TEORI-TEORI

MEMORI DAN
MEMORI JANGKA
PANJANG
=====================================
Era Riyantika (12851221008)
Jihan Zulfia Firda (12851221012)
A. Long Term Memory (LTM)
Kemampuan untuk mengingat masa lalu dan menggunakan informasi tersebut untuk
dimanfaatkan saat ini merupakan fungsi dari memori jangka panjang.

Hal‐hal yang paling istimewa dari memori jangka panjang adalah kapasitasnya yang tidak
terbatas dan durasinya yang seolah‐olah tak pernah berakhir.

Faktor-faktor yang Mempengaruhi Memori Jangka Panjang sebagai berikut:

a. Stimulus itu sendiri

b. Proses masuknya 1. Pengulangan (rehearsal) 2. Metode Mnemonic

informasi ke memori jangka shallow processing,
panjang depth processing.

c. Frekuensi Pemberian Tes

B. Lokalisasi dan Distribusi LTM
Kemampuan untuk merekam, menyimpan,
mempertahankan dan mengingat kembali
informasi dari berbagai peristiwa yang dialami
disebut sebagai Memori.
Lokasi tempat memori disimpan adalah di
seluruh bagian otak, meskipun terpusat
dibagian-bagian tertentu.

Kinerja memori bersifat spesifik, Meskipun

demikian, dalam pemrosesan -pemrosesan
spesifik tersebut, bagian-bagian lain di otak
tetap terlibat, meskipun hanya dalam tingkat
yang rendah.

Memori bersifat modular, artinya tidak terpusat

di satu lokasi.
inilah salah satu isu yang paling kompleks dalam ilmu
otak pengalaman - pengalaman sensorik bersifat
bermacam – macam (multifarious).

Ketika anda membaca kata – kata dalam kalimat

sebelumnya, informasi dari mata anda di proses dalam
korteks visual, namun ketika anda mencoba
memahami makna “multifarious”, anda menggunakan
bagian lain dalam otak untuk mengucapkan kata –
kata tersebut dalam pikiran anda, dan sekaligus
menggunakan bagian otak yang lain untuk mencari
padanan maknanya.
C. Kapasitas LTM
Sulit untuk membayangkan kapasitas dan
durasi informasi yang ditampung dalam LTM.

Informasi yang paling samar sekalipun dapat

kita ingat. Sebagai contoh, anda mampu
mengingat dan merasakan tempat anda
pertama kali mencicipi makanan tertentu,
mampu mengingat nomor telepon, dapat
mengingat nama binatang peliharaan,

kapasitas otak manusia untuk menyimpan

informasi yang mendetail dalam jangka waktu
lama tetaplah tidak tertandingi
Analisis Teoretik tentang Kepakaran
• Pripsip penyandian mnemonic atau mnemonic enconding principle

Prinsip ini menyatakan bahwa para pakar menyandikan informasi

berdasarkan basis pengetahuan yang luas, yang dimiliki para pakar
tersebut.

• Prinsip struktur pengambilan informasi atau retrieval structure principle

Prinsip ini menyatakan bahwa para pakar menggunakan pengetahuan

mereka tentang suatu subjek (seperti mengetik, bermain catur, bermain
baseball, memilih barang) untuk mengembangkan mekanisme yang
sangat terspesialisasi dan abstrak, yang secara sistematik
menyandikan dan mengambil pola – pola yang bermakna dari LTM.
• Prinsip percepatan atau speed - up principle

Prinsip ini menyatakan bahwa latihan akan meningkatkan kecepatan

para pakar dalam mengenali dan menyandikan pola – pola. Jika
penyimpanan dan pengambilan informasi dari LTM dapat
dipermudah melalui latihan terus – menerus, akibatnya kemampuan
pemrosesan informasi seolah tidak terbatas.
D. Penyimpanan LTM
Menurut Bower dalam Magda Bhinnety
mengatakan bahwa beberapa macam
informasi yang tersimpan dalam memori
jangka panjang meliputi.
a. Model spasial dari alam di sekeliling kita.
b. Pengetahuan hukum-hokum
c. Keyakinan kita terhadap orang, diri
sendiri, dan tentang bagaimana
berperilaku dalam situasi sosial yang
bervariasi.
d. Nilai-nilai dan tujuan sosial yang kita cari.
e. Ketrampilan motorik dalam mengemudi.
f. Ketrampilan perseptual dalam memahami
bahasa atau menginterprestasikan
lukisan atau musik.
Tahap STM menuju LTM

a. Input
e. Tahap Seleksi

b. Penyimpanan Sensoris

f. Memori Jangka Pendek

c. Penyaringan

g. Memori Jangka Panjang

d. Pengenalan Pola
Sejumlah pengalaman lebih mudah diingat
dibandingkan pengalaman lain.
01 Sandi

Sebagai contoh yaitu: pengalaman-pengalaman

yang menyenangkan yang melibatkan ego atau
bahkan yang bersifat traumatik, tampaknya
02 Level Pemrosesan

bertahan lebih lama di memori dibandingkan

memori mengenai kuliah yang rumit.
03 Efek Referensi diri
Robert Solso proses penyimpanan LTM melalui
beberapa tahap, yaitu:
04 Skema dan Intisari (Gist)
E. Jenis - Jenis Memori
Memori otobiografis (autobiography)
merupakan memori yang terkait dengan
histori masa lalu seseorang.
Karena memori otobiografi adalah memori
yang dimiliki seorang individu mengenai
masa lalunya, sehingga memori otobiografis
memiliki keakuratan yang tinggi (bahkan
sempurna).
Pada umumnya memori ini berisi informasi
terkait emosi, deskripsi diri, peristiwa khusus,
dan sejarah kehidupan seseorang yang
bersangkutan.
Memori Eksplisit (Explicit Memory) mengandalkan pengambilan
pengalaman-pengalaman sadar dan menggunakan isyarat berupa
rekognisi dan tugas-tugas.

Memori Implisit (Implicit Memory) yaitu sebaliknya, diapresiasikan

dalam bentuk mempermudah kinerja dan tidak memerlukan rekoleksi
yang sadar.
Sekian Terimakasih

Ada pertanyaan?
Atau sanggahan?
Atau tambahan?