Anda di halaman 1dari 11

SAP PENYULUHAN KESEHATAN

VAKSINASI COVID-19

Oleh :
ISLAMIAH, S.Kep (70900120036)
NURHUDAYA FAUZIAH, S.Kep (70900120024)
SRI MULIANA, S.Kep (70900120027)
VILDA AMALIAH, S.Kep (70900120048)
PUTRI YUNIAR, S.Kep (70900120023)
MULYANA ANWAR, S.Kep (70900120031)
UMRAH, S.Kep (70900120038)
RAHMAWATI, S.Kep (70900120029)

PROGRAM PROFESI NERS ANGKATAN XVIII


FAKULTAS KEDOKTERAN DAN ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS ISLAM NEGERI ALAUDDIN MAKASSAR
2021
SATUAN ACARA PENYULUHAN
Topik : Vaksinasi Covid 19
Sub topik :
1. Definisi vaksin
2. Cara vaksin bekerja dalam tubuh
3. Sasaran yang boleh dan tidak boleh di vaksinasi covid -19
4. Tempat pelaksanaan vaksinasi covid -19
5. Manfaat dari vaksinasi covid-19
6. Efek samping vaksinasi covid-19

Sasaran : Masyarakat RW I
Tempat : Mesjid Baiturrahim dusun Pa’bundukang RW 1
Penyuluh : Mahasiswa Profesi Ners UINAM Kelompok 1
Hari/Tanggal : Sabtu, 13 November 2021
Waktu : 18.10 – 18.30 WITA

A. Latar belakang
Pada akhir tahun 2019, seluruh dunia digemparkan dengan berita bahwa
muncul virus baru yang menyebar dan menganggu kesehatan masyarakat dunia
(Benuf, 2020; Soleh, 2020). Virus ini dikenal dengan virus SARS COVID-19.
Kasus pertama dilaporkan kepada WHO (World Health Organization) pada
tanggal 31 Desember 2019 terkait adanya kasus pneumonia unknown etiology
atau penyebab tidak diketahui yang terdeteksi di Kota Wuhan, Provinsi Hubei,
China (World Health Organization, 2021; Disemadi & Shaleh, 2020). Dengan
proses identifikasi yang dilakukan hingga tanggal 7 Januari 2020 baru lah China
mengkonfirmasi mengenai virus yang menyebar adalah virus SARS COVID-19
atau Corona virus disease (Direktorat Jendral Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit RI, 2020; Fitri, Octaria & Suwanny, 2020).
Virus COVID-19 ini merupakan virus yang dapat menyebar dari satu orang
ke orang yang lain tidak hanya melalui udara, namun juga dapat ditularkan
melalui tetesan yang dihasilkan ketika seseorang terinfeksi virus ini batuk, bersin
ataupun berbicara. Dimana virus tersebut dapat melayang-layang di udara sampai
delapan jam setelah keluar dari tubuh penderita yang bersin atau batuk, dan tidak
hanya membutuhkan medium cairan untuk bertahan (Komite Penanganan
COVID-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional, 2020). Adapun terinfeksi virus
COVID-19 ini dapat menimbulkan beragam gejala pada pengidapnya. Gejala
COVID-19 dapat dirasakan setelah 5-6 hari, atau selambatnya 14 hari, sejak
terpapar virus COVID-19 ini (Komite Penanganan COVID-19 dan Pemulihan
Ekonomi Nasional. 2020). Dimana gejala yang muncul bergantung pada jenis
virus yang menyerang, dan seberapa serius infeksi yang terjadi. Ada gejala ringan
yaitu menganggu pernapasan dengan hidung beringus, sakit kepala, batuk, sakit
tenggorokan, demam, dan merasa tidak enak badan (Prajnaparamitha & Ghoni,
2020). Ataupun bisa pula menyebabkan gejala yang parah dimana infeksinya
dapat berubah menjadi bronchitis dan pneumonia yang mengakibatkan gejala
seperti demam yang cukup tinggi apabila pasien mengidap pneumonia, batuk
dengan lender, sesak napas nyeri dada atau sesak saat bernapas dan batuk. Gejala-
gejala ini dapat semakin parah apabila infeksi menyerang kelompok individu
tertentu, misalnya orang dengan penyakit bawaan seperti jantung, atau paru-paru,
orang dengan sistem kekebalan yang lemah, bayi, dan lansia (Ayunda, 2021).
Penyebaran virus COVID-19 berlangsung di seluruh dunia, tidak terkecuali di
Indonesia (Pardede, 2021). Indonesia melaporkan kasus pertamanya pada tanggal
2 Maret 2020 dimana Presiden Jokowi Dodo mengumumkan adanya dua kasus
pasien positif COVID-19 yaitu perempuan berusia 31 tahun dan ibu berusia 64
tahun (DetikNews, 2020). Namun ada Pakar Epidemiologi Universitas Indonesia
(UI), yaitu Pandu Riono yang menyebutkan bahwa virus COVID-19 jenis SARS-
CoV-2 sebagai penyebab COVID-19 itu sudah masuk ke Indonesia sejak awal
bulan Januari (Ayunda, 2021).
B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah dilakukan tindakan keperawatan/pendidikan kesehatan masyarakat
diharapkan mampu mengetahui dan memahami tentang Vaksinasi Covid-19
2. Tujuan Khusus
Setalah mengikuti proses penyuluhan masyarakat mampu:
a. Menjelaskan definisi tentang vaksinasi
b. Menjelaskan manfaat dari pemberian vaksin
c. Menjelaskan sasaan yang boleh dan tidak boleh di vaksinasi covid -19
d. Menjelaskan tempat pelaksanaan vaksinasi covid -19
e. Menjelaskan cara kerja vaksin
f. Menjelaskan dosis pemberian vaksinasi covid -19

C. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab

D. Media dan Alat


1. Video
2. LCD
3. Laptop

E. Pengorganisasian
Pembimbing CI Institusi : Eny Sutria Rasmawati, S.Kep., Ns., M.Kes.
: Sysnawati, S.Kep., Ns., M.Kep., Sp. Kep. J
: Nurul Fadhilah Gani, S.Kep., Ns., M.Kep
Pembimbing CI Institusi : Gandi Iswanto., S.Kep., Ns., M.Kep

Moderator : Umrah S.Kep


Pemateri : Sri Muliana S.Kep
Fasilitator : Islamiah S.Kep
Rahmawati S.Kep
Nurhudaya Fauziah L S.Kep
Observer : Putri Yuniar S.Kep
Mulyana Anwar S.Kep
Vilda amaliah S.Kep S.Kep

F. Evaluasi
1. Evaluasi Struktural
a) Peserta bersedia diberi sosialisasi
b) Persiapan materi yang disampaikan
c) Persiapan media yang disampaikan
2. Evalusi Proses
a) Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang telah direncanakan
b) Peserta aktif dalam penyuluhan
c) Waktu yang direncanakan sesuai dengan pelaksanaan
d) Peserta aktif dalam kegiatan penyuluhan
e) Peserta tidak meninggalkan ruangan selama penyuluhan
f) Peserta dapat menerapkan materi yang telah diberikan
3. Evaluasi Hasil
a) Peserta mampu mengetahui defenisi vaksin
b) Peserta mampu mengetahui cara vaksin bekerja dalam tubuh
c) Peserta mampu mengetahui sasaran yang boleh dan tidak boleh di
vaksinasi covid -19
d) Peserta mampu mengetahui tempat pelaksanaan vaksinasi covid -19
e) Peserta mampu mengetahui manfaat dari vaksinasi covid-19
f) Peserta mampu mengetahui efek samping vaksinasi covid-19

