Disusun Oleh :
ROSMALA APRELIA
NIM: P0 5140117083
Laporan Tugas Akhir Ini Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat Untuk Meraih
Disusun Oleh:
ROSMALA APRELIA
NIM : P05140117083
Agama : Islam
Anak ke : 2 (dua)
Background: Based on data from the World Health Organization (WHO), the
direct cause of maternal death in Indonesia and other countries There is an
infection with the proportion of 20-30% of cases of infection (25% -55%) caused
by infection of the birth canal or perineal rupture. Maternal deaths in the city of
Bengkulu in 2018 occurred in postpartum mothers aged 20-34 years as many as 3
people and at the age of 35 years. According to the Independent Midwife
Practices survey "R" in 2019 the number of postpartum mothers was 15 people
and there were 7 cases with injuries perineum. Infection is caused by a lack of
maternal knowledge regarding care and healing of perineal wounds.
Objective: To determine the healing of perineal wounds in postpartum mothers
using binahong leaves in PMB "K" Bengkulu City.
Method: This type of research uses case studies. Researchers chose case study
research because they wanted to know the picture of perineal wound healing with
binahong leaves in Postpartum mothers.
Results: Results obtained paerineal wound healing on the second day with a scale
of 9, the third day scale value of 7, the fourth day scale value 4, the fifth day scale
value 3, the sixth day scale value 0. Factors that influence it is wound care,
medicine and nutrition.
Conclusion: It can be concluded that the implementation using binahong leaves
on perineal wounds can heal on the sixth day with a reeda scale value of 0.
Keywords: Postpartum Mother, Perineum Wound, Binahong Leaves
MOTTO DAN PERSEMBAHAN
Motto
Persembahan
Alhamulillahirobbil’alamin..
Sujud syukur kusembahkan kepada Allah Yang Maha Esa nan Maha Adil
nan Maha Penyanyang, atas takdirmu telah engkau jadikan aku manusia yang
senantiasa berfikir, berilmu, beriman dan bersabar dalam menjalani kehidupan ini.
Semoga keberhasilan ini menjadi satu langkah bagiku untuk meraih cita-citaku.
Kepada kedua orang tua ku bapak dan mamak ( Sujito dan Widiarti)
kuliah ini, terimakasih atas semua rasa saying dan cinta kalian kepada ku.
Semoga bapak dan mamak selalu diberikan kesehatan dan diberi umur
Kepada kakak dan ayuk ipar ku ( Syaiful Rachman,M.Pd dan Alif Yanuar
Untuk sahabatku GBS (Gen Bidan Squad) terimakasih atas suka, duka,
canda, tawa, kalian selama ini. Semoga kita menjadi bidan yang
professional. Aamiin..
Untuk sahabat ku UNNIE ( Della dan Yopi) teman sejak SMA terimakasih
contoh yang baik bagiku dan telah memberikan semangat untuk ku.
Untuk adek asuh ( Nanda dan Sinta) tetap semangat kuliahnya, jangan
itu bahunya harus kuat seperti baja, jangan mudah menyerah untuk
sama hingga akhir. Semoga kalian menjadi bidan yang ahli dan
professional. Aamiin..
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan
Kota Bengkulu Tahun 2020”. Laporan tugas akhir ini merupakan salah satu
Kemenkes Bengkulu.
bantuan baik materil maupun moril dari berbagai pihak, oleh karena itu penulis
2. Bunda Mariati, SKM, MPH, selaku Ketua Jurusan Diploma III Kebidanan
3. Bunda Sri Yaniarti, SST, M.Keb, selaku Ketua Program Studi Diploma III
4. Bunda Lusi Andriani, SST, M.Kes, Selaku Pembimbing I yang telah banyak
tugas akhir.
banyak memberikan kritik dan saran yang bersifat konstruktif pada laporan
8. Bunda Ratna Dewi, SKM, MPH, selaku Pembimbing Akademik yang telah
ini.
