Anda di halaman 1dari 6

AGORA Vol. 7, No.

1, (2019)

$1$/,6,6 )81*6, 0$1$-(0(1 23(5$6,21$/ 7(5.$,7 680%(5 '$<$


0$186,$ 3$'$ 37 .$5<$ %,17$1* %$58 ', 685$%$<$
Reinaldo Sitongan
Program Manajemen Bisnis, Program Studi Manajemen, Universitas Kristen Petra
Jl. Siwalankerto 121-131, Surabaya
E-mail: reisitongan97@gmail.com

2002), karena sumber-sumber yang dimiliki perusahaan bersifat


Abstrak± Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
terbatas sehingga perusahaan dituntut mampu memberdayakan
bagaimana fungsi manajemen operasional terkait sumber
dan mengoptimalkan penggunaan sumber daya manusia untuk
daya manusia pada PT Karya Bintang Baru di Surabaya.
mempertahankan kelangsungan hidupnya.
Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif
Karena itu sumber daya manusia merupakan faktor yang
deskriptif dengan metode wawancara. Teknik yang
penting dalam suatu perusahaan. Tanpa adanya sumber daya
digunakan dalam pengumpulan data adalah purposive sam-
manusia maka perusahaan tidak akan berjalan dengan baik, jadi
pling dan untuk menguji keabsahan data, penulis mengg-
pengelolaan terhadap sumber daya manusia diperlukan karena
unakan teknik triangulasi sumber. Hasil penelitian ini
sumber daya manusia memegang peranan penting dalam proses
menunjukan bahwa fungsi manajemen operasional terkait
peningkatan kinerja organisasi atau perusahaan, sehingga
sumber daya manusia perusahaan pada dasarnya sudah
semakin tinggi kualitas sumber daya manusia yang dimiliki akan
dilakukan dengan baik, tetapi masih perlu untuk
menghasilkan output yang berkualitas pula bagi perusahaan,
ditingkatkan lagi seperti perencanaan, pengorganisasian,
sumber daya manusia dapat dikatakan aset organisasi yang
pengarahan, dan pengawasan sumber daya manusia pada
penting, karena sumber daya manusia yang menggerakkan dan
perusahaan, sehingga sumber daya manusia pada
membuat sumber daya lainnya bekerja. Manajemen sumber daya
perusahaan dapat bekerja secara efektif dan efisien.
manusia telah berevolusi ke arah "human capital" dan "human
assets" kerangka kerja yang menekankan pilihan strategis dan
Kata Kunci² Fungsi Manajemen Operasi, Perencanaan,
investasi (Blanco & Botella, 2017).
Pengorganisasian, Pengarahan, Pengawasan.
Sistem pengelolaan sumber daya manusia yang baik di
dalam perusahaan akan memberikan kepuasan kerja bagi
PENDAHULUAN
karyawan yang pada akhirnya akan dapat meningkatkan kinerja
Untuk berhasil dalam pasar, sebuah organisasi harus
organisasi. Dapat diasumsikan bahwa pengelolaan sumber daya
memiliki keunggulan strategi pada pangsa pasar tertentu. Untuk
manusia di dalam organisasi tak ubahnya seperti mengelola
dapat bersaing dan menang dari kompetitor, per-usahaan harus
industri di mana bahan baku di terima, kemudian diproses
menghasilkan barang atau jasa yang kompetitif dalam pasar.
melalui beberapa tahapan sampai kepada produk di tangan
manajemen operasional dibuat sesuai dengan strategi
konsumen. Agar kualitas produk yang dihasilkan memenuhi
pemasaran dan penjualan dan strategi departemen secara
standar maka setiap tahapan proses harus direncanakan dan
keseluruhan. Keberhasilan perusahaan tergantung pada cara
dikendalikan sesuai dengan standar dan spesifikasi yang telah
efektif yang digunakan oleh perusahaan untuk produksi produk
ditetapkan. Demikian juga di dalam pengelolaan sumber daya
mereka atau penyediaan layanan mereka, manajemen menjadi
manusia harus disesuaikan dengan standar yang telah ditetapkan
kegiatan dasar dari setiap organisasi menurut Jain et al 2013.
dari setiap jabatan mulai dari tahapan rekrutmen, seleksi,
Manajemen operasional adalah area yang luas dalam
penempatan, pengembangan karier dan pemutuan hubungan
organisasi yang melibatkan hubungan kerja, statistik, kontrol
kerja (Zurnali, 2010).
manufaktur dan pembuatan kebijakan. Manajemen operasional
Masalah sumber daya manusia atau ketenagakerjaan jika
adalah punggung dari setiap organisasi (Jain et al 2013).
tidak dikelola dengan baik dari awal akan mengakibatkan
Perusahaan harus menghasilkan biaya produk efektif yang
terjadinya masalah sosial yang tidak dikehendaki di belakang
direalisasikan dengan meminimalkan biaya produksi dan
hari. Untuk itu perencanaan tentang pengelolaan sumber daya
efektivitas yang lebih tinggi. Perencanaan fasilitas yang efektif
manusia termasuk bagaimana memberdayakan, meningkatkan
dapat secara signifikan mengurangi biaya operasional
keahlian dan kualitasnya, mengarahkan agar mampu melihat
perusahaan (Kovacs & Kot, 2017).