G. Materi Penyuluhan
1. Definisi vaksin
Vaksinasi adalah proses didalam tubuh, dimana seseorang menjadi
kebal atau terlindungi dari suatu penyakit sehingga apabila suatu saat terpapar
dengan penyakit tersebut maka tidak akan sakit atau hanya mengalami sakit
ringan, biasanya dengan pemberian vaksin
Vaksin adalah produk biologi yang berisi antigen berupa
mikroorganisme atau bagiannya atau zat yang dihasilkan yang telah diolah
sedemikian rupa sehingga aman, yang apabila diberikan kepada seseorang
akan menimbulkan kekebalan spesifik secara aktif terhadap penyakit tertentu.
2. Cara vaksin bekerja dalam tubuh
a. Vaksin adalah produk biologi yang diberikan kepada seseorang untuk
melindunginya dari penyakit yang melemahkan bahkan mengancam jiwa
b. Vaksin akan merangsang pembentukan kekebalan terhadap penyakit
tertentu pada tubuh seseorang
c. Tubuh akan mengingat virus atau bakteri pembawa penyakit, mengenali
dan tahu cara melawannya
3. Sasaran yang boleh dan tidak boleh di vaksinasi covid -19
a. Sasaran yang boleh divaksinasi
Kelompok prioritas penerima vaksin adalah penduduk yang berdomisi
di Indonesia yang berusia ≥18 tahun. Kelompok penduduk berusia
dibawah 18 tahun dapat diberikan vaksinasi apabila telah tersedia
keamanan vaksin yang memadai dan persetujuan penggunaan pada masa
darurat (emergency use authorization)atau penerbitan nomor izin edar
(NIE)dari Badan Pengawas Obat dan Makanan. Vaksinasi bagi penderita
covid-19 perlu dilakukan dengan dosis pertama diberikan setelah 3 bulan
dinyatakan sembuh dan setelah pemberian vaksinasi ke-1 peserta
terinfeksi kembali maka vaksinasi dilakukan 3 bulan setelah dinyatakan
sembuh.
b. Sasaran yang tidak boleh di vaksinasi covid -19
1) Memiliki penyakit penyerta
Orang dengan penyakit penyerta yang tidak terkontrol seperti diabetes
atau hipertensi disarankan tidak menerima vaksin. Oleh karena itu
sebelum pelaksanaan vaksinansi semua orang akan dicek kondisi
tubuhnya terlebih dahulu, mereka yang memiliki penyakit komorbid
harus dalam kondisi terkontrol untuk mendapat persetujuan vaksinasi
dari dokter yang merawat
2) Memiliki riwayat autoimun
Vaksinasi ditunda jika sedang dalam kondisi akut atau belum
terkendali
3) Penyakit jantung
Jika penyakit jantung berat dalam keadaan sesak maka vaksinasi
ditunda dan dirujuk
4) Suhu > 37,50
Suhu > 37,50 di tunda sampai sembuh
5) Tekanan darah > 150/110 mmHg
Tekanan darah > 150/110 mmHg di ulang lagi 5 -10 menit kemudian
jika masih tinggi maka vaksinasi ditunda sampai terkontrol
6) Alergi berat setelah vaksin
Suntikan berat ada riwayat alergi berat seperti sesak, bengkak, biduran
atau urtikaria seluruh badan atau reaksi berat lain karena vaksin maka
vaksin dilakukan di rumah sakit. Jika pada suntikan vaksin ke-2 alergi
berat setelah dilakukan vaksin ke-1 maka suntikan vaksin ke-2 tidak
boleh dilakukan
7) Lansia (Usia > 60 tahun)
Jika lansia memiliki 3 dari poin berikut ini maka vaksinasi covid-19
tidak dapat diberikan:
a) Kesulitan naik turun tangga
b) Sering merasa kelelahan
c) Memiliki 5 atau lebh dari 11 penyakit (hipertensi, diabetes, kanker,
penyakit paru kronis, serangan jantung, gagal jantung congestive,
nyeri dada, asma, nyeri sendi, stroke dan penyakit ginjal
8) Sedang menjalani pengobatan tertentu
Mendapatkan pengobatan untuk gangguan pembekuan darah, kelainan
darah, defesiensi imun, penerima produk darah atau transfusi maka
vaksinasi ditunda
4. Tempat pelaksanaan vaksinasi covid -19
Pelayanan vaksinasi covid-19 dilaksanakan di fasilitas pelayanan
kesehatan milik pemerintah pusat, pemerintah daerah provinsi, pemerintah
daerah kabupaten/kota atau milik masyarakat/swasta yang memenuhi
persyaratan, meliputi :
a. Puskesmas
b. Klinik
c. Rumah sakit
5. Manfaat dari vaksinasi covid-19
Sebagaimana manfaat dari vaksin lainnya, vaksin covid-19 bermanfaat
untuk member perlindungan tubuh agar tidak jatuh sakit akibat covid-19
dengan cara menimbulkan atau menstimulasi kekebalan spesifik dalam tubuh
dengan pemberian vaksin
6. Efek samping vaksinasi covid-19
a. Secara umum efek samping yang timbul dapat beragam, pada umumnya
ringan dan bersifat sementara dan tidak selalu ada, serta bergantung pada
kondisi tuubh. Efek samping ringan seperti demam dan nyeri otot atau
ruam-ruam pada bekas suntikan adalah hal yang wajar namun tetap perlu
dimonitor
b. Melalui tahapan pengembangan dan pengujian vaksin yang lengkap, efek
samping beratdapat terlebih dahulu sehingga dapat dievaluasi lebih lanjut.
Manfaat vaksin jauh lebih besar dibandingkan risiko sakit karena
terinfeksi bila tidak divaksin.
H. Proses Penyuluhan / Kegiatan

