Skor Nilai:
FILSAFAT PENDIDIKAN
Oleh:
EXECUTIVE SUMMARY
Buku yang saya analisi berjudul Filsafat Pendidikan adalah buku yang menarik.
Filsafat digambarkan sedemikian rupa agar pembaca dapat memahami beul apa
sebenarnya filsafat itu.
Belajar filsafat juga pada umumnya sangat mengasyikkan, bahkan menjadikan
manusia menjadi lebih bijaksana lagi. Bijaksana artinya memahami pemikiran yang
ada dari sisi mana pemikiran itu disimpulkan. Memahami dan menerima sesuatu
yang ada dari sisi mana keadilan itu ada. Berpikir dan memikirkan sesuatu itu sebagai
suatu nikmat yang luar biasa sehingga filsafat dapat diberi predikat sebagai keinginan
yang berharga.
Oleh karena itu, dengan banyaknya sumber informasi yang sudah tersedia saat ini
tentang filsafat pendidikan dapat memudahkan kita untuk memperoleh ilmu yang
akan membawa kita menjadi lebih bijaksana.
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan berkat dan kasihnya kepada saya, sehingga saya dapat menyelesaikan
tugas Critical Book Report (CBR) dengan mata kuliah Filsafat Pendidikan. Critical
Book Review ini disusun untuk memenuhi kebutuhan belajar mahasiswa jurusan
Pendidikan Ekonomi untuk memahi tentang konsep Filsafat Pendidikan.
Tidak lupa juga saya ucapkan terimakasih kepada bapak Andri K. Sitanggang S.pd
M.Pd selaku dosen mata kuliah filsafat pendidikan yang telah mengajar dan
membimbing mahasiswa/I agar dapat memahami dalam pembelajaran filsafat
pendidikan.
Terlepas dari semua itu, saya menyadari sepenuhnya bahwa masih ada
kekurangan baik dari segi susunan kalimat maupun tata bahasanya.
Akhir kata saya berharap semoga Critical Book Review ini dapat bermanfaat.
DAFTAR ISI
EXECUTIVE
SUMMARY…………………………………………………………………………………………….
KATA
PENGANTAR………………………………………………………………………………………………….
DAFTAR
ISI……………………………………………………………………………………………………………..
BAB I PENDAHULUAN
A. Rasionalisasi Pentingnya
CBR……………………………………………………………………………
B. Tujuan Penulisan CBR……………………………….
………………………………………………………
C. Manfaat
CBR…………………………………………………………………………………………………….
A. Identitas Buku………………………….
………………………………………………………………………
B. Ringkasan Buku Bab………………………………………….
……………………………………………..
A. Pembahasan Isi
Buku……………………………………………………………………………………….
B. Kelebihan
Buku………………………………………………………………………………………………..
C. Kekurangan
Buku…………………………………………………………………………………………….
BAB IV PENUTUP
A. Kesimpulan…………………………………………………………………………………………………
……
B. Rekomendasi/Saran………………………………………………………………………………………
….
DAFTAR
PUSTAKA………………………………………………………………………………………………….
BAB I
PENDAHULUAN
C.Manfaat CBR
a. Menambah wawasan pengetahuan mengenai Filsafat
b. Mempermudah pembaca untuk mendapatkan inti dari sebuah buku seperti
pembahasan, serta merumuskan serta mengambil kesimpulan dari buku yang
dianalisis.
c. Melatih mahasiswa untuk merumuskan serta mengambil kesimpulan dari buku
yang dianalisis.
BAB II
RINGKASAN ISI BUKU
A.Identitas Buku
Buku Utama
1. Judul : Filsafat Pendidikan
2. Edisi : Pertama
3. Pengarang/Editor : Muhammad Anwar
4. Penerbit : Kencana
5. Kota Terbit : Makassar
6. Tahun Terbit : 2017
7. ISBN : 978-602-1186-52-7
Buku Pembanding
1. Judul : Pengantar Filsafat Pendidikan
2. Edisi : Lima
3. Pengarang/Editor : Drs. Uyoh Sadulloh,M.Pd
4. Penerbit : Alfabeta
5. Kota Terbit : Bandung
6. Tahun Terbit : 2017
7. ISBN : 979-8433-71-5
B.RINGKASAN BUKU
Buku Utama
BAB 8 ALIRAN-ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN
A. Aliran Progresivisme: meruapakan salah satu aliran filsafat pendidikan yang
berkembang pesat pada permulaan aband XX dan sangat berpengaruh dalam
pembaruan pendidikan.
B. Aliran Esensialisme: esensialisme merupakan perpaduan antara ide-ide filsafat
idealisme dan realisme.
