kegiatan pre-post conference dirasakan sangat
berguna karena pre-post conference merupakan komunikasi PP dan PA setelah
selesai operan dan sebelum operan berikutnya yang dipimpin oleh penanggung
jawab dimana isi post conference adalah hasil asuhan keperawatan tiap perawat
dan hal penting untuk operan. Post conference akan menginfokan kegiatan
perawat selama dinas shift.
Berdasarkan hasil kajian awal di paviliun seroja RS Sumber Waras,
diperoleh gambaran bahwa pelaksanaan pre post conference keperawatan
dilakukan bersamaan dengan operan. Kegiatan operan dipimpin langsung oleh
penanggung jawab shift dan dilanjutkan timbang terima oleh perawat
oenanggung jawab masing-masing pasien. Kegiatan role play pre post
conference di pavilion seroja rs Sumber Waras merupakan salah satu upaya
untuk memberikan informasi dan pemahaman tentang pre pos
t conference keperawatan.
2. PENGERTIAN
Pre post conference, yaitu komunikasi katim dan perawat pelaksana setelah
selesai operan dan sebelum operan berikutnya yang dipimpin oleh penanggung
jawab. Isi pre conference adalah rencana tiap perawat (rencana harian) dan
tambahan rencana dari PJ. Isi post conference adalah hasil asuhan keperawatan
tiap perawat dan hal penting untuk operan (Keliat, 2000).
3. TUJUAN
a. Tujuan Umum
Mahasiswa memahami konsep dan aplikasi pre post conference
keperawatan khususnya peran ketua tim dalam lingkup tanggung jawabnya,
dan mampu menerapkan pre post conference keperawatan di pavilion seroja
RS Sumber Waras.
b. Tujuan Khusus
a. Menjelaskan tentang pengertian pre post conference keperawatan
4. MANFAAT
1. Meningkatkan pemahaman tentang pre post conference
berkesinambungan
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengertian
Conference merupakan pertemuan tim yang dilakukan setiap hari sebelum (pre)
melakukan asuhan keperawatan pada pasien atau setelah selesai operan dinas, sore
atau malam sesuai dengan jadwal dinas perawatan pelaksana. Sedangkan Post
dan dilakukan sebelum operan shift berikutnya. Isinya adalah asuhan keperawatan
2.2 Tujuan
anggota tim
2.3 Persiapan
dalam pelaksanaan
a. Pre conference
1) PP membuka acara
2) Berdoa
didiskusikan
8) PP menutup acara
b. Post conference
4) PP/ PJ Tim menanyakan tindak lanjut asuhan pasien yang harus dioperkan
a. PP :
perawatan
b. PA
PELAKSANAAN KEGIATAN
Pelaksana : PP dan PA
3.2 Pengorganisasian
2. Fendi S.Kep
3.4 Instrumen
Tahap
PP PA Tempat
Kegiatan
Pra Pre 1. Menyampaikan 1. Menyiapkan catatan Nurse
Post setelah pelaksanaan harian PA station
Conference timbang terima, masing- Ruang
5 menit masing PP melaksanakan Perawatan
pre post conference Zamrud
dengan PA tim masing-
masing
DAFTAR PUSTAKA
Nursalam. 2001, Proses dan Dokumentasi Keperawatan Konsep dan Praktik. Jakarta
: Salemba Medika