Peserta Waktu
No. Tahap
Penyuluh Peserta  
 1.  Pembukaan a. Mengucapkan salam a. Jawab salam  3 menit
(Moderator) b. Memperkenalkan diri b. Menyimak
c. Menjelaskan tujuan c. Mendengarkan dengan
penyuluhan seksama
d. Menyebutkan materi
pokok yang akan
disampaikan
 2. Penyajian Menjelaskan video : a. Mendengarkan dan 7 menit 
materi a. Video pendek memperhatikan
berupa vaksinasi covid-19
video b. Video role model
edukasi dari beberapa warga
(Pemateri) RW 1.
3. Tanya jawab a. Penyuluh memberikan a. Peserta mengajukan 5 menit
(Moderator & kesempatan kepada pertanyaan dan
Pemateri) sasaran untuk bertanya Pemateri memberikan
dan mengevaluasi pertanyaan kembali
dengan memberi kepada sasaran
pertanyaan kepada
sasaran
b. Penyuluh
memperbaiki jawaban
dengan tepat
 4. Penutup a. Menyimpulkan hasil a. Peserta memperhatikan  5 menit
penyuluhan dan menjawab salam
b. Memberi saran dan
kritik
c. Memberi salam dan
meminta maaf bila ada
kesalahan
d. Mengucapkan
terimakasih atas
perhatian audience
e. Mengucapkan salam
penutup

DAFTAR PUSTAKA
Ayunda, Rahmi, dkk. (2021). Perlindungan Hukum Bagi Masyarakat Terhadap Efek
Samping Pasca Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19 Di Indonesia
Kementrian Kesehatan RI. (2020). Pedoman Pencegahan dan Pengendalian
Coronavirus Disease (COVID-19). Jakarta : Kemenkes RI
Kemenkes RI.(2021) Keputusan Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian
Penyakit Nomor HK. 02.02/4/1/2021 tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan
Vaksinasi Dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Corona Virus Disease
2019 (COVID-19). Jakarta : Kemenkes RI
Susilo A, dkk. (2020). Coronavirus Disease 2019 : Tinjauan Literatur Terkini. Jurnal
Penyakit Dalam Indonesia 2020; 7.

Anda mungkin juga menyukai