Anda di halaman 1dari 3

Nama : Susi Mey

Nim : 18020018
Prodi : Akuakultur
Tema : Jenis-jenis ikan pada genangan air yang berada pada kawasan Stpk Matauli

BAB I
PENDAHULUAN

A.LATAR BELAKANG
Ikan nila merupakan salah satu jenis ikan budidaya air tawar yang mempunyai prospek
cukup baik untuk dikembangkan. Ikan nila banyak digemari oleh masyarakat karena dagingnya
cukup tebal dan rasanya gurih, kandungan proteinnya tinggi sehingga dapat dijadikan sebagai
sumber protein. Ikan nila memiliki kandungan gizi yang lebih baik bila dibandingkan dengan
ikan air tawar yang lain seperti ikan lele. Kandungan protein ikan nila sebesar 43,76%; lemak
7,01%, kadar abu 6,80% per 100 gram berat ikan, sedangkan ikan lele memiliki kandungan
protein 40,28%; lemak 11,28%; kadar abu 5,52 (Leksono dan Syahrul, 2001).

Ikan nila merupakan salah satu komoditas ikan air tawar yang mendapatkan perhatian
besar bagi usaha perikanan. Hal tersebut disebabkan ikan nila memiliki beberapa sifat yang
menguntungkan seperti mudah berkembang biak, pertumbuhan cepat dan memiliki respon yang
luas terhadap makanan. Pada tahun 1969 ikan nila di introduksi dari Taiwan ke Indonesia
sebagai ikan budidaya (Yuliati et al., 2003).

Pemanfaatan selokan untuk pemeliharaan ikan yang ada di Kawasan sekeliling lapangan
Stpk Matauli,yang berada di tengah-tengah perkotaan yang di lingkupi oleh para pelajar yang
masih belum amat peduli akan lingkungan dan beberapa staf pengajar.Selain itu selokan di
tengah lingkup remaja cenderung diperlakukan sebagai tempat pembuangan sampah secara
sembarangan jika tidak dalam pengawasan para staf pengajar.

Kurangnya perhatian remaja terhadap keadaan selokan maupun lingkungan sekitarnya


menimbulkan beberapa musibah salah satunya adalah banjir. Banjir terjadi bukan hanya karena
faktor curah hujan dan kurangnya tanah resapan tetapi juga karena faktor sampah. Bahkan kini
selokan cenderung dijadikan tempat pembuangan sampah bagi remaja dengan sembarangan.
sampah plastik dan sampah lainnya akan menyumbat jalan air.Indonesia termasuk negara
terbesar kedua di dunia yang menyumbang sampah plastik. Berdasarkan data Asosiasi Industri
Plastik Indonesia (INAPLAS) dan Badan Pusat Statistik (BPS), Indonesia memproduksi sampah
plastik sebanyak 64 juta ton per tahun.

Pemanfaatan selokan maupun genangan air yang berada di kawasan Matauli untuk
memelihara ikan sebagai kegiatan positif memelihara ikan di selokan itu sebuah komplikasi
antara menumbuhkan kesadaran untuk tidak membuang sampah di selokan agar meminimalisir
terjadinya penumpukan sampah pada selokan yang akan mengakibatkan tersumbatnya jalan air
sehingga akan mengeluarkan uap yang tidak sedap dari penumpukan sampah.
Agar hal itu tidak terjadi maka selokan di kawasan Matauli kemudian dimanfaatkan dan
dikembangkan untuk keperluan yang lain seperti tempat untuk pemeliharaan ikan. Selokan
tersebut dijadikan sebagai tempat pemeliharaan ikan mas dan ikan nila. Hal tersebut karena pihak
yayasan Matauli tergerak menjaga kebersihan lingkungan sehingga tampak indah dan menjadi
daya tarik sendiri bagi setiap orang yang akan berkunjung ke kawasan Matauli.

Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti tertarik untuk meneliti proses pemanfaatan
selokan dalam pemeliharaan ikan nila yang berada di kawasan sekeliling lapangan kampus Stpk
Matauli dengan tetap memperhatikan parameter kualitas air nya sekaligus dampak yang terjadi.
Apakah dampak dari pemanfaatan selokan ini selalu bersifat positif atau negatif.

B.PEMBATASAN MASALAH
Agar penelitian ini mempunyai ruang lingkup yang jelas maka perlu adanya suatu batasan
masalah. Adapun batasan masalah tersebut adalah:
a.Obyek penelitian: Ikan nila (Oreochromis niloticus)
b.Subyek penelitian: Proses pemanfaatan selokan, parameter kualitas air,dan Dampak
budidaya ikan nila pada selokan.
c.Parameter: Pengukuran pH, Kadar air, sifat sensoris yaitu (Aroma, tekstur, warna, mata,
dan insang) dari ikan nila.

C.RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian adalah:
1. Bagaimana proses dalam pemanfaatan selokan untuk pemeliharaan ikan di Kawasan
Stpk Matauli ?
2. Bagaimana dampak yang terjadi setelah selokan dimanfaatkan untuk pemeliharaan
ikan?
3. Bagaimana dengan parameter kualitas air pada pemeliharaan ikan nila dalam
pemanfaatan selokan ?

D.TUJUAN PENELITIAN
Tujuan penelitian ini adalah:
1.Mengetahui proses pemanfaatan selokan, parameter kualitas air dan dampak budidaya
ikan nila pada selokan yang mengeliling kawasan lapangan kampus Matauli.

E.MANFAAT PENELITIAN
Penelitian ini diharapkan memberikan manfaat sebagai berikut:
1.Ilmu pengetahuan
 Penelitian ini diharapkan bisa menjadi referensi untuk penelitian selanjutnya yang
ingin berkenan dengan pemanfaatan selokan pada pemeliharaan ataupun
pembudidayaan ikan nila.
 Penelitian ini dapat memberikan kontribusi dalam bidang akuakultur khususnya
mengetahui proses pemanfaatan selokan dalam pemeliharaan ikan nila,kualitas
parameter air beserta dampak pada pemeliharaan ikan nila dalam pemanfaatan
selokan.
2.Peneliti
 Menambah pengetahuan bagi penelitian tentang pemanfaatan selokan dalam
pemeliharaan ikan nila.
3.Masyarakat
 Memberikan informasi kepada masyarakat bahwa peduli akan lingkungan
terutama pada kebersihan selokan.Memberikan manfaat yang banyak salah satu
nya yaitu tidak terjadinya penumpukan sampah yang mengakibatkan tidak
jalannya air pada selokan dengan memanfaatkan selokan sebagai pemeliharaan
ataupun pembudidayaan ikan nila.
 Penelitian ini dapat meningkatkan nilai ekonomi bagi para masyarakat yang ingin
melakukan pemeliharaan ataupun kegiatan pembudidayaan dengan pemanfaatan
selokan yang memiliki jalan air yang baik dan layak.

Anda mungkin juga menyukai