DOKUMEN

LAPORAN PENUTUPAN PROYEK

PENYUSUNAN RENCANA STRATEGIS
PROGRAM KEFARMASIAN DAN ALAT KESEHATAN
TAHUN 2020 - 2024

Jalan Jason Pematangsiantar

Sumatera Utara
Email: ichesmart@yahoo.co.id
Nama/ Judul Proyek : Penyusunan Rencana Strategis Program
Kefarmasian dan Alat Kesehatan Tahun 2020-
2024
Durasi : 2 Bulan (November sd Desember 2018)
Pembuat Laporan : PT Hasea Permata Puan Consulting

Jalan Jason Pematangsiantar

Sumatera Utara
Email: ichesmart@yahoo.co.id
 KATA PENGANTAR

Puji syukur pada Tuhan yang Maha Esa, senantiasa melimpahkan

rahmatNya sehingga dapat menyusun Laporan Penutupan Proyek Kesehatan
“Penyusunan Rencana Strategi Kefarmasian dan Alat Kesehatan di Kementerian
Kesehatan Republik Indonesia”.
Laporan penutupan ini dibuat oleh PT Hasea Permata Puan Consulting
untuk memaparkan hasil yang diperoleh dari rangkaian kegiatan atau aktivitas
proyek Proyek Penyusunan Rencana Strategi Kefarmasian dan Alat Kesehatan di
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sampai berakhirnya proyek.
Demikian disampaikan dan diucapkan terima kasih.

Hormat
PT Hasea Permata Puan Consulting
Direktur

Dr. Marice Simarmata, M. Kes., M.H

i
PT Hasea Permata Puan Consculting
 DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR.......................................................................................................................... i
DAFTAR ISI...................................................................................................................................... ii
DAFTAR GRAFIK DAN TABEL........................................................................................................ v
DAFTAR ISTILAH............................................................................................................................ vi
DAFTAR SINGKATAN.................................................................................................................... vii
RINGKASAN EKSEKUTIF................................................................................................................ 1
1. Struktur Organisasi Tim Proyek...............................................................................................2
2. Hasil Midterm Review.............................................................................................................. 4
3. Pencapaian Kinerja.................................................................................................................. 5
3.1. Pencapaian Indikator Kinerja...........................................................................................5
3.2. Status Kemajuan Pencapaian proyek/Deliverable...........................................................6

4. Anggaran dan Biaya Proyek.................................................................................................... 7

5. Mutu Proyek............................................................................................................................. 7
6. Lesson Learned....................................................................................................................... 8

7. Best Practice............................................................................................................................ 8
8. Kesimpulan.............................................................................................................................. 8
9. Rekomendasi........................................................................................................................... 9
9.1. Potensi Solusi.................................................................................................................. 9
9.2. Potensi Tindak Lanjut...................................................................................................... 9

Lampiran........................................................................................................................................... 9

ii
PT Hasea Permata Puan Consculting
 iii
PT Hasea Permata Puan Consculting
 DAFTAR GRAFIK DAN TABEL

Grafik1 Struktur Organisasi...........................................................................

Tabel 1. Midterm Review Internal................................................................
Tabel 2 Pencapaian Indikator Kinerja..........................................................
Tabel 3 Anggaran dan Biaya.........................................................................
Tabel 4 Lesson Learned..................................................................................
Tabel 5 Best Practice........................................................................................

iv
PT Hasea Permata Puan Consculting
 DAFTAR ISTILAH

1. Deliverable adalah hasil kegiatan produksi atau layanan.

2. Timeline adalah waktu, perjalanan waktu suatu informasi dalam bentuk
grafik, table, atau kurva.
3. Kick Off Meeting adalah pertemuan formal yang dimulai dengan
pengerjaan proyek
4. Budget adalah anggaran, rencana perkiraan pengeluaran dana atau biaya
perusahaan yang terjadi akiban adanya aktivitas atau kegiatan operasional
untuk menghasilkan produk atau jasa dan berlaku dalam satu periode
tertentu.
5. Risiko adalah bahaya, akibat, atau konsekuensi yang dapat terjadi akibat
sebuah proses yang sedang berlangsung atau kejadian yang akan datang.
6. Work Breakdown Structure (WBS) adalah suatu metode pengorganisasian
proyek menjadi struktur pelaporan hierarkis.
7. Stake holder adalah orang, kelompok atau organisasi yang berada di luar
kendali yang berkecimpung didalam proyek.

v
PT Hasea Permata Puan Consculting
 DAFTAR SINGKATAN

1. WBS : Work Breakdown Structure

2.

