Puji dan syukur penulis ucapkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, atas segala
karunia dan rahmatNya sehingga Makalah Manajemen Audit ini dapat diselesaikan. Adapun
makalah ini membahas tentang “Audit Sumber Daya Manusia”.
Makalah ini terdiri atas 3 Bab yaitu Pendahuluan, Pembahasan, Kesimpulan. Adapun
harapan penulis dalam makalah ini yaitu agar kita mengetahu bagaimana konsep dasar audit
manajemen maupun perannya. Dan bagi pembaca kiranya dapat menjadi suatu pelajaran
Akhir kata, tak ada gading yang tak retak. Begitu juga dengan makalah ini masih
banyak memiliki kekurangan dan masih jauh dari kata sempurna. Oleh karena itu, kritik dan
saran yang membangun akan diterima oleh penulis.
Penulis
Contents
KATA PENGANTAR...........................................................................................................................1
DAFTAR ISI.........................................................................................................................................2
BAB I....................................................................................................................................................3
PENDAHULUAN.................................................................................................................................3
1.2 Rumusan Masalah........................................................................................................................4
1.3 Tujuan..........................................................................................................................................4
BAB II...................................................................................................................................................5
PEMBAHASAN...................................................................................................................................5
2.1 Pengertian Audit SDM................................................................................................................5
2.2 Pentingnya Audit.........................................................................................................................6
2.3 Manfaat Audit..............................................................................................................................8
2.4 Langkah-Langkah Audit..............................................................................................................9
2.5 Bidang Dan Ruang Lingkup Audit............................................................................................10
2.5.1 Bidang-bidang utama yang dicakup oleh Audit..................................................................10
2.5.2 Ruang Lingkup Audit.........................................................................................................12
2.6. Pendekatan Audit SDM............................................................................................................14
2.7. Alat- alat Audit.........................................................................................................................17
2.8. Laporan Audit...........................................................................................................................19
BAB III................................................................................................................................................22
KESIMPULAN DAN SARAN...........................................................................................................22
3.1 Kesimpulan................................................................................................................................22
3.2 Saran..........................................................................................................................................22
DAFTAR PUSTAKA..........................................................................................................................23
LAMPIRAN........................................................................................................................................24
PENDAHULUAN
Manusia merupakan sumber daya yang paling penting dan menentukan dalam arah
dan perubahan organisasi. Tanpa manusia sebagai penggeraknya, organisasi menjadi
kumpulan resources yang tidak berguna. Selain itu, sumber daya manusia menjadi pilar
penyangga utama sekaligus penggerak roda organisasi dalam usaha mewujudkan visi – misi
dan tujuan organisasi. Dan, persis seperti aspek keuangan, pemasaran, mutu, lingkungan,
manajemen, operasional, internal dan eksternal, maka sumber daya manusia juga
memerlukan audit untuk memeriksa dan melihat sejauh mana fungsi-fungsi sumber daya
manusia dalam organisasi memenuhi azas kesesuaian, efektivitas dan efisiensi di dalam
prakteknya untuk mendukung tercapainya tujuan dan sasaran organisasi secara keseluruhan.
Perlu juga dipahami, bahwasanya untuk lebih mengerti isi audit sumber daya manusia
yang sebenarnya, siapapun terlebih dahulu mesti mengenal pengertian, ruang lingkup,
manfaat, jenis-jenis, prospek audit, proses audit, pendekatan audit serta alat-alat audit dan
bentuk laporan audit secara umum. Pemaparan pengertian ini sangatlah penting supaya
pembaca tidak kehilangan makna dan maksud dari audit sumber daya manusia.
Hal penting lain adalah bahwa audit sumber daya manusia tidak mesti selalu
ditekankan untuk mencari pelanggaran atau ketidaksesuaian. Akan tetapi, berguna juga
mencari terobosan dan tantangan baru. Auditor memanfaatkan pengetahuan dan kemampuan
yang dimilikinya untuk menggali potensi nilai dari perspektif sumber daya manusia
1.3 Tujuan
Agar Mahasiswa yang telah mempelajari makalah ini mampu:
PEMBAHASAN
1. Seberapa jauh manajemen sumber daya manusia dalam organisasi yang bersangkutan
adilaksanakan.
3. Langkah koreksi yang bagaimanakah yang mungkin dapat diambil untuk mengatasi
kekurangan atau kelemahan yang ada.
Dengan demikian dapatlah dimengerti betapa pentingnya audit sumber daya manusia yang
merupakan bagian dari fungsi manajemen sumber daya manusia yang perlu diterapkan dalam
setiap organisasi.
Yang dimaksud dengan audit sumber daya manusia (SDM) di sini adalah bagaimana
manajemen melakukan pengendalian terhadap:
Lebih penting lagi, audit sumber daya manusia dapat dipandang sebagai proses
pembelajaran yang merupakan perluasan dari kata mencoba. Dalam pembelajaran (learning)
juga terdapat beberapa kesalahan dan ini dipandang sebagai proses untuk lebih menghasilkan
dan mencapai apa yang dipandang sebagai praktek terbaik.
