1

Nama Mahasiswa Bintang Leonard P Malau

Nama Dosen Ir. Eka Satyaputra

Managemen K3

September 2021

SEBUAH REFLEKSI KULIAH MANAGEMENT K3 MKK UI 2021

Tanggal 12 Agustus 2021 , pukul 13.00 . Saya masih ingat itu adalah tanggal

pengumuman SIMAK UI 2021 . Saya masih ingat perasaan saya waktu itu , hari - hari menanti

tanggal pengumuman sangat menguras emosi ,tenaga, dan pikiran saya . Hingga akhirnya hasil

pengumuman keluar dan hasilnya ,saya lulus SIMAK UI 2021 , di Magister Kedokteran Kerja.

Tapi saya terusik akan pernyataan direktur saya yang bilang “ Universitas Indonesia itu susah

masuknya , lulusnya lebih susah lagi” . Ya saya setuju , di dalam hati saya bilang ini baru awal ,

simpan perayaan saat sudah lulus .

Satu persatu syarat - syarat daftar ulang saya lakukan , hingga akhirnya keluar jadwal kuliah

pertama tentang Managemen K3 . Oh iya saya lupa menginformasikan bahwa Magister

Kedokteran Kerja Universitas Indonesia dilakukan secara daring di masa pandemi Covid 19 .

Dimana menurut perkiraan saya kuliah secara daring seperti melihat seminar pada umumnya.

Dosen pengajar adalah bapak Ir Eka Satya Putra atau biasa saya dan teman teman memanggil

nya pak Eka dalam perkuliahan . Instruksi pertama daftar google class room dan disitu Pak Eka

memberikan materi serta tugas untuk kami 3 hari sebelum perkuliahan dimulai. . Awalnya saya

mengira dalam perkuliahan akan diberikan cara - cara dalam membuat sistem managemen K3
 2

berdasarkan jenis jenis badan usaha dan teori teori praktis,ternyata dugaan saya meleset. Dan

disitu proses adaptasi saya dimulai .

Menurut saya proses pembelajaran yang dilakukan adalah proses pembelajaran dewasa /

andragogi dan belajar mandiri. Rusdiana (2020:4 ) mengatakan andragogi adalah suatu model

proses pembelajaran peserta didik yang terdiri atas orang dewasa, proses pembelajaran dapat

terjadi dengan baik apabila metode dan teknik pembelajaran melibatkan peserta didik.

Keterlibatan diri (ego peserta didik) adalah kunci keberhasilan dalam pembelajaran orang

dewasa.untuk itu pendidik hendaknya mampu membantu peserta didik untuk: (a) mendefinisikan

kebutuhan belajarnya, (b) merumuskan tujuan belajar, (c) ikut serta memikul tanggung jawab

dalam perencanaan dan penyusunan pengalaman belajar, dan (d) berpartisipasi dalam

mengevaluasi proses dan hasil kegiatan belajar. Menurut Kartono (I Wayan Rai,2013:3),

androgogi adalah ilmu menuntun/mendidik manusia, dimana dalam hal ini andros berarti

manusia; agogus berarti menuntun, mendidik. Jadi, andragogi adalah ilmu membentuk manusia;

yaitu membentuk kepribadian seutuhnya, agar ia mampu mandiri di tengah lingkungan sosialnya.

Mujiman ( I Wayan Rai,2013:6) memberikan batasan mengenai belajar mandiri yaitu kegiatan

belajar aktif, yang didorong oleh motif menguasai suatu kompetensi, dan dibangun dengan bekal

pengetahuan atau kompetensi yang telah dimiliki.

Dosen saya menunjukkan bagaimana peran nya sebagai pengajar menuntun kami , saya , agar

secara mandiri belajar tentang bahan -bahan yang beliau sertakan dalam perkuliahan .

Bagi saya , yang diajarkan dalam kuliah MANAGEMENT K3 ini kita membuat perubahan

sehingga timbul hasil yang diharapkan dengan melakukan perubahan sosial dan caranya

menggunakan kerangka konsep dan kerangka analisa sebagai konsep dasar, sesuai dengan tujuan
 3

objektif kuliah yang disampaikan oleh pak Eka . Karena problem / masalah yang timbul di

masing - masing individu akan berbeda dan banyak faktor yang terlibat sehingga dalam membuat

program K3 tersebut bukan seperti ilmu aritmatika matematika 1 ditambah 1 sama dengan 2 ,

tetapi seperti ilmu matematika aljabar , bagaimana cara agar mendapatkan angka 2 , bisa 3

dikurang 1 , 6 dibagi 3 dst .

Rujukan rujukan ilmu yang diberikan pada saat kuliah banyak mengubah cara saya berpikir

dalam menganalisa problem di pekerjaan dan organisasi saya tempat bekerja . Salah satu yang

melekat kuat adalah saat saya diperkenalkan buku The Power of Habit tentang Paul O’Neill dan

di buku tersebut Paul O’Neill berkata “ Kita tidak bisa memerintahkan orang agar berubah ,

bukan begitu caranya otak bekerja “ dan bagaimana kita mencari dan menganalisa kebiasaan

kunci . Hal - hal yang tentunya sifatnya sangat universal dibandingkan sekadar program K3. Satu

kutipan yang menarik dari Tere Liye , bilang “ Jangan terlalu mengejar nilai , ijazah , nanti kita

lupa hakikat belajar yang sebenarnya “.

Tentunya tujuan saya mengambil Magister Kedokteran Kerja adalah agar saya mempunyai

kemampuan untuk meningkatkan dan mengembangkan pelayanan profesional dalam bidang

Kedokteran kerja , kesehatan - Keselamatan kerja dan Mempunyai kemampuan untuk

merumuskan pendekatan penyelesaian berbagai masalah kedokteran kerja dan kesehatan -

keselamatan kerja dengan cara penalaran ilmiah sesuai dengan tujuan Magister Kedokteran Kerja

Universitas Indonesia dan saya berharap bisa mencapai tujuan tersebut .

Ini baru awal, simpan perayaan saat sudah lulus .

 4

Karya yang Dikutip

Rusdiana, Ahmad.Arifin , Bambang Syamsul, Andragogi metode dan teknik memanusiakan

manusia, 2020.Pusat Penelitian dan Penerbitan UIN SGD Bandung.

Rai, I Wayan. ANDRAGOGI DAN BELAJAR MANDIRI DALAM PEMBERDAYAAN

MASYARAKAT, 2013. Majalah Aplikasi Ipteks Ngayah.

Duhigg,Charles. The Power of Habit,2012.Gramedia