vi
PT Hasea Permata Puan Consculting
 RINGKASAN EKSEKUTIF

Tujuan Umum
Direktorat Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan
mengidentifikasi sejumlah kendala pada penerapan programnya. Maka
dibutuhkan sebuah Rencana Strategi yang dapat menjadi pedoman dan peta
jalan bagi stake holder agar program Farmasi dan Alat kesehatan dapat mencapai
seluruh masayarkat Indonesia secara merata dan adil.
Penyusunan Renstra Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian
Kesehatan Tahun 2020-2024 bertujuan untuk memenuhi kebutuhan perencanaan
strategi Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan untuk
periode 2020 – 2024. Penanggung jawab kegiatan adalah Sekretaris Ditjen
Kefarmasian dan Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan, yang merekrut jasa
konsultan manajemen kesehatan dari PT Hasea Permata Puan Consulting.
Pelaksanaan proyek dimulai pada tanggal 1 November 2018 dan berakhir 30
Desember 2018 dengan hasil yang memuaskan.
1.2. Tujuan Khusus
1. Menggambarkan realisasi anggaran pelaksanaan penyusunan rencana
strategi kefarmasian dan alat Kesehatan
2. Menggambarkan kendala pelaksanaan penyusunan rencana strategi
kefarmasian dan alat kesehatan
3. Menggambarkan kinerja pelaksanaan penyusunan rencana strategi
kefarmasian dan alat kesehatan.
KOMEN
 RINGKASAN EKSEKUTIF sesuaikan dengan Form LDP, menjelaskan
secara ringkas proyek penyusunan Renstra mulai dari tujuan sampai
kesimpulan dan rekomendasi

1
PT Hasea Permata Puan Consculting
 1. Struktur Organisasi Tim Proyek

Komposisi Konsultan penyusun Rencana Strategis Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan
terdiri dari:
1) Ketua Tim/Tenaga Ahli Utama; 1 orang
2) Tenaga Ahli Madya 1: 2 orang
3) Tenaga Ahli Madya 2: 2 orang
4) Tenaga Administrasi: 1 orang

Cantumkan tabel Komposisi tenaga Ahli dan kualifikasinya

Grafik 1. Struktur Organisasi PT Hasea Permata Puan Consulting

Struktur Organisasi PT Hasea Permata Puan Consulting dengan Manager

Proyek Dr. Marice Simarmata dengan lima orang team ahli dibantu satu orang
tenaga administrasi.
Grafik 2 Struktur Organisasi Pengguna:

2
PT Hasea Permata Puan Consculting
 3
PT Hasea Permata Puan Consculting
 2. Hasil Midterm Review

Terhadap Laporan Awal draft Rencana Strategis Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan, Tim Penyusun Renstra Program Direktorat Jenderal
Kefarmasian dan Alat Kesehatan memberikan tanggapan dan masukan seperti yang tercantum di dalam tabel dibawah ini. Atas review yang dilakukan
oleh PPK dan Tim Penyusun Renstra Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan, konsultan telah mengakomodir masukan tersebut di dalam Dokumen
Draft Rencana Strategis.

Tabel 1. Midterm Review Internal

No Referensi Penjelasan Tanggapan Konsultan

BAB I Pada bab I telah diuraikan dengan lengkap tentang
PENDAHULUAN kondisi umum, potensi dan permasalahan di Direktorat
Jenderal Kefarmasian dan Alat Kesehatan serta
masing-masing direktorat, namun untuk data yang
berupa narasi sebaiknya disajikan dalam bentuk
grafil/tabel.
Indikator rencana strategi Pada halaman 35 terdapat pengulangan pencantuman
indikator rencana strategi.
Noted.
Grafik dan tabel yang dimaksud telah
ditambahkan di dalam Bab I Pendahuluan pada
halaman 4.
Telah diperbaiki. Indikator rencana strategi yang
semula berjumlah 15 menjadi 14.

4
PT Hasea Permata Puan Consculting
 Tabel 1. Midterm Review Internal

Kementerian Kesehatan Bidang Kefarmasian dan Alat Kesehatan

melakukan review pada tahapan penyusunan draft renstra Bab 2 dan
tahapan diskusi dengan tim renstra. Hasil review sebagai berikut:
1. Bab 2 tentang indikator rencana strategi
2. Bab 3 tentang pelaksanaan rencana strategi;

3. Pencapaian Kinerja

3.1. Pencapaian Indikator Kinerja

Pencapaian kinerja proyek diukur dengan indikator yang ditetapkan pemberi kerja,
yaitu:
1) pelaksanaan kegiatan sesuai dengan lingkup kegiatan yang tercantum
dalam Kerangka Acuan Kerja;
2) pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang ditetapkan
3) Deliverable diserahkan pada waktu yang telah disepakati.