Ruang lingkup dan tanggung jawab departemen SDM sebagai sebuah sub sistem atau
departemen dari perusahaan cukup luas, yaitu meliputi penilaian yang komprehensif.
Departemen SDM menguji seluruh model, akan tetapi suatu audit yang efektif tidaklah hanya
menguji subsistem, melainkan meyakinkan, bahwa semua subsistem yang ada harus
membentuk sebuah pendekatan rasional terhadap pembentukan dan pemberian pelayanan.
Dalam dunia bisnis semua hasil pekerjaan manusia tidak ada yang sempurna, di mana
pekerjaan manusia sering mengalami kesalahan dan kegagalan atau terjadi penyimpangan-
penyimpangan, baik penyimpangan yang disengaja maupun yang tidak disengaja, sehingga
perlu dilakukan pemeriksaan untuk meminimalkan kesalahan ataupun menghilangkan
penyimpangan-penyimpangan dikemudian hari.
10. Mewajibkan suatu telaah yang cermat atas sistem informasi departemen
3. dokumentasi
4. observasi
1. Pada tahap audit pendahuluan, auditor menekankan kegiatan auditnya pada pencarian
informasi latar belakang dan gambaran umum terhadap program/aktivitas SDM yang
di audit. Informasi yang diperoleh ini nantinya digunakan oleh auditor untuk
mengindentifikasi tujuan sementara audit, pengembangan kriteria, penyebab, dan
akibat dalam proses audit. Kriteria merupakan pedoman/dasar bagi auditor dalam
melakukan penilaian terhadap program/aktivitas SDM. Kriteria dalam audit SDM
terdiri dari rencana SDM, berbagai kebijakan dan peraturan tentang SDM, tujuan
setiap program SDM, Standar Operasional Prosedur (SOP) organisasi, rencana
pelatihan dan pengembangan pegawai, standar evaluasi yang telah ditetapkan
organisasi, peraturan pemerintah, dan kriteria lain yang mungkin diterapkan.
Sementara itu, penyebab diartikan sebagai pelaksanaan dari program-program SDM,
yang bisa dibagi dalam dua sifat, yaitu bersifat positif, dimana program-program yang
dilaksanakan dapat mendukung tercapainya tujuan organisasi, dan bersifat negative
apabila program tersebut gagal untuk mendukung tercapainya tujuan organisasi. Bila
kriteria dibandingkan dengan penyebab, maka muncul istilah akibat yang mana
merupakan sesuatu yang harus ditanggung organisasi karena adanya perbedaan
1. pemberian kompensasi
Taksiran-taksiran permintaan dan suplai
Persediaan keahlian
Bagan penggantian dan ringkasan penggantian
2. Pemberian Kompensasi :
Biaya audit
Ruang lingkup tugas auditor seperti dijelaskan pada norma internal audit
ini, mencakup tugas audit yang harus dilaksanakan. Hal ini cukup
diketahui, akan tetapi biasanya manajemen memberikan pengarahan secara
umum mengenai ruang lingkup pekerjaan dan kegiatan yang akan
diperiksa.
Auditor harus menguji cara-cara untuk melindungi harta perusahaan dan sedapat
mungkin menguji kebenaran harta tersebut.
F. Pencapaian tujuan dan sasaran yang telah ditetapkan atas kegiatan usaha atau
program perusahaan.
Auditor harus menguji setiap kegiatan atau program untuk memastikan apakah
hasil-hasil yang dicapai konsisten dengan tujuan dan sasaran yang telah
1. Riset Terapan (Applied research) –> Riset ini dugunakan untuk mengevaluasi
aktifitas-aktifitas SDM.kadang kala risetnya mungkin canggih,tergantung pada desain
dan statistic yang digunakan.melalui riset ini berupaya untuk memperbaiki kinerja
departemen.
2. Pendekatan Komparatif (comparative approach) –> bentuk riset ini adalah bentuk
yang sederhana.pendekatan ini menggunakan perusahaan lain sebagai model,setelah
itu membandingkan hasil atau prosedur dengan yang dari perusahaan lain
tersebut.pendekatan komperatif kerap digunakan untuk membandingkan masalah
ketidak hadiran,perputaran karyawan dan data gaji.pendekatan ini dapat membantu
dalam mendeteksi bidang-bidang yang memerlukan perbaikan.tim audit SDM
membandingkan perusahan (divisi) dengan perusahaan atau divisi lainnya guna
menyingkap bidang-bidang yang bekerja buruk.pendekatan ini lazimnya digunakan
untuk membandingkan hasil-hasil dari aktifitas-aktfitas atau SDM spesifik.pendekatan
ini membantu mendeteksi bidang-bidang yang memerlukan pembenaran.