peluang yang mungkin dapat dikerjakan dalam rangka proses
Perkembangan industri suatu perusahaan yang semakin
pembangunan semakin menjadi kebutuhan. Mengarahkan tenaga
pesat saat ini, membuat persaingan semakin ketat antar
kerja tidak hanya cukup sekedar mendapatkan pekerjaan, namun
perusahaan. Segala upaya dilakukan untuk menjadi yang
dibalik semua itu adalah bagaimana tenaga kerja dapat bekerja
terbaik. Manajemen yang baik menjadi kunci kesuksesan dunia
sesuai dengan keahliannya, mendapatkan imbalan yang layak,
industri saat ini baik itu manajemen produksi, pemasaran,
lingkungan kerja yang kondusif, demokrasi yang berkembang
sumber daya manusia dan keuangan. Manajemen operasional
serta tidak adanya pemasungan kreativitas sehingga seluruh
merupakan satu fungsi manajemen yang sangat penting bagi
kemampuan tenaga kerja dapat diekspresikan secara optimal
sebuah organisasi atau perusahaan.
(Burdhi & Kembar, 2008).
Setiap perusahaan beroperasi dengan menggunakan
Pentingnya fungsi manajemen operasional terkait sumber
seluruh sumber dayanya untuk dapat menghasilkan produk
daya manusia ini juga dilakukan oleh perusahaan PT Karya
barang atau jasa yang bisa dipasarkan. Dalam hal ini sumber
Bintang Baru yang beralamat di jalan Margomulyo Permai blok
daya perusahaan meliputi sumber daya finansial, fisik, sumber
Q no 23 Surabaya. Perusahaan ini bergerak di bidang Supplier
daya manusia, dan kemajuan teknologi dan sistem, (Simamora,
AGORA Vol. 8, No. 1, (2019)
alat-alat bangunan, dari hasil wawancara dengan Piter selaku meneliti pada kondisi obyek yang alamiah, (sebagai lawannya
kepala HRD pada saat berkunjung ke perusahaan pada bulan adalah eksperimen) dimana peneliti adalah sebagai instrumen
Oktober 2018, mengemukakan bahwa jika dilihat dari tingkat kunci, teknik pengumpulan data dilakukan secara triangulasi
produktivitas karyawan dalam satu tahun terakhir ini (gabungan), analisis data bersifat induktif atau kualitatif, dan
diperkirakan terjadinya penurunan produktivitas karyawan. hasil penelitian kualitatif lebih menekankan makna dari pada
Fenomena yang terjadi di PT Karya Bintang Baru saat ini generalisasi.
adalah pertama pada saat pengepakan barang yang dilakukan Objek Penelitian
oleh karyawan terkadang barang-barang yang diminta terdapat Objek pada penelitian ini adalah pengelolaan sumber daya
kesalahan sehingga harus dilakukan pengecekan kembali oleh manusia. Pengelolaan sumber daya manusia yang diteliti terdiri
kepala gudang agar barang-barang yang akan dikirim ke dari Planning (Perencanaan), Organizing (Pengorganisasian),
ekspedisi itu tidak salah. Kedua ketika kesalahan-kesalahan Leading (Peengarahan), Controlling (Pengawasan) pada PT
dalam pengepakan barang tersebut terjadi, dan membuat pe- Karya Bintang Baru.
rusahaan mendapatkan komplain dari pihak yang membeli Subjek Penelitian
tersebut sehingga perusahaan harus menukar barang tersebut Dalam penelitian ini yang menjadi subjek penelitian adalah
kembali sesuai dengan yang diminta pembeli. Ketiga pada PT Karya Bintang Baru yang bergerak di bidang penjualan alat-
bagian administrasi juga terkadang salah dalam menginput data alat bangunan. Perusahaan ini akan mengirimkan barang sampai
seperti harga barangnya yang salah, salah menginput barang ke berbagai daerah di Indonesia.
yang diminta pembeli atau menulis nama toko pembeli yang Sumber Data
salah. Terjadinya kesalahan-kesalahan tersebut dapat ber- Data Primer
dampak pada penurunan produktivitas operasional perusahaan Data yang diperoleh secara langsung dari pihak yang
yang menjadi kurang optimal. diminta keterangan. Dalam penelitian ini, peneliti akan
Karena itu, peneliti mengambil judul analisis fungsi melakukan observasi berupa pengamatan aktivitas sumber daya
manajemen operasional terkait sumber daya manusia pada PT manusia pada PT Karya Bintang Baru dan melakukan
Karya Bintang Baru. Penelitian ini dapat membantu menget- wawancara dengan memberikan beberapa pertanyaan pada
ahui kaitannya fungsi manajemen operasional dengan sumber informan yang dipilih oleh peneliti untuk mengetahui
daya manusia di dalam perusahaan. Dengan mengetahui pengelolaan sumber daya manusia di PT Karya Bintang Baru.
bagaimana fungsi manajemen tentunya akan membantu Data Sekunder
perusahaan dalam kegiatan operasionalnya apabila kegiatan Data sekunder adalah data yang secara tidak langsung
manajemen operasional berjalan dengan baik tentunya akan memberikan sumbernya kepada pengumpul data seperti
memberikan dampak positif pada perusahaan seperti melewati orang lain atau dokumen (Sugiyono, 2018, p. 137).
meningkatkan efektifitas dan efisiensi di dalam perusahan itu Data sekunder pada PT Karya Bintang Baru didapatkan dengan
sendiri. data pendirian perusahaan, profil perusahaan, deskripsi
Rumusan Masalah pekerjaan perusahaan.