9. Kepada kedua orang tua, kakak, dan teman-teman tercinta yang senantiasa
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL.............................................................................................i
LEMBAR PERSETUJUAN.................................................................................ii
LEMBAR PENGESAHAN ................................................................................iii
BIODATA ............................................................................................................iv
SURAT PERNYATAAN .....................................................................................v
ABSTRAK ............................................................................................................vi
MOTTO DAN PERSEMBAHAN .....................................................................viii
KATA PENGANTAR..........................................................................................xi
DAFTAR ISI .......................................................................................................xiii
DAFTAR TABEL ...............................................................................................xvi
DAFTAR GAMBAR .........................................................................................xvii
DAFTAR BAGAN .............................................................................................xviii
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................xix
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang............................................................................................1
B. Rumusan Masalah.......................................................................................3
C. Tujuan Penelitian........................................................................................3
D. Manfaat Penulisan ......................................................................................4
E. Ruang Lingkup ...........................................................................................4
DAFTAR PUSTAKA...........................................................................................51
LAMPIRAN ..........................................................................................................
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Lampiran 5 : Surat Izin Pra Penelitian dari Dinas Kesehatan Kota Bengkulu
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
yaitu perdarahan (28%), eklamsi (24%) dan infeksi (11%). Terdapat infeksi
kehamilan dan infeksi masa nifas (Kemenkes RI,2018). Kematian ibu di Kota
Bengkulu tahun 2018 terjadi pada ibu nifas berusia 20-34 tahun sebanyak 3
orang dan pada usia diatas 35 tahun 1 orang. Kematian ibu disebabkan karena
setelah persalinan, dan 50% kematian masa nifas terjadi dalam 24 jam
2,7% dan 0,7% diantaranya berkembang kearah infeksi akut. Infeksi dapat
steril. Asuhan pada masa nifas diperlukan dalam hal ini,karena merupakan
masa kritis baik ibu maupun bayi (Hastuti dalam Siregar, 2018).
Masa nifas merupakan masa pemulihan kondisi ibu. Pada masa nifas
tidak terjadi karena perawatan perineum yang tidak benar dapat menyebabkan
kondisi perineum yang terkena lokhea dan lembab akan sangat menunjang
4,88 hari, dengan penyembuhan paling cepat 3 hari dan yang paling lama 8
Kota Bengkulu diperoleh data dari 3 Praktik Mandiri Bidan yaitu Praktik
Mandiri Bidan “K” pada tahun 2019 jumlah ibu nifas 49 orang dan terjadi 15
kasus luka perineum, Praktik Mandiri Bidan “S” pada tahun 2019 jumlah ibu
nifas 25 orang dan terjadi 5 kasus luka perineum, Praktik Mandiri Bidan “R”
pada tahun 2019 jumlah ibu nifas 15 orang dan terjadi 7 kasus dengan luka
perineum. Dari data tersebut berdasarkan banyaknya angka kejadian luka
perineum yang tinggi adalah Praktik Mandiri Bidan “K” Kota Bengkulu. Data
ini didapat dari hasil wawancara, banyaknya luka perineum diakibatkan oleh
Dari data diatas penulis melakukan studi kasus karena masih banyak
ibu yang mengalami luka perineum dan masih kurangnya pengetahuan ibu
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Menerapkan asuhan kebidanan pada ibu nifas di praktik bidan
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui gambaran penyembuhan luka perineum.
dan Sebagai sumbangan teoritis maupun aplikatif bagi profesi bidan dalam
2. Bagi Penulis
3. Bagi Klien
E. Ruang Lingkup
“Puer” yang artinya bayi dan “Parous” yang berarti melahirkan. Definisi
masa nifas adalah masa dimana tubuh ibu melakukan adaptasi pasca
hamil. Masa ini di mulai setelah pasenta lahir, dan sebagai penanda
Masa nifas adalah masa setelah plasenta lahir dan berakhir ketika
41
masing-masing sel menjadi lebih kecil, karena sitoplasma yang
2) Lochea
lochea adalah cairan sekret yang berasal dari cavum uteri dan
yaitu:
postpartum.
berbau busuk.
(Muchtar, 2014).
