Nama :hilma zakira

Nim :1907201021

Kelas. :2a

KASUS 1:

Nn. M, 20 tahun masuk Rumah Sakit Cut Meutia dengan keluhan mual dan muntah, tidak ada
nafsu makan, kepala terasa pusing. Menurut Nn.M, ia sering mengalami keluhan seperti ini
bila ia terlambat makan dan sudah berlangsung selama ± 6 bulan terakhir. Dari hasil
pengkajian dan pemeriksaan fisik ditemukan data, keadaan umum lemah, TD : 90/70 mmHg,
Nadi : 80 x/mnt, RR : 22 x/mnt, makanan hanya dapat dihabiskan 2 sendok, infuse terpasang
Dextrose 30 tts/mnt. Diagnosa medis : Gastritis Dari kasus di atas buatlah :
a. Analisa data
b. Diagnosa keperawatan
c. Rencana asuhan keperawatan

Jawaban:
a. Analisis data
DS:
1. keluhan mual dan muntah, tidak ada nafsu makan, kepala terasa pusing.
2. makanan dapat dihabiskan hanya 2 sendok
DO:
1. keluhan seperti ini bila ia terlambat makan dan sudah berlangsung selama kurang lebih 6
bulan terakhir.
2. Keadaan umum lemah
TD: 90/70 mmHg nadi: 80x,mnt RR: 22x/mnt

b. Diagnosa keperawatan
1. Gangguan pola makan, atau ketidakseimbangan nutrisi kurang dari kebetuhan tubuh yang
berhubungan dnegan anoreksia, mual dan muntah.
2. Pertahanan tubuh primer yang tidak adekuat.
3. Tidak adanya rasa nyeri pada klien.

c. Rencana asuhan keperawatan.

1. Menganjurkan pada pasien untuk cukup beristirahat
2. Cek pengobatan klien pada obat,dosis, yang diresepkan.
3 setelah dilakukan tindakan 3x24 jam kebutuhan nutrisi terpenuhi dgn kriteria hasil: keadaan
umum cukup, klien tidak mencret dan muntah, nafsu makan bertambah.

KASUS 2

An. A berumur 18 bulan datang ke Rumah Sakit dengan keluhan mencret ± 2 hari sebelum
masuk Rumah Sakit. Frekuensi mencret ± > 8 kali, isinya air berwarna kuning. An.A juga
mengalami muntah ± 2 kali isinya sisa makanan dan air. An.A juga batuk sejak 4 hari sebelum
masuk Rumah Sakit. Dari hasil pengkajian dan pemeriksaan fisik didapatkan data sebagai
berikut : Keadaan umum lemah, kesadaran Compos mentis, mencret 7 kali, muntah 1 kali,
menurut ibu An.A hanya mau makan satu sendok saja dari diet yang disediakan, An. A
tampak pucat. HR : 120 x/menit, RR : 32 x/menit, Suhu : 37,3 ˚C, Mata : Konjungtiva tidak
pucat, Sklera tidak ikterik, Mata cekung, Hidung ada secret, Tidak ada nafas cuping hidung
dan darah, Mulut : membran mukosa basah, Jantung : BJ I > BJ II, Paru : ada ronchi, tidak
ada wheezing, Perut : tidak ada distensi abdomen, Turgor : kembali agak lambat, Ekstremitas
: tidak ada sianosis, pucat, dan edema.
Diagnosa medis : Diare + Dehidrasi ringan sedang. Dari kasus di atas buatlah :
a. Analisa data
b. Prioritas diagnosa keperawatan
c. Rencana asuhan keperawatan

Jawaban:
a. Analisis data
DS:
1. Keluhan mencret 2 hari sebelum masuk rumah sakit
2. Pasien juga batuk 4 hari sebelum masuk rumah sakit.
3. Menurut ibu pasien, pasien hanya makan satu sendok saja dari diet yang disediakan

DO:
1. Frekuensi mencret kurang lebih 8 kali, isinya air berwarna kuning.
2. Keadaan umum lemah, kesadran compos mentis, mencret 7 kali, muntah 1 kali.
3. Pasien tampat pucat HR: 120x/mnt RR: 32x/mnt Suhu: 37,3 derajat celcius Mata:
konjungtiva tidak pucat, slera makan tidak ikterik, mata cekung, hdung ada secret, tiak ada
nafas cuping hidung dan darah, Mulut: membran mukosa basah, jantung: BJ I> BJ II, Paru:
ada ronchi, tidak ada wheezing, Perut: tidak ada distensi abdomen , Turgor: kembali agak
lambat, Ekstremilitas: tidak ada sianosis,pucat, dan edema.

b. Prioritas diagnosa keperawatan.

1. Volume cairan kurang dari kebutuhan tubuh
2. Gaangguan pada pencernaan

c. Rencana asuhan keperawatan

1. Menganjurkan pada pasien untuk meningkatkan cairan pada tubuh.
2. Asupan nutrisi nutrisi harus diteruskan untuk mencegah atau meminimalkan gangguan
diare yang terjadi.