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan Teknik Pengumpulan Data
masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana fungsi Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling
manajemen operasional terkait sumber daya manusia pada PT strategis dalam penelitian, karena tujuan utama dari penelitian
Karya Bintang Baru? adalah mendapatkan data. Tanpa mengetahui teknik
Tujuan Penelitian pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan yang memenuhi standar data yang ditetapkan (Sugiyono, 2018,
menganalisis bagaimana fungsi manajemen operasional terkait p. 224).
sumber daya manusia pada PT Karya Bintang Baru. Jenis wawancara pada penelitian ini adalah dengan
Kerangka Penelitian menggunakan wawancara semi terstruktur, di mana dalam
pelaksanaannya lebih bebas bila dibandingkan dengan
wawancara terstruktur. Tujuan dari wawancara jenis ini adalah
untuk menemukan permasalahan secara lebih terbuka, dimana
pihak yang diajak wawancara diminta pendapat, dan ide-idenya.
Dalam melakukan wawancara peneliti mendengarkan secara
teliti dan mencatat apa yang dikemukankan oleh informan
(Sugiyono, 2018, p. 233).
Teknik Pemilihan Informan
Pada penelitian ini, teknik yang digunakan dalam
pemilihan informan adalah teknik purposive sampling. Teknik
purposive sampling adalah teknik pengambilan sampel sumber
data dengan pertimbangan tertentu. Pertimbangan tertentu ini
misalnya orang tersebut yang dianggap paling tahu tentang apa
yang kita harapkan, atau mungkin dia sebagai penguasa sehingga
akan memudahkan peneliti menjelajahi obyek atau situasi sosial
METODE PENELITIAN
yang diteliti (Sugiyono, 2018, p. 218-219). Berikut ini adalah
Jenis Penelitian beberapa informan yang dipilih untuk memenuhi kebutuhan
Dalam penelitian ini, jenis penelitian yang digunakan penelitian ini.
adalah metode penelitian kualitatif. Menurut Sugiyono (2018, Triangulasi sumber adalah cara menguji data dan
p. 9) metode penelitian kualitatif adalah penelitian yang informasi dengan membandingkan dari satu informan dengan
berlandaskan pada filsafat postpositivisme, digunakan untuk informan yang lainnya untuk dapat melihat apakah terdapat
AGORA Vol. 8, No. 1, (2019)
kecocokan antar informan yang ada pada PT Karya Bintang
Baru dan apabila data dan informasi benar, maka data dan HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
informasi tersebut akan dikumpulkan. Sebaliknya jika data Profil Perusahaan
dan informasi dari salah satu informan kurang benar, maka PT Karya Bintang Baru adalah perusahaan yang bergerak
akan dilakukan pemeriksaan kembali terhadap data dengan di bidang supplier alat-alat bangunan untuk di kirim ke berbagai
metode triangulasi yang lainnya. Berikut ini adalah beberapa kota besar di Indonesia. Awal mula perusahaan ini dimulai dari
informan yang dipilih untuk memenuhi kebutuhan penelitian Usaha Dagang (UD) sejak tahun 1997, pemilik perusahaan
ini: Yendi Tanjaya dan komisarisnya yaitu Sugito Pherianto ingin
1. Sugito Pherianto, selaku komisaris dari PT Karya membuka usaha yang menjual alat-alat pertukangan dan
Bintang Baru. bangunan seperti cetok, palu, rol meter, gergaji, obeng dan masih
2. Chandra Ming, selaku kepala gudang dari PT banyak lagi, kemudian membuka lapangan pekerjaan. Pada saat
Karya Bintang Baru. memulai merin-tis usaha dari sebuah toko sederhana, kemudian
3. Piter Phe, selaku staf HRD dari PT Karya Bintang di pasarkan ke daerah-daerah di Jawa Timur.
Baru Setelah namanya cukup terkenal di daerah Jawa Timur,
Uji Keabsahan Data kemudian mereka memulai untuk memasarkan di kota-kota
Uji validitas data dengan teknik triangulasi. Triangulasi besar di Indonesia. Pada saat itu perusahaan masih mengambil
merupakan pengujian data dari berbagai sumber dengan barang dari distributor dan di kirim ke toko alat-alat bangunan
berbagai cara dan waktu. Untuk menguji validitas pada data dan pertukangan yang memesan ke perusahaan. Setelah cukup
penelitian ini, triangulasi yang digunakan adalah triangulasi berkembang, perusahaan ingin langsung mengambil barang alat-
sumber. alat bangunan dan pertukangan seperti cetok, palu, rol meter,
Triangulasi sumber adalah cara menguji data dan gergaji, obeng, timbangan-timbangan, dan masih banyak lagi,
informasi dengan membandingkan dari satu informan dengan dari Tiongkok sehingga perusahaan menjadi Perseroan Terbatas
informan yang lainnya untuk dapat melihat apakah terdapat (PT) pada Maret tahun 2015.