4) Payudara
(Sukma, 2017).
d. Perubahan Sistem Pencernaan
ambulasi awal. Bila tidak berhasil, dalam 2-3 hari dapat diberikan obat
Sisa urine dan trauma pada dinding kandung kencing waku ersalinan
2017).
1) Suhu Badan
2) Nadi
denyut nadi yang melebihi 100x/m adalah abnormal dan hal ini
3) Tekanan Darah
g. Perubahan Psikologi
1) Fase Taking In
dari hari pertama sampai hari kedua setelah melahirkan. Pada saat
2014)
2019)
Pada masa nifas ini terjadi perubahan fisik ataupun psikis berupa
orang tua dan bayi dengan memberikan dukungan. Adapun tujuan asuhan
maupun bayi.
nifas selesai dan memelihara bayi dengan baik, sehingga bayi dapat
setelah 40 hari.
bahkan tahun
2) Atonia Uteri
uteri. Penyebab dari atonia uteri karena umur ibu terlalu muda
3) Retensio Plasenta
4) Inversio Uteri
2014).
b. Infeksi
kuman yang masuk ke dalam organ genetal pada saat persalinan dan
masa nifas. Infeksi nifas adalah infeksi bakteri pada traktus genitalia
sampai 38oC atau lebih selama 2 hari dalam 10 hari pertama pasca
Tanda dan gejala yang ditimbulkan pada infeksi nifas antara lain
b. Vaginitis
c. Servistis
2) Endometritis
2012).
3) Peritonitis
pelvis, demam, perut bawah nyeri, keadaan umum tetap baik (Sari,
2014).
5) Parametritis
(Sari, 2014).
6) Tromboflebitis
2014) .
6. Kebijakan Program Nasional
untuk :
normal, atau persalinan dengan alat, dapat terjadi tanpa luka pada kulit
perineum atau vagina, sehingga tidak terlihat dari luar, perlukaan perineum
jalan lahir merupakan luka atau robekan jaringan yang tidak teratur
(Rukiyah, 2012).
(Rohani, 2011).
Tindakan : Tidak perlu dijahit jika tidak ada pendarahan dan posisi
luka baik.
perineum
Tindakan : Jahit dan kemudian luka pada vagina dan kulit perineum
rujukan.
ke mukosa rectum.
Tindakan : Derajat IV hanya dilakukan oleh dokter, maka hendaknya
(Sari, 2014)
menjadi:
menyehatkan daerah antara paha yang dibatasi vulva dan anus pada ibu
b. Tujuan
c. Lingkup perawatan
1) Saat mandi
keseluruhan.
tidak dianjurkan.
f. Penatalaksanaan
dengan posisi ibu jongkok jika ibu telah mampu atau berdiri
a) Mencuci tangan.
plastik.
ke belakang.
perineum bergeser.
lemah.
2) Pergerakan
koagulasi intravaskular.
5) Budaya
dan daging ayam, akan mempengaruhi asupan gizi ibu yang akan
Gambar 2.2
(doktersehat.com)
1. Pengertian
(KBBI,2016).
2. Sinonim (Widyaningrum,2019)
b. Boussingaultia basselloides
c. Boussingaultia cordifolia
Indonesia : Binahong
Daerah : Gendola
5. Manfaat
luka dalam dan luar pasca persalinan atau pasca operasi, pembengkakan,
1) Alat
2) Bahan
b. Langkah Kerja
(Wijayanti, 2016)
D. Food Recall
1. Pengertian
pangan yang dikunsumsi pada periode 24 jam terakhir, dari waktu tengah
malam sampai waktu tengah malam lagi, atau dari bangun tidur sampai bangun
2. Langah-langkah pelaksanaan
benar
E. Skala Reeda
dengan panjang 4 cm yang ditandai 0,25 cm setiap bagiannya. Saat ibu posisi
mirig kiri atau kanan (simes position) disposable paper tapes ditempatkan
subcutis, edema dapat terbatas yang disebabkan oleh obstruksi vena atau
c. Ecchymosis adalah bercak perdarahan yang kecil, lebih besar dari petekie
perineum membentuk bercak biru atau ungu yang rata, bulat atau tidak
beraturan
d. Discharge adalah adanya eksresi atau pengeluaran dari daerah yang luka
perineum
F. Kewenangan Bidan
Bidan meliputi :
1. Kewenangan Normal
a. Pelayanan kesehatan ibu
Ruang lingkup pelayanan kesehatan ibu terdiri dari pelayanan
inisiasi menyusu dini dan promosi air susu ibu eksklusif, pemberian
kesehatan anak terdiri dari pelayanan bayi baru lahir, pelayanan bayi,
anak balita, dan amak pra sekolah dan konseling dan penyuluhan.
