Anda di halaman 1dari 3

Consumer Insight

Semangat pagi teman-teman semua, kali ini aku akan berbagi informasi mengenai Apa
sih consumer Insight itu? Artikel kali ini sekaligus untuk memenuhi tugas mata kuliah
Kewirausahaan yang sedang kujalani. Tanpa berpanjang lebar langsung aja Yuk kita ke
pembahasan.
First of all, apa sih insight itu?
Dalam bahasa Indonesia insight berarti Wawasan, Pengertian yang dalam ataupun
Pengetahuan yang dalam. Sedangkan menurut kamus Cambridge, insight diartikan sebagai: "A
clear, deep and sometimes sudden understanding of a complicated problem or situation, or the
ability to have such and understanding.” Yang dapat diartikan sebagai sebuah pemahaman yang
sangat mendalam tentang sesuatu, yang selalu muncul, yang dijadikan tujuan/acuan, yang paling
diinginkan, yang paling dipercaya, dan sebagainya dari seseorang.
Dari pengertian insight diatas dapat disimpulan bahwa Consumer Insight adalah proses
pengidentifikasian semua tentang konsumen yang dilakukan secara mendalam, mulai dari segi
geografisnya, habitnya, Iatar belakangnya, demografisnya, dan berbagai faktor yang
mempengaruhi konsumen untuk berhubungan langsung dengan komunikasi pemasaran dan
tertuju pada produk/jasa yang ditawarkan. Melalui Consumer Insight ini pula akan terbentuk
adanya satu interaksi yang lebih konsisten dengan para konsumen, baik itu adalah dalam hal
pemasaran, penjualan, dan juga pelayanan, yang sudah sangat terintegrasi kepada jalur
penyampaian dari layanannya.
Kurang lebih seperti itu pengertian dari Consumer Insight. Nah selanjutnya teman-teman
pasti penasaran tentang apasih tujuan dan manfaat dari Consumer Insight itu?
Salah satu tujuan utama dari consumer insight ini adalah agar dapat menjual sebuah
brand dengan lebih mudah, dimana brand tersebut dapat memenuhi segala insight (wawasan)
dari para konsumen dengan menyediakan benefit yang selama ini telah ditawarkan. Cara yang
paling tepat untuk mengetahui customer insight seperti ini adalah dengan berada sedekat
mungkin dengan para konsumen, meminta masukan (wawancara) dengan mereka dan mengamati
tentang apa yang ingin dilakukan oleh para konsumen.
Berikut beberapa manfaat dari adanya proses customer insight:
1. Untuk meningkatkan jumlah pelanggan.
2. Meningkatkan pendapatan per pelanggan.
3. Menekan segala biaya akuisisi pelanggan, layananan dan administrasi dengan adanya proses
efisiensi.
4. Memperpanjang periode hubungan baik dengan para pelanggan.
Penerapan customer insight pada budaya perusahaan akan semakin memperkaya
perusahaan tersebut dengan berbagai ide-ide segar yang memang berasal dari berbagai divisi.
Setiap bagian dalam perusahaan hendaknya harus lebih jeli lagi dalam hal menangkap dan
memperhatikan berbagai keinginan dari para konsumen, motivasi konsumen, dan dari
ketidakpuasan para konsumen.
Dari berbagai manfaat yang didapatkan diatas pasti membuat kita ingin menerapkan
system Consumer Insight ini. Tapi yang jadi pertanyaan nya adalah gimana sih caranya untuk
mendapatkan Consumer Insight tersebut? Yuk di lanjut bacanya!
Nah cara paling tepat untuk mengetahui consumer insight adalah dengan berada sedekat
mungkin dengan konsumen, meminta masukan (wawancara) dan mengamati apa yang dilakukan
konsumen. Karena itu perusahaan harus secara kontinyu memeriksa dan mendengarkan apa yang
diinginkan konsumen agar dapat menjaga tingkat kepuasan konsumen. Pada dasarnya customer
insight terdiri dari lima komponen dasar yang meliputi pengumpulan data, analisis data,
optimalisasi, manajemen kampanye dan personalisasi. Dengan komponen-komponen tersebut
maka perusahaan dapat menentukan pelanggan mana yang harus dihubungi, bagaimana
berkomunikasi dengan mereka, sehingga akan mendapatkan respon yang diharapkan dan
memberi nilai yang maksimal.
Sudah terjawab belum semua pertanyaan–pertanyaan mendasar mengenai Consumer
Insight? Jika belum, maka akan saya ambil contoh dari suatu produk yang sudah menerapkan
system Consumer Insight.
Produk minuman paling terkenal dan paling laris di Indonesia yaitu Aqua pernah
membuat iklan dan mendirikan sebuah kampanye dengan Tag Line “Ada Aqua?” , pasti teman-
teman semua sudah ga asing dengan Tag Line tersebut dong!
Menurut ku konsep dari iklan ini benar-benar bagus dan edukatif. Aqua ingin memberi
tau bahwa asupan cairan tubuh yang cukup sangat amat berpengaruh pada daya ingat dan
konsentrasi berpikir setiap manusia. Sayangnya, masih banyak yang belum tau itu. Aqua pasti
sudah mempelajari konsumennya, kemudian mengaitkannya dengan permasalahan-permasalahan
yang ada di dunia nyata. Sebenernya, permasalahan ini nggak harus selalu negatif, bisa juga
positif. Nanti bisa kita lihat di perbandingan contoh berikutnya. Masalah yang diangkat Aqua ini,
adalah seringnya orang-orang itu kalo ngomong, liat sesuatu, ngobrol, dll, suka gagal fokus,
kurang konsentrasi, pelupa, dan lain-lain. Semua orang pasti gak mau kayak gitu kan.
Jadi, insight dari komunikasi pemasaran si Aqua ini adalah: Semua orang mau tampil
prima dalam segala kondisinya, nggak pelupa, selalu konsentrasi. Tapi nggak semua orang tau,
bahwa konsentrasi dan daya ingat itu dipengaruhi oleh suplai cairan tubuh yang sebagian
besarnya adalah air.
Intinya, dengan insight yang pas dan 'ngena' di hati masyarakat, komunikasi pemasaran
pasti akan berhasil. Kenapa? Karena dengan insight tersebut, konsumen akan merasa lebih dekat
dengan produk, dengan perusahaan. Konsumen akan merasa mereka lebih dimengerti dengan
brand Aqua dibanding dengan brand air mineral yang lain (misalnya), konsumen akan merasa
bahwa Aqua dapat menjawab permasalahan yang mereka hadapi dan menawarkan solusinya.
Consumer Insight akan membuat para konsumen merasa lebih dekat dengan produk/jasa
yang ditawarkan. Seiring dengan berjalan nya waktu meraka bukan hanya sekedar menggunakan,
tetapi juga membutuhkan. Bukan hanya sekedar membeli, tapi mencari bahkan dalam kondisi
apapun. Yang pada akhirnya menjadi Loyal Customer karena merasa apapun yang dibutuhkan
ada pada Produk/Perusahaan/merk tersebut.

Anda mungkin juga menyukai