kecocokan antar informan yang ada pada PT Karya Bintang Perusahaan memilik omzet kurang lebih lima belas miliar
Baru dan apabila data dan informasi benar, maka data dan rupiah pertahunnya. Jumlah pekerja yang dimiliki oleh
informasi tersebut akan dikumpulkan. Sebaliknya jika data dan perusahaan sebanyak dua puluh satu orang. Gudang perusahaan
informasi dari salah satu informan kurang benar, maka akan beralamat di jalan Margomulyo Permai blok A no 12, di jalan
dilakukan pemeriksaan kembali terhadap data dengan metode Margomulyo Permai blok Q no 23 dan Q no 25 Surabaya,
triangulasi yang lainnya. sedangkan kantor perusahaan berada di jalan Margomulyo
Permai Q no 23 Surabaya. Jabatan seperti kepala HRD, kepala
Teknik Analisis Data gudang, pemasaran sudah di isi oleh orang-orang yang sudah
Data yang didapatkan dari penelitian akan dianalisis sekian tahun bekerja sebelum PT Karya Bintang Baru ini jadi
dengan menggunakan teknik analisis data kualitatif. Menurut Perseroan Terbatas (PT), posisi pada bagian administrasi
(Sugiyono, 2018), terdapat tiga tahap proses analisis data, keuangan dan pajak saja baru diisi oleh pekerja-pekerja yang
yaitu: baru pada saat perusahaan berdiri menjadi Perseroan Terbatas
1. Data Reduction (Reduksi Data) (PT) pada Maret 2015.
Merupakan data yang diperoleh dari lapangan dengan
jumlah yang cukup banyak, untuk itu perlu dicatat secara teliti Analisis Planning
dan rinci. Mereduksi data berarti merangkum, memilih hal- bahwa yang berhak untuk merencanakan dan mendesain
hal yang pokok, fokus pada hal-hal yang penting, dicari tema tujuan serta strategi perusahaan adalah direktur yang dibantu
dan polanya. kemudian data-data yang telah direduksi akan oleh komisaris, kemudian di bawahnya ada bagian administrasi
memberikan gambaran yang lebih jelas dan mempermudah keuangan dan pajak, bagian pemasaran, kepala Human Resource
peneliti untuk melakukan pengumpulan data selanjutnya, dan Development (HRD), kepala gudang. Para karyawan ini
mencarinya apabila diperlukan. bertanggung jawab untuk melaporkan situasi dan kondisi pada
2. Data Display (Penyajian Data) masing-masing bagian mereka yang berguna untuk penentuan
Penyajian data yaitu membuat data lebih terorganisasi, strategi perusahaan di masa yang akan datang.
tersusun dalam pola hubungan, sehingga akan semakin Tujuan perusahaan yaitu ingin meningkatkan profit, target
mudah untuk dipahami. Penyajian data dalam penelitian kerja yang terpenuhi, dapat dikenal oleh masyarakat di seluruh
kualitatif bisa dilakukan dalam bentuk uraian singkat, bagan, Indonesia, tetapi tidak menurunkan kualitas barang-barang yang
hubungan antar kategori, flowchart, dan sejenisnya, perusahaan jual ke toko yang menjual alat-alat bangunan dan
tergantung dari kebutuhan peneliti. Cara yang paling sering pertukangan. Kemudian ditambahkan oleh Piter selaku kepala
digunakan untuk menyajikan data dalam penelitian kualitatif Human Resource Development (HRD) yaitu dapat mengelola
adalah dengan teks yang bersifat naratif. karyawan dengan baik. Standar kerja yang perusahaan lakukan
3. Conclusion Drawing/Verification (Penarikan yaitu pengepakan dan pengiriman barang yang tepat waktu ke
Kesimpulan dan Verifikasi) customer, lancar, jangan sampai ada yang hilang atau kurang
Penarikan kesimpulan dan verifikasi adalah kesimpulan ketika sudah sampai di tempat tujuan. Kerja nya teliti, disiplin,
awal yang dikemukakan masih bersifat sementara dan akan dapat bekerja dengan sungguh-sungguh, dan dapat mengikuti
berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat dan arahan yang diberikan dengan baik.
mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Perusahaan mengembangkan aturan yang ada melalui lisan
Apabila kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal, saja tanpa aturan tertulis, pengerjaan dengan disiplin kerja dalam
didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat menerima dan mengirimkan barang dengan tepat waktu, jam
peneliti kembali ke lapangan, maka kesimpulan yang kerja yang sesuai dengan peraturan yang ditetapkan oleh peru-
dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel. sahaan, kemudian para karyawan dapat bekerja sesuai dengan
AGORA Vol. 8, No. 1, (2019)
yang arahan oleh atasannya. Prosedur kerja di perusahaan kesalahan maka karyawan melihatnya menjadi kesalahan kecil,
seperti pembagian tugas bagian pemasaran untuk pergi keluar karena peraturan lisan terkadang dalam prakteknya tidak
kota, menawarkan produk alat-alat bangunan dan pertukangan konsisten terhadap peraturan yang sudah dibuatkan, oleh
ke toko yang menjual alat-alat bangunan dan pertukangan, karena itu perencanaan yang baik oleh perusahaan perlunya
setelah itu salesman tersebut kembali dan memberikan data peraturan tertulis.