bahaya, pemberian tanda identitas diri, dan merujuk kasus yang tidak
keluarga berencana
kulit.
penyakit tertentu.
yang ditetapkan.
kesehatan ibu dan anak, anak usia sekolah dan remaja, dan
penyehatan lingkungan.
e) Pemantauan tumbuh kembang bayi, anak balita, anak pra
kewenangan normal tersebut berakhir dan tidak berlaku lagi jika di daerah
Ibu Nifas
Ibu Nifas
dengan luka Penatalaksanaann
perineum n
Saponin, Asam
Askorbat,Flavonoid,
Asam oleanolik,
Polifenol
Mempercepat proses
penyembuhan luka
observasional dengan dasain studi kasus, yaitu studi kasus dilakukan dengan
cara meneliti suatu permasalahan melalui suatu kasus terdiri dari unit tunggal.
Meskipun didalam studi ini diteliti hanya berbentuk unit tunggal, namun
dianalisis secara mendalam, meliputi berbagai aspek yang cukup luas, serta
C. Subjek Penelitian
Subyek dalam laporan tugas akhir ini yaitu satu orang ibu nifas yang
Mandiri Kota Bengkulu “K” dengan kriteria ibu nifas dengan luka perineum
derajat II.
kebidanan ibu neifas dengan luka perineum dengan daun binahong sesuai
1. Pemeriksaan Fisik
atau tidak dalam penyembuhan luka perineum dari hasil pemeriksaan fisik
penelitian ini.
2. Wawancara
penyembuhan luka dan nutrisi yang lengkap dan akurat melalui jawaban
3. Observasi
dapat berupa instrument lembar observasi skala REEDA dan food recall.
F. Etika Penelitian
tetap menghormati hak responden dan tidak ada unsur paksaan sehingga
pengumpulan data cukup memberi inisial dan nomor atau kode pada
3. Confidentiality (kerahasiaan)
Hanya kelompok atau bagian tetentu saja yang akan disajikan ata
dilaporkan pada hasil penelitian. Hal tersebut karena juga bagian dari
batasan wilayah :
remaja, dan usia lanjut di PMB tersebut, sedangkan surat izin praktik
PMB “K” memiliki 2 orang tenaga kerja yang terdiri dari 1 orang bidan
dan 1 orang asisten bidan. Sarana dan prasarana yang terdapat di PMB ini
3. Hasil Penelitian
a. Diketahui gambaran penyembuhan luka perineum
Bengkulu. Saat ini ibu melahirkan anak yang ke empat dan pernah
Implementasi daun binahong ini dilakukan pada pagi dan sore hari
dinginkan air rebusan, setelah itu berikan air rebusan waktu masih
hangat.
Hari pertama penulis melakukan konseling perawatan luka
konseling kepada ibu untuk tidak cemas dan khawatir apabila cebok
binahong untuk cebok. Keluhan yang dialami ibu adalah mules dan
nyeri pada luka jahitan dan perih jika terkena air. Jumlah nilai skala
Keluhan yang dialami ibu adalah semalam susah tidur karena perut
terasa sangat mules. Pada luka perineum masih nyeri dan perih jika
adatanda-tanda infeksi.