C.Aliran Perennialisme: Esensi kepercayaan filsafat ini ialah berpegang pada nilai-
nilai atau norma-norma yang bersifat abadi
D.Aliran Rekontruksionalisme: aliran ini berusaha membina suatu konsensus yang
paling luas dan paling mungkin tentang tujuan utama dan tertinggi dalam kehidupan
manusia
Buku Pendamping
BAB III : ALIRAN-ALIRAN FILSAFAT PENDIDIKAN
1. Filsafat pendidikan Idealisme: menyatakan bahwa kenyataan tersusun atas
gagasan-gagasan. Yang terpenting dari ajaran ini adalah manusia menganggap roh
atau sukma lebih berharga dan lebih tinggi dibanding dengan materi kehidupan
manusia.
2. Filsafat pendidkan Realisme : sistem kefilsafatan realisme percaya bahwa dengan
sesuatu atau lain cara, ada hal-hal yang adanya terdapat di dalam dan tentang dirinya
sendiri, dan yang hakekatnya tidak terpengaruh oleh seseorang. Salah seorang tokoh
atau penganut realisme mengemukakan bahwa manusia selalu berusaha untuk
mencapai tujuan hidup.
3. Filsafat pendidikan Materialisme : Aliran ini menyatakan bahwa benda
merupakan sumber segalanya.
4. Filsafat pendidikan Pragmatisme : Menyatakan bahwa pengetahuan adalah apa
yang dialami oleh manusia. Menurut john dewey, pendidikan perlu didasarakan pada
tiga pokok: 1). Sebagai kebutuhan untuk hidup, 2). Sebagai pertumbuhan, 3). Sebagai
fungsi sosial
5. Filsafat pendidikan Eksistensialisme: memfokuskan pada pengalaman individu.
6. Filsafat pendidikan Progresivisme : Menurut aliran ini kehidupan manusia
berkembang secara terus-menerus dalam suatu arah yang positif.
7. Filsafat pendidikan Perenialisme :mengemukakan bahwa situasi dunia saat ini
penuh dengan kekacauan terutama dalam moral.
8. Filsafat pendidikan Esensialisme : menyatakan bahwa peserta didik memiliki nilai
esensial dan perlu dipertahankan.
9. Filsafat Pendidikan Rekonstruksionisme :merupakan kelanjutan dari cara berfikir
B.Keunggulan Buku
Pada buku utama, buku ini cocok di jadikan sebagai bahan ajar, karena karena
materinya yang memudahkan pembaca untuk memahami, serta membahas teori
filsafat secara mendalam. Bahasa yang di gunakan juga bagus dan tidak berbelit.
Sedangkan pada buku pendamping, buku ini juga cocok untuk digunakan sebagai
bahan ajar. Isi maupun materi yang cukup lengkap terkandung didalamnya dan
tersusun secara sistematis yang memudahkan pembacanya untuk memahami. Buku
ini juga menggunakan bahasa yang mudah dimengerti.
C.Kelemahan Buku
Seperti yang sudah saya lihat dari kedua buku yaitu buku utama dan buku
pembanding, pada kedua buku ini tidak terdapat penarik minat pembaca seperti
gambar, sedangkan gambar itu sangat menarik perhatian pembaca agar tidak bosan.
Kemudian tidak terdapat soal-soal, maupun latihan yang berguna untuk mengasah
kemampuan atau evaluasi para pembacanya. Sedangkan pembaca juga perlu
mengetahui kemampuannya.
Dan terakhir, kedua buku juga tidak terdapat rangkuman di setiap bab yang ada.
BAB IV
PENUTUP
A.Kesimpulan
Aliran filsafat pendidikan yang kita gunakan dalam proses pembelajaran sangat
mempengaruhi karakter peserta didik kedepannya. Masing masing aliran memiliki
ciri-ciri dan pengaruh terhadap pendidikan. Filsafat pendidikan eksistensialisme
bersifat kemanusiaan, progresivisme merupakan pendidikan yang berpusat pada
nilai-nilailuhur yang kekaldan kuat untuk dijadikan pandangan hidup, esensialisme
merupakan aliran pendukung progresivisme yang memfokuskan pendidikan pada
karakter serta sosialisasi peserta didik,
B.Rekomendasi
Berdasarkan aliran-aliran filsafat pendidikan yang telah dipaparkan dalam CBR ini
diharapkan para pembaca dapat mengkritisi, memahami, mendalami, dan
menerapkan aliran filsafat pendidikan yang dapat membangun pendidikan yang lebih
bermutu.
DAFTAR PUSTAKA