permintaan barang yang diminta oleh pembeli kepada bagian Masalah tersebut dapat diatasi dengan membuat peraturan
admin setelah itu di buat data permintaan barang tersebut oleh tertulis, karena dengan membuat peraturan tertulis, segala
bagian admin, kemudian diberikan ke bagian kepala gudang bentuk peraturan yang berkaitan dengan karyawan dapat
untuk di proses pengepakan barang yang diminta oleh pembeli dengan mudah untuk dibaca dan melaksanakannya. Peraturan
tersebut dan segera untuk dikirimkan melalui ekspedisi. tertulis adalah aturan yang dikodekan dan diformalkan dalam
bentuk peraturan resmi. Peraturan tertulis umumnya bersifat
Pemabahasan Planning mengikat dan ditempatkan pada tempat yang mudah dilihat
Standar dan prosedur kerja yang perusahaan buat itu atau diumumkan agar mudah diketahui oleh karyawan.
masih perlu diperhatikan lagi oleh perusahaan jika perusahaan Peraturan tertulis juga dapat dijadikan acuan dan dasar dalam
ingin sumber daya manusianya dapat bekerja secara efektif dan pengelolaan karyawan.
efisien. Hal ini menyangkut tentang batas-batas pekerjaan yang Peraturan tertulis dapat ditempatkan pada tempat yang
harus dilakukan oleh karyawan, misalkan komisaris yang ikut mudah dibaca oleh karyawan atau membuat papan
melakukan pemasaran, kepala Human Resource Development pengumuman agar karyawan memperhatikan peraturan-
(HRD) yang ikut mengawasi dan mengontrol pada bagian peraturan yang dibuat, lebih disiplin dalam kerja sehingga
gudang perusahaan. peraturan yang dibuat oleh perusahaan akan membuat
Hal ini jelas menunjukkan bahwa tidak adanya batasan karyawan tersebut menjadi lebih teliti dan lebih memperhatikan
pekerjaan yang dibuat oleh perusahaan yang berakibat pekerjaan mereka dengan hati-hati.
menyebabkan karyawan merasa stres dengan tingkat peker- Seperti pada bagian admin, terkadang salah dalam
jaan atau tuntutan yang terlalu banyak di luar daripada menginput data, maka pimpinan harus memberikan sanksi yang
tanggung jawab yang seharusnya ia laksanakan. Stres kerja tegas kepada admin tersebut agar kesalahan-kesalahan yang
adalah suatu kondisi yang menciptakan adanya ketida- terjadi dikemudian hari dapat diminimalisirkan sehingga
kseimbangan fisik dan psikis, yang mempengaruhi emosi, perusahaan tidak mengeluarkan biaya yang lebih untuk
proses berpikir dan kondisi seorang karyawan. Stres yang menarik kembali barang yang salah telah sampai ke konsumen.
terlalu besar dapat mengancam kemampuan seseorang untuk Perusahaan harus dapat membuat perencanaan yang lebih baik
menghdapai lingkungannya (Gaol, 2014, p. 650). kedepannya dalam menghadapi suatu masalah agar masalah
Perlu bagi pimpinan perusahaan yakni Yendi selaku tersebut tidak terulang lagi kedua kalinya, sehingga dapat
direktur untuk dapat mengevaluasi hal tersebut agar karyawan meminimalisirkan kerugian yang harus perusahaan keluarkan
yang bersangkutan dapat bekerja sesuai dengan tugas dan ketika masalah-masalah tersebut terjadi.
tanggung jawab dari job deskripsinya. Hal tersebut tentunya
berdampak merugikan bagi karyawan karena bekerja di luar Analisis Organizing
dari job deskripsi hingga membuat tingkat tuntutan yang PT Karya Bintang Baru mengelompokkan kegiatan
harus diselesaikan terlalu banyak sedangkan perusahaan organisasinya berdasarkan fungsi atau bisa disebut dengan
merasa diuntungkan. departemenlisasi fungsional. Menyampaikan dalam hal rantai
Standar kerja yang peneliti dapatkan dari hasil perintah, para karyawannya masing-masing fungsi telah
wawancara juga masih belum jelas, sehingga perusahaan diberikan wewenang untuk menetapkan kebijakan bagi para
perlu membuat standar kerja. Standar kerja yang baik harus bawahannya.
realistis, dapat diukur dan mudah dipahami dengan jelas Kebijakan tersebut seperti bagaimana pelatihan terhadap
sehingga bermanfaat baik bagi perusahaan maupun para karyawan, standar kinerja, hingga sistem reward untuk
karyawan (Abdullah, 2014 p. 114). Standar kerja membantu karyawan yang bekerja dengan baik. Direktur sepenuhnya
perusahaan untuk meningkatkan efisiensi karyawan yang memberikan wewenang mengenai pengelolaan karyawan pada
bekerja di perusahaan. masing-masing karyawan, kecuali karyawan yang bersangkutan
Kemudian setiap hari pada awal masuk kerja juga para membutuhkan arahan direktur maka direktur akan membantu
karyawan tidak diberikan pengarahan yang khusus oleh dalam hal memberikan kebijakan yang dibutuhkan.