B. Pembahasan
2020 – 22 Juni 2020 di Praktik Mandiri Bidan “K” Kota Bengkulu yang
lembar observasi skala REEDA, sehingga didapatkan hasil hari kedua dengan
jumlah skor reeda 9, hari ke tiga dengan jumlah skor reeda 7, hari ke empat
dengan jumlah skor reeda 4, hari ke lima dengan jumlah skor reeda 3, hari ke
enam dengan jumlah skor reeda 0 yaitu dengan keadaan luka kering.
lima, sedangkan pada teori luka mulai sembuh pada hari ke 6-7 jika tidak
terjadi infeksi. Kedua, makanan yang bergizi seimbang dengan porsi cukup
whatsapp. Ketiga, Konsumsi obat teratur yang telah diberikan oleh bidan.
Keempat, usia ibu yang <35 tahun. Keempat, personal hygine yang benar dan
kesembuhan sesudah persalinan. Kebutuhan gizi pada ibu nifas yang harus
rata-rata kebutuhan nutrisi ibu perhari 2650 kkal, ibu mengkonsumsi protein
±125 gram, zinc 12mg, karbohidrat 360 gram. Zinc dan protein berperan
sebagai penyembuhan luka. Hal ini yang menjadi faktor penyembuhan luka
daun binahong untuk cebok di pagi dan sore selama 5 hari sebanyak 800ml
untuk 2x pemakaian. Hal ini sesuai dengan teori yang dikemukakan oleh
luka perineum tanpa adanya infeksi 6-7 hari postpartum. Hal ini disebabkan
perineum dapat dilihat dari lembar skala reeda. Pada hari pertama, jumlah
nilai skala reeda yaitu 9 yang artinya penyembuhan luka buruk (good wound
healing). Hari kedua jumlah nilai skala reeda yaitu 7 artinya penyembuhan
luka buruk (good wound healing). Hari ketiga jumlah nilai skala reeda yaitu 4
keempat jumlah nilai skala reeda yaitu 3 artinya penyembuhan luka kurang
baik (insufficien wound healing). Hari ke lima jumlah nilai skala reeda yaitu 0
artinya penyembuhan luka baik atau luka telah kering dan sembuh.
perineum sembuh pada hari ke 5 postpartum dengan jumlah nilai skala reeda
0 dengan persentasi luka kering, menutup, dan tidak ada tanda-tanda infeksi
seperti nanah, bengkak, panas, nyeri tekan, dan berbau. Hal tersebut tidak ada
(2017), luka perineum sembuh pada hari ke 5-6 postpasrtum pada penelitian
A. Kesimpulan
dengan jumlah nilai reeda 9, hari ke tiga dengan jumlah nilai reeda 7, hari
ke empat dengan jumlah nilai reeda 4, hari ke lima dengan jumlah nilai
luka. Hal ini yang membuat luka cepat sembuh selain itu Ny “N”
B. Saran
1. Manfaat teoritis
daun binahong.
2. Aplikatif
a) Bagi Profesi
b) Institusi pendidikan
c) Bagi pasien
d) Bagi penulis
perineum.
DAFTAR PUSTAKA
Afin Tim dan Friends. Daun Dahsyat. 2013. Yogyakarta: Kata Hati.
Astutik Yuli Reni. 2019. “Asuhan Kebidanan Masa Nifas dan Menyusui”.
Jakarta: CV Trans Info Media.
Astuti Sri, Raden Tina Dewi Judistiani, Ari Indra Susanti. 2016. Asuhan
Kebidanan Ibu Nifas dan Menyusui .Jakarta: Erlangga.
Dinas Kesehatan Kota Bengkulu. 2019. Profil Kesehatan Kota Bengkulu Tahun
2017. Bengkulu: Dinas Kesehatan Kota Bengkulu.
Imron Riyanti, Risneni. 2018. “Perbedaan Efektifitas Povidone Iodine Dengan Air
Rebusan Daun Binahong Terhadap Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu
Postpartum diBPM Wilayah Kerja Dinas Kesehatan Kabupaten Lampung
Selatan Tahun 2017”. Sakai Sambayan Jurnal Pengabdian kepada
Masyarakat. Volume 2 No 2, www.scholer.co.id
Latifah Anik, Destra Ayu Cahya Rosyida. 2019. “Hubungan Perilaku Ibu Nifas
dengan Penyembuhan Luka Perineum”. Dalam Embrio: Jurnal Kebidanan
Volume XI No 1, www.scholer.co.id.