3. Pendekatan Otoritas Pihak Luar (outside authority approach) –> Auditor dapat
menggunakan pendekatan keahlian yang standartnya ditentukan oleh konsultan atau
dari temuan penelitian yang telah dipublikasikan,kemudian dijadikan sebagai standart
atas kegiatan dan kemudian dievaluasi.dalam hal ini konsultan dapat membantu
mendiagnosis penyebab timbulnya masalah.tim audit SDM bergantung pada keahlian-
keahlian konsultan dari luar atau temuan-temuan riset yang dipublikasikan sebagai
suatu standart terhadapnya aktifitas-aktifitas atau program SDM dievaluasi.konsultan
atau temuan-temuan riset dapat membantu mendiagnosis penyeban masalah-masalah
yang timbul.
Korelasi : mengukur tingkat asosiasi yang ada antara dua atau lebih variable.
Proses audit manajemen SDM seperti yang dijelaskan di atas akan dikemukakan dalam
Gambar 21.4 berikut ini:
Proses audit manajemen SDM seperti yang dijelaskan di atas akan dikemukakan dalam
Gambar 21.4 berikut ini:
3. SurveiUntuk survei ini memakan waktu dan biaya yang relatif besar, sehinggadalam
praktiknya dibatasi hanya pada beberapa orang saja, sehingga untuk ini banyak
departemen SDM menggunakan kuesioner untuk memperluas ruanglingkup penelitian
mereka. Kuesioner juga dapat memunculkan jawaban- jawaban yang lebih jujur
daripada wawancara langsung.
Laporan ini digunakan untuk manajer-manajer lini meringkas tugas, tujuan, dan tanggung
jawab sumber daya manusia mereka dimana pada PT Jasa Angkasa Semesta laporan manajer-
manajer lini ini seperti : pewawancaraan pelamar, pelatihan karyawan, pengevaluasian
kinerja, pemotivasian para karyawan, dan pemuasan kebutuhan-kebutuhan karyawan.
o Biasanya berisi semua informasi yang diberika kepada manajer lini dan spesialis di
dalam departemen sumber daya manusia. Disamping, manajer sumber daya manusia
memperoleh umpan balik mengenai :
o Sikap manajer operasi dan karyawan mengenai servis departemen sumber daya
manusia
laporan audit SDM terdiri dari beberapa bagian yang ditujukan untuk Manajer
lini,manajer SDM, manajer Sumber Daya, yang formatnya akan di jelaskan oleh gambar 2.8
- Judul
- Daftar Isi
- Ringkasan dan kesimpulan
- Masalah-masalah pokok
- Kesimpulan dan saran
- Tubuh (data, fakta pandangan dan alasan )
- Sumber data
- Lampiran yang dianggap penting
Gambar 2.8. Contoh Format Laporan Audit
Divisi :
Tanggal Audit :
Auditor :
Rekomendasi auditor :
Laporan perbaikan :
BAB III
3.1 Kesimpulan
Perlunya Audit Ketaatan pada manajemen tiap-tiap perusahaan diharapkan mampu
menciptakan hal yang baik bagi berbagai pihak. Di dalam sebuah bimbingan belajar
dibutukan karena mereka juga meiliki tujuan untuk mencerdaskan bangsa , generasi
muda sama halnya dengan pendidikan formal. Akan teteapi, audit yang dilaksanakan dalam
rangka menciptakan imge yang baik terhadap masing-masing bimbingan beklajar.Jangan
Audit SDM Page 22
sampai ada anggapan dari masyarakat umum, bahwa Audit Ketaatan MSDM Bimbingan
Belajar buruk karena system kinerjanya yang semrawut.Dikarenakan kurukulum ataupun
system pembelajaran saat ini jauh berbeda dengan beberapa tahun yang lalu.Oleh karena itu,
sebaiknya dalam merancanakan sesuatu hal, perlu adanya konsekuensi pihak pelaksana,
supaya hasil yang dicapai sesuai harapan atau sesuai rancangan masing-masing.
3.2 Saran
sebagai penulis makalah ini, menyarankan kepada para pembaca agar mencari
sumber-sumber lain mengenai Audit sumber daya manusia, agar lebih banyak mengetahui
dan memahami serta semakin luas wawasannya mengenai Audit Sumber Daya Manusia.
DAFTAR PUSTAKA
Majalah Info Bisnis Edisi 106, Tahun ke VII, Februari 2003 sebagai resensi buku
Audit SDM dari Willy Susilo.
www.geocities.com/ariyanto_eks79/Audit_SDM_Lnjtn.htm
www.geocities.com/reni_rosari/msdm/SESI14-AUDITSDM.pdf
http://blog-indonesia.com/blog-archive-6332-16.html
http://visijobs.com/artikel.php?id=154&sub=news&page=8
www.google.co.id.
LAMPIRAN