pimpinan. Tujuan pengarahan dalam suatu perusahaan adalah Struktur organisasi pada perusahaan PT Karya Bintang
usaha atau tindakan dari pimpinan dalam rangka Baru ini di dalamnya terdapat Direktur, komisaris, bagian
menimbulkan kemauan dan membuat bawahannya tahu administrasi keuangan dan pajak, kepala gudang, kepala Human
pekerjannya, sehingga secara sadar menjalankan tugasnya Resource Development (HRD), dan karyawan. Pembagian kerja
sesuai dengan rencana yang telah ditetapakan sebelumnya pada perusahaan yaitu memiliki tugas dan tanggung jawab
(Feryanto & Triana, 2015 p. 47). Jadi pekerjaan mereka masing-masing pada bagian-bagiannya, seperti admin bekerja
seperti monoton setiap harinya. Seharusnya ketika baru sesuai dengan prosedurnya yaitu administrasi keuangan dan
masuk kerja pimpinan dapat memberikan pengarahan yang pajak, kalau pemasaran seperti memasarkan produk yang dijual
baik bagi karyawannya agar mereka dapat mengerti apa yang kepada customer, jadi tiap individu memiliki pembagian
harus mereka kerjakan hari itu. kerjanya nya sendiri-sendiri.
Perusahaan membuat peraturan secara lisan seperti Perusahaan mengatur sumber daya manusianya
peraturan jam kerja pada perusahaan, perjanjian kerja di disesuaikan dengan tenggat waktu laporan yang harus disiapkan,
perusahaan, peraturan lembur, sanksi jika melakukan pembagian tugas masing-masing, dan tepat waktu. Pembagian
pelanggaran. Peraturan lisan tersebut menjadi kurang tugas-tugas di perusahaan seperti admin mengurusi penjualan,
diperhatikan oleh karyawan, ketika terjadi pelanggaran atau utang piutang, admin membuat data pesanan barang yang
AGORA Vol. 8, No. 1, (2019)
diminta, admin bagian akuntan pajak, mengurusi hal-hal yang tinggi ketika mereka sudah bekerja dengan baik bagi perusahaan,
mengenai pajak di dalam perusahaan, bagian pemasaran bia- ketika ada pekerjaan diluar jam kerja juga perusahaan akan
sanya pergi untuk menawarkan produk-produk barang yang memberikan uang lembur bagi karyawan tersebut.
perusahaan jual, pada bagian pemasaran juga mereka pergi Kenyamanan pada saat bekerja juga merupakan rewards
sendiri dengan menyetir sendiri kendaraan yang mereka secara tidak langsung yang pimpinan berikan kepada komisaris,
kendarai ketika berkunjung ke toko alat-alat bangunan dan karyawan bagian admin, bagian pemasaran, kepala Human
pertukangan, kemudian di bantu oleh kepala gudang untuk Resource Development (HRD), kepala gudang dan wakilnya.
menyiapkan barang yang diminta oleh konsumen tersebut. Pada saat bekerja seperti ruangan yang ada pendinginnya dan
memiliki penjernih udara ketika berada di dalam ruangan,
Pembahasan Organizing mendapatkan fasilitas-fasilitas pendukung juga seperti
bahwa jabatan komisaris di perusahaan PT Karya Bintang komputer, jaringan internet dan pencahayaan yang baik.
Baru ini tidak hanya komisaris melainkan memimpin Perusahaan mengarahkan karyawan agar mau menyumbangkan
perusahaan apabila direktur tidak ada di kantor, karena tenanganya secara efektif serta efisien dalam tugas-tugasnya
kebanyakan direkturnya hanya memantau melalui CCTV dan dengan memberikan intensif gaji, uang lembur ketika ada
berada di luar kantor. Jadi jabatan komisaris ini dapat tambahan pekerjaan agar karyawan dapat bekerja lebih efisien
merangkap menjadi wakil direktur perusahaan juga sehari-hari. lagi untuk perusahaan. Sifat karyawan yang bekerja di
Jumlah pekerja di perusahaan ini juga hanya dua puluh perusahaan ini bermacam-macam ada yang bisa diatur sesuai
satu. Pekerja yang sedikit tersebut membuat perusahaan dengan penerapan perusahaan, pekerja keras, jujur, tanggung
menghemat biaya yang harus dikeluarkan untuk pengeluaran jawab, tetapi ada juga yang malas, hitungan kerjanya, suka
gaji tenaga kerja, tetapi di satu sisi membuat para pekerja di perintah temannya.
dalamnya tersebut memiliki tugas dan tanggung jawab yang Semua kepemimpinan pada fungsi bisnis PT Karya Bintang
tinggi dalam bekerja. Sehingga terkadang kesalahan-kesalahan Baru berorientasi pada tugas, dari hasil wawancara peneliti
dapat terjadi ketika ada pekerjaan yang menumpuk misalkan mendapatkan informasi bahwa masing-masing karyawan
pada bagian admin. menekankan pada pemenuhan tugas yang mereka terima untuk
Perusahaan seharusnya menambah jumlah karyawan, pengembangan dan pertumbuhan karyawan. Sistem pengupahan
karena pada saat wawancara dengan informan Piter dan kompensasi pegawai merujuk pada peraturan pemerintah
mengatakan bahwa karyawan yang sedikit bagian gudang mengenai ketenagakerjaan, tanpa melihat latar belakang
membuat karyawan gudang sangat kelelahan karena mereka karyawan tersebut, jadi pemberian upah ini dianggap adil karena
menata dan mengatur tiga gudang pada perusahaan tersebut perusahaan telah menjalankan praktek ketenagakerjaan sesuai
sekaligus. dengan undang-undang yang berlaku.