Muchtar Asmujeni, dkk. 2014. Buku ajar Kesehatan Ibu dan anak,
https://www.academia.edu/38577640/ibu-dan-anak.
Nurjanah Nunung Siti, Ade Siti Maemunah, Dewi Laelatul Badriah. 2013.
Asuhan Kebidanan Postpartum Dilengkapi dengan Asuhan Kebidanan
Post Sectio Caesar. Bandung: PT Refika Aditama.
Rohani, Reni Saswita, Marisah. 2011. Asuhan Kebidanan pada Masa Persalinan.
Jakarta: Salemba Medika.
Rukiah Yeyeh Ai, Lia Yulianti. 2012. Asuhan Kebidanan (Patologi) bagian 2.
Jakarta Timur: CV.Trans Info Media.
Sari Puspita Eka, Kurnia Dwi Rimandini. 2014. Asuhan Kebidanan Masa Nifas
(Postnatal Care). Jakarta Timur: Cv.Trans Info Media.
Siregar Yusniar, Raden Roro Siti Hatati Surjantini. 2018. “Efektifitas Air Rebusan
Simpilisia Daun Binahong (Anredera Cordifolia tenore steen) Untuk
Penyembuhan Luka Perineum Pada Ibu Nifas di Klinik Murniati
Kecamatan Kota Kisaran Barat”. dalam Jurnal Penelitian Kesehatan
Suara Forikes Volume 9 Nomor 3, http://forikes-ejournal.com/index/SF.
Sondakh SJ Jenny, Mid Clin. 2013. Asuhan Kebidanan Persalinan dan Bayi Baru
Lahir. Jakara: Erlangga.
Sukma Febri, Elli Hidayati, Siti Nurhasiyah. 2017. Asuhan Kebidanan Pada Ibu
Nifas. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Jakarta.
Wahyuni Sri. 2016. “Modul Bahan Ajar Kebidanan Laporan Tugas Akhir”.
Jakarta: Kementerian RI.
Weniarti, Putri Widita Muharyani, Jaji. 2016. “Pengaruh Terapi Ice Pack
Terhadap Perubahan Skala Nyeri Pada Ibu Post Episiotomi. Dalam Jurnal
Kedokteran Indonesia dan Kesehatan. Volume 3 No 1, www.scholer.co.id.
Zulmi Daini, Leri Septiani, dkk. 2019. “The Effect Of Sitting And Soaking
Therapy With Binahong Leaf (Anredera Cordifolia) Decoction On
Perineal Wound Healing. Maj Obs Gin,Volume 27 No. 1 April 2019,
www.scholer.co.id.