Tabel 2 Pencapaian Indikator Kinerja

5
PT Hasea Permata Puan Consculting
 Pelaksanaan proyek penyusunan rencana strategi
kefarmasian dan alat Kesehatan kementerian Kesehatan
sebagai berikut:
1. Tingkat kepuasan stakeholder baik, dapat dilihat saat pelaksanaan
koordinasi dan konsultasi berjalan dengan baik.
2. Tahapan setiap tujuan sesuai kebutuhan
3. Realisasi anggaran sesuai dengan rencana yang ditetapkan
4. Penyelesaian tahapan sesuai dengan tenggat waktu

3.2. Status Kemajuan Pencapaian proyek/Deliverable

Status kemajuan proyek berjalan sesuai jadwal tanpa tidak mengalami
kendala. Tahapan yang direncanakan dapat dilalui sesuai dengan
waktu yang ditetapkan.
Pada akhir kegiatan/Deliverable atau out put, Dokumen Rencana
Strategis Program Kefarmasian dan Alat Kesehatan Tahun 2020 –
2024 dan laporan pelaksanaan pekerjaan dapat diselesaikan tepat
waktu dan sesuai kebutuhan sekretariat Direktorat Kefarmasian dan
Alat Kesehatan Kementerian Kesehatan.

6
PT Hasea Permata Puan Consculting
 4. Anggaran dan Biaya Proyek
Tabel 3 Anggaran dan Biaya Proyek

Pagu anggaran untuk penyusunan Rencana Strategi Kefarmasian dan Alat

Kesehatan terealisasi sesuai waktu yang ditentukan. Kriteria Kinerja
Keuangan Proyek dapat dilihat dari capaian realisasi sesuai waktu yang
ditentukan.

5. Mutu Proyek

PENJELASAN KESIMPULAN
Lingkup Kegiatan Seluruh kegiatan □ Sesuai
terlaksana, sesuai
dengan jadwal yang
direncanakan

Mutu hasil proyek dievaluasi kesesuaian terhadap kriteria deliverable

yakni dokumen Rencana Strategis Program Kefarmasian dan Alat
Kesehatan Tahun 2020 – 2024 tersusun sesuai kebutuhan. Demikian halnya
laporan pelaksanaan pekerjaan tersusun dengan baik.

6. Lesson Learned
Tabel 4 Lesson Learned

7
PT Hasea Permata Puan Consculting
 Selama pelaksanaan proyek penyusunan rencana strategi kefarmasian dan
alat Kesehatan tahun 2020-2024, PT Hasea Permata Puan tetap
menyempurnakan proses kegiatan melalui pembelajaran yang kontinyu
dan berkala untuk mempertahankan dan meningkatkan kinerja
perusahaan.

7. Best Practice
Beberapa pekerjaan penyusunan rencana strategi yang pernah dikerjakan
PT Hasea Permata Puan Consulting adalah sebagai berikut:
Tabel 6. Best Practice

8. Kesimpulan
Koreksi!
Kesesuaian Tujuan
Tujuan pelaksanaan penyusunan proyek rencana strategi kefarmasian
dan alat Kesehatan Kementeria Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2020-
2024 terealisasi yakni dokumen rencana strategi kefarmasian dan alat

8
PT Hasea Permata Puan Consculting
 Kesehatan Kementeria Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2020-2024
terealisasi dan laporan pelaksanaan kegiatan terealisasi.

9.2. Ringkas jelas

Pelaksanaan penyusunan proyek rencana strategi kefarmasian dan
alat Kesehatan Kementeria Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2020-2024
sesuai dengan scope, waktu (on time), dan sesuai anggaran belanja.
Dokumen rencana strategis kefarmasian dan alat Kesehatan sesuai dengan
kebutuhan.

9. Rekomendasi
9.1. Potensi Solusi
PT Hasea Permata Puan Consulting selalu berupaya melakukan
penataan yang sesuai agar proyek yang dikerjakan sesuai dengan
ekspetasi dan kebutuhan.
Pelaksanaan manajemen merupakan potensi solusi saat menghadapi
kendala selama proses pelaksanaan proyek yakni komunikasi yang
efektif, pemantauan dan kontroling, manajemen orang.

9.2. Potensi Tindak Lanjut

Tindak lanjut proyek dapat dilaksanakan melalui penyusunan
program-program actual di daerah yang mengacu pada rencana
strategi kefarmasian dan alat Kesehatan kementerian Kesehatan.

Lampiran
11.1. Target Timeline.

9
PT Hasea Permata Puan Consculting
 14.2. Laporan Keuangan
Laporan Keuangan disajikan terpisah.
14.3 Berita Acara Serah Terima

10
PT Hasea Permata Puan Consculting