Pada perusahaan PT Karya Bintang Baru, atasan biasanya
Analisis Leading mengkomunikasikan instruksi, arahan, dan kebijakan
Kepemimpinan memiliki pengaruh yang besar terhadap perusahaan dalam bentuk lisan bukan tulisan. Komunikasi
hasil penggerakan dalam suatu organisasi. Pada PT Karya dilakukan secara langsung agar para bawahannya dapat secara
Bintang Baru, direktur sekaligus pemimpin perusa-haan yaitu maksimal menangkap informasi yang disampaikan oleh atasan
Yendi Tanjaya merupakan pemegang otoritas tertinggi dalam dan atasan tersebut langsung mendapatkan umpan balik atau
perusahaan ini, semua keputusan strategis dibuat oleh direktur pertanyaan dari bawahannya apabila ada pemahaman yang
yang kemudian dikomunikasikan kepada bawahannya untuk masih kurang dipahami dan dimengerti. Komunikasi lisan ini
dijalankan. lebih baik diguna-kan dibandingkan dengan tulisan seperti
Memotivasi karyawan dalam perusahaan yang efektif berbentuk memo atau dokumen karena bisa menimbulkan
biasanya dengan cara memberikan intensif gaji tiap akhir bulan penafsiran yang salah dalam penerimaan informasi yang
maupun akhir tahun bagi pekerja yang rajin, disiplin, tepat disampaikan. Komunikasi dalam suatu organisasi sangat penting
waktu, kemudian karyawan juga mendapatkan Badan agar tidak terjadi salah penyampaian informasi antar anggota
Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) oleh perusahaan. dalam suatu organisasi dan agar tercapaianya tujuan tertentu
Pelatihan dan pengembangan pada karyawan baru di dalam (Feryanto & Triana, 2015 p. 170).
perusahaan ini masih kurang, karena tidak semua karyawan
atau bagian mendapatkan pengarahan dan pengembangan pada Pembahasan Leading
saat baru memulai kerja, biasanya pelatihan hanya diberikan Pemimpin perusahaan yakni direktur pada kesehariannya
oleh konsultan pajak pada bagian akuntan pajak, kepala Human sangat jarang ke kantor hanya sesekali saja pemimpin
Resource Development (HRD) yang memberikan pengarahan perusahaan datang ke kantor untuk mengawasi dan mengontrol,
kepada tenaga kerja yang lainnya secara lisan sehingga maka karyawan nya bekerja sesuai dengan tugas nya masing-
membuat pekerjanya tersebut harus aktif, mengikuti seniornya masing. Informasi yang diberikan oleh pimpinan juga hanya
dan arahan dari pimpinan. Sehingga dengan berjalannya waktu diberikan melalui pesan instan Whatsapp group, sehingga
pekerja tersebut dapat mengerti tugas nya seperti gimana. karyawan ketika bekerja sangat jarang bertemu dengan
Fokus utama pemimpin yaitu dapat memimpin perusahaan direkturnya. Jadi fokus utama kepemimpinan dalam perusahaan
dengan baik dan mengatur karyawan sehingga pekerjaan- ini yakni memimpin perusahaan dengan baik masih perlu
pekerjaan dapat diselesaikan dengan tepat waktu. diperhatikan lagi oleh direkturnya, agar terciptanya komunikasi
Perusahaan memberikan rewards kepada karyawan yang baik antara direktur dan karyawannya.
seperti mendapatkan THR pada saat hari raya, uang lembur, Pelatihan maupun pengarahan kepada karyawan baru di
Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) kepada semua dalam perusahaan sendiri itu tidak ada, hanya diberikan pada
karyawan. Gaji tambahan kepada karyawan bagian gudang, bagian akuntan pajak yang diberikan pelatihan oleh jasa
pemasaran, untuk bagian admin dan keuangan, bagian pajak konsultan pajak yang perusahaan pakai. Kemudian pada bagian
tidak ada, hanya mereka akan mendapatkan gaji yang lebih adminis-trasi dan keuangan, mereka hanya diarahkan untuk apa
AGORA Vol. 8, No. 1, (2019)
yang harus mereka kerjakan dalam perusahaan, tidak ada 3. Perusahaan dapat memberikan pelatihan dan pengembangan
pelatihan dan pengembangan khusus yang perusahaan berikan karyawan yang disesuaikan dengan kebutuhan kompetensi
ketika mereka baru masuk pada perusahaan. karyawan agar sesuai dengan tugas pekerjaan dan tanggung
jawabnya masing-masing. Dengan begitu, aktivitas dan
Analisis Controlling perkembangan perusahaan menjadi lebih lancar karena
Perusahaan memberikan pengarahan atau pengontrolan orang-orang yang dimiliki memiliki pemahaman dan
untuk memastikan pekerjaan diselesaikan dengan baik yaitu keahlian yang memadai.
dari laporan yang dikerjakan harus tepat waktu, diberikan
pengarahan yang baik agar pengepakan sesuai dengan waktu
4. Peneliti juga menyarankan agar perusahan dapat menerapkan
rekrutmen dan seleksi karyawan yang baik, yang selama ini
yang sudah diberikan.
digunakan supaya bisa lebih disempurnakan lagi.