L
N
ORGANISASI PENELITIAN
Pembimbing I
NIP : 198008192002122002
Pembimbing II
NIP : 19807102002122001
Peneliti
NIM : P05140117083
Hasil
Item Hari ke 2 Hari ke 3 Hari ke 4 Hari ke 5 Hari ke 6
No
Penyembuhan 0 1 2 3 0 1 2 3 0 1 2 3 0 1 2 3 0 1 2 3
Redness
1
(Kemerahan)
Edema
2 (Pembengkak
-an)
Ecchymosis
3
(Becak darah)
Discharge
4
(Pengeluaran)
Approximatio
5 -n (Penyatuan
Luka)
Jumlah 9 7 4 3 0
Jumlah Nilai :
1 : Penyembuhan luka baik (good wound healing)
1-5 : Penyembuhan luka kurang baik (insufficien wound healing)
>5 : Penyembuhan luka buruk (poor wound healing)
LEMBAR FORMULIR FOOD RECALL 24 JAM
18 Juni 2020
Menu BB Ene- Prot Lem Karbo- Kals Vit Vit Vit Zi- Magn
(gr) rgi -ein -ak hidrat -ium A C E nc -
esium
Nasi putih 200 260 4,8 0,0 57,2 6,0 0,0 0,0 0,0 0,8 26,0
Sup ayam 60 25,8 2,4 7,3 0,0 1,2 3,6 0,0 0,0 0,2 1,8
Tempe 50 177 8,6 0,0 7,7 42,0 0,5 0,0 1,0 0,8 31,5
goreng
Telur 50 77,6 6,3 212, 0,6 25,0 95, 0,0 1,0 0,6 5,0
ayam 0 0
Jumlah 774, 26,4 219, 116,9 79,6 99, 0,0 1,0 3,0 87,7
4 2 1
2500 93,7 69,4 375 1300 850 100 19 12
19 Juni 2020
Menu BB Ene- Prot- Lem Karbo- Kals Vit Vit Vit Zi- Magn-
(gr) rgi ein -ak hidrat -ium A C E nc esium
Sayur 45 8,5 0,4 0,0 1,8 16,6 353 1,4 0,4 0,1 9,9
bayam ,3
wortel
Nasi putih 180 234 4,3 0,0 51,5 5,4 0,0 0,0 0,0 0,7 23,4
Teh manis 100 12,9 0,0 0,0 3,2 2,0 0,0 0,0 0,0 0,0 2,0
Ikan 15 16,6 3,6 6,9 0,0 2,5 2,4 0,0 0,2 0,1 3,3
tongkol
Jumlah 272, 8,4 6,9 56,5 26,6 355 1,4 0,6 0,4 38,6
1 ,6
2500 93,7 69,4 375 1300 32 850 100 12
20 Juni 2020
Menu BB Ene- Prot Lem Karbo- Kals Vit Vit Vit Zi- Magn-
(gr) rgi -ein -ak hidrat -ium A C E nc esium
Nasi 70 175, 2,5 18,2 14,1 3,5 7,0 0,0 0,7 0,3 7,7
goreng 0
Tempe 50 177, 8,6 0,0 7,7 42,0 0,5 0,0 1,0 0,8 31,5
goreng 0
Telur 50 77,6 6,3 212, 0,6 25,0 95, 0,0 1,0 0,6 5,0
sambal 0 0
Nasi putih 120 156, 2,9 0,0 34,3 3,6 0,0 0,0 0,0 0,5 15,6
0
Sayur 30 3,3 0,5 0,0 0,4 15,6 63, 5,4 0,3 0,0 3,3
kangkung 6
Pisang 100 92,0 1,0 0,0 23,4 6,0 8,0 9,0 0,0 0,2 29,0
ambon
Jumlah 680, 21,7 230, 80,4 95,7 174 14, 3,0 2,4 92,1
9 2 ,1 4
2500 93,7 69,4 375 1300 32 850 100 12
21 Juni 2020
Menu BB Ene- Prot Lem Karbo- Kals Vit Vit Vit Zi- Magne
(gr) rgi -ein -ak hidrat -ium A C E nc -sium
Tahu 20 15,2 1,6 0,0 0,4 21 0,0 0,0 0,0 0,2 20,6
Kangkung 15 2,3 0,3 0,0 0,3 11,1 45, 3,8 0,3 0,0 2,3
5
Bumbu 30 124, 5,6 0,0 3,5 20,1 0,0 0,0 2,1 0,7 36,9
kacang 2
Mie telur 50 70,5 2,4 0,0 14,1 3,5 0,0 0,0 0,0 0,3 9,0
Sayur 20 2,4 0,3 0,0 0,4 13,6 82, 1,0 0,2 0,1 8,8
bayam 0
Telur 50 77,6 6,3 212, 0,6 25 95, 0,0 1,0 0,6 5,0
sambal 0 0
Nasi putih 115 149, 2,8 0,0 32,9 3,5 0,0 0,0 0,0 0,5 14,9
5
Jeruk 100 137, 11,2 0,0 25,9 734, 116 61 1,0 2,4 125
9 0 7,0
Ikan 15 16,6 3,6 6,9 0,0 2,8 2,4 0,0 0,2 0,1 3,3
tongkol
Jumlah 596, 34,2 218, 78,1 834, 139 65, 4,8 4,7 225,8
2 9 6 1,8 8
2500 93,7 69,4 375 1300 32 850 100 12
STANDAR OPERASIONAL PROSEDUR (SOP)
PERAWATAN LUKA PERINEUM DENGAN AIR
REBUSAN DAUN BINAHONG
Perawatan luka perineum menggunakan daun binahong
merupakan perawatan perlukaan jalan lahir menggunakan
Pengertian daun binahong yang telah direbus terlebih dahulu dan
kemudian airnya digunakan untuk vulva hygiene sehingga
dapat mempercepat proses penyembuhan luka.