Menentukan standar untuk menyelesaikan sebuah
pekerjaan yaitu ketika pengepakan, pengiriman barang yang 5. PT Karya Bintang Baru dapat meningkatkan kinerja
dilakukan dengan tepat waktu, pekerjaan dapat diselesaikan karyawan untuk meningkatkan kualitas kinerja perusahaan,
dengan baik, kerjanya teliti dan hati-hati agar tidak terjadi dengan demikian perusahaan dapat menghadapi tingkat
kesalahan. Cara perusahaan dalam mengevaluasi keberhasilan persaingan yang tinggi.
karyawan yang dicapai yaitu dengan karyawan yang sudah 6. PT Karya Bintang Baru Setiap hari juga seharusnya
bekerja sesuai dengan kemauan dan arahan yang diminta oleh melakukan pengarahan sebelum bekerja, agar karyawan
perusahaan, bagaimana kinerja karyawan tersebut apakah dapat mengerti apa yang harus mereka kerjakaan hari itu.
sudah baik atau belum.
DAFTAR PUSTAKA
Pembahasan Controlling
Ketika berbicara mengenai standar untuk menyelesaikan Abdullah, M. (2014). Manajemen dan evaluasi kinerja
sebuah pekerjaan disana peneliti mendapatkan data mengenai karyawan. Yogyakarta: Aswaja Pressindo.
pekerjaan harus dilakukan dengan teliti dan hati-hati, tetapi Blaco, J. M., & Botella, J. L. (2017). Exploring nurtured
pada kenyataannya masih terdapat kesalahan-kesalahan yang company resilience through human capital and human
dibuat oleh pekerjanya. resource development: Findings from spanish
Pada mengevalusai keberhasilan karyawan juga masih manufacturing companies 38(5), 661±674.
perlu diperbaiki karena masih belum baik jika perusahaan Feriyanto, A., & Triana, E. S. (2015). Pengantar manajemen (3
ingin tujuan-tujuan perusahaan tercapai kedepannya. IN 1). Yogyakarta: Media Tera.
Gaol, J. L. (2014). Human capital manajemen sumber daya
KESIMPULAN DAN SARAN manusia: Konsep, teori, dan pengembangan dalam
Kesimpulan konteks organisasi publik dan bisnis. Jakarta: PT
Berdasarkan pada hasil analisis dan pembahasan dapat Grasindo Anggota Ikapi.
ditarik beberapa kesimpulan, yaitu sebagai berikut: Jain, R. K., Nemade, H., Yadav, G. H., & Seghal, P. (2013).
1. Perencanaan mengenai standar dan prosedur kerja dalam Operations management in different disciplines.
perusahaan masih kurang diperhatikan oleh perusahaan International Journal of Advances in Engineering &
agar sumber daya manusia dapat bekerja secara efektif dan Technology, 938±944.
efisien. Gaol, J. L. (2014). Human capital manajemen sumber daya
2. Pengorganisasian sumber daya manusianya masih kurang manusia: Konsep, teori, dan pengembangan dalam
diperhatikan oleh perusahaan sebab di dalam perusahaan konteks organisasi publik dan bisnis. Jakarta: PT
masih terdapat tum-pang tindih antar satu divisi dengan Grasindo Anggota Ikapi.
divisi yang lain. Kovacs, G., & Kot, S. (2017). Facility layout redesign for
3. Pelatihan dan pengembangan pada karyawan di dalam pe- efficiency improvement and cost reduction. Journal of
rusahaan sendiri ini tidak ada. Applied Mathematics and Computational Mechanics,
4. Pengawasan sumber daya manusia dalam mengevaluasi 16(1), 63±74Runtunuwu, J. G., Oroh, S., & Taroreh, M.
keberhasilan karyawan juga masih kurang diperhatikan, (2014). Pengaruh.
karena tidak ada umpan balik di antara pemimpin dan Simamora. (2004). Manajeman sumber daya manusia.
karyawan ketika bekerja. Yogyakarta: Aditama Media.
Sugiyono. (2018). Metode penelitian kuantitatif, kualitatif, dan
Saran R&D. Bandung: CV. Alvabeta.
Berdasarkan hasil penelitian yang sudah dilakukan,
peneliti ingin memberikan masukan dan saran yang berguna
bagi PT Karya Bintang Baru agar dapat lebih maju dalam hal
manajemen operasional terkait sumber daya manusia. Saran-
saran yang dapat peneliti berikan yaitu:
1. PT Karya Bintang Baru dapat menambah jumlah karyawan
di dalam perusahaan supaya perusahaan dapat
mengelompokkan dan mengatur serta membagi tugas-tugas
atau pekerjaan di antara para pekerja dengan baik.
2. PT Karya Bintang Baru seharusnya membuat peraturan
tertulis, karena dengan membuat peraturan tertulis, segala
bentuk peraturan yang berkaitan dengan karyawan dapat
dengan mudah untuk dibaca dan melaksanakannya.

Anda mungkin juga menyukai