1. Menghilangkan rasa nyeri
Tujuan 2. Mempercepat penyembuhan luka
3. Ibu merasa nyaman
1. Pengkajian
a. Subjektif
1) Identitas
Nama : Ny. N
Umur : 30 Tahun
Agama : Islam
Pendidikan : SMA
Suku/Bangsa : Jawa/Indonesia
Pekerjaan : IRT
Bangkahulu
No. HP : 081219748973
oleh bidan
3) Riwayat Kesehatan
HIV/AIDS.
4) Riwayat perkawinan
Istri : ke 1
5) Riwayat obstrektik
TM II : Tidak Keluhan
Tablet FE : 90 Tablet
Penolong : Bidan
Kala II : 10 menit
episiotomi
Istirahat : ibu mengatakan 4-5 jam sehari atau jika bayi tidur ibu
b. Data objektif
1) Pemeriksaan umum
Kesadaran : Composmentis
2) Tanda-tanda vital
Nadi : 90 x/menit
Pernapasan : 22 x/menit
Suhu : 36 oC
jugularis
Abdomen: Tidak ada bekas operasi, tidak ada striae, tidak ada
a. Diagnosa kebidanan
c. Kebutuhan
2) pemenuhan nutrisi
3. Perencanaan
b) Observasi keadaan umum dan tanda-tanda vital, TFU, kontraksi uterus dan
pengeluaran lochea
c) Ajarkan ibu teknik relaksasi saat nyeri luka jahitan perineum yaitu dengan cara
h) Anjurkan ibu memakan makananan yang tinggi protein serta minum air ±3
liter/hari
i) Jelaskan ASI eksklusif dan anjurkan kepada ibu teknik menyususi yang benar
k) Anjurkan ibu mengganti pembalut setiap 4-6 jam dan ajarkan cara memasang
bakteri ke vagina
l) Jelaskan mengenai vulva hygine yang benar, membersihkan vagina dari depan
seusai aturan
memperlancar ASI
p) Anjurkan kepada ibu untuk melakukan perawatan luka dengan daun binahong
1. Implementasi
a. Menjelaskan hasil pemeriksaan keoada ibu bahwa ibu dalam keadaan baik
Kesadaran : Composmentis
N : 90 x/menit
P : 22 x/menit
S : 360C
c. Mengajarkan ibu teknik relaksasi saat nyeri pada luka jahitan yaitu
dengan cara menarik nafas panjang dari hidung dan keluarkan dari mulut
d. Memberikan KIE kepada ibu tentang rasa nyeri pada luka perineum
binahong
perineum yaitu keluar nanah, berbau, nyeri, bengkak, suhu tubuh ibu
panas
h. Menganjurkan kepada ibu untuk menjaga luka perineum selalu bersih dan
seusai aturan
memperlancar ASI
ibu teknik menyusui dengan benar, saat menyusui badan bayi dan perut
ibu menempel, sebagian aerola masuk dalam mulut bayi, kepala tida
mengadah, mengoleskan ASI paa puting sebelum dan sesudah menyusui
pasien
2. Evaluasi
e. Ibu akan menjaga luka perineum agar tetap bersih dan kering
h. Ibu mengatakan akan makan makanan yang tinggi protein, zat besi, serta
sayur-sayuran